Professional Documents
Culture Documents
BAB 2
LANDASAN TEORI
2.1
Teori Umum
Dalam kehidupan modern seperti sekarang ini, perangkat komputer
merupakan alat yang begitu penting untuk memudahkan manusia dalam segala
bidang. Seiring dengan berkembangnya teknologi di dunia dan khususnya di
Indonesia, teknologi-teknologi baru di bidang jaringan komputer terus bermunculan.
Perkembangan tersebut terjadi guna mempermudah proses pertukaran informasi
dalam kegiatan sehari-hari.
Jaringan komputer berdampak sangat luas dalam dunia bisnis. salah satunya
yang memudahkan kita dalam proses bisnis adalah dengan menggunakan teknologi
virtualisasi.
Virtualisasi
adalah
teknik
rekayasa
perangkat
lunak
untuk
Berdasarkan Area
Berdasarkan luas areanya, maka jaringan komputer dibedakan menjadi
beberapa yaitu Private Area Network (PAN), Local Area Network (LAN),
9
Metropolitan Area Network (MAN), dan Wide Area Network (WAN).
(Sofana, 2012:108)
1. PAN (Private Area Network)
PAN merupakan jaringan komputer yang dibentuk oleh beberapa buah
komputer atau antara komputer dengan peralatan non-komputer, seperti
printer, mesin fax, telepon seluler, PDA, handphone. Sebuah PAN dapat
dibangun menggunakan teknologi wire dengan menggunakan perangkat
USB dan FireWire sedangkan wireless network dengan menggunakan
Bluetooth, WiFi, dan Infrared. (Sofana, 2012:111)
2. Local Area Network (LAN)
LAN adalah jaringan yang menyediakan hubungan komunikasi
berbagai peralatan, sehingga peralatan yang ada dalam jaringan mampu
memberi dan menerima informasi dari peralatan lainnya yang ada
didalam jaringan. Jaringan ini dibangun pada area yang terbatas seperti
ruangan, rumah, kantor, gedung, kampus. (Sofana, 2011: 8-9)
Konsep komunikasi pada LAN umumnya menggunakan cara
broadcast bukan switch, karena tidak diperlukan switching node dalam
jaringan. Pada semua station akan terdapat transceiver yang melakukan
komunikasi ke media, dimana medianya dipakai bersama sama. Jika
salah satu station melakukan transmisi ke station lainnya, maka semua
station yang terhubung dengan jaringan akan menerima informasi yang
dipancarkan. Contoh sederhana teknik ini adalah CB sistem radio, dimana
semua pemakai chanel yang sama akan dapat berkomunikasi. Data
biasanya dikirim dalam bentuk paket karena menggunakan media yang
sama, maka hanya satu station yang dapat memakainya. (Lukas, 2006:1213)
10
3. Metropolitan Area Network (MAN)
Metropolitan Area Network menggunakan metode yang sama dengan
LAN namun daerah jangkauannya lebih luas. Daerah jangkauan MAN,
misalnya satu RW, beberapa kantor yang berada dalam komplek yang
sama, satu kota bahkan satu provinsi. MAN merupakan pengembangan
dari LAN (Sofana, 2008:4)
4. Wide Area Network (WAN)
Wide Area Network jangkauannya lebih luas daripada MAN.
Jangkauan WAN meliputi satu kawasan, satu negara, satu pulau, bahkan
satu benua. Metode yang digunakan WAN hamper sama dengan metode
yang digunakan pada LAN dan MAN. (Sofana, 2008:4)
genggam
lainnya.Wireless
network
memiliki
beberapa
11
b. Dapat mencapai area yang sulit dijangkau.
c. Biaya instalasi dan perawatan lebih murah.
Kekurangan :
a. Masalah interferensi dengan perangkat microwave
b. Rawan penyadapan.
c. Mudah dipengaruhi oleh cuaca buruk. (Sofana, 2011:53-54)
Berdasarkan Fungsi
1. Jaringan Peer-to-peer (P2P)
Peer-to-peer adalah jenis jaringan komputer dimana setiap komputer
bisa menjadi server sekaligus client. Setiap komputer dapat menerima dan
memberikan access dari / ke komputer lain. Jaringan ini banyak
diimplementasikan pada LAN. (Sofana, 2011:74)
Kelebihan :
- Relatif murah.
- Tidak membutuhkan software server NOS (Network Operating
System).
- Tidak membutuhkan administrator network yang handal.
