You are on page 1of 33

JUDUL

SMP NEGERI 9 SATAP KWANDANG


KABUPATEN GORONTALO UTARA

BUKU I UMUM

PEMERINTAH KABUPATEN GORONTALO UTARA


DINAS PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN

SMP NEGERI 9 SATAP KWANDANG


Desa Ponelo Kwandang Kode Pos 96252
1
KTSP SMPN 9 SATAP KWANDANG 2008

LEMBAR PENGESAHAN

Kurikulum SMP Negeri 9 Satu Atap Kwandang


telah disetujui dan disahkan :
Pada tanggal _________________ 2008

Oleh:

Komite Sekolah,
Ketua,

Kepala Sekolah,

HAMKA MARUF

FINCE R. ISMAIL, S.Pd


NIP. 131742081

Mengetahui:
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Gorontalo Utara

Dra. Hj. NITO PODUNGGE, M.Pd


Pembina Tk . I
NIP. 131407343

2
KTSP SMPN 9 SATAP KWANDANG 2008

KATA PENGANTAR

Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan SMP Negeri 9 Satu Atap Kwandang dalam dokumen ini
disebut dengan Kurikulum. Dokumen kurikulum ini disusun untuk dijadikan acuan
penyelenggaraan pendidikan. Dalam penyusunannya, pihak sekolah berupaya mengeksplorasi
berbagai informasi untuk dijadikan materi kurikulum, baik intrasekolah maupun ekstrasekolah.
Upaya yang telah dilakukan sering menemui kendala, antara lain keterbatasan sumberdaya lokal
fisik maupun non fisik. Namun hal itu menjadi dorongan kuat bagi sekolah untuk selalu
membangun kerja sama yang baik di dalam maupun diluar sekolah.
Kurikulum ini terdiri atas dua bagian, yaitu BUKU I berupa panduan umum Kurikulum dan
BUKU II berisi tentang Silabus dan RPP setiap mata pelajaran termasuk mulok dan program
pengembangan diri.
Buku I Umum, disusun dengan sistimatika :
I. PENDAHULUAN berisi tentang Latar Belakang, Visi dan Misi, Tujuan, Profil dan Analisis
Swot
II. GAMBARAN UMUM SEKOLAH berisi tentang Lingkungan Sekolah, Keadaan Sekolah,
Kerja Sama Sekolah dan Sasaran Program
III. STRUKTUR DAN MUATAN KURIKULUM berisi tentang Standar Kompetensi Lulusan,
Struktur Kurikulum, Muatan Kurikulum (Mata Pelajaran Wajib dan Pilihan, Muatan Lokal,
Kegiatan Pengembangan Diri, Pendidikan Kecakapan Hidup, Beban Belajar, Ketuntasan
Belajar, Kenaikan Kelas dan Kelulusan)
IV. KALENDER PENDIDIKAN berisi tentang Permulaan Tahun Pelajaran, Waktu Belajar,
Kegiatan Tengah Semester, Libur Sekolah, Jadwal Kegiatan.
V. PENUTUP
Buku II Kurikulum SMP Negeri 9 Satap Kwandang berisi tentang Silabus dan Rencana
Pelaksanaan Pembelajaran untuk mata pelajaran Pendidikan Agama, Pendidikan
Kewarganegaraan, Bahasa Indonesia, Bahasa Inggris, Matematika, Ilmu Pengetahuan Alam, Ilmu
Pengetahuan Sosial, Seni Budaya, Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan, Teknologi
Informasi dan Komunikasi, Muatan Lokal, Teknobisnis Agrokompleks (TA), Praktikum Bahasa
Inggris dan Bahasa Arab.
Kami menyampaikan penghargaan dan ucapan terima kasih kepada semua pihak, karena atas
bantuan dan kerjasama yang baik, Kurikulum ini dapat diselesaikan dalam waktu yang relatif
singkat.

Kwandang,
Agustus 2008
Kepala SMP Negeri 9 Satu Atap Kwandang

FINCE R. ISMAIL, S.Pd


NIP. 131742081
3
KTSP SMPN 9 SATAP KWANDANG 2008

DAFTAR ISI

JUDUL ............................................................................................................................................... 1
LEMBAR PENGESAHAN ............................................................................................................... 2
KATA PENGANTAR ....................................................................................................................... 3
DAFTAR ISI ...................................................................................................................................... 4
I. PENDAHULUAN ......................................................................................................................... 5
A. Latar Belakang ....................................................................................................................... 5
B. VISI dan MISI ........................................................................................................................ 6
C. Tujuan Sekolah ....................................................................................................................... 8
D. Profil Sekolah ......................................................................................................................... 8
1. Personil Sekolah ................................................................................................................ 8
2. Keadaan Peserta Didik ...................................................................................................... 9
3. Orang Tua Peserta Didik ................................................................................................. 11
E. ANALISA SWOT ................................................................................................................ 11
II. GAMBARAN UMUM SEKOLAH .......................................................................................... 13
A. Lingkungan Sekolah .......................................................................................................... 13
B. Keadaan Sekolah ................................................................................................................ 13
C. Sasaran Program................................................................................................................. 14
D. Kerja Sama Sekolah ........................................................................................................... 15
III. STRUKTUR DAN MUATAN KURIKULUM ........................................................................ 16
A.Standar Kompetensi Lulusan ................................................................................................ 16
B.Struktur Kurikulum ............................................................................................................... 16
C.Muatan Kurikulum ................................................................................................................ 18
IV. KALENDER PENDIDIKAN ................................................................................................... 27
A. Permulaan Tahun Pelajaran .................................................................................................. 27
B.

Waktu Belajar....................................................................................................................... 27

C. Kegiatan Tengah Semester .................................................................................................... 27


D. Libur Sekolah ........................................................................................................................ 27
E. Jadwal Kegiatan...................................................................................................................... 28
V. PENUTUP................................................................................................................................... 28
VI. BEBERAPA PENGERTIAN / ISTILAH .................................................................................. 29

4
KTSP SMPN 9 SATAP KWANDANG 2008

I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Dasar

: Undang Undang No. 20 tahun 2003 tentang sistem pendidikan nasional mengamanatkan
bahwa jenjang pendidikan dasar dan menengah menyusun dan melaksanakan Kurikulum
Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP). Sedangkan dalam Peraturan Pemerintah Republik
Indonesia Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan terdiri atas :
Standar Isi (SI); Standar Kompetensi Lulusan (SKL), Standar Penilaian, Standar Proses,
Standar Sarana dan Prasarana, Standar Pendidikan dan Tenaga Kependidikan, Standar
Pengelolaan; serta berpedoman pada panduan yang disusun oleh Badan Standar Nasional
Pendidikan (BSNP).
Untuk memenuhi amanat tersebut, SMP Negeri 9 Satap Kwandang sebagai salah satu
jenjang pendidikan menengah pertama yang ada di Kabupaten Gorontalo Utara
memandang perlu untuk menyusun Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) SMP
Negeri 9 Satap Kwandang.

Tujuan

: Kurikulum ini disusun untuk dijadikan acuan dalam penyelenggaraan pelayanan pendidikan
di SMP Negeri 9 Satu Atap Kwandang Kabupaten Gorontalo Utara Provinsi Gorontalo.
Disamping itu kurikulum ini dikembangkan sesuai dengan karakteristik, potensi, dan
kebutuhan peserta didik.

Prinsip

: 1.

Berpusat pada potensi, perkembangan, kebutuhan, dan kepentingan peserta


didik dan lingkungannya.
Seiring dengan tuntutan kebutuhan global, maka dalam kurikulum ini peserta didik
ditempatkan dalam posisi sentral untuk dikembangkan kompetensinya agar menjadi
manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak
mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri dan menjadi warga negara yang
demokratis serta bertanggung jawab. Untuk itu pengembangan kompetensi peserta
didik disesuaikan dengan potensi, perkembangan, kebutuhan, dan kepentingan
peserta didik serta tuntutan lingkungan. Memiliki posisi sentral berarti kegiatan
pembelajaran berpusat pada peserta didik.

