Professional Documents
Culture Documents
Wayan Sriyasa
BACKGROUND
• Perencanaan sebuah penanggulangan
bencana (Disaster Recovery untuk
selanjutnya disebut DR) adalah
menyangkut dengan persiapan dan
respon ketika bencana yang tidak
diharapkan datang menghujam.
OBJECTIVES
• Meningkatkan proses bisnis
• Meningkatkan teknologi
• Mengurangi gangguan
• Pengingkatan kualitas pelayanan
• Keuntungan kompetitif lainnya jika
dibandingkan dengan perusahaan tanpa
perencanaan DR.
AVAILABILITY PLAN
Gambar 1. Hal-hal yang diperlukan untuk availa blitias serv er yang maksimum (IBM Redpaper, 2001)
level availability dipengaruhi oleh:
• produk dan penggunaan teknologi didalamnya.
• sebuah sistem yang tidak reliable, manajemen
sistem yang tidak maksimal, kemanan yang
buruk,
• kurangnya proses automasi dan aplikasi yang
tidak menyediakan recovery transaksi
menyebabkan lemahnya ketersediaan sistem
dalam mendukung bisnis.
• penerapan sistem klustering pada software,
hardware, dan perencanaan serta manajemen
dari produk dengan availability tinggi.
Hubungan sinergi antar komponen
Sistem klustering
Sistem klustering
Produk software & hardware
Produk software & hardware
HIGH AVAILABILITY
HIGH AVAILABILITY
Sistem manajemen
Sistem
yang manajemen
efektif
Kultu r dan isu politik yang efektif
Kultu r dan isu politik
organisasi
organisasi
Gambar 5. Hubungan people role terhadap knowledge proses dan information capabilities.
KM framework
Strategi
Tujuan KM, serta
proposisi nilai
People role
Hubungan kerjasama
antar stakeholder
Gambar 6. KM framework
Operasi bisnis availabilitas tinggi
Gambar 13. Prosedur dan states dari proses asli ke proses asli yang telah mengalami recov ery.
Dokumentasi
• Dokumen updating:Check out, Review, Check in
• Dokumen yang ada perlu dilakukan publikasi
sehingga personel didalam organisasi mengerti
mengenai plan DR yang telah ada. Ini akan
sangat membantu ketika disaster terjadi dan
personel tahu apa yang harus dilakukan.
• Selain itu perlu juga dilakukan training kepada
para staff, sehingga apabila terjadi bencana
para staff tidak lagi memulai membaca dokumen
dari awal melainkan diharapkan mereka sudah
mengerti tentang apa yang harus dikerjakan.
terimakasih