Kekurangan :
-Tidak cocok untuk skala besar karena administrasi tidak dapat terkontrol.
-Tiap user harus dilatih untuk menjalankan tugas administrative.
-Keamanan yang minim atau kurang.
-Semua mesin yang sharing resource tidak mempengaruhi performa.
2.
Jaringan Client-Server
Client-Server adalah jaringan komputer yang salah satu atau lebih
12
Kekurangan :
- Membutuhkan software NOS yang mahal seperti NT, Server
Windows 2000, Novell, dan UNIX.
- Membutuhkan hardware yang lebih tinggi dan mahal untuk mesin
server.
- Membutuhkan admin yang professional
- Jika server mati maka client juga tidak dapat saling berinteraksi.
(sumber : http://ilmukomputer.org/kelebihan-dan-kekurangan-peer-topeer-dan-client-server/, 19 Juli 2013)
13
2. Topologi Ring
Topologi ring merupakan jaringan yang menggunakan kabel backbone yang
membentuk cincin. Setiap komputer terhubung dengan kabel backbone.
(Sofana, 2008:21)
Kelebihan : (Lukas, 2006:146)
o Laju data tinggi.
o Dapat melayani lalu lintas data yang padat.
o Tidak diperlukan host, relative lebih murah.
o Komunkasi antar terminal mudah.
o Waktu yang diperlukan untuk mengakses data optimal.
Kekurangan : (Lukas, 2006:146)
o Penambahan atau pengurangan terminal sangat sukar.
o Kerusakan pada media pengirim dapat menghentikan kerja seluruh
jaringan.
o Harus ada kemampuan untuk mendeteksi kesalahan dan metode
pengisolasian kesalahan.
o Kerusakan pada salah satu terminal mengakibatkan dan kerusakan
jaringan.
o Tidak kondusif untuk pengiriman suara, video, dan data.
3. Topologi Star (Sofana, 2011:12-13)
Topologi Star menghubungkan semua komputer pada sentral atau
kosentrator.Biasanya kosentrator berupa perangkat hub atau switch.
Kelebihan :
a.
b.
c.
d.
berfungsi.
e. Manajemen network terpusat dan memudahkan untuk network skala
besar.
Kekurangan :
a. Biaya instalasi cukup mahal.
b. Jika hub atau switch rusak, maka network akan lumpuh total.
c. Jaringan tergantung pada terminal pusat.
14
d. Boros dalam pemakaian kabel.
15
2.1.3 Perangkat Jaringan
Sebuah jaringan komputer membutuhkan beberapa jenis perangkat keras
(hardware) sebagai berikut :
1. Switch
Switch berada pada lapisan Data Link. Switch menghubungkan semua
komputer yang terhubung ke LAN, sama seperti hub. Perbedaannya adalah
switch dapat menangani beberapa sambungan sekaligus atau bersamaan (fullduplex) dan mampu mengalihkan jalur dan memfilter informasi ke dan dari
tujuan yang spesifik. Cara menghubungkan komputer ke switch sangat mirip
dengan cara menghubungkan komputer atau router ke hub. Switch dapat
digunakan langsung untuk menggantikan hub yang sudah terpasang pada
jaringan.
Ada dua jenis switch :
1. Unmanageable switch
Unmanageable switch hampir sama dengan hub tetapi jauh lebih cepat
dan data hanya dikirimkan kepada port yang memiliki jaringan yang dituju.
2. Manageable switch
Manageable switch tidak hanya memiliki kemampuan yang sama, juga
ditambah dengan kemampuan untuk membuat Virtual LAN dengan
melakukan setting terhadap switch, sehingga dapat diatur pengiriman data
hanya dari dan ke jaringan tertentu.
Berdasarkan cara untuk meneruskan data, switch dibedakan menjadi 2 tipe
yaitu : (Sofana, 2012:73)
1. Switch Store and forward (simpan dan teruskan) menerima dan
menyimpan seluruh frame secara utuh di dalam buffer, sebelum
mengirimkan kembali frame tersebut. Hal ini memungkinkan switch
membaca dan menghitung checksum yang ada pada akhir frame untuk
memastikan bahwa frame tidak rusak.
2. Switch cut through (lewatkan saja) hanya membaca alamat tujuan
dan mengirimkan kembali frame tersebut, termasuk frame yang
16
mengalami kerusakan, namun memiliki kinerja yang lebih cepat
dibanding tipe store and forward.
