You are on page 1of 5

Skill Lab 8/1

ANAMNESIS REMATOLOGI
I. Pendahuluan
Penyakit rematik dapat mengenai lokal-regional tertentu pada sistem
muskuloskeletal dan memberikan efek

sistemik yang luas. Anamnesis yang

dilakukan harus dapat mencakup kedua aspek wilayah tersebut. Penilaian terhadap
dampak fungsional organ dan keterbatasan kemampuan lokomotor juga penting.
Manifestasi sistemik penyakit tidak memberikan gejala yang spesifik tetapi dapat
menyerupai gejala penyakit lainya seperti demam, penurunan berat badan,
penurunan nafsu makan dan lain-lain, sehingga membutuhkan ketelitian untuk
membuktikan penyebab utama kelainan muskuloskeletal.
Pasien harus diupayakan dalam kondisi yang nyaman sebelum dilakukan
anamnesis. Sebaiknya anamnesis diawali dengan pertanyaan terbuka yang dapat
memancing jawaban yang terbuka juga dari pasien. Contoh, ceritakan tentang
penyakit anda kepada saya. Tiga pertanyaan pertama yang bisa membantu
mendeteksi penyakit muskuloskeletal adalah: 1) Apakah ada nyeri dan kekakuan
pada sendi, tulang dan otot-otot ? 2) Apakah anda bisa menyisir rambut sendiri
dan berpakaian sendiri ?

3) Apakah anda bisa naik dan turun tangga tanpa

kesulitan ? Simpulkan dan kelompokan masalah-masalah pokok yang diderita


pasien, kemudian ajukan pertanyaan tertutup, seperti, sendi-sendi mana saja yang
terasa nyeri? apakah ada kekakuan di pagi hari? apakah ada sendi yang
bengkak?
Riwayat perjalanan penyakit pada kasus-kasus rematologi dapat
berlangsung lama sekali sampai pasien minta pertolongan ke dokter. Mengajukan
pertanyaan-pertanyaan tertutup berdasarkan kronologis dapat menghemat waktu.
Contohnya, kapan mulai terasa nyeri? apakah ada yang mencetuskanya? apa
yang terjadi selanjutnya?. Beri kesempatan pasien berpikir dengan tenang untuk
mengingat kronologi penyakitnya. Jawaban yang memberikan informasi penting
sebaiknya dikonfirmasi ulang kepada pasien, seperti, nyeri sendi anda sudah
berlangsung selama enam minggu,apakah itu benar? Berikan empati kepada
pasien, khususnya yang telah mengalami banyak keterbatasan karena penyakit
yang dideritanya agar tetap bersemangat dan mandiri.

Skill Lab 8/1


Riwayat pengobatan sekarang atau dimasa lalu terhadap perjalanan
penyakit sangat penting untuk memahami gejala saat ini. Penilaian terhadap
kepatuhan pasien terhadap pengobatan yang pernah dijalani juga perlu dilakukan
karena sebaik apapun pengobatan yang diberikan akan selalu memerlukan
kerjasama bahkan terhadap efek samping yang dirasakanya.
Keluhan utama pasien-pasien dengan penyakit rematik adalah nyeri (pain),
kekakuan (stiffness), bengkak (swelling), deformitas (deformity), ketidakmampuan
(disability) dan gejala penyakit sistemik. Khusus keluhan pada sendi harus
diketahui polanya, yang pertama, jumlah sendi yang terlibat (monoartritis/satu
sendi, oligoartritis/2-4 sendi dan poliartritis/lima atau lebih) dan kedua, pola onset
penyakit (akut, subakut, remiten dan kronik).
Pendalaman terhadap keluhan-keluhan pasien dilakukan untuk dapat
mejawab pertanyaan-pertanyaan berikut:
6. Apakah masalah yang dihadapi bersifat regional atau umum, simetris atau
asimetris dan perifer atau sentral.
7. Apakah kejadianya akut, subakut atau kronis ? Apakah bersifat progresif ?
8. Apakah gejala ini timbul karena proses inflamasi, degeneratf atau kerusakan
struktur muskuloskeletal ?
9. Apakah ada bukti proses sistemik ? Apakah ada hubungan dengan penyebab
ekstra-artikuler ?
10. Apakah ada penyakit sistemik yang mendasari keluhan muskuloskeletal ?
11. Apakah ada ketidakmampuan fisik, mental atau psikologis ?
12. Apakah ada riwayat keluhan yang sama di keluarga ?
Keluhan-keluhan penyakit-penyakit di bidang rematologi dapat dikelompokan
berdasarkan organ yang terkena, mekanismenya dan kemungkinan penyakit yang
menjadi penyebabnya.
Gejala
Nyeri

Organ

Diskripsi

Sendi
(Arthralgia)

- Nyeri berkurang dengan


aktivitas
- Nyeri bertambah dengan
aktivitas
- Nyeri hebat pada malam
hari

Inflamasi

RA

Degeneratif

OA

Inflamasi hebat
atau malignancy

Gout
Artritis septik

- Nyeri lebih dalam dan


membosankan (deep and

Malignancy
Infeksi

Osteosarkoma
Osteomielitis

Tulang

Mekanisme

Keterangan/
Penyakit

Skill Lab 8/1

Kekakuan

Bengkak

Deformitas

Otot
(Myalgia)

Saraf

Sendi

boring), terlokalisir bila


prosesnya lokal.
- Bertambah pada malam
hari

Endokrin

- Nyeri akibat fraktur terasa


tajam, bertambah dengan
aktivitas & berkurang
dengan istirahat

Trauma

Osteitis fibrosa
cystica
Osteoporosis
Avascular
necrosis
Fraktur

- Nyeri terasa dalam, pegal


konstan dan sulit
dilokalisir
(deep,constant,poorly
localized)

