Penyelesaian Soal Latihan Teori Grup

JSL Teori GRUP
No Name
Latihan 1
1. Misalkan
A={x : x dan 3 x=9 } dan b = 3, apakah A = b?
Solusi
A= { x : x dan 3 x=9 }
A={3 } , b=3
A= { x dan x=3 }
AB
Karena b=3
maka
dan b A
A b
2. Manakah himpunan berikut yang sama

A= { x , y , z }
(i)
B={ x , y , y , x , z }
C={ x , y , z , z
Solusi
A= { x , y , z }
B={ x , y , y , x , z }
dapat ditulis B={ x , y , z }
C={ x , y , z , z 2 } dapat ditulis C={ x , y , z }

Jadi A = B = C
(ii)
D= { x : x adalah huruf pada kata atik }

E= { x :adalah huruf pada kata takita }
F={ i, t , a , k }
Solusi:
D dapat ditulis D= { a ,t ,i , k }
E dapat ditulis D={ t , a , k , i }
F={ i, t , a , k }
Himpunan D, E, F memiliki elemen yang sama, jadi D = E = F
3. Misalkan
A= { x , y , z } . Berapa banyak subset dari A, dan tuliskan subset tersebut.
Solusi
Struktur Al Jabar @1@
JSL Teori GRUP
No Name
A= { x , y , z } n ( A )=3
n ( A )=23 =8
Subset-subset dari A yaitu: , { x } , { y } , { z } , { x , y } , { x , z } ,{ x , y , z }
4. Untuk sebarang A dan B subset dari S, tunjukkan:
a. Jika
A , maka
A=
b. Jika
A B , maka B c Ac
c. Jika
A B , maka
d. Jika
A B= , maka
e.
f.
A c {B c =B
A=
dan B=
g. Jika
A B= , maka B A c =B
h. Jika
A B= , maka
A B =B
Solusi
Bukti:
(a) Jika
A , maka
Karena
A=
berarti
Sehingga A , maka
(b) Jika
A =
A=
A B , maka B c Ac
Karena
AB
berarti
A B=B sehingga ( A B )c =B c
Berdasarkan dalil De Morgan, maka:
( A B )c =A c Bc
Bc
JSL Teori GRUP
No Name
x Bc
Ambil
Karena: B c = Ac B c , maka
Karena
(c) Jika
x A
maka B c Ac
A B , maka
AB
Karena
x Ac
berarti
A B=B
(definisi pengurangan)
( A B )( A A c )
(A B)S
(sifat distributif)
(sifat identitas)
(A B)
B
Jadi
(d) Jika
A
A B= , maka
A=
dan B=
A B=
A B={x : x A
Karena A
(e)
atau
xB }
atau B
, maka
A= dan B=
Bukti
(definisi pengurangan)
JSL Teori GRUP
No Name
A (Bc B)
(assosiatif)
(identitas)
c
A {B =B
(f)
Bukti:
A c {B c =A c ( B c )
(Definisi pengurangan)
A B
(hukum identitas)
B Ac
(hukum komutatif)
(g) Jika
A B= , maka B A c =B
Bukti:
A B= berarti
Jika B A=B
(h) Jika
AB=A
atau B A=B
berdasarkan definisi pengurangan, maka B A c =B
A B= , maka B A c =B c
Bukti:
A B= berarti
Jika B A=B
AB=A
maka:
B A c =B
( B A c ) =Bc
(kesamaan)
A
c
c
B ( c ) =B
(Hukum Demorgan)
B A=Bc
(Hukum identitas)
A B=B
5. Jika
atau B A=B
g :S T
(Hukum komutatif)
dan f :T U
Buktikan f g :S U
keduanya fungsi satu-satu.
juga fungsi satu-satu
Solusi
JSL Teori GRUP
No Name
Bukti:
g fungsi satu-satu x 1 , x 2 S dengan f ( x 1 )=g ( x2 ) maka
f fungsi satu-satu y 1 , y 2 S
dengan f ( y 1 ) =g ( y 2)
maka
x 1=x 2
y 1= y 2
pandang f g :S U
( f g ) ( x )=f ( g ( x ) )
fg
()dengan ( f g ) ( x 1 ) =( f g ) (x 2) maka
, x1 , x2
x 1=x 2
( f g ) ( x 1 )=f (g ( x 1) ) dan ( f g ) ( x 2 )=f ( g ( x 2) )

Karena
g ( x1 ) =g ( x 2) dan f ( y 1) =f ( y 2)
g ( x1 ) =f (g ( x2 ) )
f
Maka
( f g ) ( x 1 )=(f g) ( x 2 )
Jadi
Olehnya itu ( f g )
g :S T
6. Jika
satu-satu
dan f :T U
Buktikan f g :S U
keduanya fungsi bijektif.
juga fungsi bijektif
Solusi
Bukti:
g:ST
fungsi bijektif artinya satu-satu dan pada
satu-satu artinya s 1 , s 2 S
pada t T s S g ( s )=t
f :T U
dengan
g ( s 1 )=g(s 2) maka s 1=s2
fungsi bijektif artinya fungsi satu-satu dan pada
satu-satu artinya t 1 ,t 2 S
pada x U t T
dengan f ( t 1 )=f (t 2) maka t 1 =t 2
sehingga f ( t )=x
Pandang f g :S U
( f g ) ( s )=f (g ( s ))
JSL Teori GRUP
No Name
s 1 , s 2 f g dengan f ( g ( s1 ) ) =f ( g ( s 2 ) ) , maka:
f ( g ( s1 ) ) =f ( g ( s 2 ) ) diketahui
g ( s 1 )=g( s 2)
( f g ) ( s1 )= ( f g ) ( s 2 ) s1 =s 2
Akibatnya ( f g )
satu-satu
x u s S ( f g ) ( s )=x
f ( g ( s ) ) =x
f ( t )=x
Akibatnya (f g) pada
Karena (f g) satu-satu dan pada, maka (f g) bijektif.
7. Diberikan himpunan S dan T dan f : S T
Tentukan f
berikut.
mana yang merupakan fungsi dan jika bukan berikan alasan.
a. S = semua wanita, dan T = semua laki-laki

f(s) = suami dari S
b. S = bilangan bulat positif
T = bilangan bulat tak negatif, dan f(s) = s 1
c. S = bilangan bulat positif, T = S, dan f (s)= s 1
d. S = bilangan bulat tak negatif, T = S dan f(s) = s - 1
e. S = bilangan bulat, T = S, dan f(s) = s 1
f. S = bilangan real, T = S, dan f(s) =
g. S = bilangan real positif, T = S dan f(s) =
Solusi
(a) S = semua wanita, dan T = semua laki-laki
f(s) = suami dari S
f : S T
bukan fungsi, karena ada anggota di S yang tidak punya pasangan di T.
(b) S = bilangan bulat positif

JSL Teori GRUP
f : S T
No Name
fungsi, karena ada anggota di S mempunyai pasangan di T.
(c) S = bilangan bulat positif, T = S, dan f (s) = s 1

f : S T
bukan fungsi, karena s S f (s)T
(d) S = bilangan bulat tak negatif, T = S dan f(s) = s - 1

f : S T
(e) S = bilangan bulat, T = S, dan f(s) = s 1

fungsi, karena s S f (s) T
f : S T
(f) S = bilangan real, T = S, dan f(s) =

f : S T
(g) S = bilangan real positif, T = S dan f(s) =

f : S T
fungsi
8. Pada soal no.7, Jika didefinisikan fungsi, tentukan apakah fungsi tersebut satu-satu, onto, atau
kedua-duanya.
Solusi
(b) S = bilangan bulat positif
f : S T
fungsi
Bukti
f : S 11 T , karena s1 , s 2 S
dengan f ( s1 ) =f (s 2) maka s 1=s2 .
f : S onto T , karena jika t 1 ,t 2 T
f :S T
ada s 1 S
Bijektif
sehingga f ( s1 ) =t 1 .
JSL Teori GRUP
No Name
(e) S = bilangan bulat, T = S, dan f(s) = s 1

f : S T
fungsi bijektif
Bukti
dengan f ( s1 ) =f (s 2)
f ( s1 ) =f ( s2 )
s 11=s 21
s 11+1=s 21+1
(Hukum kesamaan)
s 1 + (1+1 ) =s 2+(1+ 1)
(Hukum kesamaan)
s 1 +0=s 2+ 0
(Hukum Identitas)
s 1=s2
(fungsi satu-satu)
Karena
s 1=s2 , maka fungsi tersebut satu-satu.
f : S onto T , karena jika t 1 ,t 2 T
ada s 1 S
(g) S = bilangan real positif, T = S dan f(s) =

f : S T
sehingga f ( s1 ) =t 1 .
fungsi
dengan f ( s1 ) =f (s 2) , maka
Bukan fungsi onto karena t T s S

f :S T
9. Jika f : S T
bukan fungsi bijektif.

