You are on page 1of 15

10/30/2014

CAPAIAN PEMBELAJARAN MIPA


MENGACU KEPADA KKNI
Hudiyo firmanto; anggota Tim KKNI

ASEAN ECONOMIC COMMUNITY

Barang
Jasa
Modal
Investasi
Tenaga kerja

10/30/2014

ROADMAP MOBILITAS BEBAS TENAGA KERJA KOMPETEN & PROFESIONAL

2008-2009
Harmonisasi
regulasi
Perbaikan
sistem dan
penguatan
institusi

2010-2011

2012-2013 2014-2015

Persiapan dan
pelaksanaan
MRA

Pelaksanaan
MRA untuk
okupasi yang
sdh disepakati

Perluasan,
penyiapan &
pelaksanaan
untuk bidang
profesi lain.

BIDANG PROFESI YANG TELAH MEMILIKI MRA


NO

BIDANG PROFESI

NO

MRA TAHUN

ENGINEERS

MEDICAL DOCTOR

2
3
4

ARCHITECT
ACCOUNTANT
LAND SURVEYORS

6
7
8

DENTIST
NURSES
LABORS IN TOURISM

Jenis dan strata


Pendidikan

Tingkat keahlian/
kemampuan dalam
ke-profesi-an

AQF

KKNI
EQF

SQF

Jabatan
pada perusahan/
industri,
kepegawaian
Tingkat
penghargaan
masyarakat/
pengguna tenaga
kerja

10/30/2014

Bagaimana Lulusan dari satu negara diakui oleh negara lain,


padahal levelnya berbeda?

10

8
7

Korelasi antar
NQF
Referencing
Processes

7
6

5
4
3
2
1

1
The REFERENCING PROCESSES

7
6

5
4
3
2
1

7
6
5
4
3
2

Mekanisme:
1.Setiap NQF
harus teruji dan
terbukti benar
2. Dilakukan
proses
referencing antar
NQFs

KERANGKA KUALIFIKASI NASIONAL INDONESIA


Pasal 29 UU Dikti 12/2012:
Kerangka Kualifikasi Nasional merupakan penjenjangan
capaian pembelajaran yang menyetarakan luaran
bidang pendidikan formal, nonformal, informal, atau
pengalaman kerja dalam rangka pengakuan kompetensi
kerja sesuai dengan struktur pekerjaan diberbagai
sektor.
Kerangka Kualifikasi Nasional sebagaimana dimaksud
pada ayat (1) menjadi acuan pokok dalam penetapan
kompetensi lulusan pendidikan akademik, pendidikan
vokasi, dan pendidikan profesi.

10/30/2014

DIFFERENT PATHWAYS

9
8
7
6
5
4

Well defined

OUTPUT / OUTCOMES

2
1

Peningkatan level KKNI Melalui Berbagai alur


S3
S2

Sp
S1
D4

D3
D2

D1
SMA

SMP

6
5
4
3
2
1

10/30/2014

Doktor
(S3)

Doktor
(S3) Terapan

Magister
(S2)

Magister
(S2) Terapan

7
Sarjana
(S1)

Diploma 4
(D4)

Diploma 3 (D3)
Fokus pada
pengembangan
Diploma 2 (D2)
filosofis keilmuan ,
SDM yang mampu
Diploma 1 (D1)
mengisi area of
occupancies
Sekolah Menegah Atas/ Kejuruan/ Madrasah Alyah

Visi
keilmuan

Bidang kerja/
Profil lulusan/
profesi.

Bidang
keilmuan
program studi

KKNI dan SN DIKTI


Rumusan sikap
dan
ketrampilan umum
dalam SN DIKTI
Rumusan kemampuan kerja
(KKNI) dan penguasaan
pengetahuan (SN DIKTI)
dan/atau hasil kesepakatan
program studi sejenis

5
4
3
LEVEL
KKNI

Analisis
kebutuhan

CAPAIAN
PEMBELAJARAN

REFERENSI
dalam dan luar negeri

Sikap

Rumusan kompetensi dari :


Hasil penelusuran alumni
Usulan pengguna lulusan
Lembaga sertifikasi
Rumusan CP dari:
Asosiasi Profesi/
Kolokium keilmuan/
Badan Akreditasi/
Program studi yang
kredibel

