Professional Documents
Culture Documents
LATAR BELAKANG
Kota Lubuklinggau Provinsi Sumatera Selatan merupakan pintu gerbang investasi
Provinsi Sumatera Selatan dari arah Barat yang juga merupakan Kota Terbesar kedua
setelah Kota Palembang di Provinsi Sumatera Selatan. Sebagai kota jasa, pendidikan,
industri menuju masyarakat madani, Pemerintah Kota Lubuklinggau pada tahun ini
mencanangkan program Visit Lubuklinggau 2015 South Sumatera Indonesian melalui
kunjungan destinasi wisatawan dan berbagai kegiatan berskala nasional dan internasional
digelar pada tahun kunjungan ini. Untuk memberikan kenyamanan, keindahan dan
kesejukan maka diperlukan pengembangan taman rekreasi yang merupakan implementasi
dari pengelolaan ruang terbuka hijau (RTH) Kota Lubuklinggau. Sehubungan dengan itu
direncanakan untuk membangun kawasan hijau yang bermanfaat bagi masyarakat Kota
Lubuklinggau dan wisatawan yang berkunjung demi menunjang pelestarian lingkungan,
rekreasi, budaya dan pariwisata.
Manfaat Hidrologi
Taman kota dipenuhi dengan berbagai tumbuhan, dan tumbuhan tersebut berperan dalam
system hidrologis dan system penyerapan air yang mengurangi potensi terjadinya banjir,
tumbuhan pada taman kota juga membantu peresapan air dari dalam tanah sehingga dapat
mengatasi kekeringan saat musim kemarau.
Manfaat kesehatan
Tujuan utama sebuah taman kota adalah menjadi pari-paru dari kota tersebut agar udara
dalam kota menjadi lebih bersih dan segar dengan cara menyerap nitrogen dan
menghasilkan oksigen.
Manfaat ekologis
Semakin banyak dan beragam tumbuhan pada sebuah taman kota maka semakin banyak
dan beragam binatang-binatang yang dapat hidup dan berkembang biak pada taman kota
tersebut. Taman kota juga berfungsi sebagai tempat refreshing. Saat hari-hari libur taman
kota bisa digunakan sebagai tempat rekreasi kelurga dengan membawa seluruh anggota
keluarga ke taman kota dan bermain bersama di taman kota tersebut. Taman kota juga
bisa digunakan tempat nongkrong para remaja saat weekend, banyak taman kota di tiaptiap daerah saat malam minggu pasti dikunjungi para remaja-remaja yang ingin
menghabiskan waktu malam mingguan mereka bersama teman dan pasangan mereka.
Taman kota juga tidak melupakan kegunaannya untuk sebuah sarana edukasi. Biasanya di
taman kota terdapat sepetak tempat yang menyediakan permainan anak-anak yang
bersifat edukasi dan membangun mental anak-anak tersebut seperti mini outbound. Untuk
mendukung pengembangan suatu wilayah/kawasan menjadi salah satu site pariwisata,
maka diperlukan berbagai perencanaan yang matang dan integrative.
Salah satu perencanaan dalam pengembangan kawasan dilakukan melalui perencanaan
berupa taman rekreasi yang terdiri dari taman aspirasi, taman tugu adipura, taman danau
cewot, taman batas kota Lubuklinggau, taman sekitar gedung beladiri sport center sport
center dan taman tepi jalan RCA. Perencanaan taman rekreasi merupakan suatu kegiatan
dalam menata suatu kawasan atau wilayah. Pemberian bentuk untuk sebuah taman
rekreasi berguna untuk mengakomodasi fasilitas dengan meminimalisasi kerusakan
lingkungan dan memberikan keuntungan sebesar-besarnya bagi pengguna taman rekreasi
dan PAD Kota Lubuklinggau. Pengembangan taman rekreasi ini perlu dirancang dengan
sedemikianrupa agar dapat memanfaatkan potensi wisata yang ada. Oleh karena itu,
perencanaan taman rekreasi yang baik sangat perlu untuk dilakukan demi terciptanya
suatu desain taman yang bermanfaat dalam berbagai aspek.