fungsi satu-satu dan onto.
Buktikan f 1 :T S
juga satu-satu atau kedua-duanya.
Solusi
Bukti:
Misalkan t T
Maka ( f f 1 ) ( t )=f ( f 1 ( t ) )
f ( s0 ) t=f ( s0 )
s 0 S f ( s 0 )=f ( s )
Definisi f 1 :T S : f 1 ( y ) =x , y T f ( x )= y
s 1= s 2
, jadi s 1=s2
JSL Teori GRUP
No Name
Karena f: pada f ( x )= y
f 1 ( y)
()=( f . f 1 ) y= y
f
1
Jadi f : T
Ambil
11
S
onto
yT
maka f 1 ( y )=x , y T , karena f ( x )= y , maka f 1 :T S
10. Jika f : S T
onto, dan
g:SU
dan h :T U
onto
sehingga ( g f ) =(h f ) buktikan g = h.
Solusi
Bukti:
f 1 :T S
juga satu-satu atau kedua-duanya.
Latihan 2
1. Periksa, manakah yang berikut ini membentuk grup dengan operasi * yang didefinisikan pada G,
jika bukan aksioma mana yang tidak dipenuhi.
JSL Teori GRUP
No Name
a. G = himpunan bilangan bulat, ab=ab a ,b G

b. G = himpunan bilangan bulat, ab=a+b+ ab , a ,b G
c. G = himpunan bilangan bulat tak negatif, ab=a+b a , b G
d. G = himpunan bilangan rasional, ab=a+b+ ab , a ,b G
Solusi
a. G = himpunan bilangan bulat, ab=ab a ,b G adalah grup
Bukti:
Ambil a , b , c G
(i)
berlaku a( bc )=( ab )c
a( bc )=a( bc )
( ab )c
( ab )c=( ab )c
a(b+ c)
Karena
a( bc ) ( ab )c ,
maka
himpunan
ab=ab a ,b G bukan Grup.

b. G = himpunan bilangan bulat, ab=a+b+ ab , a ,b G
Bukti:
(i)
Tertutup, dalam arti a , b , G berlaku
ab G
atau
(a+ b+ab)G
(ii)
Assosiatif, dalam arti a , b , c G , berlaku

a( bc )=a( b+ c+bc )
a+ ( b+ c+ bc )+ a(b+ c+ bc)
a+b+ c+ bc+ ab+ac +abc
( ab )c=( a+b+ab )c
( a+b+ ab ) +c + ( a+ b+ab ) c
( a+b+ab ) +c +ac +bc +abc
a+b+ c+ bc+ ab+ac +abc
Karena a( bc )=( ab )c , maka berlaku hukum asosiatif.

(iii)
Tidak mempunyai unsur identitas, karena

bilangan
bulat,
JSL Teori GRUP
No Name
a+b +ab=0
a+ ab=b
a(1+ b)=b
a=
b
1+b
Karena
( 1+bb ) G
, maka G* bukan grup.
c. G = himpunan bilangan bulat tak negatif, ab=a+b a , b G

Bukti:
+
a+b Z
(i)
Tertutup, dalam arti a , b , G berlaku
(ii)
+
Assosiatif, dalam arti a , b , c Z , berlaku
a+ ( b +c )=a+(b+ c)
(iii)
Mempunyai unsur identitas, jika berlaku

a+b=b+ a=a
+
Untuk memenuhi kesamaan di atas, maka b=0 , 0 Z , sehingga G tidak mempunyai
unsur identitas. Maka G bukan grup .
2. Jika (G,*) grup komutatif, buktikan ( ab )n =an bn , n Z ,
(Z himpunan bilangan bulat)
Solusi
(G,*) grup komutatif
+
Adib ( ab )n =an bn , n Z
(i)
Untuk n = 1, maka
( ab )1=a1 b1=ab (pernyataan benar)
(ii)
Asumsikan bahwa
( ab )k =ak b k (benar)
Akan ditunjukkan ( ab )k +1
(juga benar)
( ab )k +1=( ab )k . ab
JSL Teori GRUP
No Name
ak b k . ab
ak . a . bk b
(k+1)
(sifat komutatif)
(k +1)
(benar)
.b
Karena (i) dan (ii) dipenuhi maka dapat disimpulkan

+
( ab )n =an bn , berlaku n Z
( ab )0 =e=e 0 . e 0=a0 b0
Jika
n Z , maka ( ab )n ( ( ab )1)
(b1 . a1)n
n
(teorema)
n
( b1 ) ( a1)
1 n
1 n
(a ) ( b )
n
karena G komutatif
a b
Sehingga ( ab )n =an bn , terbukti a , b Z

3. Jika G grup dengan unsur identitas e, dan a2 = e, a G , buktikan G komutatif.
Solusi
Misalkan (G,*) grup berlaku a2 = e
Adit a*b = b*a = e
Karena a2 = e a * a = e
a = a-1
Hal ini berarti
(a*b)(a*b) = e (a*b) = (a*b)-1
Berdasarkan teorema yang menyatakan jika G grup dan a,b
Sehingga:
( ab ) =( ab )1
( ab ) =b1 .a1
Karena ( ba ) =b1a1 , maka ab=ba
G, berlaku
( a b1 ) =b1 . a1
JSL Teori GRUP
No Name
Jadi jika G grup dan a2 = e.
a G , maka G komutatif.
4. Buktikan akibat 2.12

a , b G
Suatu semigrup g, membentuk grup jika
persamaan ax=b
dan ay=b , masing-
masing mempunyai penyelesaian tunggal di G
Solusi
G suatu grup dan
a , b G
a x=b
dengan
selanjutnya akan dibuktikan bahwa penyelesaian
itu tunggal.
Misalkan persamaan a x=b
au=b
dan
av=b
memiliki penyelesaian u dan v maka berlaku bahwa:
karena
a G
dan G grup maka a mempunyai invers (a-1) sehingga
au=b dan av=b .

au=av
a
(1)
( au ) a1=av
aa
(1)
u(a a1)=v
(sifat asosiatif)
u(e )=v ( e)
(unsur identitas)
u=v
(unsur identitas)
Jadi penyelesaian dari persamaan a x=b

Selanjutnya akan dibuktikan
Perhatikan G grup dan
b G
a y=b
adalah tunggal.
mempunyai penyelesaian tunggal.
dengan
b G
a y=b , karena
dan G grup, maka
a G
sehingga ( a y ) a1=b . a1
Berarti: ( a y ) a1=b . a1
(sifat asosiatif)
y ( a . a1 )=b . a1
y=b . a1
Jadi
b . a1
juga merupakan penyelesaian dari
penyelesaian dari persamaan
y a=b
y a=b
adalah juga tunggal.
sehingga dengan sendirinya
JSL Teori GRUP
No Name
5. Buktikan bahwa setiap grup yang paling banyak empat anggotanya selalu komutatif.
6. Jika G grup dan a=a1
a G , buktikan G komutatif
Solusi
Bukti:
Misalkan a , b G
dan a b
Karena a=a1 maka a . a=e dan b . b=e

a G
b G
ab G
sehingga ( ab ) ( ab )=e
g G
Karena ( ab ) ( ab )=e
( ab ) =( ab )1
(b1=b dan a1=a)
( ab ) =b1 . a1
ab=ba
(terbukti)
7. Buktikan 2.15
Solusi
Suatu semi grup G disebut grup jika memenuhi
Ada e G sehingga ae=a a G
(i)
(ii)
a G ada a1 G
sehingga a . a1=e
Untuk menunjukkan (i) dan (ii) maka cukup ditunjukkan bahwa ae=a
Perhatikan:
(i)
(ii)
a G ada a1 G
Pandang ( ea ) . a1=e(a . a1 ) .
sehingga a . a1=e
(sifat assosiatif)
dan a . a1=e
JSL Teori GRUP
No Name
e.e
(dari ii)
(dari i)
a . a1
(dari ii)
Jadi diperoleh ( ea ) . a1=a. a1

Dengan menggunakan teorema (2.3)
Maka ea=a .......(1)
Jadi dari (i) dan (1) diperoleh:
ae=ea=a a G
Ini berarti e
unsur identitas di G
Selanjutnya pandang
( a1 . a ) . a1=a1 ( a . a1 )
(sifat assosiatif)
a1 ( e )
(dari ii)
a1
( e identitas di G )
ea1
( dari 1 )
( a1 . a ) . a1=e . a1
Gunakan pencoretan kanan, maka akan diperoleh:
(2)
a1 a=e
Dari (ii) dan (2) diperoleh:
a G a1 G a1 . a=a1 . a=e
Ini berarti semua anggota di G memiliki invers di G

G
merupakan grup.
8. Misalkan G , suatu semi grup dan memenuhi
(i)
(ii)

a G ada a1 G sehingga a . a1=e
Untuk menunjukkan (i) dan (ii) cukup ditunjukkan a . e=a dan a1 . a=e
Sekarang perhatikan:
(i)

JSL Teori GRUP
No Name
a G
(ii)
ada a1 G sehingga a . a1=e
Pandang a1( ae ) =( a1a )e
(sifat assosiatif)
ee
(dari ii)
(dari i)
1
a e
(dari ii)
Jadi diperoleh a1( ae ) =a1a

Dengan melakukan pencoretan kiri diperoleh:
ae=a
..... (1)
Jadi dari (i) dan (1) diperoleh:

ea=ae=a a G
Ini berarti e
unsur identitas
Selanjutnya pandang
a1( aa1 )= ( a1a ) a1
1
e.a
(Assosiatif)
(dari (ii)
a1 (e identitas di G)
1
a e
(dari 1)
Dengan menggunakan pencoretan kiri diperoleh:

aa1=e ..... (2)
Dari (ii) dan (2) diperoleh:
a G , a1 G a1a=aa1=e
Ini berarti setiap anggota di G mempunyai invers di G, oleh karena itu G grup.
9. Suatu Quasi grup yang assosiatif adalah grup.
10. Lengkapi Teorema 2.19
Invers kiri dari suatu grup juga merupakan invers
Solusi
Bukti:
Misalkan G grup dan e identitas di G
JSL Teori GRUP
Ambil a G
No Name
sebarang dan misalkan a1 G
invers kiri dari a.
Jadi a . a1=e
Masih perlu ditunjukkan bahwa a . a1=e
Misalkan G grup dan e identitas kiri G
e . a=a ............... (1)
Karena setiap grup memiliki invers kiri maka untuk a G , a1 G

Sehingga:
1
a . a=e ............... (2)
Dari persamaan (1) dan (2) diperoleh:

a
(1. a) . a=( a. a1) . a=e . a
Gunakan hukum pencoretan, maka diperoleh:

a
(1. a) . a=e . a
a
(1. a)=e
Jadi a1 merupakan invers kanan.