Ketrampilan
umum
Ketrampilan
khusus
Penguasaan
pengetahuan

10/30/2014

(deskripsi umum)

(alinea 1 disetiap level)


12 3 456 789

(alinea 3 disetiap level)

(alinea 2 disetiap level)

Doktor

Dr. T

SPESIALIS ll

Magister

Mg.T

SPESIALIS l

PROFESI

DIV/ Sj.T

DIII

DII

DI

Sarjana

AHLI

TEKNISI/
ANALIS

OPERATOR

10/30/2014

1. Standar Nasional Pendidikan


a.
b.
c.
d.
e.
f.
g.
h.

Standar Kompetensi Lulusan


Standar Isi Pembelajaran
Standar Proses Pembelajaran
Standar Penilaian Pembelajaran
Standar Dosen dan Tenaga Kependidikan
Standar Sarana dan Prasarana Pembelajaran
Standar Pengelolaan Pembelajaran
Standar Pembiayaan Pembelajaran

2. Standar Nasional Penelitian (8 standar)


3. Standar Nasional Pengabdian Kepada Masyarakat
(8 standar)

Deskripsi capaian pembelajaran lulusan program studi


sesuai SN DIKTI 2014
Dirumuskan oleh forum prodi sejenis

Tercantum dalam lampiran SNPT

kemampuan kerja spesifik


terkait bidang keilmuan/
keahlian program studi

Cerminan sikap dan tata nilai


sebagai warga negara
dan bangsa Indonesia

tingkat penguasaan,
keluasan, dan kedalaman
pengetahuan yang menjadi
ciri program studi.

kemampuan kerja umum


dan tanggung jawab
menurut tingkat dan jenis
pendidikan tinggi

10/30/2014

Fungsi capaian pembelajaran lulusan program studi

LEVE
L
Kualifikasi

CAPAIAN
PEMBELAJARAN

S3

Sikap

S2

Ketrampilan
umum

Ketrampilan
khusus

Perenang PON Jateng

Kerja praktek 2 bulan di


PT Rejeki Nomplok

Pelatihan Dasar
Manajemen proyek

KURIKULUM

S1

6
5

SURAT KETERANGAN
PENDAMPING IJASAH

Penguasaan
pengetahuan

Rumusan capaian
pembelajaran lulusan
Juara II olimpiade
Matematika

DEKAN :

3
Dr. Pangeran Linggis Wesi

KURIKULUM
Standar
pembiayaan

KONSEP
KURIKULUM

Standar
pengelolaan

Rencana
Pembelajaran
Semester

Standar
Sarana dan
Prasarana
Standar
Dosen

Standar
Proses
Standar
Isi

Standar
Penilaian

Dosen Mahasiswa
Sumber
belajar

Standar
Kompetensi
Lulusan

Lulusan
memiliki capaian
pembelajaran

Evaluasi Program Pembelajaran

10/30/2014

Parameter capaian pembelajaran lulusan program studi

Dirumuskan oleh forum prodi sejenis


Ditetapkan dalam SN DIKTI
tetapi prodi dapat
menambah untuk memberi
ciri lulusan perguruan
tingginya

Mengacu pada unsur


kemampuan kerja
deskripsi KKNI
(tabel2)
Tingkat penguasaan
pengetahuan, mengacu
Standar IsiPembelajaran
SN DIKTI (Tabel 3)
keluasan dan kedalaman
bahan ajar mengacu pada
gugus keilmuan prodi.

Ditetapkan dalam SN DIKTI


tetapi prodi dapat
menambah untuk memberi
ciri lulusan program studinya

Semua lulusan pendidikan akademik, vokasi, dan profesi


wajib memiliki sikap :
(tercantum dalam SN DIKTI)
a. bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan mampu menunjukkan sikap religius ;
b. menjunjung tinggi nilai kemanusiaan dalam menjalankan tugas berdasarkan
agama, moral dan etika;
c. berkontribusi dalam peningkatan mutu kehidupan bermasyarakat, berbangsa,
bernegara, dan peradaban berdasarkan Pancasila;
d. berperan sebagai warga negara yang bangga dan cinta tanah air, memiliki
nasionalisme serta rasa tanggungjawab pada negara dan bangsa;
e. menghargai keanekaragaman budaya, pandangan, agama, dan kepercayaan, serta
pendapat atau temuan orisinal orang lain;
f. bekerja sama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian terhadap masyarakat
dan lingkungan;
g. taat hukum dan disiplin dalam kehidupan bermasyarakat dan bernegara
h. menginternalisasi nilai, norma, dan etika akademik;
i. menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang keahliannya
secara mandiri;
j. menginternalisasi semangat kemandirian, kejuangan, dan kewirausahaan
Tim Belmawa DIKTI 2014

