You are on page 1of 2

LATAR BELAKANG

Salah satu tujuan dari standarisasi adalah untuk menjamin kepentingan konsumen, baik itu
untuk menjamin kegunaan dari produk tersebut ataupun untuk menjamin keamanan,
keselamatan dan kesehatan pada konsumen.
Baby walker adalah alat yang digunakan untuk menolong anak bergerak dan berjalan sesuai
dengan keinginan mereka. Namun, banyak penggunaan baby walker yang menimbulkan
kecelakaan seperti, terjatuh dari baby walker, terantuk maupun terjatuh bersama baby walker,
apalagi ketika anak mencoba menggunakan baby walker pada permukaan yang tidak rata
seperti pada pembatas pintu maupun ujung karpet. Akibat dari kecelakaan ini bisa sangat
serius, dalam masalah yang serius dapat mengakibatkan luka pada kepala anak. Tujuan dari
RSNI mengenai baby walker ini adalah untuk mengurangi resiko timbulnya kecelakaan atau
mengurangi dampak keparahan akibat kecelakaan. Penerapan standar ini tetap memerlukan
pengawasan orang tua.
Dengan alasan itulah, rancangan standarisasi ini menjadi hal yang wajib dan patut untuk
diajukan.

PRAKATA
Rancangan standarisasi nasional Indonesia menegenai Baby Walker ini disusun dan diajukan
dengan tujuan sebagai acuan atau pedoman dalam memproduksi Baby Walker. Pengambilan
contoh, cara uji, syarat uji lulus disusun dan mengacu kepada EN 1273:2005.
RSNI ini diajukan sebagai salah satu jaminan mutu produk untuk mencegah dampak negatif
yang timbul akibat Baby Walker.
Standar ini dirumuskan oleh Panitia Teknis, ......, Kementrian Perindustrian dan telah disetujui
untuk diajukan berdasarkan rapat teknis yang dihadiri oleh perwakilan produsen, konsumen,
laboratotium dan instansi terkait.

RUANG LINGKUP
Standar ini menetapkan acuan normatif yang digunakan, konstruksi, syarat mutu bahan,
pengemasan, acuan metode uji, dan syarat penandaan untuk baby walker.

METODE UJI

Berdasarkan EN 1273:2005, kebutuhan akan keamanan dan metode uji untuk kerangka baby
walker hingga tempat duduk bayi. Namun ini tidak dapat diaplikasikan pada baby walking untuk
terapi
dan
tujuan
kuratif.
Metode
uji
ini
meliputi
:

1. Tes toxicity untuk material yang menyusun kerangka baby walker


2. Tes flammability untuk material yang menyusun kerangka baby walker
3. Evaluasi dari konstruksi baby walker ( bentuk part yang berukuran kecil, ujung yang
tajam, sudut yang tajam, pelindung, karet, benda yang bergerak, dll)
4. Menguji mekanisme pengunci, pelipat, dan kerangka untuk menyesuaikan tinggi.
5. Pengujian tempat duduk (Tinggi tempat duduk, ukuran lebar untuk selangkangan)
6. Tes kestabilan secara statis dan dinamis
7. Tes kekuatan secara statis dan dinamis
8. Uji pencegahan jika terjatuh
9. Uji packing

You might also like