2.
Kerangka Acuan Kerja (KAK) ini merupakan petunjuk bagi konsultan perencana
yang harus dipenuhi dan diperhatikan serta diinterprestasikan ke dalam pelaksanaan
tugas perencanaan.
b. Tujuan
- Tersedianya gambar rencana dan spesifikasi teknis perencanaan pengembangan
taman rekreasi kota Lubuklinggau.
-
Tersedianya Engineer Estimate (EE) untuk rujukan perhitungan Owner Estimate (OE)
dan / atau Harga Perkiraan Sendiri (HPS), Rencana Anggaran Biaya (RAB).
3.
TARGET/SASARAN
Target/sasaran akhir kegiatan adalah tercapainya pelaksanaan kegiatan fisik perencanaan
pengembangan taman rekreasi Kota Lubuklinggau secara tepat mutu, tepat waktu, tertib
administrasi dan keuangan.
4.
5.
Daerah
Kota Lubuklinggau
SKPD
PPK
Kodri, SE
6.
Melakukan
survey
kondisi
eksisting
yang
menjadi
obyek
perencanaan
3.
Membuat gambar lengkap dengan dimensi dan catatan bahan komponen penyusun
gedung, dengan merujuk pada hasil survey.
4.
Mengumpulkan data dan / atau dokumen rujukan harga bahan, upah dan sewa
peralatan yang berlaku di kota Lubuklinggau
5.
Koordinasi dan konsultasi dengan pengguna jasa dan / atau pengguna taman rekreasi
Kota Lubuklinggau untuk menampung saran masukan dan aspirasi, sebagai bahan
pertimbangan dalam proses perencanaan teknis.
6.
7.
8.
Membuat analisa harga satuan untuk setiap item pekerjaan yang ada pada kegiatan
tersebut.
9.
10. Membuat gambar rencana rinci perencanaan pembangunan taman rekreasi Kota
Lubuklinggau untuk setiap / atau bagian / komponen, dengan mencantumkan
spesifikasi bahan dan skala yang cukup jelas.
11. Mengidentifikasi dengan cermat semua item pekerjaan yang diperlukan dan
menghitung volume dari setiap item pekerjaan, guna menyusun Engineer Estimate
(EE) untuk Rencana Anggaran Biaya (RAB).
12. Menyusun spesifikasi teknis, Rencana Kerja dan Syarat (RKS) serta jadwal rencana
kegiatan pelaksanaan pembangunan dalam rangka penyiapan dokumen tender.
13. Membuat laporan-laporan yang menjadi kewajiban konsultan perencana.
B. Lokasi pekerjaan
Lokasi kegiatan pekerjaan dalam wilayah Kota Lubuklinggau yaitu di :
1.
2.
3.
4.
5.
6.
8.
1.
2.
Dokumen spesifikasi.
3.
4.
Dokumen RKS (Rencana Kerja Dan Syarat) dan RAB (Rencana Anggaran Biaya).
5.
6.
9.
10.
Diisyaratkan
Sarjana
S1
Tehnik
Sipil
Sarjana
S1
Arsitektur
lulusan
b.
c.
d.
e.
b.
2)
3)
4)
Membantu Team Leader dan bekerjasama dengan anggota tim ahli lainnya untuk
memutuskan rancangan taman yang tepat atas kondisi lahan dan alokasi biaya;
5)
Menyiapkan desain taman berikut jenis tanaman dan nilai estetika taman yang
akan dibangun;
6)
c.
Membantu Team Leader dan bekerjasama dengan anggota tim ahli lainnya untuk
memutuskan rancangan bangunan yang tepat atas kondisi lahan dan alokasi biaya.
2)
Menyiapkan desain bangunan berikut interior dan exterior bangunan yang akan
dibangun.
3)
4)
6)
7)
8)
9)
10)
d.
Membantu Team Leader dan bekerjasama dengan anggota tim ahli lainnya untuk
memutuskan rancangan instalasi yang tepat sesuai kebutuhannya.
e.
