You are on page 1of 56

KULIAH

PSDA
POTENSI
SUMBER DAYA AIR

Potensi
Sumber Daya Air
di
Indonesia

(air permukaan dan air tanah)

Once upon a
time ...

PENGERTIAN UMUM

Air tanah adalah air yang terdapat dalam lapisan tanah


atau bebatuan di bawah permukaan tanah. Air tanah
merupakan salah satu sumber daya air yang
keberadaannya terbatas dan kerusakannya dapat
mengakibatkan dampak yang luas serta pemulihannya sulit
dilakukan.

Selain air sungai/permukaan dan air hujan, air tanah juga


mempunyai peranan yang sangat penting terutama dalam
menjaga keseimbangan dan ketersediaan bahan baku air
untuk kepentingan rumah tangga (domestik) maupun untuk
kepentingan industri dan lian sebgainya
4

SIKLUS
HIDROLOGI

SIKLUS HIDROLOGI

www.themegallery.com

SIKLUS HIDROLOGI
Siklus
hidrologi
menurut
Suyono
(2006) adalah air yang menguap ke
udara dari permukaan tanah dan laut,
berubah
menjadi
awan
sesudah
melalui
beberapa
proses
dan
kemudian jatuh sebagai hujan atau
salju ke permukaan laut atau daratan

SIKLUS HIDROLOGI
1. Evaporasi : penguapan
pada
permukaan air terbuka
2. Transpirasi yaitu
penguapan dari permukaan
tanaman
3. Presipitasi : Yang
diendapkan atau yang
dijatuhkan
4. Infiltrasi : air hujan yang
masuk ke permukaan tanah
5. Perkolasi : air mencapai
air tanah (bergerak secara

Banyaknya Air hujan yang


hilang dipengaruhi faktor sbb:
Hujan besarnya hujan, intensitas hujan,
dan luas daerah hujan
Suhu udara Semakin tinggi suhu,
semakin besar evaporasi
Kelembapan relatif Semakin tinggi
kelembapan udara, semakin kecil evaporasi
Angin Semakin besar kecepatan angin,
semakin besar evaporasi

Neraca Air (Water balance)


Neraca Air
Hubungan antara masukan air total (inflow) dengan
keluaran air total (outflow dalam suatu daerah untuk suatu
periode tertentu
Neraca Air menggambarkan prinsip:
Selama periode tertentu masukan air total
= Keluaran air total + perubahan air cadangan
(change in storage)
Perubahan air cadangan bertanda + /

Masalah yang berhubungan dengan sumberdaya air tidak hanya pada


rekayasa dan teknologi, tetapi juga mencakup masalah sosial, ekonomi,
politis dan lingkungan.

Rekreasi

Sumber Daya Air

Transportasi

Pertambahan Jumlah
Penduduk

Irigasi dan Pertanian

Industri

Kebutuhan Manusia
Sehari-hari dan sanitasi

SUMBER DAYA AIR: MENGUNTUNGKAN


DAN MERUGIKAN.

Kekeringan

Banjir

A. POTENSI SUMBER DAYA AIR


PERMUKAAN

Air permukaan: sumber air yang terdapat di


atas permukaan bumi, dapat dilihat secara
visual dengan tidak menggunakan peralatan
tertentu.

nidya

Air sangat potensial untuk kepentingan


kehidupan.

Energi

Tenaga

Biaya

3%
Air Tawar
97%
Air Laut

2,7%
Salju

0,3%
Air Sungai

Pemanfaatan air secara terus menerus


mengakibatkan turunnya permukaan air di
daerah industri antara 3 15 m.

Sumber Daya Air


Sungai,
Sungai: suatu torehan dipermukaan lahan
yang didalamnya terdapat air dan mengalir
secara terus menerus ataupun pada waktu
tertentu.
Daerah sungai meliputi: aliran air,
bantaran, tanggul, dan areal yang
dinyatakan sebagai daerah sungai.

nidya

Sumber Daya Air


Danau

Danau: cekungan alamiah dipermukaan bumi


dan terdapat genangan air yang mempunyai
volume yang besar.

Sangat potensial dalam penyediaan sumber


daya air yang sangat besar, sehingga dalam
pengelolaan dan pemanfaatannya akan
memerlukan bangunan air lainnya.

nidya

Danau Toba

nidya

Kelimutu Blue Lake, Flores

Sumber Daya Air


Waduk
Waduk: Menampung kelebihan air dalam
periode kelebihan air yang akan digunakan
selama musim kering berikutnya.
Digunakan juga sebagai tempat menampung
air banjir untuk sementara waktu dan dilepas /
dibuang ke hilir pada waktu banjir surut.
Fungsi utama: memperbaiki dan menstabilkan
aliran air sungai, baik dengan pengaturan
penyediaan air yang tidak tetap dari suatu
aliran sungai.
nidya

Three Gorges Dam,


China
Waduk Jatiluhur,
Purwakarta

nidya

B. Sumber Daya Air


Rawa dan Pantai

Rawa: bersifat payau dan mengandung kadar asam


yang cukup tinggi, dan sering disertai lahan gambut.

