You are on page 1of 22

DASAR KESEHATAN & KESELAMATAN

KERJA
(KONSEP DASAR DAN RUANG LINGKUP K3)

Oleh :
Satriya Wijaya, S.KM., M.Kes

Surabaya,

Maret 2016

KONTRAK PERKULIAHAN
Mata Kuliah :
Dasar K3.
Beban
: 2 (dua) SKS.
Pertemuan : Minimal 14 (empat belas) kali.
7x sebelum UTS Satriya Wijaya, S.KM., M.Kes
7x setelah UTS Friska Ayu, S.KM., M.KKK
Referensi Wajib : (1) UU No. 1970 tentang Keselamatan
Kerja
(2) Permenaker RI 05/MEN/1996 tentang
SMK3.
(3) Hiperkes Bunga Rampai, Sumamur
(1999)
(4) dll
Waktu
:
Senin, 15.00 - 16.40. Kecuali ada
penyesuaian.
Toleransi keterlambatan 15 menit.

KONTRAK PERKULIAHAN
Tugas & Penilaian:
Tugas Makalah Presentasi Penyimpulan Diskusi.
Sistem Penilaian:
Satriya Wijaya, S.KM., M.Kes
TUGAS + KEAKTIFAN
35%
UTS
60%
Presensi Kehadiran
5%
Friska Ayu, S.KM., M.KKK
TUGAS + KEAKTIFAN
UAS
Presensi Kehadiran
Total Nilai Akhir

10% + 15%
60%
5%
100% (P.SW) + 100% (B.FA)

2
3

TATACARA PERTEMUAN
1. Menyerahkan makalah kelompok;
2. Penyajian kelompok sesuai jadwal tugas;
3. Bahasan kelompok pembahas
(pengkritisi).
4. Mengajukan pertanyaan tulis/lisan
individu (Diskusi);
5. Diskusi materi penyajian;
6. Membuat resume per pertemuan (tugas
individu);
7. Menyerahkan makalah perbaikan (Final).
4

FORMAT MAKALAH
Ukuran kertas A-4;
Jenis huruf: Times New Romans;
Ukuran huruf: Font-12, kecuali tabel
dan gambar;
Spasi: 2 (dua), kecuali tabel dan
gambar;
Nomor halaman di tengah bawah;
Referensi (daftar pustaka) diambil dari
buku jangan dari blog orang atau dari
internet yg tidak jelas sumbernya.
Penulisan referensi menggunakan
Harvard Systems;

FORMAT SLIDE

Dengan Power Point;


Dasar putih, tulisan hitam;
Ukuran huruf: minimal 24;
Tidak perlu dianimasi;
Setiap slide harus diberi
nomor slide.

Definisi Keselamatan
Keselamatan
Definisi
Kerja
Kerja
Filosof

Pemikiran dan upaya untuk menjamin keutuhan dan


kesempurnaan :
tenaga kerja dan manusia pada
umumnya, baik jasmani maupun rohani,
hasil karya dan budaya menuju
masyarakat adil, makmur dan sejahtera;

Keilmuan
Suatu ilmu pengetahuan dan penerapannya dalam
upaya mencegah kecelakaan, kebakaran,
peledakan, pencemaran, penyakit, dll

(ACCIDENT PREVENTION)
7

Tujuan
Melindungi para pekerja dan
orang lain di tempat kerja
Menjamin agar setiap sumber
produksi dapat dipakai secara
aman dan efisien
Menjamin
proses
produksi
berjalan lancar
Dari
segi
kesehatan
yaitu
mencegah
dan
membasmi
penyakit akibat kerja

Keselamatan (Safety)
1. Mengendalikan kerugian dari kecelakaan
(control of accident loss)
2. Kemampuan untuk mengidentifikasikan
dan menghilangkan (mengontrol) resiko
yang tidak bisa diterima (the ability to
identify and eliminate unacceptable
risks)

RUANG LINGKUP K3
Adanya tempat dimana dilakukan pekerjaan
bagi sesuatu usaha.
Tenaga kerja yg bekerja disana/Pekerja.
Adanya sumber bahaya di tempat kerja.