11. Buktikan akibat 2.20
i) Identitas kanan suatu grup juga merupakan identitas kiri.
ii) Invers kanan suaru anggota grup juga merupakan invers kiri dari angota tersebut.
Solusi
Bukti:
i)
Misalkan G grup dan e identitas kanan di G a G berlaku ae=a
..(1)
Karena setiap grup yang mempunyai identitas kanan

Juga mempunyai invers kanan, maka a G a1 G
( e . a ) a1 =e( a . a1)
Sifat Asosiatif
ee .
sehingga a . a1=e .... (2)
JSL Teori GRUP
No Name
a a1
Dengan menggunakan hukum pencoretan kanan diperoleh:
e . a . a a G
Jadi e merupakan identitas kiri.

ii)
Misalkan G grup dan e identitas kanan di G

Maka berlaku:
ae=a
..(1)
Karena setiap grup yang memiliki identitas kanan juga memiliki invers kanan, maka
a G a1 G
sehingga:
1
a . a =e .... (2)

a ( a . a1 ) =a . e
a ( a1 . a ) =a . e
Dengan menggunakan hukum pencoretan kiri diperoleh:
1
a . a=e
Jadi e merupakan invers kiri.
12. Misalkan G grup, ( ab )3 =a3 b3 dan ( ab )5 =a5 b5 a ,b G buktikan bahwa G komutatif.
Solusi
Bukti:
3
e ( ab ) =a b a , b G
Maka ( ab )3 =ab . ab . ab=a3 b3
aaa . bbb
a1 ( ab . ab . ab ) b1
1
1
a ( aaa .bbb ) b
b . ab . a=aa. bb
ab . ab=aa . bb
JSL Teori GRUP
No Name
a4 . abab b1 =a4 . aa . bb b1
ba=ab
Karena ba=ab maka G grup komutatif
5
e . ( ab ) =a b a , b G
Maka ( ab )5 =ab . ab . ab . ab .ab=a 5 b 5
ab . ab . ab . ab . ab=aaaaa. bbbbb
a1 ( ab . ab . ab .ab . ab ) b1=a1 . aaaaa .bbbbb . b1
b1 b . ab . ab .ab . a a1=a1 aaaa .bbbb b1
ab . ab . ab=aaa .bbb
a b3 =aaa . bbb
3
( ab ) =a b
Berdasarkan bukti bagian pertama maka dapat dikatakan G merupakan grup komutatif.
{(
A = cos sin ;
sin cos
13. Misalkan
Buktikan
dengan operasi perkalian matriks membentuk grup. Apakah komutatif?
Solusi
1)
2
2
sin . sin =cos +sin =1
cos . . cos .
Berarti cos 2 + sin2 0

2)
tertutup.
3)
memiliki sifat assosiatif (operasi perkalian pada matriks M22 selalu asosiatif?
4)
mempunyai identitas yaitu:
(cos
sin
5)
sin ; =0
cos
mempunyai invers kanan cos 2 + sin2 0 berdasarkan teorema pada matriks.
Karena memenuhi sifat grup maka

A
grup komutatif?
adalah grup komutatif

JSL Teori GRUP
No Name
A
14. Misalkan
G= { a+b 2 ; ,b Q}
Buktikan G grup terhadap operasi penjumlahan, Apakah G
komutatif?
Bukti:
p
x
Misalkan a= G dan b= G
q
y
(i)
p x
a+b 2= + 2
q y
py + xq 2
qy
Jadi a+b 2 G
(ii)
Assosiatif dipenuhi
( a+ b 2 ) + e= ( a ) + ( b 2+e ) a , b G
(iii)
0
e=0= G 0+ a=a+ 0=a
3
(iv)
p
p
a= , g 0 a=
a+ (a )=a+a=e
q
q
Jadi G adalah grup.
G grup komutatif karena a+b 2=b 2+a
p x
x
p
+ 2= 2+
q y
y
q
py + x 2 xy 2+ py
=
qy
qy
17. Misalkan
{( )
M = a b : ( adbc ) 0 ; a , b , c , d }
c d
Buktikan M dengan perkalian matriks membentuk grup, Apakah M komutatif?
Solusi
Bukti:
(1) M tertutup
JSL Teori GRUP
No Name
(2) M memiliki sifat Assosiatif

(3) M mempunyai identitas yaitu:
[ ]
1 0
, aij ,
0 1
(4) M memiliki invers

Karena
adbc 0 , maka menurut teorema dalam matriks M mempunyai invers. Dengan
demikian terbukti bahwa G grup.

M bukan grup komutatif karena aij , tidak berlaku AB BA
18. Misalkan a \{1 } dengan operasi * yang didefinisikan ab=a+bab , a , b Q } .

Apakah a , b Q \{ 1 }, , membentuk grup
Solusi
Diketahui Q }
a , b Q } , dimana a*b = a + b ab
Adit: Q } grup
Bukti:
(1) a * b = a + b ab
karena setiap dioperasikan maka hasilnya elemen Q }

(2) a * b = a + b ab Asosiatif
Misalkan a=
p
x
, b=
.
q
y
ab asosiatif karena
p x px
p x
px
+
= +
q y qy
q y qy
)(
p ( y 2xy ) + q x 2 p ( y 2xy ) +q x 2
=
q y2
q y2
Hal ini berarti ( a+b )ab=a+ ( bab )
(3) Mempunyai unsur identitas, yaitu:
ab=a+bab
JSL Teori GRUP
No Name
a+bab=0
a ( 1b )+ b=0
a ( 1b )=b
a=
b
( 1b )
b1
a , b Q }, berlaku a= 1b
Q \{1 } memiliki unsur identitas
Dengan demikian Q \{1 } juga memiliki invers karena sifat grup terpenuhi Q } grup.
Latihan 3
15. Berikan dua contoh tak hingga yang periodik.
Solusi
e. Z = himpunan bilangan bulat, terhadap operasi penjumlahan.
Z merupakan suatu grup tak hingga, karena:
(i)
(ii)
(iii)
(iv)
Tertutup pada operasi penjumlahan

a,b,cZ
berlaku ( a+b )+ c=a+(b+ c)
Memiliki unsur identitas yaitu 0 Z
berlaku 0+a=a+ 0=a
a Z a Z a+ (a )=e
Dengan demikian
Z ,+
grup. Grup ini dapat dipandang sebagai grup siklik dengan
generator 1 dan -1, setiap bilangan bulat n dapat dinyatakan sebagai jumlah n suku yang
semuanya 1 dan -1.
Misalnya 3 = 1 + 1 + 1 atau -3 = -1 + (-1) + (-1)
Semua unsur/elemen di Z memiliki tingkat dengan n = 0 sehingga an =e
Dengan demikian ( Z ,+ merupakan grup periodik tak hingga.
JSL Teori GRUP
No Name
16. Berikan contoh grup siklik dan tentukan masing-masing generatornya.
Solusi
a. G = {0, 1, 2, 3, 4, 5, 6} (G, +6)
G merupakan grup siklik dengan generator 1 atau 5 sebab
12 = 2 ; 2
15 = 5 ; 5
13 = 3 ; 3
16 = 0 ; 0
14 = 4 ; 4
17 = 1 ; 1
52 = 4 ; 4
55 = 5 ; 5
53 = 3 ; 3
56 = 0 ; 0
54 = 2 ; 2
57 = 5 ; 5
dan
b. G = {0, 1, 2, 3, 4, 5, 6,7,8} (G, x9)

G merupakan grup siklik dengan generator 2 sebab
21 = 2 ; 2
24 = 7 ; 7
22 = 4 ; 4
25 = 5 ; 5
23 = 8 ; 8
26 = 1 ; 1
17. Buktikan bahwa bilangan bulat dengan operasi penjumlahan merupakan grup siklik
Solusi
(Z,*) membentuk suatu grup
JSL Teori GRUP
No Name
Akan ditunjukkan bahwa (Z,+) merupakan grup siklik

(Z,*) merupakan grup siklik jika dan hanya jika terdapat
aZ
sehingga setiap anggota dari Z
dapat dibentuk oleh a.