10/30/2014

Ketrampilan Umum Lulusan SARJANA (SN DIKTI)


1. mampu menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam konteks
pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi yang memperhatikan dan
menerapkan nilai humaniora yang sesuai dengan bidang keahliannya;
2. Mampu menunjukkan kinerja mandiri, bermutu, dan terukur;
3. mampu mengkaji implikasi pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan teknologi
yang memperhatikan dan menerapkan nilai humaniora sesuai dengan keahliannya berdasarkan
kaidah, tata cara dan etika ilmiah dalam rangka menghasilkan solusi, gagasan, desain atau kritik
seni;
4. Mampu menyusun deskripsi saintifik hasil kajian tersebut di atas dalam bentuk skripsi atau
laporan tugas akhir, dan mengunggahnya dalam laman perguruan tinggi;
5. mampu mengambil keputusan secara tepat dalam konteks penyelesaian masalah di bidang
keahliannya, berdasarkan hasil analisis informasi dan data;
6. mampu memelihara dan mengembangkan jaringan kerja dengan pembimbing, kolega, sejawat
baik di dalam maupun di luar lembaganya.
7. mampu bertanggung jawab atas pencapaian hasil kerja kelompok dan melakukan supervisi serta
evaluasi terhadap penyelesaian pekerjaan yang ditugaskan kepada pekerja yang berada di bawah
tanggung jawabnya;
8. mampu melakukan proses evaluasi diri terhadap kelompok kerja yang berada di bawah tanggung
jawabnya, dan mampu mengelola pembelajaran secara mandiri;
9. mampu mendokumentasikan, menyimpan, mengamankan, dan menemukan kembali data untuk
menjamin kesahihan dan mencegah plagiasi;
Tim Belmawa DIKTI 2014

Keterampilan Umum Lulusan MAGISTER (SN DIKTI)


1. mengembangkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan kreatif dalam bidang ilmu
pengetahuan, teknologi atau seni sesuai dengan bidang keahliannya melalui
penelitian ilmiah, penciptaan desain atau karya seni serta menyusun konsepsi ilmiah
dan hasil kajiannya berdasarkan kaidah, tata cara dan etika ilmiah dalam bentuk
tesis.
2. menyusun dan mengomunikasikan ide, hasil pemikiran dan argumen saintifik secara
bertanggung jawab dan didasarkan pada etika akademik, melalui media kepada
masyarakat akademik dan masyarakat luas;
3. mengambil keputusan dalam konteks menyelesaikan masalah pengembangan ilmu
pengetahuan, teknologi atau seni berdasarkan kajiananalisis atau eksperimental
terhadap informasi dan data;
4. mendokumentasikan, menyimpan, mengamankan, dan menemukan kembali data
hasil penelitian untuk menjamin kesahihan dan mencegah plagiasi;
5. meningkatkan kapasitas pembelajaran secara mandiri;
6. mengelola, mengembangkan dan memelihara jaringan kerja dengan kolega, sejawat
di dalam lembaga dan komunitas penelitian yang lebih luas;
7. mengidentifikasi bidang keilmuan yang menjadi obyek penelitiannya dan
memposisikan ke dalam suatu peta penelitian yang dikembangkan melalui
pendekatan inter atau multi disipliner.

10

10/30/2014

Tabel 2: Kata kunci tingkat kemampuan kerja dalam deskripsi KKNI


LEVEL
KUALIFIKASI

KATA KUNCI TINGKAT KEMAMPUAN KERJA

PROGRAM

Melakukan pendalaman dan perluasan IPTEKS, riset multitransdisiplin

Doktor

Mengembangkan IPTEKS melalui riset inter/multi disiplin,


inovasi, teruji.

