III.

TAHAP SEBAGAI KAJIAN

AKADEMIK DI PT
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.

Dakwah menjadi kajian akademik dan menjadi

jurusan/prodi/fakultas
Qismul wadzi wal Irsyad F. Ushuludin Univ. AlAzhar (1918) Syekh Ali makhfoedz
Fak. Ushuludin IAIN Su-Ka (1960) membuka
Jurusan Dakwah
Berdiri Fak. Dakwah IAIN Su-Ka (1970) Prof R.H.
sunaryo: Tabligh wa nasyr, Almilal Wanihal
Jurusan KPI dan BPI (1980-an)
Jurusan PMI 1995 di jogja 1998
Jurusan MD 2001/2002

Alumni dan sarjana dakwah mulai

mempertanyakan spesifikasi keahlian
2. Status keilmuan ( Ontologi
Epistemologi dan Aksiologi)
3. Kegiatan ilmiah membahas dakwah
sebagai ilmu dilakukan secara serius
oleh Fakultas Dakwah maupun
Jurusan Dakwah, khususnya di
Indonesia
1.

V. PEMIKIRAN EPISTEMOLOGI
FAKULTAS DAKWAH WALI 9 1976. 1
SEMARANG DAN 1977 SUNAN AMPEL
SURABAYA MENGGAGAS MASUKAN
PENYEMPURNAAN KURIKULUM I ILMU
DAKWAH 1978: a. Pengertian dakwah, b.
Dasar2 hukum . c. Materi, tujuan,
pelaksanaan, organisasi, dana, metode,
pengemb Teori, metode, media dan
menejemen dakwah

TINDAKLANJUT THN 1978

Penyempurnaan kurikulum 1978, 1982. 2
pertemuan 7 fakultas Dakwah dan jurusan
Ushuludin se-Indonesia dan utusan Depag RI,
:Kurikulum 1978 menjadi
pengertian dakwah& Ilmu dakwah . 1
Obyek I. Dakwah&metode Pengemb. Ilmu. 2
dakwah
Dasar hukum dakwah. 3
Unsur-unsur kegiatan dakwah . 4

PLP2M YOGYAKARTA 1982. 3

Mengadakan Seminar Dakwah dan Perubahan
:Sosial dakwah dibahas dari berbagai aspek meliputi
a. Model penelitian ilmu dakwah, b. Dakwah dan perub.
sosial, c. Teknologi dakwah, d. Sejarah
e. Dakwah & kepastian hukum, f. Ekonomi
g.
Seni budaya, h. Lingkungan hidup, i. Politik

j. Psikologi k. Politik internasional

PLP2M LANJUTAN
Yang lebih penting lagi Dalam seminar itu
:dakwah sudah diklasifikasi menjadi
a. dakwah billisan
b. dakwailhalh bilqolam
c. Dakwah bil-hal

PP Muhamadiyah 1986
Menyelenggalarak dialog dakwah
:nasional membahas
a. Perencanaan dakwah
b. Strategi dakwah
c. Pengembangan penelitian dakwah
d. Pengembangan dakwah jamaah

IAIN Walisongo Semarang 1990

Menyelenggarakan seminar nasional
pengembangan ilmu dakwah
IAIN Syarif Hidayatullah Jakarta 1992
menyelenggarakan pengembangan ilmu
dakwah: mencari jawaban atas
permasalahan essensi ilmu dakwah

Depag membentuk tim 1993

penyusun kurikulum dakwah
nnNasonal

Kurikulum Fakultas Dakwah dirancang

:dengan mengasumsikan 5 jurusan
a. PPAI (Penerangan&Penyiaran Islam)
b. BPI (Bimbingan Penyuluhan Islam)
c. PMI (Pengembangan Masyarakat
Islam)
d. KD (Komunikasi dakwah)
e. MD (menejemen dakwah

Pertemuan dekan dakwah 1994

di IAIN Syahid Jakarta
Karena dengan 5 jurusan dirasa ada over
lapping, maka menetapkan menjadi 4
Jurusan
a. KPI (Komunikasi&Penyiaran Islam)
b. BPI (Bimbingan Penyuluhan Islam)
c. PMI (Pengembangan Masyarakat Islam)
d. MD (menejemen dakwah

Kurikulum 1995 memiliki

:karakter tertentu
Disiplin ilmu dakwah dikembangakan. 1
bertumpu pada bangun epistemologi
dakwah
Elaborasi disiplin ilmu dakwah. 2
dibangun dg 2 tarikan (teori dan praktik)
Disiplin ilmu dakwah bersifat komprehensif . 3
antara disiplin yang satu dg lainnya
Komprehsif tsb digambarkan dlm wujud sistem . 4
dakwah (akan dibahas pada pertemuan lain)

PERKEMBANGAN TERAKHIR
Ilmu dakwah sebagai ilmu cross road
bahwa ilmu dakwah sebagai ilmu perilaku
(behavioral sciences) dalam kelompok ilmu
sosial (social sciences) yang erat kaitannya
:dengan
a. Ilmu Komunikasi (KPI), b. Psikologi (BPI),
c. Sosiologi (PMI), d. Social work (IKS) dan
e. Menejemen (MD). Di samping
juga ilmu2 bantu lainnya
Tahun 2003 lahir APDI