2. Hub
Hub merupakan peralatan yang dapat menggandakan frame data yang
berasal dari salah satu komputer ke semua port yang ada pada hub tersebut,
sehingga semua komputer yang terhubung dengan port hub akan menerima
data juga. Hub digunakan pada jaringan star. (Sofana, 2008:67)
3. Router
Router adalah peralatan jaringan yang dapat menghubungkan satu
jaringan dengan jaringan yang lain. Router bekerja menggunakan routing
table yang disimpan di memorinya untuk membuat keputusan tentang ke mana
dan bagaimana paket dikirimkan. Router dapat memutuskan rute terbaik yang
akan ditempuh oleh paket data. Router bekerja pada layer network. (Sofana,
2008:69-70)
sumber
daya
komputer
dari
bagaimana
cara
sistem
lain, aplikasi atau pengguna berinteraksi dengan sumber daya tersebut. Hal ini
termasuk membuat sebuah sumber daya tunggal (seperti server, sebuah sistem
operasi, sebuah aplikasi, atau peralatan penyimpanan terlihat berfungsi sebagai
17
beberapa sumber daya logikal; atau dapat juga termasuk definisi untuk membuat
beberapa sumber daya fisik (seperti beberapa peralatan penyimpanan atau server)
terlihat sebagai satu sumber daya logikal.
Istilah virtualisasi sudah digunakan secara luas sejak 1960-an, dan telah
diaplikasikan kepada beberapa aspek komputerdari keseluruhan sistem
komputer sampai sebuah kemampuan atau komponen individu. Secara umum
semua teknologi virtualisasi mengacu kepada "menyembunyikan detail teknis"
melalui enkapsulasi.
Software virtualisasi memecahkan masalah dengan memungkinkan beberapa
sistem operasi dan aplikasi untuk berjalan pada satu server fisik atau "host"
Setiap virtual machine terisolasi dari yang lainnya, dan menggunakan sumber
daya host komputasi yang hanya dibutuhkan.
macam
lingkungan
virtual
machine,
dimana
pada
model
dapat
dieksekusi
juga
pada
guest
operating
18
19
penuh, seringkali sanggup menyediakan VM, yang berguna dan tangguh serta
mendukung aplikasi- aplikasi penting. Kekurangannya adalah masalah
kompabilitas perangkat keras terdahulu dan probabilitas (tidak mendukung
banyak sistem). Jika suatu fitur perangkat keras tidak disimulasikan, maka
perangkat lunak yang menggunakan fitur tersebut akan gagal berjalan.
c. Original Virtualization
Original Virtualization adalah teknik dimana VM digunakan untuk
mensimulasi suatu environment perangkat keras lengkap supaya sistem operasi
yang tidak dimodifikasi dapat dijalankan untuk tipe CPU yang sama di terisolasi
lengkap di dalam wadah VM.
Virtualisasi asli juga dikenal sebagai virtualisasi terakselerasi atau
virtualisasi hybrid adalah kombinasi virtualisasi penuh dan teknik akselerasi I/O
dan sering dipakai untuk meningkatkan performa virtualisasi penuh. Biasanya
metode ini dimulai dengan Virtual Machine Monitor yang mampu virtualisasi
penuh lalu berdasarkan analisa performa, menjalankan teknik akselerasi terpilih.
I/O dan network drivers adalah bagian yang paling umum diakselerasi dalam
virtualisasi
asli.
(sumber
http://www.scribd.com/doc/47801628/Green-
20
lain.
(sumber
http://www.dummies.com/how-to/content/
21
22
Vmware (sumber : http://www.vmware.com/virtualization/virtualizationbasics/how-virtualization-works.html 12 April 2013)
2.1.8 Tingkatan Virtualisasi
a.
Konsolidasi Server
Virtualisasi satu atau dua server adalah langkah awal. Langkah selanjutnya
adalah penggabungan setiap gugus server ke sumber daya konsolidasi
tunggal. Misalnya, ada 20 server yang berjalan pada 15% dari kapasitas
masing-masing, maka dilakukan pengurangan hardware terkait sampai 4
server, yang masing-masing berjalan 80%.
b.
Virtualisasi Desktop
VM memungkinkan untuk menyediakan virtual desktop yang aman sebagai
layanan yang terkelola. Solusi virtual desktop meningkatkan fleksibilitas
bisnis, penyederhanaan manajemen, dan mengurangi biaya.
c.
