JURUSAN TEKNIK GEOLOGI

FAKULTAS TEKNOLOGI MINERAL

INSTITUT SAINS & TEKNOLOGI AKPRIND
YOGYAKARTA

PETA GEOMORFOLOGI
DAERAH NANGGULAN DAN SEKITARNYA
KABUPATEN KULONPROGO
DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

SKALA
1:25.000
VIRGINA CLAUDIA LATENGKE
OKNIS PUSPITASARI
INDAH WIJAYANTI
MIA SATYANINGTIAS
MUHAMMADA FIQRA KHAREZA

141101123
141101125
141101012
1411011
1411011

(
(
(
(
(

)
)
)
)
)

LEGENDA

BENTUKAN ASAL

SUBSATUAN

SIMBOL

KETERAGAN
ENDAPAN MATERIAL LEPAS YANG BERUPA

DATARAN
ALUVIAL

LANAU SAMPAI KRAKAL. PERSENTASE

F1

DAERAH FLUVIAL INI ADALAH 42,89% DARI

KESELURUHAN DAERAH PENGAMATAN

TERDAPAT SUNGAI TERDIRI DARI ENDAPAN

FLUVIAL

MATERIAL LEPAS BERUPA PASIR BONGKAH,

TUBUH
SUNGAI

F2

TERDAPAT JUGA BEBERAPA POINT BAR DAN

CHENNEL BAR PADA SUNGAI. PERSENTASE
DAERAH FLUVIAL INI ADALAH 42,89% DARI
KESELURUHAN DAERAH PENGAMATAN
DAERAH PERBUKITAN INI MEMILIKI

PERBUKITAN
DENUDASIONAL
TERKIKIS

VEGETASI JARANG. DAN MATERIAL

D1

PENYUSUNNYA BATUAN BEKU. PERSENTASE

DAERAH INI ADALAH 17,02% DARI
KESELURUHAN DAERAH PENGAMATAN

GAWIR SESAR

TEBING YANG SANGAT TERJAL.

S2

STRUKTURAL

LITOLOGINYA BATUGAMPING BERFOSIL.

PERSENTASE DAERAH INI ADALAH 3,84%
DARI KESELURUHAN DAERAH PENGAMATAN

BARCHAN
DUNES
EOLIAN

TERDAPAT BARCHAN DUNES PADA DAERAH

PENGAMATAN. PASIRNYA MENGANDUNG

E2

PASIR BESI. PERSENTASE DAERAH INI

ADALAH 8,32% DARI KESELRUHAN DAERAH
PENGAMATAN
PERBUKITAN DENGAN SUSUNAN BATU

KERUCUT
KARST

K2

GAMPING. PERSENTASE DAERAH KARST INI

ADALAH 6,02% DARI KESELURUHAN DAERAH
PENGAMATAN

KARST

TERDAPAT CEKUNGAN YANG DIMANFAATKAN

PENDUDUK UNTUK UNTUK PERTANIAN.
DOLINE

K7

PERSENTASE DAERAH KARST INI ADALAH

6,02% DARI KESELURUHAN DAERAH
PENGAMATAN
MORFOLOGI HASIL AKTIVITAS PESISIR

PESESIR
MARINE
PANTAI

TERJADI SANGAT DIPENGARUHI OLEH

M1

AKTIVITAS DARAT. PERSENTASE DAERAH

MARINE INI ADALAH 21,77% DARI
KESELURUHAN DAERAH PENGAMATAN

KETERANGAN

Kontur Depresi

1407-543

KRETEK

KRETE
LEMBAR 1407-

543

JUDUL PETA

PETA
LEGENDA

KETERANGAN

SKALA GRAFIS
PETUNJUK
LETAK
PETA

SUDUT
DEKLINASI

BATAS
ADMINISTRASI

LETAK
GEOGRAFIS

PENAMPANG

JURUSAN TEKNIK GEOLOGI

FAKULTAS TEKNOLOGI MINERAL
INSTITUT SAINS & TEKNOLOGI AKPRIND
YOGYAKARTA

PETA LINTASAN
DAERAH KRETEK DAN SEKITARNYA
KECAMATAN KRETEK, KABUPATEN BANTUL
DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTA

SKALA
1:40.000
RIZKI ANNAS BERNANDO
131.10.1166

KETERANGAN

Kontur Depresi

1407-543

KRETEK

KRETE
LEMBAR 1407-

543

JUDUL PETA

PETA

KETERANGAN

SKALA GRAFIS
PETUNJUK
LETAK
PETA

SUDUT
DEKLINASI

BATAS
ADMINISTRASI

LETAK
GEOGRAFIS

JURUSAN TEKNIK GEOLOGI

FAKULTAS TEKNOLOGI MINERAL
INSTITUT SAINS & TEKNOLOGI AKPRIND
YOGYAKARTA

PETA KEMIRINGAN LERENG

DAERAH BAYAT DAN SEKITARNYA
KECAMATAN BAYAT, KABUPATEN KLATEN
PROVINSI JAWA TENGAH

SKALA
1:25.000
RIZKI ANNAS BERNANDO
131.10.1166

LEGENDA
BENTUKAN ASAL

DATAR

WARNA

KETERAGAN
DATAR ATAU HAMPIR DATAR TIAK ADA EROSI YANG
BESAR . DAERAH INI DI MANFAATKAN UNTUK
PEMUKIMAN PENDUDUK DAN LAHAN PERTANIAN.
PERSENTASE DAERAH INI 49,87% DARI
KESELURUHAN DAERAH PENGAMATAN.KELAS
LERENG VAN ZUIDAM 00-20 (0%-2%)

LANDAI

LAHAN MEMILIKI KEMIRINGAN LANDAI BILA

TERJADI LONGSOR BERGERAK DENGAN KECEPATAN
RENDAH, PENGIKISAN DAN EROSI AKAN
MENINGGALKAN BEKAS YANG SANGAT DALAM.
DAERAH INI BANYAK DIMANFAATKAN UNTUK
PEMUKIMAN PENDUDUK DAN LAHAN PERTANIAN.
PERSENTASE DAERAH INI 0,5% DARI KESELURUHAN
DAERAH PENGAMATAN.KELAS LERENG VAN ZUIDAM
20-49(2%-4%).

MIRING

LAHAN MEMILIKI KEMIRINGANN LERENG LANDAICURAM, BILA TERJADI LONGSOR BERGERAK

DENGAN KECEPATAN RENDAH, SANGAT RAWAN
TERHADAP EROSI. DAERAH INI BANYAK
DIMANFAATKAN UNTUK PEMUKIMAN PENDUDUK,
LAHAN PERTANIAN MAUPUN PERKEBUNAN.
PERSENTASE DAERAH INI 2,6% DARI KESELURUHAN
DAERAH PENGAMATAN.KELAS LERENG 40-80(7%-15%).

TERJAL

LAHAN MEMILIKI KEMIRINGAN LERENG YANG

CURAM, RAWAN TERHADAP BAHAYA LONGSOR,
EROSI PERMUKAAN DAN EROSI ALUR. DAERAH INI
BANYAK DIMANFAATKAN UNTUK LAHAN
PERKEBUNAN WARGA. PERSENTASE DAERAH INI
20,0% DARI KESELURUHAN DAERAH
PENGAMATAN.KELAS LERENG 80-160(15%-30%)

CURAM

LAHAN MEMILIKI KEMIRINGAN YANG CURAMTERJAL, SERING TERJADI EROSI DAN GERAKAN
TANAH DENGAN KECEPATAN PERLAHAN-LAHAN,
DAERAH RAWAN EROSI DAN LONGSOR. DAERAH INI
BANYAK DIMANFAATKAN HUTAN LINDUNG.
PERSENTASE DAERAH INI 27,3% DARI KESELURUHAN
DAERAH PENGAMATAN.160-350(30%-70%)

SANGAT CURAM

LAHAN MEMILIKI KEMIRINGAN LERENG YANG

TERJAL, SERING DITEMUKAN SINGKAPAN BATUAN,
RAWAN TERHADAP LONGSOR. DAERAH INI BANYAK
DIMANFAATKAN HUTAN LINDUNG. PERSENTASE
DAERAH INI 0,8% DARI KESELURUHAN DAERAH
PENGAMATAN.KELAS LERENG 350-550(70%-140%)

CURAM SEKALI

PADA DAERAH INI, BATUAN YANG TERSINGKAP

MEMILIKI PROSES DENUDASIONAL YANG SANGAT
KUAT DAN RAWAN JATUHAN .DAN BATUAN YANG
TUMBUH SANGAT TERBATAS.PRESENTASE DAERAH
INI 0,1%.KELAS LERENG >550(>140%).

KETERANGAN

10

BAYAT

11

JUDUL PETA

PETA
LEGENDA

KETERANGAN

SKALA GRAFIS
PETUNJUK
LETAK
PETA

SUDUT
DEKLINASI

BATAS
ADMINISTRASI

LETAK
GEOGRAFIS

12