You are on page 1of 13

SAKIT PERUT PADA ANAK

LISA PUSPITA 1161050108


Kepanitraan Ilmu Kesehatan Anak

Patofisiologi
Embriologi :
1.

Foregut : orofaring, esofagus,


gaster, sebagian duodenum,
pankreas, hati, kandung empedu,
dan limpa.

2.

Midgut : duodenum bagian


distal, jejunum, ileum, apendiks,
colon asenden, serta sebagian
kolon transversum.

3.

Hindgut : colon transversum


bagian distal, colon desenden,
sigmoid dan rectum.

Peritoneum (mesoderm), terdiri dari 2 lapis, yaitu :


1. Peritoneum viseralis : dipersarafi bilateral oleh sistem
saraf otonom (simpatis dan parasimpatis).
Rasa sakit dirasakan di garis tengah perut

2. Peritoneum parietalis : dipersarafi oleh saraf somatis


dari medulla spinalis.
Rasa sakit : terlokalisasi dengan baik, dirasakan di
daerah organ itu berada, dan sakitnya bertambah
bila digerakkan ( perut di tekan atau penderita
disuruh batuk, sakit seperti disayat pisau atau
ditusuk tusuk.

Serabut C +
saraf simpatis

Thalamus

Korteks serebri

Ganglia pre dan


para vertebra

Melewati medulla
spinalis pada tract.
Spinotalamikus lateralis

Ganglia akar
dorsal

Impuls aferen

Etiologi
Penyebab utama sakit perut akut menurut umur, yang memerlukan tindakan bedah :
Bayi / Anak <2 tahun
Abdomen :
a. Perforasi tukak lambung
b. Obstruksi usus : intusupsesi, volvulus, dan malrotasi
Luar Abdomen :
c. Hernia inguinalis dengan strangulasi dan inkarserasi
d. Apendisitis dan enterokolitis nekrotikan
Anak > 2 tahun
Abdomen :
a. Obstruksi usus dan perforasi
b. Peradangan : apendisitis, peritonitis primer,kolesistitis dengan / tanpa batu empedu
c. Trauma : ruptur limpa, buli buli, atau organ visera lain
d. Pendarahan : pendarahan kedalam kista ovarium
e. Di daerah tropis : perforasi yang berhubungan dengan askariasis, strongiloidiasis, perforasi
abses amuba
Luar Abdomen :
f. Torsio testis
g. Hernia inguinalis dengan strangulasi dan inkarserasi.

Penyebab non - bedah sakit perut akut :


Bayi / Anak <2 tahun
Abdomen :
Infeksi intestinal : Salmonella, Shigella, Campylobacter
Luar Abdomen : pneumonia dan infeksi traktus urinarius
Anak > 2 tahun
Abdomen :
a. Intestinal :
-. Infeksi : Salmonella, Shigella, Yersinia enterocolitica
-. Keracunan makanan : toksin Staphylococcus
-. Penyakit Crohn
-. Obstipasi
b. Hati dan percabangan bilier :
-. Hepatitis A dan B
-. Kolelitiasis
c. Pankreas :
-. Pankreatitis akut : infeksi, trauma, akibat lesi bilier,
idiopatik
d. Renal :
-. Infeksi traktus urinarius
-. Batu
-. Nefritis

e.
-.
-.
-.

Metabolik :
Porfiria
Hiperlipidemia
Ketoasidosis diabetik

f. Ginekologis :
-. Salpingitis
Luar Abdomen :
a. Pneumonia
b. Limfadentis inguinalis
c. Osteomielitis
d. Hematoma otot abdomen
e. Herpes Zooster
f. Kompresi saraf spinal

Manifestasi Klinis
Pada bayi dan anak manifestasi sakit perut tergantung pada umur
penderita :
0 3 bulan

Umumnya digambarkan dengan adanya muntah.

3 bulan 2 tahun

Muntah, tiba tiba menjerit, menangis tanpa adanya


trauma yang dapat menerangkan.

2 tahun 5 tahun

Dapat mengatakan sakit perut tetapi lokalisasi belum tepat.

> 5 tahun

Dapat menerangkan sifat dan lokalisasi sakit perut.

Anak dengan sakit perut akut biasanya terlihat sangat sakit, menangis, keringat
dingin, dengan posisi meringkuk atau membungkuk seperti ingin melindungi
perutnya dengan memendekkan otot rektus abdominalis. Disamping sakit perut
kadang kadang ada gejala lain yang menyertainya seperti nausea, muntah, aoreksia,
diare, dan panas.

Gejala klinis beberapa penyakit dengan sakit perut akut pada anak :
Penyakit

Perjalanan
penyakit

Lokalisasi

Penjalaran

Kualitas
sakit

Gejala yang
mengiringi

Pankreatitis

akut

Epigastrium
kiri atas

Punggung

Stabil tajam

Nausea,
muntah, nyeri
tekan

Obstruksi usus Akut atau


perlahan lahan

Periumbilikus
perut bawah

Punggung

Silih berganti
kolik tidak
sakit

Distensi,
obstipasi,
muntah,
bising usus
proksimal
obstruksi
meningkat

Apendisitis

Akut

Periumbilikus
kanan
bawah

Punggung /
pelvis
(retrosekal)

Tajam,
menetap

Nausea,
muntah, nyeri
tekan lokal,
panas

Intususepsi

Akut

Periumbilikus
perut bawah

Kolik (kram)
dengan
periode tidak
sakit

Hematochezic

Gejala klinis beberapa penyakit dengan sakit perut akut pada anak :
Penyakit

Perjalanan
penyakit

Lokalisasi

Penjalaran

Kualitas
sakit

Gejala
yang
mengiringi

Urolitiasis

Akut

Punggung
(unilateral)

Lipat paha

Tajam,
inttermiten,
kram (kolik)

Hematuria

Infeksi
traktus
urinarius

Akut

Punggung

Kandung
kencing

Tumpul
tajam

Panas, nyeri
tekan
kostokondral
, disuria,
sering
kencing.

Pemeriksaan Laboratorium dan Penunjang


Pemeriksaan Fisik

a.
b.
c.
d.
e.
f.
g.
h.
i.
j.
k.

Asimetris perut
Bentuk perut (buncit, skapoid)
Gambaran usus
Nyeri terlokalisasi
Massa (tumor), cairan asites
Ketegangan dinding perut
Nyeri tekan
Rebound tenderness
Bising usus di seluruh perut
Colok dubr : darah (?)
Pemeriksaan ginekologi : atas indikasi

Tanda tanda kegawatdaruratan perut

a. Dinding abdomen yang kaku


b. Defens muskular
c. Nyeri tekan
d. Rebound tenderness
4 tanda peritonitis.

Pemeriksaan di luar abdomen

a. Herni inguinalis strangulata atau inkarserata


b. Penumonia
c. Ruam di kulit (Kaki dan bokong)

Pemeriksaan Laboratorium dan Penunjang


1. Darah perifer lengkap
2. Urin
3. Tes fungsi hati
4. Amilase / lipase darah
5. Biakan darah
6. Tinja parasit (?), bakteri (?), darah (?)
7. Foto toraks
8. Foto polos abdomen atau dengan kontras barium
9. USG
10. CT scan Abdomen

Penatalaksanaan
Apabila anak menderita sakit perut
tindakan bedah atau tidak, berikan
pengobatan sesuai dengan etiologi, terapi
asimtomatis
seperti
istiraat,
serta
pengawasan cairan dan diet.

TERIMAKASIH

You might also like