2.

Beragam dan terpadu


Kurikulum ini dikembangkan dengan memperhatikan keragaman karakteristik
peserta didik, kondisi daerah, jenjang dan jenis pendidikan, serta menghargai dan
tidak diskriminatif terhadap perbedaan agama, suku, budaya, adat istiadat, status
sosial ekonomi, dan jender. Kurikulum meliputi substansi komponen muatan wajib
kurikulum, muatan lokal, dan pengembangan diri secara terpadu, serta disusun
dalam keterkaitan dan kesinambungan yang bermakna dan tepat antar substansi.

3.

Tanggap terhadap perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni


Kurikulum ini dikembangkan atas dasar kesadaran bahwa ilmu pengetahuan,
teknologi dan seni yang berkembang secara dinamis. Oleh karena itu, semangat
dan isi kurikulum memberikan pengalaman belajar peserta didik untuk mengikuti dan
memanfaatkan perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni.
5
KTSP SMPN 9 SATAP KWANDANG 2008

4.

Relevan dengan kebutuhan kehidupan


Pengembangan kurikulum ini dilakukan dengan melibatkan pemangku kepentingan
(stakeholders) untuk menjamin relevansi pendidikan dengan kebutuhan kehidupan,
termasuk di dalamnya kehidupan kemasyarakatan, dunia usaha dan dunia kerja.
Oleh karena itu, dikembangkan keterampilan pribadi, keterampilan sosial,
keterampilan akademik, dan keterampilan vokasional.

5.

Menyeluruh dan berkesinambungan


Substansi kurikulum ini mencakup keseluruhan dimensi kompetensi, bidang kajian
keilmuan dan mata pelajaran yang direncanakan dan disajikan secara
berkesinambungan antar semua jenjang pendidikan.

6.

Belajar sepanjang hayat


Kurikulum ini diarahkan kepada proses pengembangan, pembudayaan, dan
pemberdayaan peserta didik yang berlangsung sepanjang hayat. Kurikulum
mencerminkan keterkaitan antara unsur-unsur pendidikan formal, nonformal, dan
informal dengan memperhatikan kondisi dan tuntutan lingkungan yang selalu
berkembang serta arah pengembangan manusia seutuhnya.

7.

Seimbang antara kepentingan nasional dan kepentingan daerah


Kurikulum ini dikembangkan dengan memperhatikan kepentingan nasional dan
daerah untuk membangun kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
Kepentingan nasional dan daerah diarahkan untuk saling mengisi dan
memberdayakan sejalan dengan Bhineka Tunggal Ika dalam kerangka Negara
Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

B.

VISI dan MISI


Perkembangan dan tantangan masa depan seperti: perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi;
globalisasi yang sangat cepat; era informasi; dan berubahnya kesadaran masyarakat dan orang tua
terhadap pendidikan memicu sekolah untuk merespon tantangan sekaligus peluang itu. SMP Negeri
9 Satap Kwandang memiliki citra moral yang menggambarkan profil sekolah yang diinginkan di masa
mendatang yang diwujudkan dalam Visi sekolah berikut:

VISI SMP NEGERI 9 SATAP KWANDANG


Terwujudnya SMP Negeri 9 Sa tap Kwa ndang ya ng
ungg ul d a lam p resta si a kad em ik da n no n akad em ik,
b era hklak m ulia , berima n dan taq wa k epada Tuha n
Ya ng Ma ha Esa d engan m enerapka n Mana jem en
Berba sis Sek o lah

Visi tersebut di atas mencerminkan cita-cita sekolah yang berorientasi ke depan dengan
memperhatikan potensi lokal, sesuai dengan norma dan harapan masayarakat.
6
KTSP SMPN 9 SATAP KWANDANG 2008

Untuk mewujudkannya, Sekolah menentukan langkah-langkah strategis yang dinyatakan dalam Misi
berikut:

7
KTSP SMPN 9 SATAP KWANDANG 2008

MISI SMP NEGERI 9 SATAP KWANDANG


1.

2.
3.

4.
5.

6.

Melaksanakan Pembelajaran yang Aktif, Kreatif, Efektif, dan


Menyenangkan (PAKEM ), sehingga siswa dapat berkembang
secara optimal.
Menerapkan manajemen sekolah yang handal .
Mendorong dan memberi semangat warga sekolah
untuk
berperilaku kreatif dan inovatif dalam mencapai prestasi
akademik dan non akademik
Menciptakan situasi yang kondusif sehingga warga sekolah
merasa aman dan nyaman di sekolah.
Menumbuhkan rasa percaya diri yang tinggi, menghargai
perbedaan, santun dalam bertindak, tertib dan disiplin pada
setiap warga sekolah yang dilandasi iman dan taqwa
Menyediakan sarana dan prasarana memadai guna memberikan
pelayanan pendidikan yang optimal

C. Tujuan Sekolah
Tujuan sekolah sebagai bagian dari tujuan pendidikan nasional adalah meningkatkan kecerdasan,
pengetahuan, kepribadian, akhlak mulia, serta keterampilan untuk hidup mandiri dan mengikuti
pendidikan lebih lanjut
1. Pada tahun 2011 minimal 90% siswa mencapai ketuntasan belajar untuk semua mata pelajaran
2. Pada tahun 2011 minimal 90% siswa lulusan mampu berkompetisi untuk melanjutkan studi
3. Pada tahun 2011 minimal memiliki dua klub olahraga volly ball (Pa + Pi) yang mampu berprestasi
di tingkat Kabupaten Gorontalo Utara
4. Pada tahun 2011 minimal 90% siswa dapat melaksanakan ajaran agama sesuai kepercayaan
5. Pada tahun 2011 minimal 90% siswa memahami budaya daerah Gorontalo.
6. Pada tahun 2011 memiliki lingkungan sekolah yang kondusif dan menyenangkan untuk
terwujudnya sekolah sebagai komunitas belajar
7. Pada tahun 2011 minimal 90% siswa telah santun dalam bermasyarakat, memiliki akhlak dan budi
pekerti luhur.

D. Profil Sekolah
1. Personil Sekolah
SMP Negeri 9 Satap Kwandang didirikan pada tahun 2008. Pimpinan sekolah yang bertugas di
sekolah ini adalah:
NAMA

1. FINCE R. ISMAIL
2.

JABATAN
Kepala Sekola

PERIODE TUGAS
2008 s.d sekarang

8
KTSP SMPN 9 SATAP KWANDANG 2008

3.
Personil sekolah ada sebanyak 16 orang, terdiri atas guru 14 orang, karyawan tata usaha 1 orang,
sebagai berikut
NO
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16

NAMA
Fince R. Ismail
Ahmad Uaka
Syamsudin Amir
Silvanova Mantulangi
Ismail Umar
Rasuna Hinta
Rustam Hilala
Femi Supit
Sumarto H. Rahman
Irnayanti E. Yunus
Subaida Ismail
Sunarti Rahman
Baesia R. Dadju
Yuliana Hasania
Risna Hippy
Ristomoyong Ismail

JABATAN
Kepala Sekolah
Wakil Kepala Sekolah
Tata Usaha
Guru Mata Pelajaran
Guru Mata Pelajaran
Guru Mata Pelajaran
Guru Mata Pelajaran
Guru Mata Pelajaran
Guru Mata Pelajaran
Guru Mata Pelajaran
Guru Mata Pelajaran
Guru Mata Pelajaran
Guru Mata Pelajaran
Guru Mata Pelajaran
Guru Mata Pelajaran
Guru Mata Pelajaran

STATUS
PNS
PNS
PNS
PNS
PNS
PNS
PNS
PNS
Non PNS
Non PNS
Non PNS
Non PNS
Non PNS
Non PNS
Non PNS
Non PNS

Dari sejumlah guru, 47 % yang berstatus guru PNS. Sisanya 53 % guru Non PNS

2. Keadaan Peserta Didik


1). Jumlah peserta didik
Jumlah peserta didik yang mendaftar pada awal tahun pelajaran 2008/2009 adalah 29 orang dan
diterima di kelas VII ada sebanyak 29 orang ( 1 rombongan belajar) dan 100 % dari Desa Ponelo.
Jumlah Peserta Didik Tahun 2008
Jumlah