10

KONSEP K-3 TRADISIONAL


Konsep lama ;
- Kecelakaan nasib sial mrpk risiko yg
harus
diterima
- tidak perlu berusaha mencegah
- masih banyak pengganti pekerja
- biayanya terlalu tinggi
- penghambat produksi
11

KONSEP MASA KINI & PERAN MANAGER


Tanpa mengabaikan peran nasib konsep
baru :
- kecelakaan pasti ada penyebabnya dapat
dicegah
- penyebab : personal factors 80%-85% dan
environmental factors 15 %-20 %
- kecelakaan selalu menimbulkan kerugian
- peran pimpinan sangat penting & menentukan

12

TANGGUNG JAWAB MANAGER


Menciptakan, mendorong, menumbuhkan,
membina dan mengembangkan sikap dan
perilaku : kerja keras, disiplin, menghargai
prestasi, akomodatif dan kreatif sikap
diatas dapat dilakukan melalui peningkatan
K3 :
K3 mrpk bagian dari produksi
operasi perusahaan berjalan lancar
menuju operasi yg produktif, efisien,
dan handal.
13

MANFAAT MENERAPKAN K3
Mencegah kerugian yg mungkin diderita
karyawan dan perusahaan.
Menghemat biaya premi asuransi
Menghindari tuntutan hukum
Mencegah terjadinya PAK
Meningkatkan derajat kesehatan pekerja
Menjaga status kesehatan dan kebugaran
pekerja
pada kondisi yg optimal.

14

FOKUS K3
Sikap dan Perilaku Kerja
1. Membentuk sikap karyawan yg peduli akan
keselamatan kerja
2. Mendorong seluruh karyawan utk
mewujudkan keselamatan kerja, mulai dari Top
manajemen sampai pada karyawan level
terendah.
3. Menekankan tanggung jawab para manajer
dlm melaksanakan program keselamatan kerja.
Pengendalian kondisi kerja
Menciptakan dan memelihara lingkungan kerja
yg aman, misalnya dengan penyediaan alat-alat
pengaman.
15

Budaya K3
Merupakan nilai-nilai yang ada pada diri pribadi dan
atau kelompok yang senantiasa mempengaruhi
sikap mental dan perilaku dari setiap orang maupun
kelompok dalam melakukan kegiatan/pekerjaan
selalu peduli terhadap K3.

a
ua
rg

an
g
un t / t
k
g ka ka
n
a
Li rde ar
te asy
m

el

at
k
a
ar i /
y
as str
M du m
In u
um

ia

gsa
n
a
B

nes
o
d
n
I

Individu

16

Ciri-Ciri Berbudaya K3
Mempunyai keinginan kuat untuk selalu
melaksanakan K3
Mempunyai motivasi untuk selalu
melaksanakan K3
Mempunyai pengetahuan, kemampuan
dan kemauan untuk beraktivitas/bekerja
secara selamat dan sehat
Selalu peduli terhadap K3
dilingkungannya
Bertanggung jawab atas K3
17

1. INDIVIDU
Mendorong
setiap
orang
untuk sadar
K3
dimanapun
berada
Pemahaman Arti
Pentingnya K3

Setiap
orang
Berbudaya
K3

Pemerintah
Organisasi Profesi
LSM
Sekolah
Perguruan Tinggi

Setiap orang Peduli K3

K3 Menjadi
Kebutuhan

18
18

2.
Masyarakat
Mendorong
Pelaksanaan
K3 Di
Masyarakat

Meningkatnya
Pemahaman Arti
Pentingnya K3
K3 Menjadi
Kebutuhan
Masyarakat

PJK3
Organisasi Profesi
Assosiasi
Perguruan Tinggi
Pemerintah Pusat & Daerah

Kepedulian setiap
individu maupun
kelompok terhadap K3
meningkat
Terciptanya Pelaksanaan
K3 di Rumah Tangga,
Lingkungan Masyarakat
dan Perusahaan/ Tempat
Kerja

19
19

3.
Perusahaan
Mendorong
Terlaksanany
a K3 Mandiri
disetiap
Perusahaan

Meningkatnya Kepatuhan
Pengusaha/ Pengurus &
Tenaga Kerja, dalam
Pelaksanaan Ketentuan
dan Standar K3

P2K3
Ahli K3
Dokter Perusahaan & Pemeriksa
Kesehatan
Operator
Teknisi
Petugas
Paramedis

Tingkat kecelakaan & PAK


dapat ditekan bahkan
dihilangkan
Terciptanya Ketenangan
Kerja dan Perlindungan K3

Tercapainya Peningkatan Efisiensi,


efektifitas dan produktifitas serta
ketenangan berusaha

20
20

4. Pencapaian Budaya K3
Indonesia
Berbudaya
K3
Budaya K3
Kebiasaan Melaksanakan
K3
Berperilaku K3

Peraturan
& Standar

Pelaksanaan K3 di perusahaan
Pelaksanaan K3 di masyarakat
Sadar K3

Lembaga
SDM

Pengawasan
K3

Pembinaan
K3
Metode
Biaya
Tatalaksana

21
21

22

You might also like