Pilih a = 1 atau a = -1
Karena 1 dan -1 dapat membentuk semua anggota di G maka 1 dan -1 merupakan generator.
Dengan demikian (Z,+) merupakan grup siklik.
G= 1>
18. Misalkan
grup sikli dan
t ( a )=n . Buktikan bahwa
am
generator dari G untuk
1 m n , jika dan hanya jika m dan n relatif prima?
Solusi
Bukti:
Untuk membuktikan bahwa
generator dari G untuk
1 m n
( m ,n )=1
t ,r B mt + nr=1 .
Pertama akan ditunjukkan bahwa (m,n) = 1

Karena a generator dari G dan t (a) = n
Maka an =e , karena am
generator dari G dan a G , maka:
a=( am )
a=( am ) . e
t
a=( am ) . ( an )
a=amn . anr
a=amt +nr
............. (1)
Dari persamaan (1) diperoleh
mt +nr =1 , karena
mt +nr =1 , maka
jika ( m ,n )=1 , maka t ,r B mt + nr=1 sehingga:

mt +nr
a=a
mt
a=a a
nr
a=( am ) . ( an )
a=( am ) . e
t
a=( am )
( m ,n )=1
sebaliknya
JSL Teori GRUP
No Name
Kesamaan terakhir ini menyatakan bahwa a dapat dinyatakan sebagai perpangkatan bulat dari
am
dan karena a sebagai generator dari G, maka setiap elemen G dapat dinyatakan sebagai
perpangkatan bulat dari am , ini berarti am
adalah generator dari G.
6. Buktikan bahwa jika G grup terhingga berorde n dan ada
a G
dengan
t ( a )=n , maka G
siklik.
Solusi
G suatu grup dan
a , b G
a x=b
dengan
selanjutnya akan dibuktikan bahwa penyelesaian
itu tunggal.
Misalkan persamaan a x=b
au=b
dan
av=b
memiliki penyelesaian u dan v maka berlaku bahwa:
karena
a G
dan G grup maka a mempunyai invers (a-1) sehingga
au=b dan av=b .

au=av
a
(1)
( au ) a1=av
aa
(1)
u(a a1)=v
(sifat asosiatif)
u(e )=v ( e)
(unsur identitas)
u=v
(unsur identitas)
Jadi penyelesaian dari persamaan a x=b

Selanjutnya akan dibuktikan
Perhatikan G grup dan
b G
a y=b
adalah tunggal.
mempunyai penyelesaian tunggal.
dengan
a y=b , karena
sehingga ( a y ) a1=b . a1
Berarti: ( a y ) a1=b . a1
y ( a . a1 )=b . a1
(sifat asosiatif)
y=b . a1
b G
dan G grup, maka
a1 G
JSL Teori GRUP
No Name
b . a1
Jadi
juga merupakan penyelesaian dari
penyelesaian dari persamaan
y a=b
y a=b
sehingga dengan sendirinya
adalah juga tunggal.
19. Buktikan bahwa setiap grup yang paling banyak empat anggotanya selalu komutatif.
Solusi
Misalkan tingkat dari a adalah m
Karena t(a) = m, maka m merupakan bilangan bulat positif terkecil sedemikian hingga am =e .
a , a2 , a3 , am=e
Pandang
dimana:
a , a2 , a3 , am G
Misalkan ai a j i j; 1 i m
1 j m
Selanjutnya andaikan ai a j
dimana i> j ( 1 j i m
ai=a j ( a i )( a j ) =e
i
a . a =e
ai j=e
Hal ini tidak mungkin karena i j< m sedang, m bilangan bulat terkecil sehingga am =e .
ai a j ;1 i n dan 1 j n
Sehingga a , a2 , a3 , an berbeda
Hal ini menujukkan bahwa banyaknya anggota di G yang berbeda sama dengan tingkat dari a atau
O (G) = t(a) = n.
20. Buktikan bahwa jika G grup terhingga berorde n dan ada aG
dengan t(a) = n, maka G siklik.
Solusi
Bukti:
Misalkan G grup terhingga dan
aG
dengan t(a) = n yaitu
o ( G )=n
an =e , dibentuk
2
3
n
A={a , a , a , a =e } . Elemen-elemen dari
A tidak ada yang sama sebab jika ada yang sama, Misalnya
t r
=e dengan
at =a r
dengan
0<r <t <n
maka
JSL Teori GRUP
No Name
0<tr < n , maka
at r=e dengan 0<tr < n . Hal ini tidak mungkin, karena t(a) = n yaitu
n suatu bilangan bulat positif terkecil sedemikian hingga
an =e , maka
t ( A ) =n , karena A sub
grup dari G dan O(G) = n, maka G = A. A adalah suatu grup siklik dengan generator a, maka
demikian pula G.
21. Berapa banyakkah generator yang terdapat pada grup siklik berorde 10?
Solusi
Untuk mencari banyaknya generator maka dapat digunakan teorema pada soal no. 4,
Karena grup siklik mempunyai orde 10 dan bilangan bulat positif mempunyai orde 10 dan bilangan
bulat positif yang kurang dari 10 dan saling prima dengan 10 adalah 1, 3, 7, 9, maka generatorgenerator dari grup Siklik yang berorde 10 adalah a1 , a3 , a7 , a9
banyaknya generator adalah 4.
22. Buktikan Akibat 3.7

Jika grup G aperiodik atau campuran, maka G merupakan grup tak hingga.
Solusi
Bukti:
Ambil GG
Pandang
sebarang dengan a e
a , a2 , a3 , ak .
anggota G yang tak terhingga, maka anggota
berbeda.
Selanjutnya andaikan ada anggota G yang sama
Katakan ak =at
dimana t> k
maka:
a
1
( k ) ( ak )
1
at ( a k ) =
at ak =a k ak
at ak =e
at k =e
a , a2 , a3 , ak .
JSL Teori GRUP
No Name
Karena t > k, maka t k >, sebab t k = n, n merupakan bilangan bulat positif sehingga
am =e .
Hal ini tidak mungkin karena g rup G aperiodik yang artinya tidak ada n> 0, sehingga an = e atau
{nN , an =e }=
Akibat a , a2 , a3 .... semua anggotanya berbeda. Dengan demikian anggota tersebut tak terhingga.
23. Buktikan teorema 3.9
Jika a suatu anggota grup G dengan t(a) = n dan e unsur identitas di G: ak =e k
kelipatan dari n.
Solusi
Bukti:
Ambil aG
sebarang dengan a e
Akan ditunjukkan bahwa untuk setiap bilangan bulat yang merupakan kelipatan dari n akan sama
dengan salah satu anggota di (i). Misalkan
ak
sebarang bilangan berpangkat dari a dimana k
kelipatan dari n kZ
Berdasarkan Algoritma pembagian:
k , nZ k=nq +r ; 0 r n
Jadi ak =anq +r
anq ar
n q
a =( a ) a
aq a r (karena an = e)
e ar
ak =ar
Karena
0 r n , maka
ar salah satu anggota di (i), sedang
ak =ar
berarti
ak
juga
merupakan salah satu anggota di (i),

Karena ak anggota di (i) maka ak = e.
24. Misalkan
G={1,1,i ,i }
i bilangan imaginer, tunjukkan (G, x) membentuk grup. Apakah G
juga siklik
Solusi
JSL Teori GRUP
No Name
-1
-i
-1
-i
-1
-1
-i
-i
-i
-i
-1
Tabel di atas menunjukkan bahwa

i)
(G , x ) tertutup
ii)
(G , x ) Asosiatif (operasi dari semua transformasi selalu asosiatif)
iii)
Ada unsur identitas di G, yaitu 1 karena dari tabel terlihat bahwa:

1x1=1
1 x (-1) = -1
1xi=i
1 x (-i) = -i
iv)
Setiap anggota di G yaitu {1,1, i ,i}
mempunyai invers yaitu 1, -1, i, -i
Mempunyai invers yaitu 1, -1, i, -i

Karena
1x1=1
-1 x (-1) = 1
i x (-i) = 1
-i x (i) = 1
Karena i, ii, iii dan iv dipenuhi maka (G, x) merupakan grup, selanjutnya akan ditunjukkan G siklik
atau bukan.
Karena i x i=1,
i x i x i x i=1, dan i x i x i=i ,
Maka G merupakan grup siklik yang dibentuk oleh I dapat ditulis G = <i>
JSL Teori GRUP
No Name
Latihan 4
25. Tunjukkan bahwa ( Q } , x merupakan subgrup dari (R\{0),x)
Solusi
Menurut Teorema 4.6 untuk membuktikan bahwa ( Q } , x subgrup dari (R\{0),x), jika memenuhi
(v)
(R {0) , x 0
JSL Teori GRUP
No Name
(vi)
( R {0 ) , x (Q \{ 0 })
(vii)
Tertutup karena x , y \{0 }x , y \{ 0 }
(viii)
Memiliki invers karena x \{ 0 } x1 \{0 } x . x1=e
Jadi ( Q } , x merupakan subgrup dari (R\{0),x)

26. Berikan minimal 5 contoh subgrup dari suatu subgrup.
Solusi
K={3 n/n B } atau
c. (B,+) yaitu grup bilangan bulat dengan operasi penjumlahan

KB
(K, +) adalah suatu grup, karena

d.
G={1,2, 3, 4,5, 6 }
maka K subgrup dari B
dengan perkalian modulo 7 adalah suatu grup
K={1,2, 4 }
dan
H={1,6 } masing-masing subgrup G.

e. Misalkan G
pandang
G= {1,1,i ,i }
H={1,1 } maka
dengan operasi perkalian maka (G, x) membentuk grup

HG
dan H membentuk grup di G.
f. (Z, +) merupakan grup 2 Z={2 Z , Z Z } , maka 2Z merupakan subgrup di Z.

g. Misalkan
{[ ]
{[ ]
M 2( )= a b , a , b , c , d , adbc 0
c d
N 2 ()= a b , a ,b , c , d , adbc=1
c d
M 2( )
Dengan operasi perkalian maka

merupakan subgrup dari
}
}
dan
N 2 ()
membentuk grup dan
M 2( ) .
27. Misalkan H, K kompleks sebarang dari grup G, Apakah HK = KH?

