Professional Documents
Culture Documents
BAB III
KESIMPULAN
Kesimpulan dari makalah ini yaitu status gizi mempunyai
korelasi positif dengan kualitas fisik manusia. Makin baik status
gizi seseorang semakin baik kualitas fisiknya. Ketahanan dan
kemampuan
tubuh
untuk
melakukan
pekerjaan
dengan
getah
yang
tidak
menderita
anemia
memiliki
diet
oleh
yang
mengandung
pekerja
berat
kalori
dapat
sejumlah
yang
meningkatkan
produktifitasnya
Gizi kerja adalah gizi yang diperlukan oleh tenaga kerja
untuk melakukan suatu pekerjaan sesuai dengan jenis pekerjaan
dan beban kerjanya Faktor yang mempengaruhi gizi kerja yaitu:
(a) jenis kegiatan beban kerja, (b) faktor tenaga kerja, (c) faktor
lingkungan kerja sebagai beban tambahan, yang meliputi fisik,
kimia, biologi, fisiologi (ergonomi) dan psikologi.
Gangguan Gizi Kerja di pengaruhi oleh kebutuhan zat gizi,
kebutuhan kalori, dan faktor lingkungan kerja (tekanan panas,
bahan kimia, faktor biologi, faktor psikologis, gaya hidup dan
kebiasaan). Macam gangguan gizi kerja yang paling banyak
adalah: defisiensi zat besi, defisiensi energy, defisiensi vitamin
B1.
16
Pada dasarnya zat gizi yang dibutuhkan oleh seseorang sangat ditentukan
oleh aktifitas yang dilakukannya sehari-hari. Makin berat aktifitas yang dilakukan
maka kebutuhan zat gizi akan meningkat pula terutama energi.
Dalam
produktivitas
pekerja
dalam
melaksanakan