Professional Documents
Culture Documents
Oleh:
Teuku Mustafa Kamal
DOKTER
PEMBIMBING
Hj.
Arlina Yunita
dr.
Marsida, Sp.M
UNIVERSITAS ABULYATAMA
Definisi
Epidemiologi
Etiologi
PATOFISIOLOGI
Berbagai macam teori telah dicetuskan,
namun yang paling diterima adalah teori
alergi, yang menyebutkan bahwa
pigmen yang berasal dari uvea mata
yang mengalami trauma bertindak
sebagai alergen yang memicu terjadinya
uveitis pada mata yang sebelahnya
Gejala klinis
gangguan akomodasi
fotofobia,
Kemerahan
penglihatan kabur krn KP, kdg floaters.
Eksudat halus putih-kekuningan di
lapisan dalam retina (nodul Dalen-Fuchs)
kadang-kadang tampak di segmen
posterior.
ablatio retinae serosa
Cont
Konjungtiva injeksi
Iris menebal akibat lymphocytic infiltration,
dapat menjadi sinekia posterior.
TIO mungkin meningkat karena sel-sel
inflamasi memblokade sistem trabekula, atau
TIO menurun karena ciliary body shutdown
Inflamasi yang lama menyebabkan terjadi
serous retinal detachment dan optic nerve
swelling dan inflamasi segmen posterior
DIAGNOSIS
Cont...
pemeriksaan visus,
tekanan mata,
pemeriksaan inflamasi di mata.
Tes khusus seperti fluorescein angiography,
ERG, EOG, indocyanine green angiography,
atau ultrasonografi mungkin dilakukan.
Diagnosis banding
Sarcoidosis
Penyakit yang mengenai jaringan lymphoid dimana memiliki
gejala nyeri pada bola mata, fotophobia,mata merah, uveitis
Penyakit Bechet
Gambaran klinis yang paling sering adalah ulkus oral, ulkus
genital, lesi pada kulit, lesi pada mata, tes pathergy positif.
Sedangkan pada mata sendiri, dapat terjadi panuveitis
nongranulomatosa bilateral yang berat.
Terapi
Komplikasi
Cont
Preventif
Menghindari oftalmia simpatika dengan
mengobati luka-luka perforasi dengan
sterilitas yang tinggi. Bila ada luka di
kornea dengan iris prolaps yang baru maka
dilakukan:
Indikasi mutlak untuk enukleasi bulbi untuk
menghindari oftalmia simpatika adalah :
1. Mata yang pecah sama sekali
2. N.II yang putus