You are on page 1of 9

LAPORAN PRAKTIKUM

PERGESERAN KESETIMBANGAN

DISUSUN OLEH :
HANAN HAKIM (XI MIPA 7/12)

SMA NEGERI 1 SURAKARTA


TAHUN PELAJARAN 2015-2016

DAFTAR ISI
Daftar Isi....i
Judul Percobaan........................................................................................1
Tujuan.......................................................................................................1
Alat dan Bahan.......................................................1
Cara Kerja...................................................1
Hasil Pengamatan...........................................................2
Dasar Teori2
Analisis Hasil Pengamatan...5
Perbandingan dengan Teori..5
Pertanyaan.6
Jawaban.6
Kesimpulan7
Daftar Pustaka...7
Lampiran8

I.

II.

III.

Judul Percobaan
Faktor-faktor yang mempengaruhi Pergeseran Kesetimbangan

Tujuan Percobaan
Menyelidiki pengaruh perubahan konsentrasi dan perubahan volume
terhadap suatu system reaksi kesetimbangan

Alat dan Bahan


1. Alat :
Tabung reaksi
Rak Tabung
Pipet Tetes
Gelas Kimia 150 ml
Gelas Ukur 100 ml
Pengaduk
Corong Kaca
2. Bahan :
Larutan FeCl3 1M
Larutan KSCN 1M
Kristal Na2HPO4
Akuades

IV.

(7 buah)
(1 buah)
(2 buah)
(2 buah)
(1 buah)
(1 buah)
(1 buah)
(5 ml)
(5 ml)
(3 butir)

Cara Kerja
1. Ambillah 50 ml akuades dan masukkan ke dalam gelas kimia
2. Teteskan ke dalam akuades tersebut masing-masing 3 tetes larutan
KSCN 1M dan Larutan FeCl3 dan aduk sampai warnanya tetap
3. Bagi larutan tersebut ke dalam 5 tabung reaksi sama banyak.
Tabung ke-1 digunakan sebagai pembanding.
4. Tambahkan berturut-turut :
Pada tabung 2 : 2 tetes larutan FeCl3 1M
Pada tabung 3 : 2 tetes larutan KSCN 1M
Pada tabung 4 : 2 butir Kristal Na2HPO4
Pada tabung 5 : 5 ml akuades

5. Bandingkan warna pada tabung 2,3, dan 4 dengan warna tabung 1.


(lihat dari bagian atas tabung)
6. Bandingkan warna pada tabung 5 dengan warna tabung 1. (lihat
dari bagian atas tabung)
Hasil Pengamatan

V.

No
tabung

Perlakuan

Arti perlakuan

Ditambah FeCl3

Penambahan konsentrasi

Ditambah KSCN

Penambahan konsentrasi

Ditambah Na2HPO4

Pengurangan konsentrasi

Ditambah air

Pengurangan konsentrasi
dan volume bertambah

VI.

Warna
Bandingkan
dengan tabung 1
Lebih gelap
(merah)
Lebih merah
sedikit (orange)
Lebih terang (tidak
berwarna)
sama

Dasar Teori
Pada keadaan kesetimbangan, reaksi berlangsung terus menerus dalam
arah yang berlawanan. Akan tetapi jika pada suatu sistem kesetimbangan
tersebut diberi aksi (pengaruh) dari luar maka sistem kesetimbangan
tersebut akan mengalami pergeseran dan membentuk kesetimbangan
yang baru.
Tahun 1884 Henri Louis Le Chatelier berhasil menjelaskan pengaruh
faktor luar terhadap kesetimbangan, yang dikenal dengan azas Le
Chatelier, yang berbunyi :
Bila terhadap suatu kesetimbangan dilakukan suatu tindakan (aksi)
maka sistem itu akan mengadakan reaksi yang cenderung mengurangi
pengaruh aksi tersebut.
Perubahan dari keadaan kesetimbangan semula ke keadaan
kesetimbangan yang baru akibat adanya aksi atau pengaruh dari luar itu
dikenal dengan pergeseran kesetimbangan.
Bagi reaksi:
A + B qeC + D

Kemungkinan terjadi pergeseran:


1. Dari kiri ke kanan, berarti A bereaksi dengan B membentuk C dan D,
sehingga jumlah mol A dan Bherkurang, sedangkan C dan D bertambah.

2. Dari kanan ke kiri, berarti C dan D bereaksi membentuk A dan B.


sehingga jumlah mol C dan Dherkurang, sedangkan A dan B bertambah.
Reaksi sistem terhadap aksi luar adalah dengan melakukan pergeseran ke
kiri atau ke kanan. Faktor yang dapat menggeser letak keseimbangan :