Konsolidasi Penyimpanan
VM menyediakan solusi virtualisasi penyimpanan dengan menggabungkan
server kedalam ruang bersama, tanpa biaya dan kompleksitas membeli
sistem Storage Area Network (SAN).
d.
23
keamanan
TI dapat mengalihkan sumber daya dan anggaran dari manajemen dan
pemeliharaan infrastruktur, menuju menciptakan inovasi yang memberikan
perusahaan anda keunggulan. Vmware (sumber : http://www.vmware.com
/virtualization/virtualization-basics/how-virtualization-works.html12April
2013)
24
Mengurangi beban kerja para staff IT dan mempercepat proses implementasi
suatu sistem
4. Mengurangi Panas. Berkurangnya jumlah perangkat otomatis mengurangi
panasnya ruang server/data center. Ini akan berimbas pada pengurangan
biaya pendinginan/AC dan pada akhirnya mengurangi biaya penggunaan
listrik
5. Mengurangi Biaya Space. Semakin sedikit jumlah server berarti semakin
sedikit pula ruang untuk menyimpan perangkat. Jika server ditempatkan pada
suatu co-location server / data center, ini akan berimbas pada pengurangan
biaya sewa
6. Kemudahan Maintenance & Pengelolaan. Jumlah server yang lebih sedikit
otomatis akan mengurangi waktu dan biaya untuk mengelola. Jumlah server
yang lebih sedikit juga berarti lebih sedikit jumlah server yang harus
ditangani
7. Standarisasi Hardware. Virtualisasi melakukan emulasi dan enkapsulasi
hardware sehingga proses pengenalan dan pemindahan suatu spesifikasi
hardware tertentu tidak menjadi masalah. Sistem tidak perlu melakukan
deteksi ulang hardware sebagaimana instalasi pada sistem/komputer fisik
8. Kemudahan Replacement. Proses penggantian dan upgrade spesifikasi server
lebih mudah dilakukan. Jika server induk sudah overload dan spesifikasinya
tidak mencukupi lagi, kita bisa dengan mudah melakukan upgrade spesifikasi
atau memindahkan virtual machine ke server lain yang lebih powerful.
(sumber : http://www.excellent.co.id/product-services/vmware/ keuntunganteknologi-virtualisasi-cloud-computing/ 14 April 2013).
25
26
27
secara otomatis dan periodik atau dengan menerapkan prinsip fail
over/clustering
2. Spesifikasi Hardware. Virtualisasi membutuhkan spesifikasi server yang
lebih tinggi untuk menjalankan server induk dan mesin virtual
didalamnya
3. Satu Pusat Serangan. Penempatan semua server dalam satu komputer
akan menjadikannya sebagai target serangan. Jika hacker mampu
menerobos masuk kedalam sistem induk, ada kemungkinan ia mampu
menyusup kedalam server- server virtual dengan cara menggunakan
informasi
yang
ada
pada
server
induk.
(sumber
www.excellent.co.id/product-services/vmware/keuntungan-
http://
teknologi-
28
user pada virtual infrastruktur yang terdapat di dalam data center. User dapat
mengakses desktop mereka dengan menggunakan protokol PCoIP. Virtual
Desktop Infrastructure (VDI) menawarkan manfaat baru untuk meningkatkan
pengelolaan, kinerja, dan keamanan pengguna desktop/PC.
29
pun lebih rendah. Pada server pun juga sama, penurunan pemakaian
resource (listrik) juga mengalami penurunan yang signifikan. Sebab tiap
server di optimalisasikan agar bisa berfungsi rata-rata di tingkat 80%, jadi
tidak ad server yang bekerja sedikit saja atau bahkan di tingkat 15% saja.
Sehingga jumlah server dapat di optimalisasikan dan tidak menyerap
-
maksudnya
adalah
dengan
memaksimalkan/lebih
efisien
dalam
penggunaan
dimanapun
b) Meletakkan semua sistem pelayanan teknologi informasi di dalam
sistem yang lebih global seperti internet, sehingga layanan tersebut
lebih mudah di akses dari manapun.
c) Memudahkan dalam pemberian fasilitas resources infrastruktur,
platform dan servis sehingga setiap kebutuhan informasi dapat
dilayani dengan cepat.
30
perusahaan
Peningkatan produktivitas pengguna akhir karena dapat bekerja di
mana pun
Penerapan VDI juga membutuhkan biaya yang lebih terjangkau
secara terpusat.