(jika ya tunjukkan, jika tidak berikan contoh penyangkal)
Solusi
Hk kH
Contoh penyangkal
M=
{[ ]
a b
, a , b , c , d , a , b , c , d 0
c d
N 2 ()
JSL Teori GRUP
No Name
Dengan menggunakan operasi perkalian matriks, maka M membentuk grup.

Misalkan
H= 1 2
3 4
H M , dan
dan
KM
K= 5 6
7 8
karena untuk H dan K memenuhi adbc 0
elemen baris ke-1; kolom ke-1 dari HK adalah 1(5) + 2(-7) = -9

elemen baris ke-1; kolom ke-1 dari KH adalah 5(1) + 6(3) = 23
Hasil di atas membuktikan bahwa
HK KH
28. Misalkan G grup dan H, K, L masing-masing subset dari H. Buktikan
H ( K L )=HK HL
H ( K L )=HK HL ?
Apakah
Solusi
Bukti:
berarti am
29. Misalkan
adalah generator dari G.

H G , H dan G grup.
Buktikan: H subgrup dari G jika dan hanya jika
H H =H
Solusi
Misalkan
H G , H dan G grup. H subgrup dan G akan dibuktikan bahwa
Ambil sebarang
xH . H
, maka
x=a b
dengan
dan a , b H , maka menurut Teorema 4.7 a b1 H

Jadi
Ambil
H . H 1 H
a , b , H , karena H subgrup dari G
sehingga
xH
....... (1)
sebarang
aH
karena
subgrup
dari
a . e1 =a H . H 1
Ini berarti
H H 1 =H
H H . H1 ..... (2)
Dari (1) dan (2) disimpulkan bahwa
H . H 1=H
30. Misalkan G grup dan H, K masing-masing komplex dari G.

G,
maka
G H ,
sehingga
JSL Teori GRUP
No Name
Buktikan: HK subgrup dari G jika dan hanya jika HK = KH
Solusi
Karena H dan K subgrup-subgrup dari G, maka
H . H 1=H ,
H1=H ,
K K1=K .
dan
1
K =K .
Jadi H, K subgrup dari G, maka
( HK )1=HK . Karena
( HK )1=K 1 H1 , maka
1+ K=KH , sebaliknya menurut pembuktian no.5

Untuk membuktikan HK subgrup dari G kita harus menunjukkan bahwa ( HK ) ( HK )1 =HK
( HK ) ( HK )1 =( HK ) ( k 1 H1 )
H ( KK 1 ) H1
(Sifat asosiatif)
( HK ) H 1
( K K1=K , karena K subgrup dari G)
( KH ) H
( HK =K H , Ketentuan)
K (H H 1)
(sifat assosiatif)
KH
(H subgrup dari G)
HK
(HK = KH)
Jadi HK subgrup dari G
31. Buktikan: Jika H, K subgrup dari G, maka
HK
juga subgrup dari G, maka H grup siklik
takhingga.
Solusi
Bukti:
Ambil
x , y H K , H K
, karena
e(H K )
x , y , maka:
xH K x H x K
y H K y H y K
y H
dan H subgrup G maka
y1 H
e identitas di G
H K G , karena
JSL Teori GRUP
y K
No Name
dan K subgrup G maka

xy 1 H
Sehingga
dan
y1 K
xy 1 K
Jadi jika H, K subgrup dari G, maka
maka
HK
xy 1 H K .
juga subgrup dari G.
32. Buktikan: Teorema 4.9
Solusi
Teorema 4.9: Irisan sebarang keluarga subgrup dari grup G juga merupakan subgrup dari G.
Bukti:
Misalkan A, B sebarang keluarga subgrup dari grup G akan dibuktikan
Ambil
a , b A B . Sesuai teorema 4.7 akan dibuktikan
A B
ab1 A B ,
subgrup G.
A B 0
karena
e ( A B) e identitas di G.
A GG , karena a , b A B maka:
a A B a A dan a B
b A B b A dan b B
b A
dan A subgrup G maka b1 A
b B dan B subgrup G maka b1 B
Karena a A
dan b1 A maka ab A
..... (1)
a B dan b1 B maka ab B
..... (2)
Dari (1) dan (2) diperoleh ab1 A B

Karena ab1 A B maka
A B
subgrup G
Jadi teorema 4.9 terbukti.

33. Jika H, K subgrup dari grup H, apakah
HK
juga subgrup dari G?
Solusi
Tidak, sebagai contoh penyangkal
Z ,+
adalah grup (2Z, +) dan (3Z, +) adalah subgrup dari G (Z,+) akan dibuktikan 2Z atau 3Z
subgrup Z
Bukti:
JSL Teori GRUP
No Name
2 Z 3 Z={ ,3,2,0, 2, 3, 4, }
2(2 Z 3 Z )
3 (2 Z 3 Z)
2+3 (2 Z 3 Z)
Sehingga
bukan subgrup Z
2Z3 Z
Jadi jika H, K subgrup dari grup G, maka
HK
bukan subgrup dari G
34. Buktikan: Jika G grup siklik takhingga dan H subgrup proper dari G, maka H grup siklik takhingga.
Solusi
HG
G grup siklik tak terhingga H subgrup proper dari G jika
dan
H {e }
akan
ditunjukkan G grup siklik tak hingga maka H grup siklik tak hingga.
Misalkan generator G adalah a atau
G= a>
bilangan positif terkecil sehingga an
suatu unsur di G.
Pandang G=a ,a 2 , a3 , an
dengan an
dengan
G ( a )=n< a
sehingga unsur terkecil sehingga an H
Misalkan kita mengambil am
Dengan Algoritma pembagian yaitu untuk m ,n Z , q , r Z

m=nq+r
menunjukkan bahwa
sebarang bilangan berpangkat dari a untuk suatu m Z
yang mana 0 r n
Jadi am =anq +r
anq . ar
ar =a mnq
Diketahui
an H
H G am H
dan
am n H
a
am ( an ) H
m . na
ar H
dengan 0 r n
Dengan demikian n bilangan bulat positif terkecil 7.

n
a H
dan
0 r n menunjukkan untuk r=0 maka

m
nq
a =a m=nq .
JSL Teori GRUP
No Name
Jadi untuk sebarang am H

oleh an . Jadi
35. Misalkan G grup dan
an
maka am =anq =( an )
berarti setiap anggota H dapat dibentuk
siklik.
H={a G , xa=ax , x G }
Buktikan bahwa H subgrup dari G.
Solusi
Misalkan e unsur identitas dari G dan ea=ae
maka e H
sehingga
H 0 . Dari ketentuan
HG
jadi H suatu kompleks
bahwa dari setiap elemen H adalah himpunan dari elemen G, maka

dari G.
x , y H , maka
Ambil sebarang
xa=ax dan
ya=ay , selanjutnya perhatikan bahwa:
( x y 1 ) a=( x y 1 ) ae
( x y 1 ) a ( x y1 )
( x y 1 ) ( ay ) y1
(sifat asosiatif)
( x y 1 ) ( ya ) y1
( y H )
1
x ( y y ) (ay )
(sifat asosiatif)
xea y
( xa ) y1
( ax )
y1
( xH )
a(x y1)
Sehingga
x y 1 H
Jadi H adalah subgrup dari G
36. Jika G grup komutatif dengan unsur identitas e, dan
2
H={a G :a =e } . Buktikan H subgrup
dari G.
Solusi
37. Jika G tidak mempunyai subgrup sejati. Buktikan G siklik
Solusi
JSL Teori GRUP
No Name
38. Jika, M N masing-masing subgrup dari grup G dan untuk setiap

