You are on page 1of 20

Reflex Pada Bayi

Reflex Primitif ( Involuntary )


Gerakan ini tak diajarkan, tapi ada
dalam diri bayi secara biologis,
bahkan mungkin sejak di kandungan.
Psikolog dari Bagian
Perkembangan Anak, Fakultas
Psikologi UI, Dra. Retno Pudjiati
Azhar.

Bila refleksnya tak muncul, bisa


dikarenakan perkembangan yang
lambat pada otak atau ada kerusakan
otak.
Misal, ada trauma di kepalanya ketika
lahir. Karena bagaimanapun, refleksrefleks berada dalam susunan saraf
tepi otak.

Ada beberapa macam reflex primitif


pada bayi,
antara lain :
1. Reflex mencari/mencucur
2. Reflex Moro
3. Respon menggenggam
4. Reflex tonus leher
5. Reflex parasut

1.Reflex mencari
Reflex mencari sesuatu yang
membuatnya tertarik.
Reflex ini akan muncul lagi saat umur
lanjut atau pada penyakit
degeneratif yang melibatkan korteks
serebri.

Reflex Menghisap Puting Susu

2.Reflex Moro ( Kaget )


Menempatkan bayi pada posisi
setengah tegak. Kepala bayi untuk
sementara terkulai ke belakang
dengan dukungan kembali segera
oleh tangan pemeriksa.
Anak akan secara simetris abduksi
dan ekstensi lengan, fleksi ibu jari,
diikuti fleksi dan adduksi tungkai atas.
Respon asimetri bisa menandakan
fraktur klavikula, cedera plexus
brachialis atau hemiparesis.
Tdk adanya reflex Moro pd bayi baru
lahir cukup bulan adalah berbahaya
(disfungsi SSP)

3.Respons menggenggam
(grasping)
Menempatkan jari atau obyek pada
telapak tangan yang terbuka pada
setiap tangan.
Bayi yang normal, akan
menggenggam obyek dan
genggamannya diperkuat (berupaya
untuk menghilangkan).

4.Reflex tonus leher (rooting


) Pemutaran kepala secara manual ke
salah satu sisi saat telentang.
Ekstensi lengan terjadi pada sisi
tubuh sesuai dengan arah wajah.
Fleksi terjadi pada tungkai
kontralateral
Respons tonus leher terpaksa
bayi tetap terkunci pada posisi
menoleh

Contohnya
jika ibu menyentuhkan tangannya ke
pipi bayi, maka si bayi akan berpaling
dan langsung keluar refleks
mengisapnya, yaitu mengisap puting
si ibu.
Refleks ini sering dikatakan, refleks
untuk pertahanan diri. Dalam arti,
untuk memenuhi kebutuhan bayi
dengan mengisap susu.

5.Reflex parasut
Menahan anak melalui batang tubuh
dan dengan mendadak
menghasilkanfleksi ke depan seolaholah anak tersebut akan jatuh.
Anak secara spontan akan
mengekstensikan tungkai atas
sebagai suatu mekanisme protektif.

Reflex Parasut

Reflex Tendo Dalam dan Reflex Kaki

Reflex tendo dalam


Pada bayi prematur dan cukup bulan,
sentakan bisep, lutut dan pergelangan
kaki cocok untuk px ini.
Reflex pergelangan kaki sulit diperoleh
dengan perkusi tendo Achilles.
Dorsifleksi kaki yang lembut dan
mengetuk permukaan telapak kaki
dengan palu reflex akan mnghasilkan
respons.
Reflex ini tidak ada atau menurun pd
gangguan primer otot (miopati),
neuropati dan kelainan serebellum.
Reflex meningkat pd lesi UMN

Respons telapak kaki


( Melalui
stepping
)
rangsangan
bagian luar

telapak kaki mulai pada tumit dan


meluas ke dasar jari.
Tekanan kuat pada telapak dilakukan
dengan ibu jari px untuk
menimbulkan respons
Reflex Babinski (min 3 sec)
ibu jari kaki mengalami dorsofleksi
dan jari2 lain tersebar.
Pada sebagian bayi baru lahir,
menunjukkan fleksi awal ibu jari.

Reflex Marey (fisiologik)


Ketika partus, uterus berkontraksi
Dlm keadaan ini, darah di dlm
sirkulasi utero-plasenter seolah-olah
diperas ke dlm vena umbilikalis dan
sirkulasi jantung janin terutama
serambi kanan berdilatasi
Sehingga bunyi jantung janin segera
stlh kontraksi uterus hilang menjadi
lambat.

Ada 9 refleks dasar pada bayi


1.sucking ( mengisap )
2.refleks rooting ( memalingkan muka bila
pipinya disentuh )
3.refleks blinking ( mengerjapkan mata )
4.refleks babinski
5.refleks stepping
6.refleks grasping
7.refleks swimming ( seperti gerakan
berenang )
8.refleks tonic neck
9.refleks batuk
10.refleks yawning ( refleks lapar )

Kesimpulan

Refleks pada Bayi menentukan


kecerdasan pada bayi itu
sendiri.

Referensi
IKA Nelson
www.Google.com

You might also like