Professional Documents
Culture Documents
DISUSUN OLEH :
HIDAYATURRAHMAN (12321077)
III B
DAFTAR ISI
Latar Belakang....................................................................................................4
Rumusan Masalah ..............................................................................................4
Tujuan .................................................................................................................4
Manfaat ...............................................................................................................5
BAB II PEMBAHASAN
2.1
2.2
2.3
2.4
2.5
KATA PENGANTAR
AssalamualaikumWr. Wb.
Pujisyukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa, yang telah
memberikan rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan
makalah ini dengan judul TERAPI SEL PUNCA dan selesai tepat padawaktunya.
Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada :
Dosen pembimbing NEURO 2 Ibu Darsini S,Kep.,Ns.,M,Kep yang telah
membimbing dalam penulisan makalah ini.
Penulis menyadari dalampembuatan makalah ini masih terdapat kekurangan, dalam
bahasa maupun materi. Namun demikian, penulis berharap semoga makalah ini dapat
berguna bagi para pembaca khususnya penulis.
Oleh karena itu, penulis mengharapkan kritik dan saran dari pembaca yang
sifatnyamembangun dalam rangka penyempurnaanmakalahini.
WassalamualaikumWr. Wb.
Penulis,
BAB I
PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang
Sel Punca ( Stem Cell ) adalah Sel primitif yang belum berdiferensiasi dimana
turunan-turunan selnya dapat terdiferensiasi menjadi berbagai fungsi jaringan sel
maupun organ dan memiliki kemampuan untuk memperbarui sel. Dalam dunia medis
disebut sel multi fungsi. Sel Punca ( Stem Cell ) menjanjikan harapan baru di Dunia
Kedokteran. Sel ini mampu tumbuh menjadi semua jenis sel baru dalam tubuh.
Sel punca dapat dimanfaatkan untuk transpalasi kulit, mengobati penyakit autoimun, terapi gen, terapi gangguan imunitas seperti pada HIV/AIDS, skrining obat dan
mempelajari perkembangan embrio serta masih banyak sekali potensi lain yang belum
dapat dibayangkan dewasa ini.
Dengan penemuan bahwa sel punca embrionik dan dewasa dapat berkembang
biak secara tidak terbatas dan dapat mengalami transdiferensiasi maka sekarang sudah
jelas bahwa terjadinya kerusakan jaringan tubuh dapat diperbaiki oleh sel punca
dewasa yang beredar dalam darah dan sel punca yang terdapat dalam setiap organ.
1.2
Rumusan Masalah
Dalam rangka mengetahui terapi alternatif sel punca maka rumusan masalahnya
antara lain :
1.
Apa yang di maksud dengan sel punca ?
2.
Apa fungsi dan jenis-jenis dari sel punca ?
3.
Apa saja contoh dari terapi alternatif dengan sel punca ?
4.
Bagaimana mekanisme terapi alternatif dengan sel punca ?
5.
Apa saja jenis-jenis transplantasi sel punca ?
1.3
Tujuan
Makalah ini dibuat dengan tujuan untuk :
1.
Memberi informasi tentang terapi alternatif dengan sel punca
2.
Memberikan gambaran tentang bagaimana mekanisme terapi sel punca pada
transplantasi hati, jantung, dan leukimia.
1.4
Manfaat
Manfaat penulisan dan pemyusunan makalah ini adalah agar pembaca dan
penulis dapat mengetahui informasi tentang sel punca dan terapi alternatifnya.
BAB II
PEMBAHASAN
2.1
2.2
ataupun dari sumsum tulang dan darah tali pusar. Dibutuhkan waktu bagi sel-sel induk
yang ditransplantasikan untuk mulai menghasilkan sel darah yang sehat.
Terapi sel punca pada hati, untuk mengobati hati, sel punca diambil dari
sumsum tulang atau sel darah. Pembiakan lalu dilakukan di luar tubuh (in vitro)
kemudian dimasukkan kembali ke dalam tubuh melalui pembuluh arteri hati karena
pembuluh ini adalah pemasuk nutrisi sehingga hasilnya lebih efektif Terapi ini dengan
menyuntikan sel punca ke hati, sel ini bisa menuju ke jaringan yang rusak lalu
berubah menjadi sel pembuluh hati atau organ hati.
Terapi sel punca pada jantung, penderita penyakit jantung sering datang dalam
kondisi sudah terjadi kerusakan irreverseble atau berada amat lanjut sehingga sulit
diatasi walaupun dengan terapi obat-obatan atau juga tindakan operasi dan
pemasangan stent. Salah satu kondisi ini adalah gagal jantung. Alternatif
pengobatannya yaitu sel punca. Terapi ini tujuannya memperbaiki dan meregenerasi
jaringan. Dengan demikian bukannya mengganti jantung yang rusak dengan jantung
lain, tetapi diciptakan otot jantung baru, yang sehat, di jantung yang sudah sakit
tersebut.
2.4
2.5
BAB III
PENUTUP
3.1
Kesimpulan
sel punca dapat diinduksi untuk menjadi sel dengan fungsi tertentu seperti sel jaringan
maupun sel organ yang mempunyai tugas tersendiri. Pada sumsum tulang dan darah tali
pusar, sel punca secara teratur membelah dan memperbaiki jaringan yang rusak, meski
demikian pada organ lain seperti pankreas atau hati, pembelahan hanya terjadi dalam kondisi
tertentu.
Sel punca berpontensi untuk mengubah keadaan penyakit pada manusia dengan cara
memperbaiki jaringan atau organ tertentu. Sel punca ini bisa dipanen dari sel embrionik yang
diambil dari embrio bayi atau dari sel dewasa, seperti sumsum tulang, darah tepi, dan tali
pusat bayi baru lahir.
Pada proses terapi, sel punca hanya disuntikkan ke jaringan yang rusak, seperti pada
penanganan pasien jantung stadium akhir. Terapi menggunakan sel punca menjadi alternatif
lain dalam pengobatan suatu penyakit yang mungkin tidak ada obatnya. Terapi ini masih
dikembangkan lagi untuk mendapatkan hasil pengobatan yang tidak memiliki efek yang
riskan.
3.2
Saran
Terapi menggunakan Sel Punca menjadi salah satu pilihan alternatif untuk
pengobatan penyakit yang tidak ada penyembuhan dengan obat., walaupun terapi ini
masih dikembangkan lagi dan harga yang dipatok relatif lebih mahal dibandingkan
pengobatan lainnya.
Daftar pustaka
http://www.waspada.co.id/index.php?
option=com_content&view=article&id=147252:sel-punca-revolusi-terapi-
kedokteran&catid=25:artikel&Itemid=44
http://id.wikipedia.org/wiki/Sel_punca