Magister

Mengelola sumber daya, menerapkan, minimal setara standar


profesi, mengevaluasi, pengembangan strategis organisasi.

Profesi

Mengaplikasikan, mengkaji, membuat desain, memanfaatkan


IPTEKS, menyelesaikan masalah.

Sarjana

Menyelesaikan pekerjaan berlingkup luas, memilih berbagai


metode

Diploma 3

Menyelesaikan tugas berlingkup luas dan kasus spesifik,


memilih metode baku

Diploma 2

Melaksanakan serangkaian tugas spesifik,

Diploma 1

Tabel 3: Tingkat penguasaan pengetahuan sesuai Standar Isi Pembelajaran


LEVEL
KUALIFIKASI

PENGUASAAN PENGETAHUAN

menguasai filosofi keilmuan bidang pengetahuan dan


keterampilan tertentu

menguasai teori dan teori aplikasi bidang pengetahuan


tertentu

menguasai teori aplikasi bidang pengetahuan dan


keterampilan tertentu
menguasai konsep teoritis bidang pengetahuan dan
keterampilan tertentu secara umum dan konsep teoritis
bagian khusus dalam bidang pengetahuan dan
keterampilan tersebut secara mendalam
menguasai konsep teoritis bidang pengetahuan dan
keterampilan tertentu secara umum

6
5
4
3

menguasai prinsip dasar pengetahuan dan keterampilan


pada bidang keahlian tertentu
menguasai konsep umum, pengetahuan, dan keterampilan
operasional lengkap;

PROGRAM
Doktor/Doktor Terapan/
Spesialis ll
Magister/Magister
Terapan/Spesial l
Profesi

Sarjana/Sarjana Terapan

Diploma 3
Diploma 2
Diploma 1

Catatan: tingkat kedalaman dan keluasan materi pembelajaran bersifat kumulatif dan/atau integratif.

11

10/30/2014

DRAFT

PROGRAM STUDI MATEMATIKA

Sarjana
KETERAMPILAN KHUSUS
a. mampu melakukan eksplorasi, penalaran logis, generalisasi, abstraksi, dan
pembuktian formal dalam merumuskan dan memodelkan masalah dengan
variabel dan asumsi yang spesifik melalui pendekatan matematis dengan
atau tanpa bantuan piranti lunak matematis;
b. mampu merekonstruksi, memodifikasi, menganalisis model matematis dari
suatu sistem/masalah, mengkaji keakuratan model dan kemanfaatan model
dan menarik kesimpulan yang kontekstual;
c. mampu melakukan analisis terhadap berbagai alternatif model matematis
yang telah tersedia dan menyajikan simpulan analisis secara mandiri atau
kelompok, untuk pengambilan keputusan yang tepat.
PENGUASAAN PENGETAHUAN
a. menguasai konsep teoretis matematika meliputi logika matematika,
matematika diskret, aljabar, analisis dan geometri, serta teori peluang dan
statistika;
b. menguasai prinsip-prinsip permodelan matematika, program linear,
persamaan diferensial, dan metode numerik

PROGRAM STUDI MATEMATIKA

DRAFT

Sarjana

Magister

Doktor

PENGUASAAN PENGETAHUAN
a. menguasai konsep teoretis matematika meliputi
logika matematika, matematika diskret, aljabar,
analisis dan geometri, serta teori peluang dan
statistika;
b. menguasai prinsip-prinsip permodelan
matematika, program linear, persamaan
diferensial, dan metode numerik

a. menguasai salah satu teori logika, aljabar,


analisis, geometri, matematika diskret,
analisis numerik atau proses stokastik;
b. menguasai pengetahuan akan isu terkini,
termaju, dan terdepan (recent/ latest,
advanced and frontier) dalam bidang
matematika.

Menguasai filsafat keilmuan


matematika, perkembangan
keilmuan matematik yang terkini,
termaju, dan terdepan (recent/
latest, advanced and frontier),
serta penerapan teori disiplin lain
yang relevan.