Kelas
VII

Laki-laki
15

Wanita
14

VIII

Jumlah
29
-

IX

JUMLAH

15

14

29

2). Keadaan Tidak Naik Kelas dan Putus Sekolah /Droup Out
Peserta didik yang tidak naik kelas dan angka putus sekolah (Droup-Out) peserta didik belum ada.
Tidak Naik Kelas dan Putus Sekolah
Tahun
Pelajaran
2008/2009

Kelas

Jumlah

Tidak Naik

Putus Sekolah/DO

VII

29

Bantuan biaya untuk peserta didik s.d tahun 2008/2009 belum ada
Bantuan Untuk Peserta Didik tahun 2008
ASAL BANTUAN

JUMLAH PENERIMA
(peserta didik)

9
KTSP SMPN 9 SATAP KWANDANG 2008

-----

-. Orang

10
KTSP SMPN 9 SATAP KWANDANG 2008

3). Input dan Output NEM


Tahun pelajaran 2008/2009 SMP Negeri 9 Satap Kwandang belum memiliki kelas IX sehingga
Output NEM belum dapat kami sajikan.
Input dan Output NEM Peserta didik
Input
Tahun
2008/2009

Rata-rata
NEM

Output
Tahun
-

Rata-rata
NEM
-

Yang ke SMA / SMK


-

Faktor ekonomi keluarga dan kurangnya kesadaran terhadap pendidikan diduga menjadi
penghambat dalam kemajuan pendidikan di sekolah.

3. Orang Tua Peserta Didik


Wilayah Desa Ponelo yang terdiri beberapa dusun memiliki kekayaan alam dan bahari yang beragam.
Sebagai sumber kehidupan, Desa Ponelo memiliki kawasan pertanian, perikanan, budidaya rumput laut
sampai usaha jaring apung yang semuanya itu sudah barang tentu sangat mempengaruhi pola
kehidupan masyarakat sekitar.
Keadaan Orang tua Peserta didik
No
1
2
3
4
5

Pekerjaan
Petani
PNS
Pegawai Swasta
Pedagang
Nelayan

Jumlah
29

Prosentase
100%

Keadaan orang tua peserta didik (100 %) memiliki mata pencaharian sebagai nelayan.

E. ANALISA SWOT
No

FUNGSI DAN FAKTORNYA

KRITERIA KESIAPAN

KONDISI NYATA

TINGKAT.
KESIAPAN
SIAP
TDK

KETENAGAAN
Faktor Internal
 Ke sesuai spesifikasi guru dengan bidang

Sesuai

Blm sesuai

Sesuai

Blm sesuai

 GTT sesuai spesifikasi MP

Tersedia

tersedia

 PTT yang berkualitas

Tersedia

Blm tersedia

ajar.
 Rasio tenaga adm dg tingkat pelayanan
Faktor Eksternal
V
V

11
KTSP SMPN 9 SATAP KWANDANG 2008

No

FUNGSI DAN FAKTORNYA

KRITERIA KESIAPAN

KONDISI NYATA

TINGKAT.
KESIAPAN
SIAP
TDK

KESISWAAN
Faktor Internal
 Jumlah siswa

Sesuai rasio kls

Sesuai rasio

 Minat/motivasi belajar

Tinggi

Tinggi

 Pengembangan diri

Tinggi

Sedang

 Disiplin belajar

Tinggi

Sedang

 Kelompok belajar

Optimal

Blm optimal

 Organisasi Intra

Optimal

Blm optimal

 Gedung Sekolah

Memadai

memadai

 Meubilair

Memadai

memadai

 Dukungan ortu

Tinggi

Tinggi

 Dukungan masyarakat

Tinggi

Kurang

 Dukungan pemerintah

Tinggi

Tinggi

Faktor Eksternal

SARANA DAN PRASARANA


Faktor Internal

Faktor Eksternal

V
V

12
KTSP SMPN 9 SATAP KWANDANG 2008

II. GAMBARAN UMUM SEKOLAH


A. Lingkungan Sekolah
SMP Negeri 9 Satap Kwandang terletak di salah satu gugusan pulau kecil di utara Kabupaten Gorontalo
Utara, tepatnya di Dusun Otiola Desa Ponelo Kecamatan Kwandang. Jumlah penduduk di Desa Ponelo
adalah 3513 jiwa (Sensus Penduduk tahun 2000), terdiri dari laki-laki 1735 jiwa dan perempuan 1778
jiwa. Sedangkan jumlah rumah tangga ada sebanyak 786 keluarga. Di desa ini sampai dengan tahun
2008 telah ada 2 sekolah setingkat sekolah menengah pertama, salah satunya adalah SMP Negeri 9
Satap Kwandang.
Desa Ponelo merupakan lokasi gedung SMP Negeri 9 Satap Kwandang yang berjarak 15 km Pusat
Kecamatan menggunakan transportasi laut dan darat. Masyarakat yang mendiami Desa ini dan
sekitarnya berasal dari Gorontalo, Bugis, Arab, Sangir, Minahasa, dan lain-lain.
Dalam bidang pendidikan sudah terdapat sekolah dari TK hingga SMP. Mutu pendidikan pada umumnya
masih rendah. Rendahnya pendidikan ini berkaitan erat dengan mata pencaharian penduduk yang
sebagian besar adalah nelayan (100 %) tradisional.

B. Keadaan Sekolah
1.

Sarana dan Prasarana.


a. Tanah dan Halaman
Tanah sekolah sepenuhnya milik negara. Luas areal seluruhnya 6.000 m2. Sekitar sekolah
dikelilingi oleh pagar sepanjang .....-..... m.
Keadaan Tanah Sekolah SMP Negeri 9 Satap Kwandang
Status
Luas Tanah
Luas Bangunan
Pagar

:
:
:
:

Hibah
6.000 m2
369 m2
.-. m

b. Gedung Sekolah
Bangunan sekolah pada tahun 2008 dalam proses pembangunan. Sehinga pada awal tahun
pelajaran 2008/2009 masih menggunakan Gedung SDN 2 Ponelo.
Keadaan Gedung Sekolah SMP Negeri 9 Satap Kwandang
Luas Bangunan
: 369 m2
Ruang Kepala Sekolah
: 1 Baik
Ruang TU
: Ruang Guru
: 1 Baik
Ruang Kelas
: 1 Baik
Ruang Lab. IPA
: Ruang Lab. Bahasa
: Ruang Perpustakaan
: Ruang Serba Guna
: 1 Baik
Musholla
: Ruang Osis
: Ruang Olahraga
: -

13
KTSP SMPN 9 SATAP KWANDANG 2008

2. Anggaran Sekolah.
Tahun 2008, anggaran sekolah berasal dari dana pemerintah :
Sumber Dana Pendidikan SMP Negeri 9 Satap Kwandang
Tahun
Pelajaran
2008/2009

Pemerintah
(Rupiah)

Komite Sekolah
(Rupiah)
-

Jumlah
(Rupiah)

Alokasi dana terutama diperuntukan untuk pembangunan gedung dan menunjang kegiatan-kegiatan
intrakurikuler dan ekstrakurikuler.
3. Peta Lokasi Sekolah

SMP Negeri 9
Satap
Kwandang

C. Sasaran Program
Kepala Sekolah dan Para Guru serta dengan persetujuan Komite Sekolah menetapkan sasaran
program, baik untuk jangka pendek, jangka menengah, dan jangka panjang, sebagai berikut :
SASARAN PROGRAM 1 TAHUN
( 2008 / 2009 )
(Program Jangka Pendek)
1.
Kehadiran Peserta didik, Guru
dan Karyawan lebih dari 95%.
2.

3.

