You are on page 1of 9

ANALISIS BIVARIAT

TUJUAN
1.

U/ MENGETAHUIAPAKAH ADA HUBUNGAN YG


SIGNIFIKAN ANTARA 2 VARIABEL

2.

U/ MENGETAHUI APAKAH PERBEDAAN YG


SIGNIFIKAN ANTARA 2 ATAU LEBIH
KELOMPOK SAMPEL.

UJI HIPOTESIS

Hipotesis :
Hupo

: sementara/lemah kebenarannya
Thesis : pernyataan/ teori

Hipotesis Nol (Ho):


menyatakan tdk ada perbedaan sesuatu
kejadian antara kedua kelompok. (tdk ada
hubungan antara variabel dgn variabel lainnya)
Hipotesis Alternatif (Ha)
Ada perbedaan antara sesuatu kejadian antara
kedua kelompok (ada hubungan antara variabel
satu dengan variabel lainnya)

ARAH DAN BENTUK HIPOTESIS

One Tail : bila Ha menyatakan ada perbedaan


yg mengatakan hal satu lbh tinggi/rendah
dari hal lain.
Cth:

BB Bayi dari ibu perokok lbh kecil dibanding


BB bayi dari ibu tdk perokok.

Two Tail : mrpkan Ha yg hanya menyatakan


perbedaan tanpa melihat apakah hal satu lbh
tinggi/rendah dari hal lainnya.
Cth

: BB bayi dari ibu perokok berbeda dibanding


BB bayi dari ibu tdk perokok.

MENENTUKAN TINGKAT KEMAKNAAN


(LEVEL OF SIGNIFICANCE)

Tingkat kemaknaan adalah : kesalahan tipe I


(: alpha) : mrpkan nilai yg menunjukkan
besarnya peluang salah dlm menolak Ho
(batas toleransi/maksimal peluang salah dlm
menolak Ho).
Penentuan nilai alpha tergantung tujuan
penelitian (5%, 1%).
Kesmas

: 5%
Klinis/obat : 1%

PARAMETRIK & NON


PARAMETRIK

Parametrik : jika distribusi data populasi yg


akan dinilai berbentuk normal/simetris/
gauss.
Mis

: jenis variabel numerik (kuantitatif)

Non Parametrik : jika distribusi data populasi


yg akan dinilai tidak normal (tdk diketahui
distribusinya).
Mis

: jenis variabel kategorik (kulaitatif)


Jumlah data kecil (< 30)

PROSEDUR/LANGKAH UJI
HIPOTESIS

Menetapkan Ho
Penentuan uji statistik yg sesuai
Menentukan batas tkt kemaknaan (level of
significance : alpha)
Penghitungan Uji statistik menghasilkan
nilai (p)
Keputusan uji statistik :
p

: keputusan Ho ditolak (Ha diterima)


p > : keputusan Ho gagal ditolak (Ha ditolak)

NILAI P
Merupakan nilai yg menunjukkan besarnya
peluang salah menolak Ho dari data
penelitian.
Nilai besarnya peluang hasil penelitian
terjadi karena faktor kebetulan (by chance)
Harapan kita nilai p adalah sekecil mungkin,
sebab bila nilai p kecil, maka kita yakin bahwa
adanya perbedaan pada hasil penelit
menunjukkan pula adanya perbedaan di
populasi.

JENIS UJI STATISTIK UTK


ANALISIS BIVARIAT
VARIABEL I

VARIABEL II

JENIS UJI STATISTIK

KATEGORIK

KATEGORIK

KAI KUADRAT
FISHER EXACT

KATEGORIK

NUMERIK

UJI T
ANOVA

NUMERIK

NUMERIK

KORELASI
REGRESI

You might also like