Professional Documents
Culture Documents
sekarang
semakin
diunggulkan
dibandingkan materialmaterial yang
digunakan. Cara yang digunakan untuk
mengkombinasi serat berkekuatan tarik
tinggi dan bermodulus elastisitas tinggi
dengan matrik yang bermasa ringan,
berkekuatan tarik renda, serta bermodulus
elastisitas
rendah
makin
banyak
dikembangkan guna untuk memperoleh
hasil yang maksimal. Komposit pada
umumnya mengunakan bahan plastik
yang merupakan material yang paling
sering digunakan sebagai bahan pengikat
seratnya selain itu plastic mudah didapat
dan mudah perlakuannya, dari pada bahan
dari logam yang membutuhkan bahan
sendiri.
Proses C-ARB
Dalam
penelitian
ini,
untuk
memperbaiki properieties dari proses
Accumulative Roll Bonding (ARB),
maka
metode
Cross
Section
Accumulative Roll Bonding digabungkan
bersama dengan metode Accumulative
Roll Bonding (ARB) untuk memperbaiki
sifat mekanik yang dihasilkan.
Proses C-ARB digunakan sebagai
metode yang efektif untuk perbaikan
struktur mikro dan perbaikan sifat
mekanik. Beberapa jurnal menunjukkan
hasil Uji Mikro yang Struktur Mikro
memiliki distribusi yang sangat baik dari
hasil proses C-ARB.
Paduan aluminium dipilih sebagai
matrik dan alumina sebagai bahan
penguat dengan temperatur pemanasan
sebesar 3500C. Setelah material uji sudah
siap, tumpuk dua aluminium yang
diantara tumpukan aluminium di beri
penguat alumina, setelah itu diikat pada
kedua
ujungnya
dengan
kawat,
pengikatan ini bertujuan agar material uji
tetap pada posisinya. Proses C-ARB
dilakukan tidak memerlukan pelumasan
seperti oli atau pelumas jenis lainnya.
(Mohammad
RezaKamaliArdakani,
2014)
Metodologi Penelitian
3.1 Diagram air
Adapun
bahan
Sampel Uji
Densitas
Fiber (C1)
2.803
Serbuk (C2)
2.730
Serat (C3)
2.924
4.2
Sampel Uji
Porositas (%)
Fiber (C1)
0.06
Serbuk (C2)
0.09
Serat (C3)
0.03
meningkatkan
kekuatan
serta
densitas material.
Porositas didefenisikan sebagai
perbandingan volume rongga udara
(volume yang ditempati oleh gas)
terhadap volume total material
(volume benda uji). Besarnya rongga
pada material umumnya terjadi
akibat metode yang digunakan dan
proses pemanasan material, semakin
tinggi tingkat densitas maka semakin
besar kekuatan material, sebaliknya
semakin besar porositas material,
maka kekuatan material semakin
kecil. (Eche, 2013).
4.3
No
Sampel Uji
(VHN)
Fiber (C1)
38.62
Serbuk (C2)
36.98
Serat (C3)
39.86
4.3.4
menunjukan
Uji
(mm)
Fiber
Serbuk
Serat
Strenght
(N/mm2)
12.0626 10.8760
11.9939 9.2370
19.6623 13.5370
Strain
(%)
1.942
4.099
9.917
4.6
Daftar Pustaka
Pramono, Agus, Komposit sebagai trend
teknologi masa depan, Kompasiana:
2014.
Schwartz, M. M, Composite Material
Handbook, New York: 1991.
www.everychina.com.
https://ramatawa.wordpress.com/2008/11/23/k
omposit-partdefinisiklasifikasiaplikasi/
http://www.infometrik.com/2009/09/mengenal
-uji-tarik-dan-sifat-sifat-mekaniklogam/
http://wahyuandfriends.blogspot.co.id/2010/1
1/pengertian-komposit.html.
www.princeton.edu.
http://cdeworld.com.
http://classconnection.s3.amazonaws.com.
http://eatrenkz.blogspot.co.id/2012/06/bab-iipengertian-komposit-secaraluas.html.
https://fitransyah.wordpress.com/2013/10/22/f
ungsi-matrik-komposit/
B, Daniel, ASM International Handbook Vol
21, USA: ASM International 2001.
http://wanxinyuanaluminum.en.made-inchina.com
Ms. Met. E, Ir. Tata Surdia, Pegetahuan
Bahan Teknik, Jakarta: Pradnya
Paramita, 1999.
Syahbuddin, Paduan Al A356 Setengah Padat
Dengan Menggunaan Las Asetelin
Dan Las Listrik, Jakarta: Uiversitas
Gunadarma.
http://zircarzirconia.com.
Sinaga, Herman, Definisi Material Komposit,
Medan: 2015.
Elsayed, Ibrahim M, Characterization of Fine
Grained Aluminum Alloy Sheets
Produced By Accumulative RollBonding (ARB) Process, Egypt:
Cairo University, 2007.
Kartamana, Maman, Fabrikasi Komposit
Al/Al2O3 Coated Dengan Metode
Stir Casting Dan Karakterisasinya,
Depok: 2010.
http://awritesof573.blogspot.co.id.
http://pengetahuanmiliter.blogspot.com.
http://cintabelanegara.blogspot.com.
http://indonesia.weldedsteel-pipe.com.
http://ronggolawee.file.wordpress.com.
http://raditboyza.blogspot.com.
http://id.wikipedia.org/wiki/pengecoran.
http://smkn2kandangan.forumid.net/t190proses-mesin-press.
http://4.bp.blogspot.com.
http://garudamiliter.blogspot.com.
Segment, Downstream, Tank Inspection,
Repair,
Alteration,
and
Reconstruction, America: American
Petroleum Intitute, 2003
Tsuji, Nobuhiro, Y. Saito., S. H. lee, ARB
(Accumulative Roll-Bonding) and
other new Techniques to Produce
Bulk Ultrafine Grained Materials,
Utsunomiya: Advanced Engineering
Materials, 2003.
Dian P, Kharisma, Tugas Matakuliah Material
Teknik, Malang: 2013.
www.struers.com.
http://erulmesin09.blogspot.com.
D. Callister, William, Materials Science and
Engineering:
An
Introduction,
American:
Department
of
Metallurgical
Engineering
the
University of Utah, 2007.
Ahmad, Khaire rafezi, Penghasilan Dan
Pencirian Komposit Aluminium
Tulen/Partikel Alumina Melalui
Kaedah Metalurgi Serbuk, Malaysia:
2009.
Kamali A, M. Reza, Cross accumulative roll
bonding a novel mechanical
technique
for
significant
improvement of stir-cast Al/Al2O3
nanocomposite properties, Iran:
2014.
http://central-laboratory.um.ac.id.
Ratnasari, Dina, Tugas Kimia Fisika X-Ray
Diffraction
(XRD),
Surakarta:
Universitas Sebelas Maret, 2009.
Askarotillah S, Asmaa, Pengaruh Komposit
Core Berbasis Limbah Kertas
Dengan Pencampur Sekam Padi Dan
Serabut Kelapa Terhadap Kekuatan
Bending
Panel,
Surakarta:
Universitas Sebelas Maret, 2010.
Laboratorium Metalurgi Fisik, Laporan Akhir
Praktikum
Material
Teknik
Pengujian Metalografi Dan HST,
Jakarta: Departemen Metalurgi Dan
Material FTUI, 2010.