KETERAMPILAN KHUSUS
a. mampu melakukan eksplorasi, penalaran
logis, generalisasi, abstraksi, dan
pembuktian formal dalam merumuskan
dan memodelkan masalah dengan
variabel dan asumsi yang spesifik
melalui pendekatan matematis dengan
atau tanpa bantuan piranti lunak
matematis;
b. merekonstruksi, memodifikasi,
menganalisis model matematis dari suatu
sistem/masalah, mengkaji keakuratan
model dan kemanfaatan model dan
menarik kesimpulan yang kontekstual;
c. mampu melakukan analisis terhadap
berbagai alternatif model matematis yang
telah tersedia dan menyajikan simpulan
analisis secara mandiri atau kelompok,
untuk pengambilan keputusan yang tepat.

a. mengonstruksi model matematis


melalui tahapan analisis dan
sintesis, menggunakan pendekatan
deduksi teoritis, eksperimental,
atau komputasi/simulasi untuk
menyelesaikan suatu
sistem/masalah multidisiplin.
b. melakukan kajian tentang
keakuratan dan kemanfaatan suatu
model matematis dalam
menyelesaikan suatu
sistem/masalah multidisiplin.
c. mampu melakukan pendalaman
atau perluasan keilmuan
matematika dengan menghasilkan
model/ metode/ pengembangan
teori yang akurat, teruji, dan
inovatif.

a.mampu mengembangkan
teori matematika dengan
spesialisasi tertentu melalui
riset inovatif dengan
menghasilkan metode baru
atau perluasan dari yang
sudah ada yang dituangkan
dalam karya ilmiah bidang
matematika yang teruji dan
original;
b.mampu menyelesaikan
masalah matematika yang
kompleks seperti masalah tak
linear, infinite, multivariable,
uncertainty, dengan
menghasilkan solusi terkini
melalui riset inter-, multi-,
atau transdisiplin.

12

10/30/2014

PROGRAM STUDI KIMIA

DRAFT

SARJANA

MAGISTER

DOKTOR

PENGUASAAN PENGETAHUAN
menguasai konsep teoretis struktur,
sifat, dan perubahannya baik pada
energi maupun kinetiknya,
identifikasi, pemisahan, karakterisasi,
transformasi, sintesis bahan kimia
mikromolekul dan terapannya;
menguasai pengetahuan operasional
lengkap tentang fungsi, cara
mengoperasikan instrumen kimia
yang umum, dan analisis data dan
informasi dari instrumen tersebut;

menguasai teori
struktur dan sifat,
energetika, kinetika,
analisis, sintesis
mikro dan
makromolekul dan
terapannya;

Menguasai filsafat keilmuan


kimia, teori kimia
fenomenologis (klasik),
perkembangan teori kimia
termaju dan terkini, serta
penerapan teori disiplin lain
yang relevan.

menguasai konsep
teoretis tentang
fungsi instrumen
kimia mutakhir dan
menguasai prinsip dasar piranti lunak
cara
untuk analisis dan sintesis pada
pengoperasiannya,
bidang kimia yang umum atau yang
serta menguasai
lebih spesifik (organik, biokimia,
penerapan teknologi
analitik,kimia fisik, atau an-organik).
kimia yang relevan.

PROGRAM STUDI KIMIA

DRAFT

SARJANA

MAGISTER

DOKTOR

KETERAMPILAN KHUSUS
a. mampu menghasilkan simpulan yang tepat
berdasarkan hasil identifikasi, analisis,
isolasi, transformasi dan sintesis bahan
kimia yang telah dilakukan;
b. mampu memecahkan masalah ipteks di
bidang kimia yang umum dan dalam
lingkup sederhana seperti identifikasi,
analisis, isolasi, transformasi, dan sintesis
mikromolekul melalui penerapan
pengetahuan struktur, sifat, perubahan
molekul baik energi maupun kinetikanya,
metoda analisis dan sintesis pada bidang
kimia spesifik, serta penerapan teknologi
yang relevan;
c. mampu melakukan analisis terhadap
berbagai alternatif solusi di bidang
identifikasi, analisis, isolasi, transformasi,
dan sintesis bahan kimia yang tersedia dan
menyajikan simpulan analisis untuk
pengambilan keputusan yang tepat;
d. mampu menggunakan piranti lunak untuk
analisis dan sintesis pada bidang kimia
yang umum atau yang lebih spesifik
(organik, biokimia, analitik,kimia fisik, atau
an-organik).

