Professional Documents
Culture Documents
DAN
ANALISA FRIKSI
PEKERJAAN :
PABRIKASI JEMBATAN
RANGKA BAJA PERMANEN
1. PENDAHULUAN
Page 1
LAS FC
LAS FCAW
PEMEGANG
Page 2
PEMEG
DETAIL
DETAIL
Setelah benda uji terakit seperti pada gambar diatas, selanjutnya keempat baut di
kencangkan menggunakan kunci momen. Momen diberikan untuk baut M 24 S10T
sebesar = 1040 Nm. Selanjutnya benda uji diberikan kode nomer uji dan diberi
garis
sebagai tanda awal penanda pergeseran setelah diuji.
2.4 Setting benda uji sebelum proses pengujian
Benda uji diposisikan dengan arah sejajar antara pemegang atas dan pemegang
bawah, pada mesin benda uji seperti gambar 5 berikut :
LAS FCAW
PEMEGANG
Gambar.5
1.1 Proses Pengujian
Pengujian dilakukan dengan mengoperasikan Testing machine untuk menarik
benda uji pada pelat bagian tengah secara perlahan lahan ( gambar 6 ). Nilai slip
( mm ) didapatkan dari seberapa besar pergeseran dari posisi awal.
Page 3
Penghentian pengujian dilakukan apabila telah terjadi slip dengan tanda bunyi
telah terjadinya gesekan atau telah terjadi nilai slip sebesar = 2 mm
2. ANALISA FRIKSI
2.1 Dasar Teori
Koefisien Slip ( Ks ) diproleh dari beban saat terjadinya slip ( Fs ) dibagi dengan
beban jepit atau Clamping force ( Fc ).
Koefisien Slip (Ks) =
Slip Load ( Fs ) diproleh dari pembacaan jarum analog atau pada grafik yang
tergambar pada kertas millimeter blok yang terdapat pada testing machine.
Clamping Force ( Fc ) diperoleh dari gaya aksial ( faksial ) akibat pengencangan
baut.
Clamping Force (FC) = n
n = jumlah baut
PT. BAKRIE METAL INDUSTRIES
Page 4
x (
F aksial )
Untuk mencari gaya aksial ( F aksial ) diproleh dari pengujian menggunakan Bolt
Tension Calibrator dimana untuk torsi pengencangan sebesar 104 Nm gaya aksial
Yang terjadi adalah = 238 KN.
2.2 Perhitungan beban minimum.
- Koefisien gesekan ( Ks ) yang dipersyaratkan minimum 0,3
- Pengencangan baut = 1040 Nm. Menghasilkan gaya aksial ( F aksial ) = 238 KN
- Jumlah baut ( n ) = 4 Pcs.
Sehingga beban tarik minimum yang di butuhkan untuk mencapai koefisien gesek = 0,3
adalah :
Data pengujian clamping force pada baut M 24 Gr. S10T TMS ( HDG ), menggunakan
Bolt Tension Calibrator ( Skid more ) :
NO
1
2
3
MOMEN (Nm)
650
850
1040
Page 5