1
x N x =N . Buktikan jika
M N ={e } , maka mn=nm untuk
xG ,
x M x =M
m M , n N
dan
(e unsur
identitas di G).
Solusi
Latihan 5
39. Misalkan Z adalah himpunan bilangan bulat (Z, +) adalah grup. Misalkan
Tunjukkan bahwa:
a) (H, +) subgrup dari (Z, +)
b)
Z =H ( 1+ H ) (2+ H )
Solusi
f.
(i)
H ,+
subgrup dari
Z ,+ , jika
H ,+ grup
H ,+ tertutup a Z ,
H={3 a , aZ } .
JSL Teori GRUP
No Name
3 a+ ( 3 b+ e ) =( 3 a+3 b ) +e
(ii)
Asosiatif karena a , Z , e Z
(iii)
Mempunyai unsur identitas, karena e Z
yaitu
e=0 3 a+0=0+3 a=3 a

Memiliki invers karena a Z a1 Z a+ (a )=(a ) +a=0
(iv)
Jadi yaitu
g.
H ,+ subgrup dari Z ,+
H= {3 a=a Z }={9,6,3, 0, 3,6, 9 }

1+ H= {1+3 a Z }={ ,8,5,2,1,1, 4, 7,10, }
2+ H= {2+3 a Z }= { ,4,3,2,1,0, 1, 2,3, } =Z
40. Jika H subgrup dari G

Buktikan: aH = bH jika dan hanya jika b1 a H , a ,b G .
Solusi
aH=bH b1 a H , a , b G
(i)
(ii)
b1 a H aH=bH , a , b G
Untuk kasus (i)

H subgrup dari G
Ambil sebarang a , b G aH =bH
Karena
e
unsur identitas) maka
e H
a e aH
atau a H
Karena aH=bH a bH
b1 a b1( bH)
b1 a (b1 b) H
b1 a eH
b1 a H
(karena eH =H
Untuk kasus (ii)

Misalkan b1 a H
akan ditunjukkan aH=bH

JSL Teori GRUP
No Name
b1 H b1 aH =H
(Menurut teorema bH =H
b b1 aH =bH
e aH=bH
aH=bH
Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa
41. Buktikan, jika H subgrup dari G, maka G merupakan gabungan semua koset kanan (kiri) dari H di
G.
Solusi
Akan dibuktikan
G=Ha Hb
H subgrup dari G maka
Ha={ha :b H }
Hb={hb: b H }
h H b G
a G , b G ha G
b G , h G hb G
x ( Ha V Hb ) x G
Jadi jika H subgrup dari G, maka merupakan gabungan semua koset kanan (kiri) dari H di G.
42. Misalkan G grup dan H subgrup dari G didefinisikan relasi
a b(mod H )
b1 a H
Tunjukkan bahwa relasi tersebut merupakan relasi ekuivalen.
Solusi
Misalkan G grup dari H subgrup dari G.
Ambil sebarang a , b G , kemudian didefinisikan a b ( mod H ) b1 a H
Relasi di atas memenuhi sifat berikut.
jika dan hanya jika
JSL Teori GRUP
(i)
No Name
Refleksi
Misalkan
a G
sebarang, karena H subgrup dari G maka
a eH a , G
sehingga
diperoleh a a ( mod H ) a , G .
Jadi relasi
(ii)
mempunyai sifat reflektif.
Simetri
Misalkan a , b G
sebarang dengan a b ( mod H ) ini berarti bahwa jika
a b ( mod H )
maka b1 a H .
Maka ( a b )1 H
(karena H subgrup)
( b1 ) a1 H
b a1 H
b a(mod H )
Jadi relasi
(iii)
memenuhi sifat relasi.
Transitif
Misalkan a , b , e G a b (mod H ) dan
b e( mod H)
Maka a b b e (mod H)
a b1 H , b e1 H
( a b1 ) ( b e1 ) H
a ( b1 b ) e1 H
a ( e ) e1 H
(e identitas)
a e1 H
a e(mod H)
kongruen mod H maka relasi tersebut merupakan relasi ekuivalen.

43. Misalkan G grup dan H subgrup dari G, Ha dan Hb masing-masing merupakan koset kanan dari H
di G. Tunjukkan bahwa terdapat korespondensi satu-satu antara Ha dan Hb.
Solusi
JSL Teori GRUP
No Name
Misalkan H subgrup di G dan a , b G

Ha dan Hb adalah dua koset kanan dari H di G. Kita akan tunjukkan
Ha Hb
Dibentuk pemetaan f : Ha Hb yang didefiniskan oleh

f ( ha )=hb h H
Pemetaan ini satu-satu karena hb Hb h H , sehingga
h1 a , h2 a Ha f ( h , a )=f ( h2 , a ) h1 b=h2 b
Sehingga h1=h2 dan h1 a=h2 b
Pemetaan ini onto sebab
hb Hb h H , sehingga ha Ha dan menurut definisi f ( ha )=hb
Merupakan suatu korespondensi satu-satu atau Ha berkorespondensi satu-satu dengan Hb
44. Buktikan bahwa jika G grup terhingga o(G) = n dan a anggota sebarang di G, maka
an =e
(e
unsur identitas di G)
Solusi
Menurut teorema yaitu jika G grup terhingga maka:
0(a) /0 (G), a G : misalkan 0 ( a ) =n an=e
n faktor dari 0(G), misalkan 0(G) adalah kelipatan dari n,
Misalnya 0 ( G )=Kn k B
Selanjutnya
k
a0 (G)=akm =( a m ) =e k =e
G grup terhingga 0(G) = n, dan
a G an=e
45. Buktikan bahwa grup terhingga berorde prima tidak mempunyai subgrup proper.
Solusi
Misalkan G adalah grup terhingga dengan order n dimana n adalah bilangan prima, dan jika
mungkin maka kita simpulkan sebuah grup katakan orde m n
JSL Teori GRUP
No Name
Dengan teorema Langrange m membagi n

(karena n prima maka m = 1 atau m = n)
Tetapi, ada dua grup yang subgrup bukan proper.
46. Buktikan setiap grup terhingga berorde prima adalah siklik. (Gunakan Teorema Lagrenge).
Solusi
Misalkan G suatu dan O(G) = m dengan m menurut teorema Langrange
0(G)/m , karena itu
suatu bilangan prima, maka 0(a) = m, selanjutnya menurut teorema maka G adalah elemen sebarang
dari G dengan a e maka setiap elemen G selain elemen identitas merupakan generator dari G.
Setiap grup terhingga berorde prima adalah siklik.
47. Misalkan H subgrup dari grup G. Buktikan.
( Ha )1=a1 H a G
Solusi
Misalkan H subgrup dari grup G. G/H dengan perkalian bersifat tertutup. Ingat bahwa G/H adalah
himpunan semua koset kana dari H dalam G.
Setiap koset kanan dari H dalam G merupakan kompleks dari a karena perkalian bersifat asosiatif,
maka perkalian koset-koset kanan memenuhi sifat asosiatif juga.
Perhatikan bahwa
He. Ha=Ha dan

Ha. He=Ha , maka
Selanjutnya karena
He=H
adalah elemen identitas dari G/H
Ha. H a =Ha a =He=H
( Ha )1=H a1 a G
48. Misalkan H subgrup dari grup G, dan
K={ x G : xH=Hx }
Buktikan bahwa K subgrup dari G
dan
1
1
H a Ha=H a a=He=H , maka
JSL Teori GRUP
No Name
Solusi
Bukti:
k G
ee=e H
K={ x G ; xH=Hx }
k atau
49. Berikan contoh grup Hemilton yang bukan grup komutatif
Solusi
50. Buktikan Akibat 5.9
Solusi
Jika B suatu grup terhingga maka f (a)/0 (G ) , a G
Bukti:
Ambil a G
Misal
sebarang, karena G terhingga maka f (a) .
f ( a )=m , maka
m
a =e . Dibentuk himpunan
dalam H tidak ada yang sama, sebab apabila

dengan
ar =a s
H={ a , a2 am=e }
dengan
0<r < s< m,
elemen-elemen
maka
a sr=e ,
0< sr <m . Hal ini tidak mungkin karena f(a) = m yaitu m suatu bilangan bulat terkecil
sedemikian sehingga am = e
H adalah subgrup dari G. sehingga menurut Teorema Langrange
0( H )/0 ( G )
karena
O ( H ) =m=f ( a ) t (a)/0(G)
51. Misalkan G grup dan N subgrup dari G. Buktikan bahwa, N normal jika dan hanya jika, perkalian
sebarang dua koset kanan dari N di G juga merupakan koset kanan di G.
Solusi
Misalkan G grup dan N subgrup dari G, maka N normal.
N normal maka
Na=aN
dan
Nb=bN , b G
( Na )( Nb )=N ( aN ) b
NNab
JSL Teori GRUP
No Name
( NN )ab
Nab karena N subgrup dari G

Karena
a , b G , sehingga
sebaliknya
ambil
Nab G/N
sebarang
yaitu
Nab
suatu koset kanan dari N dalam G,
( n1 a ) ( n 2 b ) ( Na) ( Nb)
dengan
n1 , n2 N
dan
( n1 a ) ( n 2 b )=( n1 a n2 a1) ab=n3 ab , maka a n2 a1 N , berarti N subgrup norma; dari G.
52. Misalkan H dan M masing-masing subgrup normal dari G. Buktikan
HM
juga subgrup
normal di G
Solusi
53. Misalkan G grup, N dan H masing-masing subgrup dari G, dan N normal di G buktikan:
a)
NH ={nh :n N , h H } subgrup dari G.
b) H subgrup normal dari NH
Solusi
{[ ]
a b
: a , b , d R , ad 0
54. Misalkan G=
0 d
dan
N=
{[ ]
1 b
:b R
0 1
Buktikan:
a) G dengan operasi perkalian matriks membentuk grup.
b) N subgrup dari G.
c) N normal di G.
Solusi
(a) (G,x) membentuk grup karena:
(i)
Tertutup, karena a22 , b 22 G , maka a x b G
(ii) Asosiatif, karena a , b , c G ( a x b ) x c=a x (b x c)
[ ]
1 0 G
(iii) Mempunyai elemen identitas, karena e=
dan a G a x e=a
0 1
JSL Teori GRUP
No Name
1
d1 b
1
G
a1 yaitu a = det ( a)
c 1 a
(iv) Mempunyai invers karena a G
dan
det ( a) 0 , sedemikian sehingga a1 . a=a1 . a=e
Jadi (G, x) membentuk grup.

