Professional Documents
Culture Documents
Bidang Study :
Topik
Perawatan Diare
Sub topik
Perawatan Diare
Sasaran
Keluarga Tn. P
Tempat
Hari/Tanggal :
Waktu
1 x 30 menit
F. KEGIATAN PENYULUHAN
No
.
1.
FASE
KEGIATAN PENYULUH
KEGIATAN PESERTA
&
WAKTU
3 menit
bahan
untuk leaflet.
Menentukan
kontrak
Kerja
penyuluhan
dilakukan
Membuka
dengan
1 menit
mengucapkan
salam.
Memperkenalkan diri
1 menit
Mendengarkan
1 menit
1 menit
Memperhatikan
akan diberikan.
Menggali
pengetahuan
1 menit
Memperhatikan
tentang
10 menit
Memperhatikan
pengertian Diare
Memberi
10 menit
kesempatan
kepada keluarga Tn. P
Bertanya
untuk
yang diajukan.
mengajukan
pertanyaan
dan
menjawab pertanyaan
kemudian
Evaluasi :
tentang
10 menit
materi
kepada
yang
4.
Terminasi :
dapat
menjawab
pertanyaan.
Mengakhiri pertemuan &
Mendengarkan
2 menit
mengucapkan terimakasih
atas partisipasi Keluarga
Menjawab salam
Tn. P.
Mengucapkan
salam
penutup
G. EVALUASI
a. Evaluasi Struktur
Keluarga/ibu hadir di tempat penyuluhan
Penyelenggaraan penyuluhan dilaksanakan di rumah Tn. S
Pengorganisasian penyelenggaraan penyuluhan dilakukan sebelumnya
Peserta hadir ditempat penyuluhan
b. Evaluasi Proses
Keluarga/ibu antusias terhadap materi penyuluhan
Keluarga/ibu tidak meninggalkan tempat penyluhan
Keluarga/ibu mengajukan pertanyaan dan menjawab pertanyaan secara
benar
c. Evaluasi Hasil
Ibu mengetahui tentang jenis penyakit Diare dan hal hal apa saja yang
dapat dilakukan dalam mencegah dan menanggulangi penyakit Diare
Ayah dan Ibu hadir saat pertemuan
H. PENGORGANISASIAN
Pembicara
Fasilitator
: Fernita Agustina
I. Setting Tempat
P
Keterangan :
P
: Pasien
PP : pemberi penyuluhan
PP
J. Materi
A. PENGERTIAN
Beberapapengertiandiare
a. Diareadalahbuangairbesar(defekasi)dengantinjaberbentukcairan
atausetengahcairan,dengandemikiankandunganairpadatinjalebih
banyak dari keadaan normal yakni 100200 ml sekali defekasi
(Hendarwanto,1999).
b. MenurutWHO (1980)diareadalah buangairbesarencerataucair
lebihdaritigakalisehari.
c. Diareialahkeadaanfrekuensibuangairbesarlebihdari4kalipada
bayidanlebihdari3kalipadaanakdengankonsistensifesesencer,
dapat berwarna hijau atau dapat bercampur lender dan darah
(Ngastiyah,1997).
B. PENYEBAB
1)
Faktorinfeksi
a. Infeksi enteral; infeksi saluran pencernaan yang merupakan
penyebab utama diare, meliputi infeksi bakteri (Vibrio, E. coli,
Salmonella, Shigella, Campylobacter, Yersinia, Aeromonas, dsb),
infeksi virus (Enterovirus, Adenovirus, Rotavirus, Astrovirus, dll),
infeksiparasit(E.hystolytica,G.lamblia,T.hominis)danjamur(C.
albicans).
b. Infeksi parenteral; merupakan infeksi di luar sistem pencernaan
yang dapat menimbulkan diare seperti: otitis media akut, tonsilitis,
bronkopneumonia,ensefalitisdansebagainya.
2)
FaktorMalabsorbsi
Malabsorbsikarbohidrat:disakarida(intoleransilaktosa,maltosadan
sukrosa),monosakarida(intoleransiglukosa,fruktosadangalaktosa).
Intoleransi laktosa merupakan penyebab diare yang terpenting pada
bayidananak.Disampingitudapatpulaterjadimalabsorbsilemak
danprotein.
3)
FaktorMakanan
Diaredapatterjadikarenamengkonsumsimakananbasi,beracundan
alergiterhadapjenismakanantertentu.
4)
FaktorPsikologis
Diaredapatterjadikarenafaktorpsikologis(rasatakutdancemas)
C. TANDADANGEJALA
1.
2.
Seringbuangairbesardengankonsistensitinjacairatauencer.
3.
4.
Anusdansekitarnyalecetkarenaseringnyadifekasidantinjamenjadi
lebihasamakibatbanyaknyaasamlaktat.
5.
6.
7.
Diuresisberkurang(oliguriasampaianuria).
8.
Bilaterjadiasidosismetabolicklienakantampakpucatdanpernafasan
cepatdandalam(Kusmaul).
D. KLASIFIKASIDIARE
MenurutpedomanMTBS(2000)diaredapatdiklasifikasikan,
1. Diareakutterbagiatas:
a. Diaredengandehidrasiberat
b. Diaredengandehidrasiringan/sedang
c. Diaretanpadehidrasi
2. Diarepersistenbiladiareberlangsung14hari/lebihterbagiatas:
a.
Diarepersistendengandehidrasi
b.
Diarepersistentanpadehidrasi
3. Desentriapabiladiareberlangsungdisertaidengandarah
E. KOMPLIKASI
1.
2.
Renjatanhipovolemik.
Dengan tandatanda : Mata mendelik, pandangan kosong, serta ada
gerakangerakantangankaki.
Tetapijikaanakmuntahlebihseringatauberakberakterushingga
lebihdari5hariatausemakinmemburuksehinggapemberianoralit
tidakdapatmenolongsupayasegeradibawaberobatkepelayanan
kesehatanagartidakterlambat.
Jelaskanbahwaoralittidakuntukmengobatidiarenyatetapihanya
untuk mencegah agar anak tidak jatuh dalam keadaan dehidrasi
berat. Dalam perjalanan agar pasien terus diberi minum untuk
mencegahbertambahnyadehidrasi
5. Kapan anak dibawa ke rumah sakit jika menemukan tandatanda
sebagaiberikut:
Demam
Adanyalenderdandarahdalamtinja
DAFTAR PUSTAKA
Departemen Kesehatan RI kerjasama dengan WHO dan UNICEF, Buku
Bagan Manajemen Terpadu Balita Sakit (MTBS) Indonesia., Jakarta,
2010.
Markum, A.H., Buku Ajar Ilmu Kesehatan Anak Jilid 1, Balai Penerbit FKUI,
Jakarta, 2011
Sacharin, Rosa M., Prinsip Keperawatan Pediatrik Edisi 2, EGC, Jakarta,
2010