Professional Documents
Culture Documents
Tertahan
Jumlah
Tertahan
%
Tertaha
n
%
Tertahan
Kumulatif
% Lewat
Kumulatif
Saringa
n (2)
Tertahan
Jumlah
Tertahan
%
Tertaha
n
%
Tertahan
Kumulatif
% Lewat
Kumulatif
% Tertahan
Kumulatif
Average
% Lewat
Kumulatif
Average
160
160
6,4
6,4
93,6
27
27
1,1
1,1
98,9
3,7
96,2
3/4
1340
1500
53,7
60,1
39,9
3/4
1619,5
1646,5
65
66,1
33,9
63,1
36,9
1/2
820
2320
32,9
92,9
7,0
1/2
750
2396,5
30,1
96,1
3,9
94,5
5,4
3/8
120
2440
4,8
97,8
2,2
3/8
79,5
2476
3,2
99,3
0,7
98,5
1,4
no. 4
40
2480
1,6
99,4
0,6
no. 4
2482
0,2
99,6
0,4
99,5
0,5
no. 8
2480
99,3
0,6
no. 8
2482
99,6
0,4
99,5
0,5
pan
16
2496
0,6
100
pan
10,5
2492,5
0,4
100
100
Fineness Modulus
Modulus halus butir (fineness modulus) adalah suatu indeks yang dipakai untuk ukuran atau kekasaran butiran agregat. Modulus halus
butir (FM) didefinisikan sebagai jumlah persen kumulatif dari butiran agregat yang tertahan di saringan. Selain itu FM juga dapat digunakan
untuk mencari nilai perbandingan berat antara pasir dan kerikil dalam pembuatan campuran beton. Semakin tinggi nilai FM menandakan
semakin kasar agregat. FM dari campuran pasir dan kerikil untuk bahan pembuatan beton berkisar antara 5,0 s/d 6,5.
fineness modulus=
100
10096.2
94.5
80
60
63.1
40
36.9
20
5.4
3.7
0
1
3/4
3/8
0
;
an"
Tipe Saringan