Professional Documents
Culture Documents
ABSTRACT
METODOLOGI
Kegiatan penelitian dilakukan terhadap Bali. Teknik
pengumpulan data yang digunakan antara lain melalui studi pustaka
(literature review), daftar pertanyaan,wawancara terstruktur dan
observasi. Studi pustaka digunakan untuk membandingkan antara konsep
dan teori usaha jasa konvensi dengan kenyataannya pada Bali. Instrumen
yang digunakan berupa checklist atau daftar pertanyaan yang ditujukan
kepada narasumber. Narasumber diberikan kesempatan memberikan data
dan tanggapan atas profil usaha jasa konvensi di Bali. Narasumber dalam
penelitian ini adalah mereka yang ahli pada bidang usaha jasa konvensi.
Pihak narasumber berasal dari kalangan professional, pejabat
pemerintah (Dinas Pariwisata Daerah Tingkat I Propinsi Bali), perencana
pertemuan (meeting planner) dari pihak hotel maupun usaha wisata, para
Professional Congress Organizer (PCO), pengelola bandara Ngurah Rai
dan pengelola wisata insentif. Selain observasi langsung, kegiatan
penelitian dilakukan melalui telepon dan surat, sesuai acuan Black dan
Grant. Analisa data menggunakan statistik deskriptif, menjelaskan
bagaimana data dikumpulkan dan ditulis sedemikian rupa kedalam
penulisan ini.
Tabel 1
Perkembangan Kegiatan Usaha Jasa MICE pada hotel-hotel di
Bali
(Tahun 1999-2001)
Tabel 2
Jumlah Penyelenggaraan Konvensi Nasional dan Internasional di
Bali
Tahun 1997 – 2002 (kali)
Pada Bali sebagai Destinasi MICE, peluang hotel sangat besar dalam
bisnis ini. Daniels (2003) menyatakan, hotel dengan kualitas yang tinggi
sangat diperlukan dalam bisnis konvensi, terutama dalam penanganan
wisatawan konvensi internasional.
DESTINASI MICE
Keuntungan Target
(Targeted benefits)
- Keunikan
- Dagang/toko bebas bea
- Hiburan
- Aktivitas
Daftar Pustaka