Pembentukan dukungan teknologi dengan layanan terpusat terutama
ketika
terjadi
serangan
data
seperti
virus
dan
malware.
31
perusahaan. Umumnya dalam 1 virtual desktop dialokasikan 1 GB Virtual
Memory yang khusus untuk pengguna yang tidak menggunakan banyak
aplikasi bersamaan. Pengalokasian virtual memory tergantung kepada
pengguna dan aplikasi yang berjalan di virtual desktop, tentunya berbeda
bagi pengguna kantor lingkungan marketing dengan pengguna desain
grafis yang lebih membutuhkan kinerja perangkat keras lebih besar.
2. Network untuk kebutuhan VDI
Dibutuhkan jaringan antara serverserver, Storage , sistem infra, dan
klien. Komunikasi jaringan untuk VDI ini menggunakan jaringan LAN
(Local Area Network) yang memanfaatkan 1 atau 10GB/s ethernet dan
8GB/s untuk koneksi Storage . Sedangkan dari sisi klien bisa dalam LAN
(Local Area Network), WAN (Wide Area Network), dan Publik (Internet).
Biasanya akses virtual desktop dari luar menggunakan internet minimal
dibutuhkan 20-30 kbps dan ini juga tergantung dari pemakaian, seperti
bila digunakan untuk menjalankan multimedia dibutuhkan bandwidth
yang lebih besar.
3. Storage untuk kebutuhan VDI
Fokus utama kepada arsitektur dalam penyebaran dan penyimpanan
virtual desktop dan data. Bagaimana menghitung kapasitas dan
perkembangan data seharihari per user/pengguna. Dan tentu perhitungan
kecepatan disk untuk menopang kebutuhan virtual desktop yang banyak.
Dibutuhkan jumlah kapasitas yang besar untuk membangun virtual
desktop yang banyak termasuk dengan aplikasi yang berjalan di virtual
desktop tersebut.
4. Hypervisor dan Perangkat lunak Virtualisasi
Saat ini ada beberapa pemain besar yang fokus dalam dunia bisnis
virtualisasi desktop dan berperan dalam kemajuan teknologi virtualisasi
desktop. Mereka memiliki teknologi yang hampir sama hanya
32
membedakan adalah kemampuankemampuan tambahan yang membuat
pengolahan perangkat keras lebih hemat dan mengurangi kompleksitas
perangkat keras itu sendiri. Cara pandang dan hasil yang baik adalah
mengurangi kompleksitas dari sisi desktop dan user juga tentunya dari
kebutuhan perangkat keras itu sendiri. Sebagai contoh adalah VMware
dengan produk Horizon View. (sumber : http://fahmiuyeh.blogspot.com /
2012/09/virtualisasi-desktop.html 24 April 2013).
5. Thin Client atau Zero Client
Thin client dan zero client adalah perangkat yang digunakan untuk
menjalakan view pada VDI yang disampaikan ke user dan memiliki USBport, VGA-port, mouse dan keyboard port. Bedanya terletak pada
Operating Sistem(OS) dan storage. Thin client memiliki storage yang di
dalamnya berisi OS. Sedangkan zero client tidak memilikinya.
33
2.2.4
awan
untuk
memungkinkan
kebebasan
pengguna
dan
memberikan
akses
yang
aman
ke
aplikasi
dan
data
34
ke perangkat kapanpun dan di mana pengguna membutuhkannya, Horizon
View memberikan pengguna akhir mobilitas maksimum dan fleksibilitas.
2.2.5
35
VCenter Server Desktop manajemen pusat untuk vSphere-memberi
kontrol penuh
2.2.6
36
37
koneksi jaringan pengguna akhir untuk memberikan layanan kualitas tinggi
yang disesuaikan desktop melalui LAN dan WAN. Pengguna dapat secara
fleksibel terhubung ke desktop View Horizon mereka dari varietas perangkat,
termasuk desktop, thin client atau zero client dan mobile perangkat. Pengguna
akhir dapat mengakses ponsel mereka Horizon View desktop bahkan ketika
terputus dari jaringan. Horizon View mendukung Grafis 3D rendering,
komunikasi terpadu dan layanan kontinuitas bahkan dalam peristiwa packet
loss tinggi serta multimonitor. (sumber : http://www.vmware.com/files/pdf/
view/VMware-Horizon-View-Datasheet.pdf 12 April 2013
2.2.7
Kelebihan
VMware sudah terintegrasi dengan perangkat keras berbasi Intel sehingga