50% peserta didik yang


beragama Islam dapat membaca
Al-Quran dengan baik dan benar.
Memiliki ekstra kurikuler unggulan

SASARAN PROGRAM 4 TAHUN


( 2008 / 2012 )
(Program Jangka Menengah)
1. Kehadiran Peserta didik, Guru
dan Karyawan lebih dari 97%.
2. Target pencapaian rata-rata
NUAN lulusan 6,0.
3. 20 % lulusan dapat diterima di
SMA maupun SMK.sederajat
4. 80% peserta didik yang
beragama Islam dapat membaca
Al-Quran dengan baik dan benar.
5. Extra kurikuler unggulan dapat

1.
2.
3.
4.

5.

SASARAN PROGRAM 8 TAHUN


( 2008 / 2016 )
(Program Jangka Panjang)
Kehadiran Peserta didik, Guru dan
Karyawan lebih dari 98 %.
Target pencapaian rata-rata NUAN
lulusan 7,0.
50 % lulusan dapat diterima di SMA
maupun SMK sederajat
80% peserta didik yang beragama
Islam dapat membaca Al-Quran
dengan baik dan benar.
Ekstrakurikuler unggulan dapat

14
KTSP SMPN 9 SATAP KWANDANG 2008

SASARAN PROGRAM 1 TAHUN


( 2008 / 2009 )
(Program Jangka Pendek)
(KIR & Olah Raga Bahari )
4.
25 % peserta didik dapat aktif
berbahasa Inggris.
5.
20 % peserta didik dapat
mengoperasikan mengoperasikan
program Ms Word dan Ms Excel

SASARAN PROGRAM 4 TAHUN


( 2008 / 2012 )
(Program Jangka Menengah)
menjuarai tingkat provinsi
6. 40 % peserta didik dapat aktif
berbahasa Inggris.
7. 50 % peserta didik dapat
mengoperasikan 2 program
komputer (Microsoft Word ,
Excel, Power point dan Internet).
8. 30 % Peserta didik mampu
mengembangkan tanaman
mangrove
9. 30 % Peserta didik mampu
melakukan tranplantasi karang
10. 30 % Peserta didik mampu
melakukan budi daya salah satu
jenis tumbuhan atau ikan yang
bernilai ekonomis.

15 % Peserta didik mampu


mengembangkan tanaman
mangrove
15 % Peserta didik mampu
melakukan tranplantasi karang
15 % Peserta didik mampu
melakukan budi daya salah satu
jenis tumbuhan atau ikan yang
bernilai ekonomis.

6.

7.
8.

SASARAN PROGRAM 8 TAHUN


( 2008 / 2016 )
(Program Jangka Panjang)
meraih prestasi tinggkat nasional
6. 60 % peserta didik dapat aktif
berbahasa Inggris.
7. 100 % peserta didik dapat
mengoperasikan 2 program
komputer (Microsoft Word, Excel,
Power point dan Internet).
8. 40 % Peserta didik mampu
mengembangkan tanaman
mangrove
9. 40 % Peserta didik mampu
melakukan tranplantasi karang
10. 40 % Peserta didik mampu
melakukan budi daya salah satu
jenis tumbuhan atau ikan yang
bernilai ekonomis.

Sasaran program tersebut selanjutnya ditindaklanjuti dengan strategi pelaksanaan yang wajib
dilaksanakan oleh seluruh warga sekolah sebagai berikut:
1.
2.
3.

4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.
11.
12.
13.

mengadakan pembinaan terhadap peserta didik, guru dan karyawan secara berkelanjutan;
mengadakan jam tambahan pada pelajaran tertentu;
melakukan kerjasama dengan pihak pemerintah daerah, masyarakat dan pihak swasta yang ada
di wilayah Kabupaten Gorontalo Utara untuk membantu pembiayaan bagi peserta didik yang
mempunyai semangat dan motivasi yang tinggi untuk melanjutkan ke jenjang pendidikan
selanjutnya (SMA-MA-SMK)
mengadakan Tadarusan, Tadabur Alam, peringatan hari besar Islam, dan membentuk kelompokkelompok pengajian peserta didik;
menjalin komunikasi yang baik dengan pihak terkait dan memiliki komitmen untuk memajukan
pendidikan;
pembangunan sarana dan prasarana sekolah lainnya seperti ruang kelas baru, perpustakaan,
laboratorium ipa, laboratorium komputer, laboratorium bahasa, kantor, lapangan olah raga. dan
lainnya
membentuk kelompok gemar Bahasa Inggris;
memupuk dan mengembangkan cinta lingkungan melalui program penanaman tanaman bakau
membentuk kelompok belajar;
pengadaan buku penunjang;
pengadaan komputer;
mengintensifkan komunikasi dan kerjasama dengan orang tua;
pelaporan kepada orang tua secara berkala;

D. Kerja Sama Sekolah


Kerja sama dengan orang tua peserta didik dilaksanakan melalui Komite Sekolah. Ada lima peran
orang tua dalam pengembangan sekolah, yaitu sebagai:
a. donatur dalam menunjang kegiatan dan sarana sekolah, namun belum berjalan optimal
mengingat kondisi ekonominya;
b. mitra sekolah dalam pembinaan pendidikan;
c. mitra dalam membimbing kegiatan peserta didik;
d. mitra dialog dalam peningkatan kualitas pendidikan; dan
e. sumber belajar.
15
KTSP SMPN 9 SATAP KWANDANG 2008

III. STRUKTUR DAN MUATAN KURIKULUM


A. Standar Kompetensi Lulusan
Untuk mencapai standar mutu pendidikan yang dapat dipertanggungjawabkan secara nasional, kegiatan
pembelajaran di sekolah mengacu pada Standar Kompetensi Lulusan yang telah ditetapkan oleh BSNP
sebagai berikut :
1. Berperilaku sesuai dengan ajaran agama yang dianut sesuai dengan perkembangan remaja
2. Mengembangkan diri secara optimal dengan memanfaatkan kelebihan diri serta memperbaiki
kekurangannya
3. Menunjukkan sikap percaya diri dan bertanggung jawab atas perilaku, perbuatan, dan
pekerjaannya
4. Berpartisipasi dalam penegakan aturan-aturan sosial
5. Menghargai keberagaman agama, bangsa, suku, ras, dan golongan sosial ekonomi dalam lingkup
global
6. Membangun dan menerapkan informasi dan pengetahuan secara logis, kritis, kreatif, dan inovatif
7. Menunjukkan kemampuan berpikir logis, kritis, kreatif, dan inovatif dalam pengambilan keputusan
8. Menunjukkan kemampuan mengembangkan budaya belajar untuk pemberdayaan diri
9. Menunjukkan sikap kompetitif dan sportif untuk mendapatkan hasil yang terbaik
10. Menunjukkan kemampuan menganalisis dan memecahkan masalah kompleks
11. Menunjukkan kemampuan menganalisis gejala alam dan sosial
12. Memanfaatkan lingkungan secara produktif dan bertanggung jawab
13. Berpartisipasi dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara secara demokratis
dalam wadah Negara Kesatuan Republik Indonesia
14. Mengekspresikan diri melalui kegiatan seni dan budaya
15. Mengapresiasi karya seni dan budaya
16. Menghasilkan karya kreatif, baik individual maupun kelompok
17. Menjaga kesehatan dan keamanan diri, kebugaran jasmani, serta kebersihan lingkungan
18. Berkomunikasi lisan dan tulisan secara efektif dan santun
19. Memahami hak dan kewajiban diri dan orang lain dalam pergaulan di masyarakat
20. Menghargai adanya perbedaan pendapat dan berempati terhadap orang lain
21. Menunjukkan keterampilan membaca dan menulis naskah secara sistematis dan estetis
22. Menunjukkan keterampilan menyimak, membaca, menulis, dan berbicara dalam bahasa Indonesia
dan Inggris
23. Menguasai pengetahuan yang diperlukan untuk mengikuti pendidikan tinggi

B. Struktur Kurikulum
Struktur kurikulum SMP Negeri 9 Satap Kwandang memuat kelompok matapelajaran sebagai berikut ini:
a. kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia;
b. kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan kepribadian;
c. kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi;
d. kelompok mata pelajaran estetika;
e. kelompok mata pelajaran jasmani, olahraga dan kesehatan.
Masing-masing kelompok mata pelajaran tersebut di implementasikan dalam kegiatan pembelajaran
pada setiap mata pelajaran secara menyeluruh. Dengan demikian, cakupan dari masing-masing
kelompok itu dapat diwujudkan melalui mata pelajaran yang relevan. Cakupan setiap kelompok mata
pelajaran adalah sebagai berikut:
16
KTSP SMPN 9 SATAP KWANDANG 2008

CAKUPAN KELOMPOK MATA PELAJARAN


NO

KELOMPOK MATA
PELAJARAN

1.

