L/O/G/O

FITOTERAPI
Kelompok 1 :
Achmad Basith B.A 1520303111
Ade Nurain L
1520303112
Adi Handoko
1520303113

www.themegallery.com

Kasus I
Pak Ahmad, seorang laki-laki usia 60 tahun
mendatangi Apoteker di Apotik Herbal untuk
mendapatkan obat herbal yang sesuai untuk
mengobati penyakitnya. Sebelumnya sudah berobat
ke dokter di puskesmas dan dinyatakan menderita
sakit tekanan darah tinggi/hipertensi, kepala sering
pusing dan badan terasa lemas. Saat ini Pak
Ahmad manggunakan obat dari dokter, dan sudah 1
minggu menggunakan obat tetapi Pak Ahmad masih
merasakan lemas. Dari hasil pemeriksaan fisik di
Apotik menunjukkan detak jantung dan paru normal,
TD 150/90 dan nadi 80/menit. Pak Ahmad memaksa
ingin diobati dengan jamu.
www.themegallery.com

Pertanyaan :
1. Apa yang akan saudara lakukan pada kasus diatas :
a. Identifikasi masalah dan membuat langkah langkah untuk
penyelesaian masalah atau menentukan tujuan pengobatan herbal
secara holistik.
b. Menentukan terapi herbal yang sesuai berlandaskan pertimbangan
ilmiah dan rasionalitas
c. Menentukan dosis, menentukan cara penyiapan/pembuatan
sediaan herbal, menentukan cara pemberian, interval dan lama
pemberian
d. Mewasdai kemungkinan terjadinya interaksi, efek samping dan efek
toksik
e. Memberikan saran non medicamentosa
f. Mampu melakukan antisipasi tuntutan hukum berkaitan dengan
pemberian herbal.
g. Menyusun rencana pengobatan lain bila pengobatan jamu tidak
berhasil
www.themegallery.com

Pertanyaan :
2. Diskripsikan bukti-bukti ilmiah yang
mendukung pemilihan pengobatan yang
telah diberikan.
3. Apabila penggunaan jamu tidak
memberikan hasil yang diharapkan,
jelaskan faktor-faktor yang mungkin
mempengaruhi ketidak berhasilan
tersebut.
www.themegallery.com

a. Identifikasi maslh & membuat langkh2 untk penyelesaian maslh

& atau menentukan tujuan pengobatan herbal secr holistik!
Pasien

Hipertensi tahap I

(Pak ahmad)

TD 150/90 & nadi 80/menit

Terapi Obat
(Merasakan Lemas)

Langkah-langkah
Penyelesaian masalah

Melakukan
Pemeriksaan

Menentukan Terapi
Pengobatan (Holistic)

Obat Alternatif
HERBAL
www.themegallery.com

b. Terapi Herbal yang disarankan

Terapi herbal yang disarankan adalah dengan
menggunakan pengobatan diuretik herbal yaitu
tanaman Pepaya.
Terapi ini digunakan karena didasarkan oleh
beberapa penelitian yang menyatakan bahwa
Pepaya terbukti mengurangi beban kerja jantung
dan dapat menurunkan tekanan darah.

www.themegallery.com

c. Menntukan dosis, menntukan cr penyiapn/pembuatn sediaan

herbal, menentukan cr pemberian, interval & lm pemberian

Dosis
Pemberian dosis 5 g/kgBB memperlihtkn jmlh
maksimum vol ekskresi urin setelah 2 jm pemberian
sedangkn dosis 10 g/kgBB memberikn jmlh maksimum
vol ekskresi urin setelah 1 jm pemberian.

Cr Penyiapn/ pembuatn sediaan herbal, pemberian,

interval & lm pemberian
Dosis harian (raw papain): tergntung pd komposisi
enzim yg diperlukn. Secr tradisional, akar pepaya
sebesr 3 cm, dipotong2 direbus dgn 4 gelas air, sampai
setengahnya, kemudian diminum 3 X sehari, setiap kali
minum sebanyak gelas.
www.themegallery.com

d. Kemungkinan terjadinya interaksi, efek

samping dan efek toksik
Interaksi
Meningkatkan INR (International normalized ratio)
pada penggunaan dengan warfarin.

Efek samping
Reaksi alergi, termasuk serangan asma, paralisis,
hipotensi, bradikardi, nyeri lambung

Efek toksik
Praktis tidak toksik. LD ekstrak etanol 75% akar
pepaya yang diberikan secara oral pada tikus adalah
lebih besar dari 15 g/kgBB.
www.themegallery.com

e. Saran non medicamentosa

Memberikn edukasi kpd pihak keluarga ttg penyakit
hipertensi dan seberapa bahaya penyakit hipertensi.
Memberikan edukasi kpd pasien utk menurunkn berat
badan (bagi yang obesitas)
Mengadopsi pola makan DASH (Dietary Approach to
Stop Hypertension) yang kaya akan kalium dan kalsium
Diet rendah natrium/garam
Melakukan aktivitas fisik (olahraga) minimal 30 menit
sehari (selama 5 kali dalam seminggu)
Mengurangi konsumsi alkohol dan rokok (Bila perlu
sedikit saja)
www.themegallery.com

f. Antisipasi tuntutan hukum terhadap

pemberian obat herbal
Memberikn
surat
pernyataan
kesediaan
pengobatan herbal, yang di tanda tangani oleh
pasien sebagai kepastian mau mengikuti
pengobatan herbal.

www.themegallery.com

g. Rencana pengobatan lain bila

pengobatan jamu tidak berhasil

Apabila pengobatan secr tradisional tdk

berhasil mk dibutuhkn kembali obat-obat
sintetis yg digunakn utk menangani gejala
hipertensi, & pasien akn menggunakan
kembali obat yg diberikan oleh dokter &
ditambahkn multivitamin utk mengatasi lemas
dr pasien.

www.themegallery.com

2. Diskripsikan bukti-bukti ilmiah yang mendukung

pemilihan pengobatan yang telah diberikan:

Pada penelitian yang dilakukan oleh Isnania dkk

disebutkan bahwa senyawa alkaloid pada papaya
memiliki efek diuretic dan dapat digunakan pada
pengobatan hipertensi.
Menurut buku Acuan sediaan herbal yang
dikeluarkan papaya memiliki efek farmakologi
dimana
ekstrak
air
dari
akar
pepaya
memperlihatkan efek peningkatan volume urin 4
jam setelah pemberian dosis setara 5 g/kgBB dan
setara 10 g/kgBB secara oral terhadap tikus
jantan Sprague-Dawley
www.themegallery.com

Lanjutan
Penelitian yg dilakukan Elsa Yuliza menyatakan
bahwa mengkonsumsi sari buah pepaya mengkal
yang mengandung kalium terbukti mempengaruhi
beban kerja jantung & zat diuretik yang
memompa kalium-natrium & meningkatkan
produksi urin yang dpt menurunkan tekanan
darah.

www.themegallery.com

3. Faktor-faktor yang mempengaruhi ketdk

berhasilan pengobatan

Ketidak patuhan pasien.

Genetik dari pasien.
Dosis yang diberikan kepada pasien
kurang.

www.themegallery.com

L/O/G/O

Thank You!

By Adihan