(b) N subgrup dari G
Menurut teorema 4.6 untuk membuktikan N subgrup di G, jika memenuhi
[ ]
1 2
0 1
(i)
N 0 , karena
(ii)
N G , karena N titik mengkhusus dari G
(iii) Tertutup, karena g , h N g x h
[ ][ ] [
1 b1 1 b2
1 b 1+ b2
=
N
0 1 0 1
0
1
(iv) Memiliki invers karena g G

g x g1=g1 g=
[ ][
g1 yaitu
g1
1 b1
0 1
][ ]
1 b 1 1 b1
= 1 0 =e
0 1
0 1 0 1
Jadi N subgrup dari G

55. Buktikan Teorema 5.18
Jika H subgrup Normal dari grup hingga G, maka berlaku:
O
( GH )= OO(( GH ))
Solusi
Bukti
O
( GH )=1 a(N )
yaitu banyaknya koset kanan dari N dalam G. Menurut Teorema Langrange,
karena G grup berhingga dan N subgrup dari G maka O(N )/O ( G ) sehingga:
O
O(G)
G
=
H O( H )
( )
JSL Teori GRUP
No Name
56. Tunjukkan bahwa setiap grup faktor dari grup komutatif adalah komutatif. (Apakah kebalikannya
juga berlaku)?
Solusi
57. Tunjukkan bahwa setiap subgrup berindeks 2 selalu normal.
Solusi
Latihan 6
+ 4
G,
58. Tunjukkan bahwa grup

+ 4
{ 0 , 1 , 2 , 3 } ,
Isomorpisma dengan grup
( G ' , x 5 ) =( {1 , 2 , 3, 4 } , x 5 )
+4 dan x 5
berturut-turut menyatakan penjumlahan modulo empat dan perkalian modulo lima)
Solusi
JSL Teori GRUP
h.
No Name
f :G G '
satu-satu
GG'
0 1 f (e)
2
1
3
2
3 4
i. Fungsi pada
f ( 0 )=1
f ( 1 ) =2
f ( 2 ) =3
f ( 3 ) =4
j.
+4 b
a
f
+4 1
a
f
f ( 0 )=1
f ( 1 ) =2
+4
G ,
isomorfosis dengan
+4
G' ,
59. Misalkan Z ={ ,3,2,1, 0,1, 2, 3, } dan

Z ' ={ , 23 , 22 ,21 , 20 , 21 ,22 , 23 , }
Tunjukkan
a) (Z, +) dan (Z, x) membentuk grup
b) (Z, +)
(Z, x)
Solusi
JSL Teori GRUP
a.
No Name
(Z, +) dan (Z, x) membentuk grup

(iii)
Tutup a , b Z a+b Z
(iv)
Asosiatif
(v)
Ada unsur identitas di Z
a , b , c Z a+ ( b+c )=( a+b ) +c
e Z a Z
(vi)
berlaku a+ e=e+ a=a ; e=0
Ada unsur invers di Z

a Z , (a ) Z a+ (a )= (a )+ a=e
(Z, +) membentuk grup

Akan ditunjukkan (Z, x) adalah grup
(i)
Tutup a , b Z' a x b ' Z
(ii)
Asosiatif
a , b , c Z ' a x ( b x c )=( a x b ) x c
(iii) Ada unsur identitas di Z

e Z ' a Z '
(iv) Ada unsur invers di Z

a Z' , (a ) Z a x (a )=(a ) x a=1
(Z, x) membentuk grup
b. (Z, +)
(Z, x)
Pengaitannya Tutup f : Z Z '
yang didefinisikan
f ( a )=2a a Z
(i)
Apakah f satu-satu
a,b,cZ
dengan f ( a )=f (b) maka 2a=2b
log 2a=log2b
a log 2=b log2
a
=2 log 2
b
a=b
a,bZ
dengan f ( a )=f (b) berlaku a = b (f satu-satu)
JSL Teori GRUP
(ii)
No Name
Apakah f onto
Ambil
yZ
Pilih a Z
sebarang, maka
y=2a a Z
maka f ( a )=2a=1
Jadi f onto
(iii)
a , b Z berlaku f ( a+ b )=f ( a ) x f ( b )
a+b
f ( a+ b )=2
f ( a+ b )=2 a . 2b
f ( a+ b )=f ( a ) x f (b)
Jadi (Z, +)
60. Misalkan
(Z, x)
R=himpunanbilangan real
dan
'
R =himpunan bilangan real positif

Tunjukkan (R, +) dan (R, x) adalah grup
Jika ada pengaitan f a : R R ' yang didefinisikan
f a ( x )=ax x
Buktikan f(a) isomorpisma ( a R
sebarang tetapi tetap, a>0)
Solusi
a. (R, +) dan (R, x) membentuk grup
(i) Tutup a , b R a+b R
(ii) Asosiatif
a , b , c R a+ ( b+ c )=( a+ b ) +c
(iii) Ada unsur identitas di R

e R a R
(iv) Ada unsur invers di R

a R , (a ) R a+ (a )=(a ) +a=e
(R, +) membentuk grup
Akan ditunjukkan (R, x) adalah grup
JSL Teori GRUP
No Name
(i)
Tutup a , b R' a x b ' R
(ii)
Asosiatif
(iii)
Ada unsur identitas di R
'
a , b , c R a x ( b x c ) =( a x b ) x c
e R ' a R '
(v)
Ada unsur invers di R

a R' , (a ) R a x (a ) =(a ) x a=1
(Z, x) membentuk grup
b.
(R, +)
(R, x)
Pengaitannya Tutup f : Z Z '
yang didefinisikan
f ( a )=2 a Z
(i)
Apakah f satu-satu
m, , n Z
dengan f ( m )=f (n) maka am =an
log am =log an
m log a=n log a
m
=a log a
n
m=n
m , n R
(ii)
dengan f ( m )=f (n) berlaku m = n (f satu-satu)
Apakah f onto
Ambil n R
Pilih
xR
sebarang, maka n=a x x R

maka f ( x )=a x =n
Jadi f onto
(iii)
m, n R
berlaku f a ( m+n )=f a ( m ) x f ( n )

f a ( m+n )=am +n
f a ( m+n )=am . an
JSL Teori GRUP
No Name
f a ( m+n )=f a ( m ) x f a (n)

Jadi (R, +)
(R, x)
Solusi
Jika grup (G,0) isomorpisma dengan grup (G,*) dengan f sebagai fungsi isomorpismanya, maka
peta dari unsur identitas di G oleh f merupakan unsur identitas di G
Bukti:
Misal (G,0) dan (G,*) grup dengan (G,0)
Pengaitannya f :G G '
(G,*)
f fungsi isomorpisma
Misalkan e G dengan e
unsur identitas di G
Pandang f ( e ) yaitu peta dari e oleh f di G

Ambil sebarang
a ' G '
karena (f satu-satu dan onto) maka
a G ,
f ( a )=a '
Karena a G
dan e unsur identitas di G, maka berlaku:
a . e=e . a=a
Jika a . e=a maka f ( a . c )=f (a)
(f satu-satu)
f ( a )f ( c ) =f ( a)
a'f ( e )=a
(f isimorpisma)
( f ( a )=a '
Dengan demikian diperoleh bahwa a ' G berlaku:

f ( e )a' =a' f ( e )=a '
Jadi f(e) merupakan unsur identitas di G
tunggal sehingga
JSL Teori GRUP
No Name
Solusi
Misalkan (G,0) grup dan G himpunan dengan operasi *.
Jika ada
f GG' memenuhi sifat isomorpisma maka (G,*) grup
Bukti:
Untuk membuktikan teorema ini cukup ditunjukkan bahwa G memenuhi sifat asosiatif, identitas,
setiap anggota di G memiliki invers.
(i)
Karena (G,0)
(G,*) maka setiap anggotanya bijektif (G,0) merupakan grup, maka (G,0)
memiliki sifat asosiatif, karena (G,0)

(ii)
(G,*) maka (G,*) juga asosiatif.
Mempunyai unsur identitas.