a. mampu melakukan pendalaman


atau perluasan keilmuan kimia
atau kimia terapan dengan
menghasilkan
model/metode/pengembang-an
teori yang akurat, teruji, dan
inovatif;
b. mampu memecahkan masalah
ipteks terkait dengan struktur,
sifat, dan perubahan kimia pada
tingkat mikro- maupun
makromolekul, melalui
pendekatan eksperimen, deduksi
teoretis atau komputasi/simulasi,
dan pendekatan secara inter- atau
multidisiplin, dicirikan dengan
dihasilkannya karya yang
berpotensi untuk diterapkan
dalam memecahkan masalah
ipteks tersebut.

a. mampu mengembangkan
pengetahuan dan metodologi
kimia yang menjadi
spesialisasinya atau praktik
profesionalnya melalui riset
eksperimen, deduksi teoretis
atau komputasi/simulasi yang
inovatif, dan pendekatan
secara inter- atau
multidisiplin atau transdisiplin
dengan menghasilkan karya
ilmiah bidang kimia yang
teruji dan orisinal;
b. mampu memecahkan
masalah ipteks atau
permasalahan kimia yang
kompleks dengan
memunculkan solusi terkini
melalui pendekatan inter-,
multi-, atau transdisiplin, baik
melaui riset dan
pengembangan maupun
pendekatan ilmiah secara
analisis dan sintesis.

13

10/30/2014

PROGRAM STUDI FISIKA

DRAFT

SARJANA

MAGISTER

DOKTOR

PENGUASAAN PENGETAHUAN
a. menguasai konsep
a. menguasai teori fisika
teoritis dan prinsipklasik dan kuantum;
prinsip pokok fisika klasik
dan kuantum;
b. menguasai konsep dan
metode untuk
b. menguasai prinsip dan
menerapkan teori
aplikasi fisika
fisika pada
matematika, fisika
pengembangan
komputasi dan
teknologi.
instrumentasi;
c. menguasai pengetahuan
tentang teknologi yang
berdasarkan fisika dan
penerapannya.

a. menguasai filosofi keilmuan


fisika;
b. menguasai perkembangan
keilmuan suatu sub-bidang
fisika spesifik/tertentu sampai
pada taraf perkembangan
terkini (state of the art);
c. menguasai konsep dan
metode untuk menerapkan
teori fisika pada disiplin lain
yang relevan
d. menguasai isu terkini,
termaju, dan terdepan
(recent/ latest, advanced and
frontier) dalam penerapan
teori disiplin lain yang relevan
dengan pengembangan
keilmuan fisika.

PROGRAM STUDI KIMIA

DRAFT

SARJANA

MAGISTER

DOKTOR

KETERAMPILAN KHUSUS
a. mampu merumuskan gejala dan
masalah fisis melalui analisis
berdasarkan hasil observasi dan
eksperimen;
b. mampu menghasilkan model
matematis atau model fisis yang
sesuai dengan hipotesis atau
prakiraan dampak dari fenomena
yang menjadi subyek pembahasan;
c. mampu menganalisis berbagai
solusi alternatif yang ada terhadap
permasalahan fisis dan
menyimpulkannya untuk
pengambilan keputusan yang tepat;
d. mampu memprediksi potensi
penerapan perilaku fisis dalam
teknologi;
e. mampu mendiseminasikan hasil
kajian masalah dan perilaku fisis
dari gejala sederhana dalam bentuk
laporan atau kertas kerja sesuai
kaidah ilmiah baku.

a. mampu mengembangkan
a. mampu
ipteks terkait gejala dan
menghasilkan karya
masalah fisis melalui analisis
ilmiah inovatif,
dan sintesis hasil riset;
original dan teruji
b.mampu mengembangkan
dalam keilmuan
model matematis dan atau
fisika melalui riset
model fisis dengan
dengan pendekatan
pendekatan inter- atau
inter-, multi-, atau
multidisiplin untuk
memecahkan masalah ipteks
transdisiplin;
terkait dengan fisika;
b. mampu melakukan
c. mampu mengembangkan
pembaharuan model
keilmuan fisika atau fisika
fisika untuk
terapan untuk menghasilkan
memecahkan
model/metode/teori yang
masalah ipteks di
teruji dan inovatif;
bidang fisika yang
d.mampu mengelola riset, serta
relevan.
mampu mempublikasikan
hasil risetnya pada forum atau
jurnal ilmiah pada tingkat
nasional atau internasional.

