You are on page 1of 7

SILABUS MATA AJAR

KEPERAWATAN GAWAT DARURAT I

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN


FAKULTAS ILMU-ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS ESA UNGGUL

BAB I
INFORMASI UMUM MATA AJAR

Mata Ajar
Kode Mata Ajar
Diberikan pada semester ke
Jumlah SKS
Prasyarat

: Keperawatan Gawat Darurat I


:
: VI ( Tahap Akademik)
: 3 SKS
:-

Deskripsi Mata ajar :


Keperawatan Gawat Darurat adalah salah satu mata kuliah keahlian (MKK) pada
tahap akademik. Mata ajar ini membahas konsep dan prinsip keperawatan gawat
darurat yang melatar belakangi persiapan ilmu dan tehnologi keperawatan dalam
memenuhi kebutuhan klien dewasa yang mengalami perubahan fisiologis dengan
atau tanpa gangguan struktur. Bahasannya mencakup masalah trauma, syok,
penyakit akut, psokososial, dan menghayati sikap profesional dalam keperawatan
gawat darurat.

BAB II
SASARAN PEMBELAJARAN

TUJUAN MATA AJAR


Setelah mengikuti cabang ilmu ini, mahasiswa mampu ;
1. Membuat asuhan keperawatan pada klien dengan kasus kegawatdaruratan
sistem kardiovaskular
2. Membuat asuhan keperawatan pada klien dengan kasus kegawatdaruratan
sistem pernafasan
3. Membuat asuhan keperawatan pada klien dengan kasus kegawatdaruratan
sistem persarafan
4. Membuat asuhan keperawatan pada klien dengan kasus kegawatdaruratan
sistem muskuloskeletal
5. Membuat asuhan keperawatan pada klien dengan kasus kegawatdaruratan
akibat kecelakaan industri
6. Membuat asuhan keperawatan pada klien dengan kasus kegawatdaruratan
akibat intoksikasi
7. Melakukan pengelolaan pasien di ruang keperawatan intensif.

NO
1.

KOMPETENSI
DASAR
Konsep Kegawat
daruratan

BAHAN KAJIAN
a.
b.
c.
d.

Misi kegawat daruratan


Visi kegawat daruratan
Filosofi kegawat daruratan
Bio mekanik system kegawat
daruratan

STRATEGI PEMBELAJARAN
MEDIA
WAKTU
METODE
- Hybrid
1x3x50
- Mini
Learning
Lecture
- Text
- SGD
Book
- Discovery
- Modul
Learning

PENILAIAN
INDIKATOR
PROSEDUR INSTRUMEN
- Kognitif
- UTS
- Lembar
>60%
- UAS
Jawaban
- Afektif >90% - Kehadiran
- Lembar Soal
- Psikomotor
>85%
- Absensi
>75%

BENTUK
- PG
- Essay

NILAI
A (86-100)
B (76-85)
C (65-75)
D (55-64)
E (< 54)

2.

Konsep
penanganan
kegawat
daruratan

Pengelolaan sistem kegawat daruratan

- Hybrid
Learning
- Text
Book
- Modul

1x3x50

- Mini
Lecture
- SGD
- Discovery
Learning

- Kognitif
- UTS
>60%
- UAS
- Afektif >90% - Kehadiran
- Psikomotor
>85%
>75%

- Lembar
Jawaban
- Lembar Soal
- Absensi

- PG
- Essay

A (86-100)
B (76-85)
C (65-75)
D (55-64)
E (< 54)

3.

Konsep
penanganan
kegawat
daruratan

Pengelolaan kegawat daruratan terpadu


(program 118)

- Hybrid
Learning
- Text
Book
- Modul

1x3x50

- Mini
Lecture
- SGD
- Discovery
Learning

- Kognitif
- UTS
>60%
- UAS
- Afektif >90% - Kehadiran
- Psikomotor
>85%
>75%

- Lembar
Jawaban
- Lembar Soal
- Absensi

- PG
- Essay

A (86-100)
B (76-85)
C (65-75)
D (55-64)
E (< 54)

4.

Kegawat
daruratan sistem
kardiovaskuler

a.
b.