Perubahan Konsentrasi
Perubahan Volume
Perubahan Tekanan
Perubahan Suhu

Apabila konsentrasi salah satu zat yang terlibat dalam kesetimbangan,


maka berdasarkan azas Le Chatelier sistem akan mengurangi pengaruh
perubahan tersebut.
Jika konsentrasi pereaksi diperbesar maka sistem akan
mengurangi penambahan tersebut dengan menggeser
kesetimbangan ke kanan sehingga pereaksi berkurang dan hasil
reaksi bertambah.
Jika konsentrasi pereaksi diperkecil maka menambah pereaksi
dengan mengurangi hasil reaksi sehingga kesetimbangan
bergeser ke kiri.
Jika dalam suatu sistem kesetimbangan dilakukan aksi yang
menyebabkan perubahan volume (bersamaan dengan perubahan
tekanan), maka dalam sistem akan mengadakan berupa
pergeseran kesetimbangan.
Jika tekanan diperbesar = volume diperkecil, kesetimbangan
akan bergeser ke arah jumlah koefisien reaksi kecil.
Jika tekanan diperkecil = volume diperbesar, kesetimbangan
akan bergeser ke arah jumlah koefisien reaksi besar.
Pada sistem kesetimbangan dimana jumlah koefisien reaksi
sebelah kiri = jumlah koefisien sebelah kanan, maka perubahan
tekanan/volume tidak menggeser letak kesetimbangan.
VII.

Analisis Data
A. Tuliskan reaksi yang terjadi pada percobaan!
Jawaban :
Fe+(aq) + SCN-(aq) qe FeSCN2+ (aq)

B.

C.

Bagaimana pengaruh penambahan konsentrasi salah satu komponen


dalam sistem kesetimbangan?
Jawaban :
Pengaruh penambahan konsentrasi salah satu komponen dalam sistem
kesetimbangan yaitu kesetimbangan bergeser ke arah kanan, dan
warna larutan menjadi semakin gelap
Bagaimana pengaruh pengurangan konsentrasi salah satu komponen
dalam sistem kesetimbangan ?
Jawaban :
Pengaruh pengurangan konsentrasi salah satu komponen dalam
sistem kesetimbangan yaitu yaitu kesetimbangan bergeser ke arah
kiri, dan warna menjadi lebih terang.

Bagaimana pengaruh penambahan akuades pada system


kesetimbangan berdasarkan percobaan anda?
Jawaban :
Pengaruh penambahan akuades pada system kesetimbangan yaitu
volumenya semakin bertambah sehingga jumlah konsentrasi semakin
berkurang.
Perbandingan dengan Teori
D.

VIII.

No
tabung

Perlakuan

Arti perlakuan

Ditambah FeCl3

Penambahan konsentrasi

Ditambah KSCN

Penambahan konsentrasi

Ditambah Na2HPO4

Pengurangan konsentrasi

Ditambah air

Pengurangan konsentrasi
dan volume bertambah

IX.

Pertanyaan
1. Bagaimana bunyi hukum kesetimbangan?
2. Kemana reaksi dibawah ini bergeser jika :
2SO2(g) + O2 (g) qe 2SO3 (aq)
a. SO2 ditambah?
b. SO3 ditambah?
c. O2 dikurangi?

Warna
Bandingkan
dengan tabung 1
Lebih gelap
(merah)
Lebih merah
sedikit (orange)
Lebih terang (tidak
berwarna)
sama

d. SO2 dikurangi?
3. Kemana reaksi dibawah bergeser jika :
Ag- (aq) + Fe2+ (aq) qe Ag (s) + Fe3+ (aq)
a. Ag+ ditambah?
b. Fe2+ ditambah?
c. Campuran diencerkan dengan H2O?
X.

Jawaban
1. Jika dalam suatu system kesetimbangan diberikan aksi, maka system
akan berubah sedemikian rupa sehingga pengaruh aksi itu sekecil
mungkin

(Diperbesar / Ditambah /
Dinaikkan)
Arah Pergeseran :

Faktor

(Diperkecil / Dikurangi /
Diturunkan)
Arah Pergeseran:

Tekanan

ke arah jumlah mol gas yang lebih


kecil

ke arah jumlah mol gas yang lebih


besar

Volume

ke arah jumlah mol gas yang lebih


besar

ke arah jumlah mol gas yang lebih


kecil

ke arah reaksi endoterm

ke arah reaksi eksoterm

ke arah kanan

ke arah kiri

Suhu
Konsentrasi
Pereaksi

2. a. Ke kanan
b. Ke kiri
c. Ke kiri
d. Ke kanan
3. a. Ke kanan
b. Ke kiri
c. Bergeser ke arah partikel atau mol yang besar
XI.

Kesimpulan
Dari data di atas dapat disimpulkan bahwa yaitu Jika konsentrasi pereaksi
diperbesar maka kesetimbangan akan bergeser ke arah kanan atau warna
menjadi semakin gelap. Jika konsentrasi pereaksi diperkecil maka
kesetimbangan akan bergeser ke arah kiri atau warna menjadi semakin

XII.

XIII.

terang. Semakin banyak volume suatu zat, maka konsentrasi akan


berkurang atau menurun.
Daftar Pustaka
http://kimiastudycenter.com/kimia-xi/37-pergeserankesetimbangan-kimia
http://cuk-ing.blogspot.co.id/2013/05/kimia-pergeserankesetimbangan.html
http://tifa-latifz.blogspot.co.id/2011/11/laporan-praktikum-kimiakesetimbangan.html
https://www.academia.edu/16438586/Laporan_Praktikum_Kesetim
bangan_Kimia
Lampiran

You might also like