14

10/30/2014

PROGRAM STUDI BIOLOGI

DRAFT

SARJANA

MAGISTER

DOKTOR

PENGUASAAN PENGETAHUAN
a. menguasai konsep teoritis biologi sel
dan molekul; biologi organismal;
ekologi dan evolusi;
b.menguasai konsep statistika, biofisika,
kimia organik dan biokimia;
c. menguasai konsep, prinsip-prinsip dan
aplikasi pengetahuan biologi pada
bidang pangan, kesehatan, lingkungan
hayati, dan sumberdaya hayati dalam
pengelolaaan dan pemanfaatan sumber
daya hayati maupun lingkungannya;
d.menguasai konsep, prinsip-prinsip, dan
aplikasi bioteknologi yang relevan;
e. menguasai prinsip dasar piranti lunak
untuk analisis dan sintesis sumberdaya
hayati dalam lingkup spesifik;
f. menguasai prinsip dan konsep
pengukuran berbasis pada teknologi,
instrumen, serta metode standar
analisis dan sintesis sumberdaya
hayati.

menguasai filsafat
keilmuan biologi, teori
biologi dengan
spesialisasi tertentu,
perkembangan biologi
terkini, termaju, dan
b. menguasai konsep
teknologi, state of the art terdepan serta aplikasi
teori disiplin lain yang
instrumentation;
relevan
a. menguasai teori biologi,
mencakup tingkat kajian
sel dan molekul, biologi
organismal, ekologi,
evolusi, dan biosfer;

c. menguasai prinsip dan


konsep pengukuran
berbasis pada teknologi
menggunakan state of
the art instrumentation
analisis dan sintesis
sumberdaya hayati.

PROGRAM STUDI BIOLOGI

DRAFT

SARJANA

MAGISTER

DOKTOR

KETERAMPILAN KHUSUS
a. mampu memecahkan masalah iptek di
bidang pengelolaan dan pemanfaatan
sumber daya hayati melalui prinsipprinsip pengorganisasian sistematika,
memprediksi, menganalisis data,
informasi dan bahan hayati serta
memodulasi struktur dan fungsi sel
(organizing principle, predicting,
analyzing and modulating), serta
penerapan teknologi yang relevan;
b. mampu mengaplikasikan keilmuan
biologi agar bermanfaat bagi dirinya
sendiri dan masyarakat dalam kehidupan
sehari-hari;
c. mampu menyajikan alternatif solusi
terhadap masalah bidang pengelolaan
dan pemanfaatan sumber daya hayati
dalam lingkup spesifik, yang dapat
digunakan sebagai dasar pengambilan
keputusan secara tepat;
d. mampu menyiapkan, menangani, dan
mengelola sumber daya hayati dalam
lingkup spesifik.

a. mampu melakukan pendalaman


atau perluasan keilmuan biologi
dengan menghasilkan
model/metode/ pengembangan
teori yang akurat, teruji, inovatif;
b. mampu memecahkan masalah
iptek terkait dengan
permasalahan sumber daya hayati
atau lingkungan hayati, melalui
pendekatan eksperimental
dan/atau deduksi teoritis secara
inter- atau multidisiplin, dicirikan
dengan dihasilkannya karya yang
berpotensi untuk diaplikasikan
dalam memecahkan masalah iptek
tersebut;
c. mampu mengembangkan
kemanfaatan keilmuan biologi
untuk diaplikasikan pada lingkup
yang lebih luas.

a. mampu melakukan
pendalaman atau perluasan
keilmuan biologi dengan
menghasilkan
model/metode/
pengembangan teori yang
akurat, teruji, inovatif;
b. mampu memecahkan masalah
iptek terkait dengan
permasalahan sumber daya
hayati atau lingkungan hayati,
melalui pendekatan
eksperimental dan/atau
deduksi teoritis secara interatau multidisiplin, dicirikan
dengan dihasilkannya karya
yang berpotensi untuk
diaplikasikan dalam
memecahkan masalah iptek
tersebut;
c. Mampu mengembangkan
kemanfaatan keilmuan biologi
untuk diaplikasikan pada
lingkup yang lebih luas.

15

You might also like