Pantai: daerah rawa dengan ditandai oleh tumbuhan


bakau dan atau mangrove.

nidya

nidya

Penyelenggaraan Konservasi Rawa:

Perlindungan pengawetan secara lestari

Peningkatan fungsi

Pemanfaatan rawa sebagai ekosistem sumber

Peningkatan fungsi serta pemanfaatan rawa


dapat diselenggarakan oleh pemerintah
ataupun swasta.

Reklamasi rawa: upaya meningkatkan fungsi dan


pemanfaatan rawa untuk kepentingan masyarakat luas.

Jaringan reklamasi -> saluran primer, sekunder, tersier,


bangunan pelengkap, dan pembagian penggunaan air.

Eksploitasi dan pemeliharaan jaringan reklamasi rawa:


pengaturan perbaikan jaringan reklamasi rawa.

Tujuan: mengembalikan fungsi jaringan sesuai


perencanaan teknis semula.

Penyelenggaraan reklamasi rawa dilaksanakan


berdasarkan atas kemanfaatan umum,
kesinambungan dan kelestarian untuk
meningkatkan kesejahteraan dan taraf hidup
masyarakat.

Reklamasi rawa: membangun jaringan


reklamasi rawa tambak, mengeringkan rawa,
menimbun rawa.

Jenis Rawa:

Rawa pantai: rawa yang terletak di daerah


pantai dengan ciri ditumbuhi oleh bakau dan
air payau.
Rawa pedalaman: rawa yang terletak di daerah
yang jauh di darat, merupakan daerah yang
lebih rendah dari sekelilingnya dan menjadi
genangan air akibat tidak baiknya drainase.
nidya

Air laut: BJ = 1,025.

Permasalahan utama adalah karena adanya


pasang surut.

Perlu diteliti mengenai: kualitas air, kualitas


tanah, gerakan air akibat pasang surut.

Intrusi air laut: masuknya air laut sehingga


mencemari air tawar.

nidya

Permukaan tanah
Permukaan air tanah
Permukaam Laut

air tanah tawar

Lautan
Air tanah asin

Potensi air laut perlu memperhatikan:

Kelandaian dasar pantai

Sedimentasi

Kualitas air

Tumbuhan pada sepanjang daerah L

Kedalaman air laut


L
Ombak Pecah

Potensi air rawa dan laut:

Tambak udang,

Energi listrik dari ombak,

dll

C. Potensi Sumber
Daya Air Tanah

Air tanah: air yang tersimpan didalam perut


bumi.

Sumber air tanah: presipitasi setelah melimpas


sebagai air permukaan.

Bila permukaan air tanah dekat dengan tanah,


akan terjadi perkolasi melalui tanah.

nidya

Aquifer: formasi yang berisi dan


memancarkan air tanah.
Aquifer artesis: aquifer yang terkurung oleh
lapisan kedap air. Aquifer ini mempunyai
kesamaan dengan jaringan pipa. Sehingga
jika ada sumur yang menembus lapisan
pembatas, akan bertindak seperti
pizometer di dalam pipa dan air akan naik
di dalam sumur hingga sama dengan
permukaan tekanan statis setempat.
nidya

nidya

nidya

Bila debit ditambah, permukaan air akan miring


semakin tajam ke arah titik pengaliran

Kemiringan akan tajam didaerah yang


permeabilitasnya rendah

nidya

Hasil Air Tanah


Pengadaan air dari dalam tanah dengan laju
yang melebihi akan mengakibatkan turunnya
permukaan air tanah serta meningkatkan
biaya pemompaan
Di daerah pantai, pemompaan yang
berlebihan dapat membalikkan arah dari
gradien permukaan air tanah yang secara
normal menuju ke laut dan memungkinkan
bergeraknya air asin ke arah darat.
nidya

Pada tahun-tahun yang banyak


hujannya, permukaan air tanah akan
naik, sedangkan pada tahun-tahun
kering permukaan air tanah akan turun
Sejumlah sumur yang jaraknya
berdekatan akan menyebabkan makin
cepatnya penurunan muka air setempat
dibandingkan dengan jumlah sumur
yang sama tapi tersebar
Upaya pengembangan sumber daya air
erlu dilengkapi dengan sarana bangunan
air.
nidya

Distribusi air di
dunia

Uraian

Vol (x 1000
km3)

Air di atmosfir

% dr total

13

0,001

1.320.104

97,208

125

0,009

1,25

0,0001

29.50

2,154

67

0,005

b. Air tanah hingga kedalaman


0,8 km

4.200

0,31

c. Air tanah di kedalaman 0,8 4


km

4.200

0,31

Air Permukaan
a. Air laut
b. Tawar dalam danau
c. Air tawar dlm sungai dan
saluran
d. Air tawar gleser
Air Tanah
a. Air vados (air tanah tdk jenuh)

40

Potensi SDA

Secara nasional, ketersediaan air di Indonesia


mencapai 694 milyar meter kubik per tahun. Jumlah ini
pada
dasarnya
adalah
potensi
yang
dapat
dimanfaatkan, namun faktanya saat ini baru sekitar 23
% yang sudah termanfaatkan untuk berbagai keperluan.

