Professional Documents
Culture Documents
ANATOMI
TUMBUHAN
TUMBUHAN
Oleh :
1. Ilham Sidik
2. Jagho Praiskara Isvara
3. Radhinal Zikri
4. Puspita Mufidah Sari
5. Marta Anjar Sari
6. Laras Pangesti
7. Kurnia Hidayatulloh A.
8. Sindy Rahma Dewanty
9. Faidatul Mufidah
10. Yoan De Elcani
11. Miftaqul Fajrina
12. Fidelia Berenice
SITOLOGI
Ilmu tentang
sel
ORGANOLOGI
Ilmu tentang
organ
HISTOLOGI
Ilmu tentang
jaringan
SITOLOGI
Sel adalah struktural dan fungsional terkecil dari mahluk
hidup
Jenis-jenis sel berdasarkan ada tidaknya selaput inti
Sel prokariotik
sel yang tidak memiliki selaput inti
Contoh: bacteria, archaebacteria
Sel eukariotik
sel yang memiliki selaput inti
Contoh: protista, fungi, plantae, animalia
STRUKTUR SEL
TUMBUHAN
vakuola
kloroplas
Dinding
sel
1. DINDING SEL
Bagian sel yang terletak paling
luar
Terbagi
menjadi 3
bagian:
Lamela
tengah
Dinding
primer
Dinding
sekunder
2.
PROTOPLASMA
Bagian sel yang
terletak di
sebelah dalam
dinding sel
Meliputi:
Membran sel
Sitoplasma
Organelorganel sel
INTI SEL
( NUKLEUS )
Memiliki
bentuk
bulat atau
lonjong
Biasanya
berposisi di
tengah sel
HISTOLOGI
Jaringan adalah
kumpulan sel yang
memiliki bentuk dan
fungsi yang sama
Secara garis besar,
jaringan dibagi menjadi
2:
Jaringan muda
(meristem)
Jaringan dewasa
1. Jaringan muda
(meristem)
Jaringan embrionik yang terdapat pada setiap
sel
Sifat-sifat jaringan meristem secara umum:
Sel-selnya memiliki dinding yang tipis
Aktif membelah
Terdapat pada ujung-ujung organ
Kaya protoplasma
Memiliki vakuola yang tersebar di seluruh
protoplasma
Berdasarkan asalnya,
meristem ada 2 macam:
Meristem primer
Yaitu meristem yang
terdiri dari sel-sel
embrionik
Meristem sekunder
Yaitu sel yang berasal
dari jaringan dewasa
yang bersifat
meristematis kembali
Berdasarkan letaknya
pada tubuh tumbuhan,
meristem ada 3 macam:
Meristem apikal
Meristem interkalar
Meristem lateral
2. JARINGAN
DEWASA
A. JARINGAN DASAR
(PARENKIM)
Jaringan yang mengisi
sebagian besar organ
tumbuhan
Pada tubuh primer
berkembang dari
meristem dasar
Pada tubuh sekunder
berkembang dari
kambium gabus dan
kambium pembuluh
B. JARINGAN PENGUAT/PENYOKONG
Kolenkim:
o terbentuk oleh sejumlah sel
memanjangyang menyerupai sel
prokambium dan berkembang dalam
stadium awal promeristem
o Dinding mengandung selulosa, pektin,
dan hemiselulosa
o Umumnya ditemukan pada batang,
buah, bunga
Sklerenkim
o Jaringan yang terjadi dengan sel-sel
yang berpenebalan sekunder, yang
berlignin atau tidak berlignin serta pada
waktu dewasa bersifat mati
o hanya terdapat pada organ tumbuhan
yang tidak lagi mengalami
E. JARINGAN PELINDUNG
PERIDERM
Jaringan pelindung
yang dibentuk secara
sekunder dan
menggantikan
epidermis pada
batang dan akar yang
telah menebal akibat
pertumbuhan
sekunder
Umumnya terdapat
pada tumbuhan dikotil
berkayu, pada bagian
akar dan batang yang
sudah tua
STRUKTUR PERIDERM
1. Kambium gabus (felogen)
.
meristem lateral yang membentuk pesiderm
. Membelah secara periklinal, kearah luar sebagai felem
(gabus), kearah dalam sebagai feloderm
.Felem
sel-sel gabus tersusun kompak
Sel-selnya pada waktu dewasa bersifat mati
Adannya zat gabus (subberin) pada dinding selnya
.Feloderm
parenkim yang dibentuk felogen kearah dalam
Jaringan ekskresi
terdapat dipermukaan tubuh dan produksinya dikeluarkan
dari tubuh
a. Rambut kelenjar dan kelenjar.