Agama dan Akhlak


Mulia

2.

Kewarganegaraan
dan Kepribadian

CAKUPAN

Kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia dimaksudkan untuk membentuk
peserta didik menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha
Esa serta berakhlak mulia. Akhlak mulia mencakup etika, budi pekerti, atau moral
sebagai perwujudan dari pendidikan agama.
Kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan kepribadian dimaksudkan untuk
peningkatan kesadaran dan wawasan peserta didik akan status, hak, dan
kewajibannya dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara, serta
peningkatan kualitas dirinya sebagai manusia.
Kesadaran dan wawasan termasuk wawasan kebangsaan, jiwa dan patriotisme bela
negara, penghargaan terhadap hak-hak asasi manusia, kemajemukan bangsa,
pelestarian lingkungan hidup, kesetaraan gender, demokrasi, tanggung jawab sosial,
ketaatan pada hukum, ketaatan membayar pajak, dan sikap serta perilaku anti korupsi,
kolusi, dan nepotisme.

3.

Ilmu Pengetahuan
dan Teknologi

4.

Estetika

5.

Jasmani, Olahraga
dan Kesehatan

Kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi pada SMP dimaksudkan
untuk memperoleh kompetensi lanjut ilmu pengetahuan dan teknologi serta
membudayakan berpikir ilmiah secara kritis, kreatif dan mandiri.
Kelompok mata pelajaran estetika dimaksudkan untuk meningkatkan sensitivitas,
kemampuan mengekspresikan dan kemampuan mengapresiasi keindahan dan
harmoni. Kemampuan mengapresiasi dan mengekspresikan keindahan serta harmoni
mencakup apresiasi dan ekspresi, baik dalam kehidupan individual sehingga mampu
menikmati dan mensyukuri hidup, maupun dalam kehidupan kemasyarakatan
sehingga mampu menciptakan kebersamaan yang harmonis.
Kelompok mata pelajaran jasmani, olahraga dan kesehatan pada SMP dimaksudkan
untuk meningkatkan potensi fisik serta membudayakan sikap sportif, disiplin, kerja
sama, dan hidup sehat.
Budaya hidup sehat termasuk kesadaran, sikap, dan perilaku hidup sehat yang bersifat
individual ataupun yang bersifat kolektif kemasyarakatan seperti keterbebasan dari
perilaku seksual bebas, kecanduan narkoba, HIV/AIDS, demam berdarah, muntaber,
dan penyakit lain yang potensial untuk mewabah.

Penyusunan Struktur kurikulum didasarkan atas standar kompetensi lulusan dan standar kompetensi
mata pelajaran yang telah ditetapkan oleh BSNP.
Sekolah atas persetujuan Komite Sekolah dan memperhatikan keterbatasan sarana belajar serta
minat peserta didik, menetapkan pengelolaan kelas sebagai berikut ini.
1) SMP SATAP Negeri 9 menerapkan sistem paket. Peserta didik mengikuti pembelajaran sesuai
dengan yang telah diprogramkan dalam struktur kurikulum.
2) Jumlah rombongan belajar adalah 1 (satu).
Struktur Kurikulum Kelas VII dan IX
1) Kurikulum Kelas VII - IX, terdiri atas:
- 13 mata pelajaran,
- muatan lokal (konservasi dan pemberdayaan potensi bahari)
- program pengembangan diri.
17
KTSP SMPN 9 SATAP KWANDANG 2008

2) Sekolah tidak menambah alokasi waktu untuk setiap mata pelajaran. Jam pembelajaran untuk
setiap mata pelajaran dialokasikan sebagaimana tertera dalam struktur kurikulum.
3) Alokasi waktu satu jam pembelajaran adalah 40 menit.

Kelas dan Alokasi Waktu


Komponen
A. Mata Pelajaran
1. Pendidikan Agama
2. Pendidikan Kewarganegaraan
3. Bahasa Indonesia
4. Bahasa Inggris
5. Matematika
6. Ilmu Pengetahuan Alam
7. Ilmu Pengetahuan Sosial
8. Seni Budaya
9. Pendidikan Jasmani, Olahraga dan
Kesehatan
10. Teknologi Informasi dan Komunikasi
B. Muatan Lokal
- Teknobisnis Agrokompleks (TA)
- Praktikum Bahasa Inggris **)
- Bahasa Arab **)
C. Pengembangan Diri (Bimbingan Karir)
Jumlah
*)

tambahan alokasi jam pelajaran

**)

merupakan mata pelajaran pilihan

VII

VIII

IX

2
2
4 + 1 *)
4
4 + 1 *)
4
4
2
2

2
2
4 + 1 *)
4
4 + 1 *)
4
4
2
2

2
2
4 + 1 *)
4
4 + 1 *)
4
4
2
2

2
1*)
1*)
2***)
32 + 4 *)

2
1*)
1*)
2***)
32 + 4 *)

2
1*)
1*)
2***)
32 + 4 *)

2***) ekuivalen 2 jam pembelajaran

C. Muatan Kurikulum
Muatan Kurikulum SMP Negeri 9 Satap Kwandang meliputi sejumlah mata pelajaran yang keluasan dan
kedalamannya sesuai dengan Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar yang ditetapkan oleh BSNP,
dan muatan lokal yang dikembangkan oleh sekolah melalui Kurikulum yang dikembangkan oleh
Pemerintah Gorontalo yakni Program Berbasis Kawasan dengan mata pelajaran Teknobisnis
Agrokompleks serta kegiatan pengembangan diri.
1. Mata Pelajaran
Mata pelajaran terdiri dari mata pelajaran wajib dan mata pelajaran pilihan sebagai berikut:
a. Mata Pelajaran wajib: Pendidikan Agama, Pendidikan Kewarganegaraan, Bahasa Indonesia,
Bahasa Inggris, Matematika, Biologi, Kimia, Fisika, Sejarah, Ekonomi, Geografi, Sosiologi,
Penjasmani, Seni & Budaya, dan Teknologi Informasi Komunikasi.
b. Mata Pelajaran pilihan:

18
KTSP SMPN 9 SATAP KWANDANG 2008

Bahasa Arab dan Praktikum Bahasa Inggris (pilihan mata pelajaran ini dimungkinkan dengan
adanya sumber daya manusia yang memadai dan kehidupan masyarakatnya yang menunjuang
program pembelajaran tersebut) .
Pembelajaran setiap mata pelajaran dilaksanakan dalam suasana yang saling menerima dan
menghargai, akrab, terbuka, dan hangat antara peserta didik dan pendidik.
Metode pembelajaran diarahkan berpusat pada peserta didik. Guru sebagai fasilitator mendorong
peserta didik agar mampu belajar secara aktif, baik fisik maupun mental. Selain itu, dalam
pencapaian setiap kompetensi pada masing-masing mata pelajaran diberikan secara kontekstual
dengan memperhatikan perkembangan kekinian dari berbagai aspek kehidupan.
2. Muatan Lokal
Letak geografis SMP SATAP Negeri 9 yang berada di Desa Ponelo akan banyak memberi warna
terhadap proses pembelajaran di kelas. Oleh karena itu, program Muatan Lokal yang dipilih adalah
yang berkaitan dengan kondisi lingkungan sekitar sekolah yakni : Budidaya Rumput Laut.
Program Muatan Lokal disusun bekerja sama antara sekolah dengan Kantor Dinas Pendidikan
Pemuda dan Olah Raga Provinsi Gorontalo. Muatan Lokal ini ini juga sekaligus merupakan
unggulan lokal sekolah sesuai dengan program kabupaten Kota Teduh (Tertib, Elok, Damai,
Unggul dan Hijau). Berikut ini adalah program Muatan Lokal yang wajib diikuti oleh seluruh
peserta didik.
Program Muatan Lokal
Teknobisnis Agrokompleks

