Nama

: Moch. Arief Bachtiar S.Sos

Tempat tinggal : Jln. Veteran I No.33 Palu Sulawesi Tengah
Pekerjaan
: Wiraswasta
T: Bagaimana Kesadaran warga Palu terhadap sampah?
J: Kesadaran warga Palu terhadap sampah masih relative belum ada peningkatan yang signifikan. Kebiasaan
masyarakat membuang sampahnya masih bersifat sembarangan. Walaupun sebagian juga sudah ada yang
memiliki kesadaran sendiri dalam mengelolah sampahnya. Akan tetapi secara keseluruhan, Warga Palu
masih membutuhkan banyak bimbingan untuk bagaimana agar tidak membuang sampah disembarang
tempat. Selain itu pemerintah kota Palu juga masih belum merata dalam pemberian titik-titik TPS di Kota
Palu sehingga masih ada warga yang bingung membuang sampahnya yang pada akhirnya membuat TPS
dadakan disekitar rumah mereka.
T: Apakah anda tahu mengenai penggolongan jenis tempat sampah? Jika iya, apa saja?
J: Penggolongan sampah terdiri dari 2 macam, yakni sampah organik dan non organik.
T: Bila anda mengetahui ttg penggolongan jenis tempat sampah, apakah anda membuang sampah sesuai
jenisnya?
J: Sejujurnya, sampai saat ini pun saya masih berusaha melakukan hal itu minimal dirumah saya sendiri.
Penggolongan jenis tempat sampah yang dipaparkan pun masih belum maksimal untuk saya terapkan
dirumah karena sebagian orang dirumah saya masih belum terlalu aware dengan hal tersebut. Sehingga
masih belum menggolongkan sampah kering dan basah ditempat sampah.
T: Apakah anda peduli terhadap penggolongan jenis tempat sampah?
J: Saya rasa penggolongan jenis tempat sampah adalah hal yang baik dan positif untuk dilakukan.
T: Apakah sarana dan prasarana untuk penggolongan jenis tempat sampah di Palu sudah memadai?
Kemukakan pendapat anda!
J: Secara keseluruhan, masih ada beberapa kekurangan dll dalam sarana maupun prasarana. Penggolongan
tempat sampah yang disediakan masih belum maksimal karena masyarakat yang membuang sampah mereka
masih belum terlalu memperdulikan apakah tempat sampah tersebut untuk sampah kering ataupun basah.
Jadi walaupun pemerintah telah menyediakan hal itu, masyrakat masih susah menerapkan hal tersebut. Oleh
karena itu, saya di Komunitas Palu Sadar Sampah & Lingkungan masih berupaya untuk mengubah mindset
masyarakat untuk hal itu.
T: Apakah kesadaran masyarakat mengenai penggolongqn tempat sampah dapat sedikit di bangun melalui
Iklan Layanan Masyarakat dengan Media Animasi 3D?
J: Saya rasa apabila Iklan Layanan masyarakat melalui media animasi 3D terus dilakukan secara continue,
bisa saja kesadaran masyarakat mengenai penggolongan sampah akan meningkat. Namun untuk saat ini, saya
menilai sosialisasi melalui Media Animasi 3D masih belum maksimal menjangkau masyarakat secara luas
dan berkala.
T: Diantara "golongan pembuang sampah pada tempatnya" dan "golongan pembuang sampah di mana saja"
termasuk golongan mana kah anda? Apakah anda peduli tentang hal tersebut?
J: Saya golongan pembuang sampah pada tempatnya. Sebagai leader di komunitas yang berusaha
membangun mindset masyarakat untuk sadar sampah dan lingkungan, tentu saya harus bisa menjadi roll
model untuk diri saya sendiri terlebih dahulu lalu menshare hal tersebut ke orang banyak.