Inflamasi /
(autoimmune)
Trauma/mekanik
Infeksi
Metabolik
Toksik
Psikogenik

SLE, Demam
rematik
Hematoma
Influenza
Hipokalsemi
Statin
Fibromialgia

- Rasa kesemutan, kebas,


terbakar, panas sesuai
persarafan

Entrapment

- Membaik pada siang hari


atau setelah aktivitas,
berlangsung > 30 menit
Kekakuan < 30 menit

Inflamasi

Carpel tunnel
syndrome
Polineuropati
diabetikum
RA

Lesi upper
motor neuron

Otot

- Kekakuan lebih dominan


dari nyeri terutama pada
anggota gerak bawah

Sendi

- Bengkak terdiri dari:


o Penebalan sinovium
(simetris/asimetris)
o Bengkak
berfluktuasi
(nyeri, panas,
keterbatasan gerak).
o Pembesaran tulang
- Akibat proses penyakit
pada sendi
- Umumnya karena fleksi
lama

Sendi

Metabolik
Vaskular

Metabolik

Inflamasi ringan
atau penyakit
degeneratif

OA

Inflamasi di
sinovium
Infeksi,
timbunan cairan,
degeneratif
Degeneratif

RA

Proses inflamasi
primer atau
sekunder

RA

Kongenital

Genu varus /
genu valgus
Fraktur

Trauma

Artritis septik
Hemofili
OA
OA

II. Tujuan Umum

Skill Lab 8/1


Mahasiswa mampu melakukan anamnesis penyakit sistem muskuloskeletal
dengan benar
III. Tujuan Pembelajaran
Setelah melakukan latihan keterampilan anamnesis ini, mahasiswa:
1. Dapat membina komunikasi terhadap pasien dengan baik
2. Dapat menanyakan identitas pasien dengan benar
3. Dapat menanyakan dan menggali keluhan utama pasien dengan benar
4. Dapat menanyakan penyakit/keluhan lain yang ada hubungannya dengan
penyakit
sekarang dengan benar
5. Dapat menanyakan riwayat penyakit pasien sebelumnya dengan benar
6. Dapat menanyakan penyakit keluarga dengan benar
7. Dapat mempersiapkan pemeriksaan fisik yang akan dilakukan.
IV. Rancangan Acara Pembelajaran
Waktu (menit)
10 menit
30 menit
40 menit

70 menit

Aktivitas belajar mengajar


Pendahuluan
Demonstrasi
Demonstrasi oleh instruktur,
mahasiswa melakukan simulasi
secara bergantian dibawah
bimbingan instruktur
Mahasiswa melakukan latihan
anamnesis sendiri secara bergantian
dengan teman sendiri atau
probandus (simulated patient)

Keterangan
Narasumber
Narasumber
Instruktur mahasiswa

Instruktur mahasiswa

V. Sarana dan Alat yang Diperlukan


Ruangan skill-lab.
VI. Prosedur Pelaksanaan
No
1
2
3

Langkah/Kegiatan
Mengucapkan salam, lalu pemeriksa berdiri,
melakukan jabat tangan dan memperkenalkan diri
Mempersilahkan pasien duduk berseberangan/
Berhadapan
Memberikan respon yang baik untuk membina hubungan
dan saling percaya.

Keterangan

Skill Lab 8/1

9
10

Menjaga suasana santai dan rileks, berbicara


dengan vokal yang jelas dengan menggunakan
bahasa yang dapat dipahami. Selanjutnya berkomunikasi
dengan memanggil nama pasien.
Menanyakan identitas pasien: nama, umur, alamat
& pekerjaan.
Menanyakan keluhan utama (nyeri sendi/kaku
sendi/bengkak),menggali riwayat perjalanan penyakit dan
keluhan-keluhan penyerta lainya.
Tanyakan:
1. Apakah keluhan bersifat regional atau umum,
simetris atau asimetris dan perifer atau sentral.
2. Berapa lama keluhan itu dirasakan?
3. Apakah onset keluhannya bersifat akut, subakut
atau kronis ? Apakah bersifat progresif ?
4. Kemungkinan proses yang mendasari, proses
inflamasi ? degeneratif ? atau kerusakan struktur
muskuloskeletal ?
5. Tanyakan gejala lain yang berhubungan :
ketidakmampuan fisik, mental atau psikologis ?
6. Apakah ada bukti proses sistemik ? Apakah ada
hubungan dengan penyebab ekstra-artikuler ?
Menggali penyakit dahulu yang serupa dan yang
berkaitan, untuk menilai apakah penyakit sekarang
ada hubungannya dengan yang lalu.
Menggali penyakit-penyakit/ keluhan lain yang ada
hubungannya dengan penyakit sekarang : penyakit
endokrin (miksedema, diabetes mellitus,
kehamilan), penyakit metabolik, trauma,
neoplasma, osteoartritis dll
Menggali penyakit keluarga dan lingkungan dengan
menanyakan apakah ada anggota keluarga yang
menderita/ pernah menderita penyakit/ gangguan
yang sama.
Mengisi rekam medis sesuai dengan informasi
yang didapatkan.

VII. Pelaksanaan
Tempat: FK Unsri Bukit Besar
Waktu: 15 September 2011
VIII. Referensi
1. Musculoskeletal Examination 3rd ed. 2007
2. Current Rheumatology Diagnosis and Treatment 2nd ed. 2007
3. Primer on the Rheumatic Diseases 13rd ed. 2008
4. DeGowins Diagnostic Examination 9th ed. 2001
5. Clinical Examination 2nd ed. 1997
6. Medical Progress 38:3; 2011
Clinical Examination Pocket Guide
5

You might also like