Kelas VII Semester 1


STANDAR KOMPETENSI

KOMPETENSI DASAR

Kelas VII Semester 2


STANDAR KOMPETENSI

KOMPETENSI DASAR

Kelas VIII Semester 1


STANDAR KOMPETENSI

KOMPETENSI DASAR

19
KTSP SMPN 9 SATAP KWANDANG 2008

Kelas VIII Semester 2


STANDAR KOMPETENSI

KOMPETENSI DASAR

Kelas IX Semester 1
STANDAR KOMPETENSI

KOMPETENSI DASAR

Kelas IX Semester 2
STANDAR KOMPETENSI

KOMPETENSI DASAR

3. Pengembangan Diri
Sekolah memfasilitasi kegiatan pengembangan diri seperti berikut ini.
1) pengembangan diri yang dilaksanakan di dalam kelas
Tujuan : untuk pengembangan karakter peserta didik dalam mengatasi persoalan dirinya,
persoalan masyarakat di lingkungan sekitarnya, dan persoalan kebangsaan.
Program : Bimbingan Konseling mencakup hal-hal yang berkenaan dengan pribadi,
kemasyarakatan, belajar, dan karier peserta didik yang diasuh oleh guru yang
ditugaskan. Dialokasi waktu 2 jam tatap muka pada kegiatan intrakurikuler.
2) pengembangan diri yang dilaksanakan di luar kelas
Tujuan : untuk pengembangan minat dan bakat sebagai implementasi potensi peserta didik
yang disesuaikan dengan potensi lokal
Program : Pembinaan Potensi Minat dan Bakat Peserta Didik melalui Kegiatan :

bola Volley

bola Kaki

Pramuka

Palang Merah Remaja (PMR)

Kelompok Ilmiah Remaja (KIR)

Kelompok keagamaan
20
KTSP SMPN 9 SATAP KWANDANG 2008




Kelompok Giat Belajar Bahasa Inggris dan Bahasa Arab


dayung perahu

Pelaksanaannya secara reguler setiap hari, diluar jam intrakurikuler dan diasuh oleh guru
pembina
3) Program Pembiasaan
Tujuan : pembinaan karakter peserta didik
keteladanan.
Program :
RUTIN
Upacara
Senam
sholat berjamaah

yang dilakukan secara rutin, spontan, dan

SPONTAN
KETELADANAN
membiasakan antri
berpakaian rapi
memberi salam
memberikan pujian
membuang sampah pada tepat waktu
tempatnya
musyawarah
hidup sederhana

kunjungan pustaka

Pembiasaan ini dilaksanakan sepanjang waktu belajar di sekolah. Seluruh guru ditugaskan
untuk membina Program Pembiasaan yang telah ditetapkan oleh sekolah.
Penilaian kegiatan pengembangan diri bersifat kualitatif. Potensi, ekspresi, perilaku, dan kondisi
psikologis peserta didik merupakan portofolio yang digunakan untuk penilaian.
4. Pendidikan Kecakapan Hidup
Pendidikan kecakapan hidup yang diterapkan oleh sekolah merupakan bagian integral dari
pembelajaran pada setiap mata pelajaran. Dengan demikian, materi kecakapan hidup akan
diperoleh peserta didik melalui kegiatan pembelajaran sehari-hari yang emban oleh mata
pelajaran yang bersangkutan..
5. Beban Belajar
Sistem pengelolaan program pendidikan di SMP Negeri 9 Satap Kwandang adalah menggunakan
sistem Paket dengan menetapkan beban belajar peserta didik sebagai berikut :
a. Jam pembelajaran untuk setiap mata pelajaran dialokasikan sebagaimana tertera dalam struktur
kurikulum..
b. Alokasi waktu untuk penugasan terstruktur dan kegiatan mandiri tidak terstruktur 30% dari waktu
kegiatan tatap muka mata pelajaran yang bersangkutan.
c. Alokasi waktu untuk praktik adalah satu jam tatap muka setara dengan dua jam kegiatan praktik
di sekolah atau empat jam praktik di luar sekolah.

Beban Belajar Peserta Didik


Kelas

Satu jam tatap


muka (menit)

Jumlah jam
pembelajaran Per
minggu

Minggu
Efektif per
tahun
ajaran

Waktu
pembelajaran per
tahun

Jumlah
jam per
tahun
(@60
menit)

21
KTSP SMPN 9 SATAP KWANDANG 2008

VII s.d. IX

40

36

34

1224 jam pel


(48.960 menit)

816 jam

6. Ketuntasan Belajar
Berdasarkan Kirteria Kentuntasan Minimal yang disusun oleh masing-masing guru mata pelajaran
dan memperhatikan kemampuan peserta didik dari hasil tes awal, sekolah menetapkan Target
Pencapaian Kompetensi (TPK) pada masing-masing mata pelajaran sebagai berikut ini.

22
KTSP SMPN 9 SATAP KWANDANG 2008

Target Ketuntasan Belajar Peserta Didik


KELAS VII

Nilai TPK (%) per Tahun Pelajaran


No.

Mata Pelajaran

08/09
1

Agama

Pendidikan
Kewarganegaraan

Bahasa Indonesia

Bahasa Inggris

Matematika

IPA

IPS

Seni Budaya

9
10
11
12
13

09/10
1

10/11
1

11/12
1

12/13
1

Pendididkan
Jasmani
Teknologi Informasi
dan Komunikasi
Teknobisnis
Agrokompleks
Praktikum Bahasa
Inggris
Bahasa Arab

KELAS VIII

Nilai TPK (%) per Tahun Pelajaran


No.

Mata Pelajaran

08/09
1

Agama

Pendidikan
Kewarganegaraan

09/10
1

10/11
1

11/12
1

12/13
1

23
KTSP SMPN 9 SATAP KWANDANG 2008

Nilai TPK (%) per Tahun Pelajaran


No.

Mata Pelajaran

08/09
1

Bahasa Indonesia

Bahasa Inggris

Matematika

IPA

IPS

Seni Budaya

9
10
11
12
13

09/10
1

10/11
1

11/12
1

12/13
1

Pendididkan
Jasmani
Teknologi Informasi
dan Komunikasi
Teknobisnis
Agrokompleks
Praktikum Bahasa
Inggris
Bahasa Arab

KELAS IX

Nilai TPK (%) per Tahun Pelajaran


No.

Mata Pelajaran

08/09
1

Agama

Pendidikan
Kewarganegaraan

Bahasa Indonesia

Bahasa Inggris

Matematika

09/10
1

10/11
1

11/12
1

12/13
1

24
KTSP SMPN 9 SATAP KWANDANG 2008

Nilai TPK (%) per Tahun Pelajaran


No.

