Professional Documents
Culture Documents
BAB II
STATUS PASIEN
I. IDENTITAS
Nama
: Ny. P
Umur
: 55 tahun
Jenis Kelamin
: Perempuan
Agama
: Islam
Pekerjaan
: Petani
Alamat
: Sragen
Tgl pemeriksaan
: 7 Mei 2014
No. RM
: 01253217
II. ANAMNESIS
A. Keluhan utama
Mata kanan tidak jelas untuk melihat
B. Riwayat Penyakit Sekarang :
Pasien datang mengeluhkan mata kanan tidak jelas untuk melihat.
Pasien mengaku keluhan tersebut sudah dirasakan 8 bulan terakhir. Pandangan
kabur seperti berkabut tertutup bayangan putih. Pandangan kabur terjadi untuk
melihat dekat dan juga jauh. Pandangan kabur dirasakan terus-menerus
sepanjang hari dan dirasakan semakin memburuk. Pasien juga mengeluhkan
mata silau ketika melihat sinar lampu karena sinar terlihat pecah. Pasien tidak
mengeluhkan pusing, mual dan muntah. Tidak ditemukan nyeri cekot-cekot,
mata merah, mata ngganjel, pandangan double, nrocos, kotoran mata. Pasien
Riwayat Hipertensi
: disangkal
: disangkal
Riwayat alergi
: disangkal
Riwayat trauma
: disangkal
: disangkal
Riwayat hipertensi
: disangkal
: disangkal
Riwayat alergi
: disangkal
: disangkal
E. Kesimpulan Anamnesis
OD
-
Proses
Lokalisasi
Sebab
Perjalanan
Komplikasi
Degenerasi
Suspek media refrakta
Idiopatik
Kronis
Belum ditemukan
OS
-
N = 88x/menit Rr = 20x/menit
S = 36,5
B. Pemeriksaan subyektif
OD
OS
1/~
6/60
Pinhole
tidak maju
maju
Refraksi
ada perbaikan
Koreksi
lihat poli
Visus Perifer
Konfrontasi test
Proyeksi sinar
Persepsi warna
tidak dilakukan
tidak dilakukan
tidak dilakukan
tidak dilakukan
tidak dilakukan
tidak dilakukan
C. Pemeriksaan Obyektif
1. Sekitar mata
Tanda radang
tidak ada
tidak ada
Luka
tidak ada
tidak ada
Parut
tidak ada
tidak ada
Kelainan warna
tidak ada
tidak ada
Kelainan bentuk
tidak ada
tidak ada
Warna
hitam
hitam
Tumbuhnya
normal
normal
Kulit
sawo matang
sawo matang
Geraknya
2. Supercilium
tidak ada
tidak ada
Pseudostrabismus
tidak ada
tidak ada
Exophtalmus
tidak ada
tidak ada
Enophtalmus
tidak ada
tidak ada
Anopthalmus
tidak ada
tidak ada
Mikrophtalmus
tidak ada
tidak ada
Makrophtalmus
tidak ada
tidak ada
Ftisis bulbi
tidak ada
tidak ada
Temporal superior
normal
normal
Temporal inferior
normal
normal
Temporal
normal
normal
Nasal
normal
normal
Nasal superior
normal
normal
Nasal inferior
normal
normal
Gerakannya
Lebar rima
10 mm
10 mm
Oedem
tidak ada
tidak ada
Hiperemis
tidak ada
tidak ada
Entropion
tidak ada
tidak ada
Ekstropion
tidak ada
tidak ada
Oedem
tidak ada
tidak ada
Hiperemis
tidak ada
tidak ada
6. Kelopak mata
tidak ada
tidak ada
Hiperemis
tidak ada
tidak ada
Palpasi
Tonometer Schiotz
tidak dilakukan
tidak dilakukan
16
18
Oedem
tidak ada
tidak ada
Hiperemis
tidak ada
tidak ada
Sekret
tidak ada
tidak ada
Oedem
tidak ada
tidak ada
Hiperemis
tidak ada
tidak ada
Sekret
tidak ada
tidak ada
Oedem
tidak ada
tidak ada
Hiperemis
tidak ada
tidak ada
Sekret
tidak ada
tidak ada
Oedem
tidak ada
tidak ada
Hiperemis
tidak ada
tidak ada
Sikatrik
tidak ada
tidak ada
Injeksi konjungtiva
tidak ada
tidak ada
Injeksi siliar
tidak ada
tidak ada
Sekret
tidak ada
tidak ada
10. Konjungtiva
Konjungtiva palpebra superior
Konjungtiva Fornix
Konjungtiva Bulbi
11. Sklera
Warna
putih
putih
Penonjolan
tidak ada
tidak ada
Ukuran
12 mm
12 mm
Limbus
jernih
jernih
Permukaan
rata, mengkilap
rata, mengkilap
Sensibilitas
normal
normal
Keratoskop (Placido)
tidak dilakukan
tidak dilakukan
Fluoresin Test
tidak dilakukan
tidak dilakukan
Arcus senilis
(+)
12. Cornea
(+)
jernih
jernih
Kedalaman
normal
normal
Warna
coklat
coklat
Gambaran
spongious
spongious
Bentuk
bulat
bulat
Sinekia Anterior
tidak ada
tidak ada
Ukuran
2 mm
2 mm
Bentuk
bulat
bulat
Tempat
sentral
sentral
14. Iris
15. Pupil
Reflek direct
(+)
(+)
Reflek indirect
(+)
(+)
Reflek konvergensi
baik
baik
Ada/tidak
ada
ada
Kejernihan
keruh
jernih
Letak
sentral
sentral
Shadow test
(+)
(-)
tidak dilakukan
tidak dilakukan
16. Lensa
FOTO PASIEN:
1/~
Pinhole
tidak maju
OS
6/60
maju
Refraksi
dapat dikoreksi
Koreksi
dapat dikoreksi
Sekitar mata
Supercilium
Kelopak mata
Konjunctiva bulbi
pterigium (-)
pterigium (-)
Sklera
Kornea
normal
normal
Iris
Pupil
dalam orbita
Lensa
Kejernihan
Corpus vitreum
tidak dilakukan
V. DIAGNOSIS
OD kesan katarak matur
VI. PLANNING
tidak dilakukan
VII. TERAPI
OD Phacoemulsifikasi + IOL
VIII. PROGNOSIS
OD
OS
Ad vitam
bonam
bonam
Ad sanam
dubia et bonam
bonam
Ad fungsionam
dubia et bonam
bonam
Ad kosmetikum
bonam
bonam