Diisyaratkan Tenaga Ahli Sarjana S-1 Teknik Sipil Stara Satu (S1) lulusan
Universitas/Perguruan Tinggi Negeri atau Perguruan Tinggi Swasta, berpengalaman
melaksanakan pekerjaan bidang Estimator sekurang-kurangnnya 3 (tiga) tahun : 1 (satu)
Orang.
Tugas & Tanggung Jawabnya adalah :
a.
Membantu Team Leader dan bekerjasama dengan anggota tim ahli lainnya untuk
memutuskan Rencana Anggaran Biaya
b.
Asisten Tenaga Ahli yang dibutuhkan untuk mendukung kegiatan tenaga ahli :
a.
Tenaga Asisten Ahli yang diisyaratkan adalah Sarjana S-1 bidang Tehnik Planologi /
Sarjana S1 bidang Arsitektur Lanskap / Sarjana S1 Pertanian bidang Lanskap lulusan
Universitas/Perguruan Tinggi Negeri atau Perguruan Tinggi Swasta, berpengalaman
melaksanakan pekerjaan bidang Planologi / Arsitektur subbidang Arsitektur Lanskap /
Pertanian jurusan Lanskap sekurang-kurangnnya 2 ( Dua) tahun : 1(satu) Orang.
b.
Tenaga Asisten Ahli Arsitektur yang disyaratkan adalah Sarjana S-1 Teknik Arsitektur
Strata Satu (S1) lulusan Universitas/Perguruan Tinggi Negeri atau Perguruan Tinggi
Swasta, berpengalaman melaksanakan pekerjaan bidang Arsitektur subbidang Arsitektur
Bangunan sekurang-kurangnnya 3 (tiga) tahun : 1 (satu) Orang.
c.
Tenaga Asisten Ahli Mekanikal Elektrikal yang disyaratkan adalah Sarjana S-1 Teknik
Elektro Strata Satu (S-1) lulusan Universitas/Perguruan Tinggi Negeri atau Perguruan
Tinggi Swasta, berpengalaman, melaksanakan pekerjaan dibidang Mekanikal Elektrikal
subbidang Mekanikal Elektrikal sekurang-kurangnya 3 (tiga) tahun : 1 (satu) Orang.
d.
Tenaga Asisten Ahli Cost Estimator yang disyaratkan adalah Sarjana S-1 Teknik Sipil
Stara Satu (S1) lulusan Universitas/Perguruan Tinggi Negeri atau Perguruan Tinggi
Swasta, berpengalaman melaksanakan pekerjaan bidang Arsitektur subbidang Arsitektur
Bangunan sekurang-kurangnnya 3 (tiga) tahun : 1 (satu) Orang.
e.
Tenaga Penunjang/Pendukung
Tenaga tenaga Ahli tersebut diatas dapat dibantu dengan Tenaga Penunjang/
Pendukung Seperti Tenaga Juru Gambar/ Drafter CAD, Sekretaris, Operator Komputer,
Juru Ukur, Sopir dan Pembantu Umum yang sesuai dengan kebutuhan di lapangan.
11.
METODOLOGI
Metodologi pelaksanaan kegiatan perencanaan teknis pembangunan Taman Rekreasi
Kota Lubuklinggau dilaksanakan dengan mekanisme kegiatan sebagai berikut:
1.
2.
Identifikasi
kebutuhan
perencanaan
pembangunan
perencanaan
lanskap
taman
rekreasi
Kota
Identifikasi
kebutuhan
dilakukan
dengan
metode
4.
5.
6.
7.
12.
13.
Laporan Pendahuluan
Laporan Pertengahan
Laporan Akhir
Laporan Bulanan
PENUTUP
Setelah Kerangka Acuan Kerja (KAK) ini diterima, maka calon konsultan hendaknya
memeriksa semua bahan masukan yang diterima dan mencari bahan masukan lain yang
dibutuhkan, dan segera menyusun program kerja untuk dibahas dengan Pengelola
Kegiatan.