Mata Pelajaran

08/09
1

IPA

IPS

Seni Budaya

9
10
11
12
13

09/10
1

10/11
1

11/12
1

12/13
1

Pendididkan
Jasmani
Teknologi Informasi
dan Komunikasi
Teknobisnis
Agrokompleks
Praktikum Bahasa
Inggris
Bahasa Arab

7. Kenaikan Kelas dan Kelulusan


KENAIKAN KELAS
a. Kenaikan kelas dilaksanakan pada setiap akhir tahun pelajaran atau pada akhir semester 2.
b. Ketentuan kenaikan kelas didasarkan pada hasil penilaian yang dilakukan pada semester 2.
c. Peserta didik dinyatakan NAIK ke KELAS VIII dan atau NAIK ke KELAS IX, apabila yang
bersangkutan memiliki :
 mata pelajaran yang tidak mencapai ketuntasan belajar minimal (KKM), maximum 3 (tiga)
mata pelajaran
 kehadiran minimal 90 %.
 Hasil penilaian pada masing-masing kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia;
kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan kepribadian; kelompok mata pelajaran
estetika; kelompok mata pelajaran jasmani, olahraga dan kesehatan minimal kategori BAIK.
KELULUSAN
Peserta didik dinyatakan lulus dari SMP Negeri 9 Satap Kwandang, apabila yang bersangkutan
memenuhi ketentuan yang ditentukan sebagai berikut:

menyelesaikan seluruh program pembelajaran yang dibuktikan dengan nilai rapor kelas VII, VIII,
dan IX yang memenuhi KKM per mata pelajaran

memperoleh nilai minimal baik pada penilaian akhir untuk masing-masing kelompok mata
pelajaran agama dan akhlak mulia, kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan
kepribadian, kelompok mata pelajaran estetika, dan kelompok mata pelajaran jasmani,
olahraga, dan kesehatan;

mengikuti ujian praktek dan teori

memiliki nilai minimal 6,50 untuk setiap mata pelajaran Ujian Sekolah Tertulis dan Praktik
25
KTSP SMPN 9 SATAP KWANDANG 2008

dinyatakan lulus Ujian Nasional sesuai dengan kriteria nilai standar ujian nasional yang tertuang
dalam Prosedur Operasional Standar (POS) Ujian Nasional

26
KTSP SMPN 9 SATAP KWANDANG 2008

IV. KALENDER PENDIDIKAN

Pengaturan waktu untuk kegiatan pembelajaran peserta didik selama satu tahun ajaran adalah sebagai
berikut:

A. Permulaan Tahun Pelajaran


Permulaan tahun pembelajaran dimulai pada hari Senin minggu kedua bulan Juli, atau apabila hari
tersebut merupakan hari libur, maka permulaan tahun pelajaran dimulai pada hari berikutnya yang
bukan hari libur.
Hari-hari pertama masuk sekolah berlangsung selama 3 (tiga) hari dengan pengaturan sebagai berikut:
- kelas VII melaksanakan Masa Orientasi Sekolah (MOS)
- kelas VIII / IX melaksanakan bakti sosial

B.

Waktu Belajar
Waktu belajar menggunakan sistem semester yang membagi 1 tahun pelajaran menjadi semester 1
(satu) dan semester 2 (dua).
Kegiatan pembelajaran dilaksanakan selama 6 (enam) hari, yaitu:
HARI
Senin
Selasa
Rabu
Kamis
Jumat
Sabtu

WAKTU BELAJAR
07.15 14.05
07.15 14.05
07.15 - 14.05
07.15 - 14.05
07.15 12.00
07.15 12.00

Sesuai dengan keadaan dan kebutuhan sekolah, waktu pembelajaran efektif belajar ditetapkan
sebanyak 34 minggu untuk setiap tahun pelajaran.

C. Kegiatan Tengah Semester


Kegiatan tengah semester direncanakan selama 5 (lima) hari. Kegiatan tengah semester akan diisi
oleh peserta didik untuk mengadakan Pekan Olah Raga (POR) dan Pentas Seni (Pensi).

D. Libur Sekolah
Hari libur sekolah adalah hari yang ditetapkan oleh sekolah, pemerintah pusat, pemprov, dan pemkab
untuk tidak diadakan proses pembelajaran di sekolah.
27
KTSP SMPN 9 SATAP KWANDANG 2008

Penentuan hari libur memperhatikan ketentuan berikut ini.:

Keputusan Menteri Pendidikan Nasional, dan/atau Menteri Agama dalam hal yang terkait
dengan hari raya keagamaan.

Peraturan Pemerintah Pusat/Provinsi/Kabupaten/Kota dalam hal penentuan hari libur


umum/nasional atau penetapan hari serentak untuk setiap jenjang dan jenis pendidikan.

Sekolah mengambil kebijakan hari libur sebagai berikut ini.


 Libur Awal Puasa
3 hari (awal september 2008)
 Libur Puasa
2 Minggu (setelah kegiatan pesantren ramadhan)
 Libur Idul Fitri
10 Hari
 Libur Semester 1
1 Minggu
 Libur Semester 2
1 Minggu
Hari libur yang ditentukan oleh Pemerintah Pusat antara lain:






Tahun Baru
Idul Adha
Tahun Baru Imlek
Tahun Baru Hijriah
Hari Raya Nyepi







Maulid Nabi Muhammad


SAW
Wafat Isa Al masih
Hari Raya Waisak
Kenaikan Isa Al Masih
Hari Kemerdekaan R I





Isra Miraj Nabi


Muhammad
Idul Fitri dan Cuti
Bersama
Hari Raya Natal

E. Jadwal Kegiatan
Rencana kegiatan sekolah tahun pelajaran 2008/2009 adalah sebagaimana tertera pada tabel berikut ini.

JADWAL KEGIATAN TAHUN 2008/2009


NO
1

Rapat Persiapan PSB

10

Penerimaan Peserta didik


Baru
Rapat Persiapan KBM
Semester I
Hari pertama tahun
pelajaran 2008/2009
Masa Orientasi Peserta
didik Kelas VII
Rapat Koordinasi TU
Rapat Kordinasi Wali kelas
Rapat Kordinasi Pembina
OSIS
Rapat Koordinasi Staf &
wakil
Pelatihan MGMP

11

Pengembangan Kurikulum

3
4
5
6
7
8
9

PELAKSANAAN

JENIS KEGIATAN
08/09
20 - 23 Juni
2008
23 Juni - 04
Juli 2008
05 Juli 2008

09/10

10/11

KET
11/12

12/13

14 Juli 2008
07 - 10 Juli
2008
Setiap Hari Senin Minggu Kedua
Setiap Hari Selasa Minggu Kedua
Setiap Hari Rabu Minggu Ketiga

1 X 1 bulan
1 X 1 bulan
1 X 1 bulan

Setiap Hari Kamis Minggu Ketiga


Setiap minggu. Jadwal di sesuaikan untuk setiap kelompok mata pelajaran

Setiap hari sabtu

1 X 1 bulan
Dilaks.
Diluar jam
intra
TPK

28
KTSP SMPN 9 SATAP KWANDANG 2008

NO

PELAKSANAAN

JENIS KEGIATAN
08/09

12
13

untuk tahun pelajaran


berikutnya
Rapat Pleno Komite ( OT
Peserta didik Baru )
Peringatan Kemerdekaan
RI

14

Libur Awal Puasa

15
16

Kegiatan Pesantren
Ramadhan
Libur Puasa dan Idul Fitri

17

Ujian Tengah Semester

18

Remedial/Pengayaan

19

Ujian Akhir Semester

21

Remedial/Pengayaan

22
23

Rapat Evaluasi Smt.1 &


Persiapan Smt.2
Pembagian LHB

24

Libur Semester 1

25
26

Hari pertama semester 2


Ujian Tengah Semestes
kelas VII, VIII dan Ujian
Akhir Semester untuk kelas
IX
Remedial/Pengayaan

27

28
29

Rapat Pembentukan
Panitia US/UN
Ujian Praktik

30

Ujian Tulis Sekolah

31

Ujian Tulis Nasional

32

Ujian Kenaikan Kelas

33

Remedial/Pengayaan

34
35
36
37

Rapat Kelulusan
Rapat Kenaikan Kelas
Pembagian LHB
Rapat Kerja Sekolah

09/10

10/11

KET
11/12

12/13
Sekolah

7 Agustus
2008
11- 18
Agustus
2008
1 - 3 Sept.
2008
4 15 Sept
2008
16 Sept - 10
Oktober
2008
15 20
Oktober
2008
16 - 25
Oktober
2008
10 Des 16
Des 2008
11 Des - 17
Des 2008
27 Desb.
2008
30 Des.
2008
2 - 8 Jan
2008
9 Jan. 2009
19 - 23
Maret. 2009