Acut MCI
Ventrikel Fibrilasi

- Hybrid
Learning
- Text
Book
- Modul

1x3x50

- Mini
Lecture
- SGD
- Case
Study

- Kognitif
- UTS
>60%
- UAS
- Afektif >90% - Kehadiran
- Psikomotor
>85%
>75%

- Lembar
Jawaban
- Lembar Soal
- Absensi

- PG
- Essay

A (86-100)
B (76-85)
C (65-75)
D (55-64)
E (< 54)

5.

Kegawat
daruratan sistem
kardiovaskuler

a.
b.

Shock (renjatan)
Resusitasi cairan

1x3x50

- PG
- Essay

a.

ARDS dan edema paru

- Kognitif
>60%
- Afektif >90%
- Psikomotor
>75%
- Kognitif

- Lembar
Jawaban
- Lembar Soal
- Absensi

Kegawatan

- Mini
Lecture
- SGD
- Case
Study
- Mini

- UTS
- UAS
- Kehadiran
>85%

6.

- Hybrid
Learning
- Text
Book
- Modul
- Hybrid

- UTS

- Lembar

- PG

A (86-100)
B (76-85)
C (65-75)
D (55-64)
E (< 54)
A (86-100)

1x3x50

sistem
pernafasan

b.
c.

Gagal nafas
Tindakan bantuan ventilasi
(ventilator)

Learning
- Text
Book
- Modul

Lecture
- SGD
Case
Study

>60%
- UAS
- Afektif >90% - Kehadiran
- Psikomotor
>85%
>75%

Jawaban
- Lembar Soal
- Absensi

- Essay

B (76-85)
C (65-75)
D (55-64)
E (< 54)

7.

Kegawatan
sistem
pernafasan

a.

Sumbatan jalan nafas oleh


benda asing
b.
Status Asmatikus
c.
Trauma dada (tumpul dan
tajam)

- Hybrid
Learning
- Text
Book
- Modul

1x3x50

- Mini
Lecture
- SGD
Case
Study

- Kognitif
- UTS
>60%
- UAS
- Afektif >90% - Kehadiran
- Psikomotor
>85%
>75%

- Lembar
Jawaban
- Lembar Soal
- Absensi

- PG
- Essay

A (86-100)
B (76-85)
C (65-75)
D (55-64)
E (< 54)

8.

Kegawatan
sistem persarafan

a.
b.

Trauma kepala
Trauma medulla spinalis

- Hybrid
Learning
- Text
Book
- Modul

1x3x50

- Mini
Lecture
- SGD
- Case
Study

- Kognitif
- UTS
>60%
- UAS
- Afektif >90% - Kehadiran
- Psikomotor
>85%
>75%

- Lembar
Jawaban
- Lembar Soal
- Absensi

- PG
- Essay

A (86-100)
B (76-85)
C (65-75)
D (55-64)
E (< 54)

9.

Kegawatan
sistem persarafan

a.

Peningkatan tekanan intra


cranial
b.
Kejang

- Hybrid
Learning
- Text
Book
- Modul

1x3x50

- Mini
Lecture
- SGD
- Case
Study

- Kognitif
- UTS
>60%
- UAS
- Afektif >90% - Kehadiran
- Psikomotor
>85%
>75%

- Lembar
Jawaban
- Lembar Soal
- Absensi

- PG
- Essay

A (86-100)
B (76-85)
C (65-75)
D (55-64)
E (< 54)

10.

Kegawat
daruratan pada
klien dengan
intoksikasi

a.
b.
c.

Makanan
Sengatan serangga
Gigitan ular

- Hybrid
Learning
- Text
Book
- Modul

1x3x50

- Mini
Lecture
- SGD
- Case
Study

- Kognitif
- UTS
>60%
- UAS
- Afektif >90% - Kehadiran
- Psikomotor
>85%
>75%

- Lembar
Jawaban
- Lembar Soal
- Absensi

- PG
- Essay

A (86-100)
B (76-85)
C (65-75)
D (55-64)
E (< 54)

11.

Kegawat
daruratan pada

a.
b.

Kimia
Napza

- Hybrid
Learning

1x3x50

- Mini
Lecture

- Kognitif
>60%

- Lembar
Jawaban

- PG
- Essay

A (86-100)
B (76-85)

- UTS
- UAS

klien dengan
intoksikasi

c.

12.

Konsep
Keperawatan
Intensif

Pengertian dan ruang lingkup


keperawatan intensif

- Hybrid
Learning
- Text
Book
- Modul

13

Konsep
Keperawatan
Intensif

Pengelolaan keperawatan intensif

14.

