Professional Documents
Culture Documents
Definisi Penyolderan
Kerugian
Keuntungan
Metoda Penyambungan
(DIN 8505 )
Penyolderan lunak
Digunakan pada semua logam terutama untuk
logam-logam tipis dengan beban ringan serta
kedap udara dan air
titik lebur bahan tambah maksimal 4500C
Penyolderan keras
Lebih sering digunakan untuk penyambungan
plat-plat dari logam berat dan menerima beban
yang besar
titik lebur bahan tambah lebih dari 4500C
Aplikasi Penyolderan
Lunak
Aplikasi Penyolderan
Keras
Bahan Pengalir
(Fluks)
Berfungsi
menghilangkan
karat
dan
memudahkan pengaliran bahan tambah.
Bahan ini diberikan pada seluruh permukaan
yang akan disolder.
Teknik Penyolderan
Penyolderan
Penyolderan
Penyolderan
Penyolderan
Penyolderan
Penyolderan
Batang/Kawat
Busur api
Celup
Dalam Oven
Tahanan dan Induksi
Sinar
Penyolderan
Batang/Kawat
Penyolderan Busur
Api
Penyolderan Celup
Penyolderan Dalam
Oven
Bagian
logam
yang
akan
disolder
dipersiapkan. Kemudian dimasukkan kedalam
oven yang memberi panas terus-menerus
dengan pengurangan gas disekelilingnya,
tanpa penambahan bahan pengalir.
Penyolderan Sinar
Kekuatan Solder
F
sol
A sol
ij
atau
F
sol
ij
A sol
sol B
Rm
ij
ij
Sf
Sf
Tabel 1.2
Titik Lebur
Bahan
sol B
sol B
sol B
Contoh Soal
Dik : F = 3000 N
D = 10 mm
d = 6 mm
solB = 160 N/mm2
Sf = 4
L = 3mm
Dit : 1) Apakah solder dengan L=3 mm , kuat
menahan
gaya yang di terima?
2) Apakah besar gaya maks pipa = gaya
maks
solder, hingga konstruksi rusak?
Jawab :
1.
izin = solB / Sf
= 160 N/mm2 /4
izin = 40 N/mm2
sol
= F /A
= 3000N/ D L
=3000N/x10x 3
=31,8 N/mm2
Karena izin lebih besar dari sol , maka solder
dengan L=3mm kuat untuk menahan gaya yang
diterima
Pipa mengalami tegangan tarik , maka :
2.
= F /Ap
. p
F
= p X Ap
=Rm x 1/4[ D2 d2]
=370 N/mm2 x 1/4[ 102 - 62]
= 18598,22 N
*Solder mengalami tegangan geser , maka
solB = F /Asol
F
= solB x Asol
=160 N/mm2 x D L
=160 N/mm2 x x10x 3
= 15079,64 N
Karena F solder lebih kecil dari F pipa maka , solder akan lebih
Notasi
D
d
solB
t
Sf
L
F
Asol
Ap
sol
= Diameter besar
[mm]
= diameter kecil
[mm]
= Tegangan geser bahan solder
[N/mm2]
= Tebal pipa
[mm]
= Faktor Keamanan
= lebar
[mm]
= Gaya
[N]
= Luas Penampang solder
[mm2]
= Luas Penampang pipa
[mm2]
= Tegangan geser yang ada
[N/mm2]
TERIMAKASIH