Siswa
mengikuti
keg

Diluar jam
Intra

Diluar jam
Intra

Tadabur
Alam

20 Maret. 24 Maret
2009
2 April 2009
9 - 20 April
2009
1 - 3 Mei
2009
7 - 9 Mei
2009
11 - 15 Juni
2009
18 - 22 Juni
2009
16 Juni 2009
25 Juni 2009
29 Juni 2009
2 - 4 Juli

Perkiraan
Perkiraan
Perkiraan

Perkiraan

25
KTSP SMPN 9 SATAP KWANDANG 2008

NO

PELAKSANAAN

JENIS KEGIATAN
08/09
2009

09/10

10/11

KET
11/12

12/13

26
KTSP SMPN 9 SATAP KWANDANG 2008

KALENDER PENDIDIKAN
TAHUN PELAJARAN 2008/2009
Hari
Minggu
Senin
Selasa
Rabu
Kamis
Jumat
Sabtu

Hari
Minggu
Senin
Selasa
Rabu
Kamis
Jumat
Sabtu

Hari
Minggu
Senin
Selasa
Rabu
Kamis
Jumat
Sabtu

Hari
Minggu
Senin
Selasa
Rabu
Kamis
Jumat
Sabtu

Ket:

1
2
3
4
5

Juli 2008
6 13 20
7 14 21
8 15 22
9 16 23
10 17 24
11 18 25
12 19 26

1
2
3
4

5
6
7
8
9
10
11

1
2
3

Januari 2009
4 11 18
5 12 19
6 13 20
7 14 21
8 15 22
9 16 23
10 17 24

1
2
3
4

5
6
7
8
9
10
11

Oktober
12 19
13 20
14 21
15 22
16 23
17 24
18 25

April
12
13
14
15
16
17
18

19
20
21
22
23
24
25

27
28
29
30
31

26
27
28
29
30
31

25
26
27
28
29
30
31

26
27
28
29
30

Hari
Minggu
Senin
Selasa
Rabu
Kamis
Jumat
Sabtu

Agustus
10 17 24/31
11 18 25
12 19 26
13 20 27
14 21 28
15 22 29
16 23 30

1
2

3
4
5
6
7
8
9

Hari
Minggu
Senin
Selasa
Rabu
Kamis
Jumat
Sabtu

2
3
4
5
6
7
8

November
9 16
10 17
11 18
12 19
13 20
14 21
15 22

Hari
Minggu
Senin
Selasa
Rabu
Kamis
Jumat
Sabtu

1
2
3
4
5
6
7

8
9
10
11
12
13
14

Pebruari
15 22
16 23
17 24
18 25
19 26
20 27
21 28

1
2

3
4
5
6
7
8
9

Hari
Minggu
Senin
Selasa
Rabu
Kamis
Jumat
Sabtu

Mei
10
11
12
13
14
15
16

23
24
25
26
27
28
29

17 24/31
18 25
19 26
20 27
21 28
22 29
23 30

Hari
Minggu
Senin
Selasa
Rabu
Kamis
Jumat
Sabtu

31
1
2
3
4
5
6

7
8
9
10
11
12
13

September
14 21 28
15 22 29
16 23 30
17 24
18 25
19 26
20 27

Hari
Minggu
Senin
Selasa
Rabu
Kamis
Jumat
Sabtu

30
1
2
3
4
5
6

7
8
9
10
11
12
13

Desember
14 21
15 22
16 23
17 24
18 25
19 26
20 27

Hari
Minggu
Senin
Selasa
Rabu
Kamis
Jumat
Sabtu

1
2
3
4
5
6
7

8
9
10
11
12
13
14

Maret
15 22
16 23
17 24
18 25
19 26
20 27
21 28

1
2
3
4
5
6

7
8
9
10
11
12
13

Juni
14 21
15 22
16 23
17 24
18 25
19 26
20 27

Hari
Minggu
Senin
Selasa
Rabu
Kamis
Jumat
Sabtu

28
29
30
31

29
30
31

28
29
30

= Penerimaan Siswa Baru


= Hari Pertama Masuk Sekolah
= Libur Nasional
= Libur Bulan Ramadhan
= Mid/Semester Ganjil/Genap
= Lomba/Meeting Kelas
= Ujian Nasional
= Ujian Sekolah
= Libur Semester
= Peringatan HUT RI
KTSP SMPN 9 SATAP KWANDANG 2008

27

V. PENUTUP
1. Buku I Kurikulum SMP Negeri 9 Satap Kwandang, berlaku sejak tanggal ditetapkan sampai
dengan 5 tahun berikutnya.
2. Hal hal lain yang belum diatur dalam buku I ini akan diatur dalam peraturan sekolah dan atau
diputuskan dalam rapat pleno yang dipersiapkan untuk itu.

Lampiran :
1. SK Tim Pengembang Kurikulum Sekolah
2. Analisis KKM
3. Tata Tertib Siswa
4. Tata Tertib Guru / Pegawai
5. Jadwal Pelajaran
6. Jadwal Piket

28
KTSP SMPN 9 SATAP KWANDANG 2008

VI. BEBERAPA PENGERTIAN / ISTILAH


KURIKULUM adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi, dan bahan pelajaran serta cara yang
digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan tertentu.
KURIKULUM SMP NEGERI 9 SATAP KWANDANG adalah kurikulum operasional yang disusun oleh dan
dilaksanakan di SMP NEGERI 9 SATAP KWANDANG. Kurikulum ini terdiri atas Buku I berisi tentang Visi Misi Sekolah,
tujuan sekolah, struktur dan muatan kurikulum SMP NEGERI 9 SATAP KWANDANG, kalender pendidikan dan Buku II
memuat silabus dan RPP.
SILABUS adalah rencana pembelajaran pada suatu dan/atau kelompok mata pelajaran/tema tertentu yang mencakup
standar kompetensi , kompetensi dasar, materi pokok/pembelajaran, kegiatan pembelajaran, indikator, penilaian,
alokasi waktu, dan sumber/bahan/alat belajar. Silabus merupakan penjabaran standar kompetensi dan kompetensi
dasar ke dalam materi pokok/pembelajaran, kegiatan pembelajaran, dan indikator pencapaian kompetensi untuk
penilaian.
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN merupakan bagian dari perencanaan proses pembelajaran yang
memuat sekurang-kurangnya tujuan pembelajaran, materi ajar, metode pengajaran, sumber belajar, dan penilaian hasil
belajar.
PENUGASAN TERSTRUKTUR adalah kegiatan pembelajaran yang berupa pendalaman materi pembelajaran oleh
peserta didik yang dirancang oleh pendidik untuk mencapai standar kompetensi. Waktu penyelesaian penugasan
terstruktur ditentukan oleh pendidik.
KEGIATAN MANDIRI TIDAK TERSTRUKTUR adalah kegiatan pembelajaran yang berupa pendalaman materi
pembelajaran oleh peserta didik yang dirancang oleh pendidik untuk mencapai standar kompetensi. Waktu
penyelesaiannya diatur sendiri oleh peserta didik.
KALENDER PENDIDIKAN adalah pengaturan waktu untuk kegiatan pembelajaran peserta didik selama satu tahun
ajaran. Kalender pendidikan mencakup permulaan tahun ajaran, minggu efektif belajar, waktu pembelajaran efektif
dan hari libur.
PERMULAAN TAHUN PELAJARAN adalah waktu dimulainya kegiatan pembelajaran pada awal tahun pelajaran
pada setiap satuan pendidikan.
MINGGU EFEKTIF BELAJAR adalah jumlah minggu kegiatan pembelajaran untuk setiap tahun pelajaran.
WAKTU PEMBELAJARAN EFEKTIF adalah jumlah jam pembelajaran setiap minggu, meliputi jumlah jam
pembelajaran untuk seluruh matapelajaran termasuk muatan lokal, ditambah jumlah jam untuk kegiatan
pengembangan diri.
WAKTU LIBUR adalah waktu yang ditetapkan untuk tidak diadakan kegiatan pembelajaran terjadwal.

29
KTSP SMPN 9 SATAP KWANDANG 2008

You might also like