Kegawat
daruratan sistem
muskuloskeletal
dan fraktur

a.
b.

Keracunan gas

Ruang lingkup kegawatan


system musculoskeletal
Pengelolaan kegawat
daruratan system musculoskeletal

- Text
Book
- Modul

- SGD
- Case
Study

- Afektif >90% - Kehadiran


- Psikomotor
>85%
>75%

- Lembar Soal
- Absensi

C (65-75)
D (55-64)
E (< 54)

1x3x50

- Mini
Lecture
- SGD
- PBL
- Discovery
Learning

- Kognitif
- UTS
>60%
- UAS
- Afektif >90% - Kehadiran
- Psikomotor
>85%
>75%

- Lembar
Jawaban
- Lembar Soal
- Absensi

- PG
- Essay

A (86-100)
B (76-85)
C (65-75)
D (55-64)
E (< 54)

- Hybrid
Learning
- Text
Book
- Modul

1x3x50

- Mini
Lecture
- SGD
- PBL
- Discovery
Learning

- Kognitif
- UTS
>60%
- UAS
- Afektif >90% - Kehadiran
- Psikomotor
>85%
>75%

- Lembar
Jawaban
- Lembar Soal
- Absensi

- PG
- Essay

A (86-100)
B (76-85)
C (65-75)
D (55-64)
E (< 54)

- Hybrid
Learning
- Text
Book
- Modul

1x3x50

- Mini
Lecture
- Case
Study
- SGD
- PBL
- Discovery
Learning

- Kognitif
- UTS
>60%
- UAS
- Afektif >90% - Kehadiran
- Psikomotor
>85%
>75%

- Lembar
Jawaban
- Lembar Soal
- Absensi

- PG
- Essay

A (86-100)
B (76-85)
C (65-75)
D (55-64)
E (< 54)

DAFTAR RUJUKAN
1. Emergency Nurses Association (1991). Standart Of Emergency Nursing
Practice, Mosby Year Book. St.Louis
2. Hudak.c.M.et.all (1997). Keperawatan Kritis Pendekatan Holistik.
Jakarta : EGC
3. Lyne a. Thelan, Joseph K.D. (1994). Critical Care Nursing Diagnosis and
Management. St.Louis : Mosby.
4. Lanros.N.E, Barber.J.M. Emergency Nursing with certification
Preparation & review, 1997. appleton & Lange.
5. Sheehy B,S, Emergency Nursing : Principles and Practice, Mosby Year
Book, 1992
6. http: //www.cinahl.com
7. http:www,medline.com
TATA TERTIB
1.

Tata Tertib
mata ajar mengacu pada peraturan akademik

2.

Mahasiswa
harus datang tepat waktu pada setiap kegiatan pembelajaran

3.
4.
5.
6.
7.
8.

9.

Keterlamb
atan hadir di kelas lebih dari 15 menit dari waktu kuliah yang ditetapkan maka
mahasiswa dianggap tidak hadir
Ketidakha
diran sebanyak 3x pertemuan, tidak boleh mengikuti ujian
Berpakaia
n rapi dan sopan
Ketidakha
diran yang dikarenakan sakit, harus segera melaporkan diri dengan membawa
surat keterangan
Jika
mahasiswa datang terlambat pada saat ujian, maka mahasiswa diperbolehkan
mengikuti ujian, tetapi tidak ada tambahan waktu
Selama
ujian mahasiswa tidak diperbolehkan bekerja sama dan melakukan tidakan
yang menguntungkan diri sendiri ataupun mahasiswa lainnya. Jika mahasiswa
bekerja sama maka kedua mahasiswa diberikan nilai nol, dan tidak ada ujian
pengganti/susulan
Ujian
perbaikan (her) hanya diberikan satu kali

BAB V
EVALUASI PEMBELAJARAN
Catatan :
Her hanya akan dilakukan satu kali

Her akan diberikan pada mahasiswa dengan nilai D


Her tidak akan diberikan pada mahasiswa dengan nilai E
Kriteria Lulus
1. Kehadiran minimal 85 %
2. Memenuhi nilai lulus minimal 70 (tulis), 75 (praktikum)
3. Mematuhi semua tata tertib akademin yang telah ditetapkan fakultas
4. Mahasiswa dianggap tidak mengikuti ujian (nilai 0 (nol)) jika didapati
menyontek atau berusaha menyontek saat ujian

You might also like