Karena (G.0) grup maka G mempunyai identitas.
Ambil identitas e G
(G,0)
(G,*)
Jika e G dan (G,0)
(G,*) maka
G' ,
f (e )
Hal ini mengindikasikan (G,*) mempunyai identitas.

(iii)
Mempunyai invers.
Apabila (G,0)
(G,*) dan jika
a1
merupakan invers dan G maka peta (image) dari
invers di G juga merupakan invers di (G,*)

63. Misalkan (G,o) dan (G,*) masing-masing grup dan juga
misalkan f :G G '
isomorpisma
Buktikan bahwa t ( a )=t ( f ( a ) ) a G

t(a) adalah tingkat dari a di G).
JSL Teori GRUP
No Name
Solusi
Bukti
64. Lengkapi bukti Teorema 6.8
Solusi
Jika dua grup siklik berorde sama, maka grup tersebut isomorpisma
Buktikan:
Misalkan G a dan G b dan o ( G )=o ( G' )=n
Maka: G= { a , a2 , a 3 a n }
G'= { b , b2 ,b 3 b n }
Bentuk fungsi f :G G '
(i)
Satu-satu
a G
(ii)
maka f ( ar ) =br , ar G
n G maka n=ar , ar =n
Bila a ' G
maka f ( ar ) =ar =n
Memenuhi sifat onto

(iii)
2
2
a , a2 G berlaku f ( aa )=f ( b )f (b )
G dan G isomorpisma
Solusi
Teorema 6.10 (sifat-sifat Isomorpisma)
Jika =G G'
suatu isomorpisma, maka berlaku:
(i)
( e )e '
(ii)
( x1 )= ( x ) x G
(iii)
(G) subgrup dari G
e dan e'
masing-masing identitas di G dan G
JSL Teori GRUP
(iv)
No Name
Jika S subgrup dari G maka ( S) subgrup dari (G)
Bukti:
(i)
Misalkan =G G'
suatu isomorpisma a G ,
Berlaku a . e=a ( ae )= (e)

a
(pencoretan kiri)
(sifat konselasi)
( e )=e '
Jadi
(ii)
( e )e '
e dan e'
Misalkan =G G'
masing-masing identitas di G dan G

suatu isomorpisma a G ,
=e=x 1 x ( x . x1 )= ( e )=(x1 x )
x . x
Berlaku:
( x ) ( x 1 ) =e' = ( x1 ) (x)
Hal ini berarti ( x1 )=( ( x ) )
Jadi ( x1 )= ( x )1 x G
(iii)
(G) subgrup di G
(G) disebut monomorpisma jika
Karena
=G G'
satu-satu
suatu isomorpisma dan G grup, maka:
Sifat yang ada pada G juga berlaku di (G)

(G) subgrup dari G
(iv)
S subgrup di G
(G) merupakan monomorpisma
Artinya
satu-satu
Karena
satu-satu maka (G) juga satu-satu
Karena (G) merupakan monomorpisma

Sehingga Jika S subgrup dari G maka ( S) subgrup dari (G)
JSL Teori GRUP
No Name
66. Buktikan teorema 6.13
Solusi
Jika
=G G'
suatu isomorpisma dan
Ker ( )={ y G , ( g )=e' }
'
e unsur identitas diG
maka:
Ker () merupakan subgrup normal dari G
Bukti:
Misalkan G dan G masing-masing grup dan
:G G '
suatu isomorpisma
Misalkan e unsur identitas di G dan e unsur identitas di G

Sesuai definisi
Ker ( )={ y G , ( g )=e' }
( e ' )=e '
Jadi
dan
suatu isomorpisma, maka menurut Teorema 6.10
ini berarti e Ker( )
Ker () dan jelas
Ker ()G
Selanjutnya ambil sebarang a , b Ker ()

Maka ( a ) =e '
dan ( b ) =e ' .
Pandang ( a b1) = ( a ) . ( b1)

1
( a) [ ( e ) }
e' (e' )
'
e ' e = e
Hal ini menunjukkan bahwa a b1 ker ( ) oleh karena itu ker () merupakan subgrup dari G
.... (1)
Selanjutnya jika diambil sebarang
g G dan k Ker () maka:
( g . k . g1 ) = ( g ) . ( k ) . ( g1)
1
( g ) .e . [ ( g ) ]
JSL Teori GRUP
No Name
1
( g) [ (g )]
e
Hal ini menunjukkan bahwa
g G, g . k . g1 Ker ()
atau dengan kata lain
normal di G
Dari (1) dan (2) disimpulkanbahwa
Ker () subnormal dari G
12. Misalkan R himpunan bilangan real dan
x1i 0
x nn
x2i 0
x1i 0
x nn
0
G= { [ ] : x ij R ,|| 0 }
dan G=R \{ 0 }, Tunjukkan:
a) (G, xm) grup
b)
( G ,x) grup
c) Ada homorpisma
: G G
Solusi
a) (G, xm) grup
(i)
(G, xm) tertutup

a , b R ab R
(ii)
Asosiatif
a , b , c R a x ( b x c )=( a x b ) x c R
(iii)
Memiliki identitas yaitu 1

a x 1=1 x a=a
(iv)
Mempunyai invers
a R a1 R a x a1=a1 x a=1
b) ( G ,x) grup
Ker ()
JSL Teori GRUP
(i)
No Name
( G ,x) tertutup
a , b G
(ii)
Asosiatif
a , b , c G
(iii)
berlaku a x b R
berlaku a x (bxc) = (axb)xc
Memiliki identitas yaitu 1

Karena a x 1 = 1 x a = a
(iv)
Mempunyai invers
a G a1 G a x a1=a1 x a=1

Penyelesaian Soal Latihan Teori Grup

Uploaded by

Document Information

Original Title

Copyright

Available Formats

Share this document

Share or Embed Document

Sharing Options

Did you find this document useful?

Is this content inappropriate?

Copyright:

Available Formats

Penyelesaian Soal Latihan Teori Grup

Uploaded by

Copyright:

Available Formats

JSL Teori GRUP

A={x : x dan 3 x=9 } dan b = 3, apakah A = b?

2. Manakah himpunan berikut yang sama

dapat ditulis B={ x , y , z }

C={ x , y , z , z 2 } dapat ditulis C={ x , y , z }

D= { x : x adalah huruf pada kata atik }

A= { x , y , z } . Berapa banyak subset dari A, dan tuliskan subset tersebut.

JSL Teori GRUP

Berdasarkan dalil De Morgan, maka:

JSL Teori GRUP

JSL Teori GRUP

berdasarkan definisi pengurangan, maka B A c =B

keduanya fungsi satu-satu.

juga fungsi satu-satu

JSL Teori GRUP

( f g ) ( x 1 )=f (g ( x 1) ) dan ( f g ) ( x 2 )=f ( g ( x 2) )

keduanya fungsi bijektif.

juga fungsi bijektif

fungsi bijektif artinya satu-satu dan pada

g ( s 1 )=g(s 2) maka s 1=s2

fungsi bijektif artinya fungsi satu-satu dan pada

dengan f ( t 1 )=f (t 2) maka t 1 =t 2

JSL Teori GRUP

mana yang merupakan fungsi dan jika bukan berikan alasan.

a. S = semua wanita, dan T = semua laki-laki

g. S = bilangan real positif, T = S dan f(s) =

bukan fungsi, karena ada anggota di S yang tidak punya pasangan di T.

(b) S = bilangan bulat positif

JSL Teori GRUP

fungsi, karena ada anggota di S mempunyai pasangan di T.

(c) S = bilangan bulat positif, T = S, dan f (s) = s 1

bukan fungsi, karena s S f (s)T

(d) S = bilangan bulat tak negatif, T = S dan f(s) = s - 1

bukan fungsi, karena s S f (s)T

(e) S = bilangan bulat, T = S, dan f(s) = s 1

(f) S = bilangan real, T = S, dan f(s) =

bukan fungsi, karena s S f (s)T

(g) S = bilangan real positif, T = S dan f(s) =

dengan f ( s1 ) =f (s 2) maka s 1=s2 .

f : S onto T , karena jika t 1 ,t 2 T

Struktur Al Jabar @7@

JSL Teori GRUP

(e) S = bilangan bulat, T = S, dan f(s) = s 1

s 1=s2 , maka fungsi tersebut satu-satu.

f : S onto T , karena jika t 1 ,t 2 T

(g) S = bilangan real positif, T = S dan f(s) =

Bukan fungsi onto karena t T s S

bukan fungsi bijektif.

juga satu-satu atau kedua-duanya.

JSL Teori GRUP

maka f 1 ( y )=x , y T , karena f ( x )= y , maka f 1 :T S

sehingga ( g f ) =(h f ) buktikan g = h.

juga satu-satu atau kedua-duanya.

JSL Teori GRUP

a. G = himpunan bilangan bulat, ab=ab a ,b G

ab=ab a ,b G bukan Grup.

Tertutup, dalam arti a , b , G berlaku

Assosiatif, dalam arti a , b , c G , berlaku

Karena a( bc )=( ab )c , maka berlaku hukum asosiatif.

Tidak mempunyai unsur identitas, karena

JSL Teori GRUP

, maka G* bukan grup.

c. G = himpunan bilangan bulat tak negatif, ab=a+b a , b G