Professional Documents
Culture Documents
PASAR MODERN
KEUNTUNGAN
Di samping ini adalah gambar salah satu pasar modern. Dari gambar tersebut sudah terlihat
bersih, rapi dan yang tak kalah penting adalah dingin. hehehehe
Siapa pun bisa masuk ke dalamnya, baik dari kalangan atas, tengah, sampai bawah pun bisa
menikmati berbelanja di sana.
Siapa yang tak betah saat berada di gedung tersebut, apalagi waktu belanja siang hari, di luar
panas banget, di bandingkan dengan suhu yang ada di dalam pasar modern, diiingiiiiinnn. Pasti
betah banget di dalam, kalau bisa mpe malem di dalam, apalagi bareng pacar, wadduuuhh..gak
kebayang gimana betahnya tuuhh...hehehe
Selain dari segi suhu, para pegawai yang melayani setiap pembeli itu bening-bening, cuantikcuantik, mulus-mulus, DE EL EL menambah tingkat kebetahan si pembeli, apalagi yang para
jomblo, wah gak cuma betah tapi ketagihan pengen dateng ke pasar modern tiap hari..ada
pengecualian sobat, bagi yang udah punya pasangan, yah paling bisa ngintip dikit-dikit...hehehe
Banyak fasilitas yang jalan sendiri, seperti eskalator, yang memanjakan para pengunjung dan
pembeli agar tidak capek, maklum jarang ada yang menyediakan kursi gratis untuk duduk. Para
pengunjung dan pembeli bisa naik turun lantai gak pake berkeringat, cukup pegangan, nunggu
bentar, udah sampai deh.
KERUGIAN
(Nyambung dari eskalator) Tapi hal tersebut mengajarkan kita pada budaya malas untuk berjalan,
membuat sendi-sendi tulang tidak bergerak, hal itu bisa mengakibatkan persendian terasa linu,
sakit, dll karena pergerakan disetiap sendi-sendi tulang akan menghasilkan cairan yang akan
melumasi tulang, khususnya tulang engsel sehingga tidak cepat karat...hehehe kayak motor aja.
Selain itu, tingkat interaksi antar individu di pasar modern cenderung rendah, jarang ada yang
senda gurau, ngobrol panjang lebar, dan hal ini yang terpenting, tidak ada perputaran ekonomi
yang terjadi yang saling menguntungkan antara pembeli dan penjual. Lebih detailnya, pembeli
setelah membayar hanya mendapatkan barang yang di jual, sedangkan penjual mendapatkan laba
besar lalu uang yang diperoleh dibuat untuk membayar pajak pada pemerintah. Dari situ tidak
ada saling memberi dan menerima manfaat yang signifikan dari kedua belah pihak,sebatas proses
jual beli, beda dengan pasar tradisional yang akan kita bahas nanti.
Terakhir, tanggungan yang harus dibayarkan oleh pemilik pasar modern kepada pemerintah
sangat besar, hal tersebut mengakibatkan harga barang-barangnya begitu mahal saat kita
bandingkan dengan harga di pasar tradisonal. Tanggungan yang tinggi tersebut misal dari Pajak
Bumi Bangunan, listrik yang sangat besar yang mengakibatkan salah satunya pemadaman listrik
bergilir disetiap rumah salah satu sebabnya dari besarnya watt yang dikeluarkan pasar modern,
dan masih banyak lagi lainnya.
PASAR TRADISIONAL
KERUGIAN