Sekitar 20 persen yang dimanfaatkan untuk memenuhi


kebutuhan air baku rumah tangga, kota dan industri, 80
persen lainnya dimanfaatkan untuk memenuhi
kebutuhan irigasi.(Hartoyo, 2010)
41

Indonesia memiliki lebih dari 5.590 sungai yang


sebagian besar di antaranya memiliki kapasitas
tampung yang kurang memadai sehingga tidak bisa
terhindar dari bencana alam banjir, kecuali sungaisungai di Pulau Kalimantan dan papua.

Secara umum sungai-sungai yang berasal dari gunung


berapi (volcanic) mempunyai perbedaan slope dasar
sungai yang besar antara daerah hulu (upstream),
tengah (middlestream) dan hilir (downstream) sehingga
curah hujan yang tinggi dan erosi di bagian hulu akan
menyebabkan jumlah sedimen yang masuk ke sungai
sangat tinggi.
42

Tingginya sedimen yang masuk akhirnya


menimbulkan masalah pendangkalan sungai terutama
di daerah hilir yang relatif lebih landai dan rata,
sehingga sering terjadi banjir di dataran rendah
(Kementerian PPN/Bappenas, Infrastruktur Indonesia,
2003)

43

Fresh water is only 2.5%


of all water

Only 2.5%
is fresh
water

97.5% is salt
water
44

World Water Resources

45

Air Permukaan

46

47

48

Potensi Air Tanah

49

50

Pemanfaat SDA

Untuk meningkatkan manfaat dan ketersediaan air,


telah dibangun bendungan yang hingga saat ini telah
mencapai 235 buah.

Berdasarkan klasifikasi menurut ketinggian dan volume


tampungan, bendungan dibedakan menjadi:
(a) Bendungan dengan ketinggian lebih dari atau sama
dengan 15 meter dengan volume lebih besar dari
atau sama dengan 100.000 m3 (sebanyak 100
buah) dan
(b) Bendungan dengan ketinggian kurang dari 15 meter
dengan volume lebih besar dari atau sama dengan
500.000 m3 (sebanyak 135 buah).(Kementerian
PPN/Bappenas, Infrastruktur Indonesia, 2003)51

Sifat Tanah

Secara umum tanah dapat didefinisikan sbg suatu


tubuh alam dipermukaan bumi yg terjadi akibat bekerja
gaya-gaya alami thd bahan alami (Wesley, 1977)

Menurut Forth (1984), Tanah sebagai bahan mineral


hasil evolusi yg dipengaruhi oleh faktor genesis
(proses lahir/pembuatannya) dan faktor lingkungan,
seperti
batuan
induk,
iklim,
makro-dan
mikroorganisme, serta kondisi topografi.

Tanah sangat beragam dlm sifat dan komposisinya


52

Tanah sebagai sistem tersusun dari 3 komponen

Komponen Padat

Komponen Cair

Komponen Gas

Fase padat merupakan mineral dan bahan organik


yg membentuk jaringan atau struktur tanah.
Dalam struktur ini terdapat pori yang ditempati
oleh face cair dan gas. Fase cair adalah yang
sering disebut air tanah bebas, air kapiler atau
hidrokopis.
53

Cairan

Air dan
larutan

Tanah
Padatan

Organik tanah

Gas

Anorganik

Udara dan
gas

Non-kristalin
Humus dan
polisakarida
Oksida
terhidras
i
Oksida dan hidroksida
Karbonat
Besi, aluminium

Kristalin

Mineral primer dan


mineral sekunder
54

Sulfat

Keberadaan air dlm


Tanah

Dalam kondisi jenuh, air tanah mengisi ruang atau pori


antara butir tanah.

Kondisi jenuh ini disertai adanya gelembung udara/gas


yg terjebak dalam pori.

Dalam gas tersebut terlarut oksigen, karbondioksida


dan sulfida

Air tanh ini dapat menyerap atau ditahan dalam tanah,


selain faktor gravitasi juga adanya gaya-gaya seperti
gaya adhesi dan kohesi
55

Dapat dibedakan

Air Hidroskopis

Air Kapiler

Air Grafitasi

56

You might also like