Terdapat pada bagian trikoma. Fungsi rambut kelenjar adalah
menyaring zatzat ekskresi misalnya minyak atsiri dan mengatur pengeluaran
ekskresi lewat
plasma sedangakan kelnjar berfungsi untuk penghasil lender.
b. Kelenjar madu.
Umunya terdapat pada bagian bunga, merupakan kelenjar di
bagian pangkal
dan tonjolan yang terdiri dari banyak sel di atasnya di mana sel
tersebut
memiliki plasma yang kental.
c. Osmofora adalah kelenjar yang menghasilkan minyak
Jaringan sekresi
Dimana senyawa yang dihasilkan tidak dikeluarkan dari tubuh,
yaitu:
a. Saluran kelenjar (idioblast).
Bersifat idioblas dan tunggal, Berasal dari parenkim dasar yang
mengalami diferensiasi dan mengandung bermacam senyawa
hasil metabolism.
Contoh: kulit kayu manis.
b. Ruang kelenjar.
Merupakan sekelompok sel yang berdinding tipis. Dapat berupa
sizogen/beraturan, lisigen/larut,tidak teratur pada kulit jeruk,
sizolisigen dan reksigen.
Contoh: daun Citrus
c. Saluran getah.
Memanjang, rapi, berderet, sepanjang saluran dikeluarkan
getah,fusi dari
sederet sel, terdiri dari satu sel getah, tunggal atau beberapa
ORGANOLOGI
Organ adalah kelompok jaringan yang
menjalankan suatu fungsi.
Organ pada tumbuhan mencangkup bagian
sebagai berikut:
1. Akar
2. Batang
3. Daun
4. Bunga
5. Buah dan biji
6. Organ-organ aksesori
Akar
Karakteristik akar secara umum:
1. mempunyai tendensi untuk tumbuh ke bawah atau kesamping di
banding untuk
tumbuh ke atas.
2. tidak dijumpai adanya kiorofil
3. Tidak dijumpai adanya daun dan tunas
4. Pada akar primer, fluem dan xilem tersusun dalam radius yang
berbeda
5. Ujung akar mempunyai zone pertumbuhan yang pendek
6. Dijumpai adanya rambut akar di daerah dekat ujung akar
BATANG
Ciri-ciri umum batang :
1.Berbentuk panjang bulat seperti silinder
dan bisa juga mempunyai bentuk lain
2.Terdiri atas ruas buku tempat tumbuh daun
3.Arah tumbuhnya bersifat fototrop
4.Selalu bertambah panjang
5.Mengadakan percabangan pada dikotil
Biji
Keterangan:
a) Kulit biji : terletak di
bagian luar biji dan melapisi
seluruh bagian biji.
b) Hipokotil : bagian bawah
aksis (pangkal) yang melekat
pada kotiledon.
c) Radikula : bagian terminal
(ujung).
d) Epikotil : bagian atas
pangkal.
e) Plumula : bagian ujung, yaitu
pucuk dengan sepasang
daun.
f) Kotiledon : bagian cadangan
makanan
Buah
Melekatnya serbuk sari di atas kepala putik -> penyerbukan
-> pembuahan -> bakal buah dan biji berkembang
menjadi buah.
Macam-macam buah adalah:
Buah tunggal: buah yang dibentuk oleh hanya satu bakal
buah, contoh: buah mangga dan pepaya.
Buah agregat: buah yang dibentuk oleh banyak bakal buah
dari satu bunga, contoh: buah murbai.
Buah majemuk (buah berganda): buah yang dibentuk oleh
banyak bakal buah dari banyak bunga, contoh: buah nanas,
nangka dan keluwih.
BUNGA
DAUN
Daunmerupakan salah
satuorgantumbuhan
yang tumbuh dari
ranting, biasanya
berwarna hijau
(mengandung klorofil).
Daun merupakan organ
penting bagi tumbuhan
dalam melangsungkan
hidupnya karena
tumbuhan adalah
organismeautotrof
obligat, ia harus
memasok kebutuhan
energinya sendiri
melalui konversi energi
ORGAN TUMBUHA
N