You are on page 1of 7

Kelompok VII-IB, et.al. /Simulasi Antrian dengan Jumlah Server Optimum di 21 Cinema Pallasium Mall/ e-JTI FT USU Vol..

,
No,
Mei 2016 pp

Simulasi Antrian dengan Jumlah Server Optimum di 21 Cinema Palladium Mall


Kelompok VII-IB1,Elisabeth Ginting2
Departemen Teknik Industri, Fakultas Teknik, Universitas Sumatera Utara
Jl. Almamater Kampus USU, Medan 20155
Email :statin1b7@gmail.com
Email :elisabethginting@yahoo.com
Abstrak. Manusia pasti sering menghadapi yang namanya antrian. Tetapi,
mengantri termasuk kegiatan yang hampir tidak diinginkan oleh semua
manusia. Proses mengantri tentunya membosankan apalagi jika panjang
antrian melebihi kewajaran. Kegiatan mengantri dimulai dari kedatangan
pelanggan pada suatu fasilitas pelayanan, menunggu dalam baris antrian
jika belum dapat dilayani, dilayani dan akhirnya meninggalkan fasilitas
tersebut sesudah dilayani. Di lokasi penelitian yakni 21 Cinema Palladium
Mall, jenis antrian sesuai Notasi Kendall yang peneliti dapatkan adalah
(M/G/2):(FIFO/3/~). Dimana jumlah server yang awalnya 2 akan lebih
efektif dan tetap efisien jika dikurangi menjadi 1 server saja.
Kata Kunci: Sistem Antrian, Server Optimum, FIFO
1. PENDAHULUAN
Antrian merupakan suatu peristiwa yang terjadi apabila permintaan terhadap suatu
pelayanan pada waktu tertentu melebihi kapasitas pelayanan. Komponen dasar antrian
terdiri dari kedatangan, pelayanan, fasilitas pelayanan, disiplin antrian, kapasitas sistem
dan sumber antrian itu sendiri. Waktu kedatangan mengikuti distribusi Poisson, sedangkan
waktu pelayanan dan waktu antar kedatangan mengikuti distribusi Eksponensial.Peristiwa
antrian sering kita alami dalam kehidupan sehari-hari, misalnya pada antrian pembelian
tiket bioskop, antrian pada kasir swalayan, dan lain sebagainya.
2. METODE PENELITIAN
1Mahasiswa Departemen Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Sumatera Utara
2Dosen Departemen Teknik Industri Fakultas Teknik Universitas Sumatera Utara

Kelompok VII-IB, et.al. /Simulasi Antrian dengan Jumlah Server Optimum di 21 Cinema Pallasium Mall/ e-JTI FT USU Vol..,
No,
Mei 2016 pp

Penelitian pada sistem antrian dilakukan di server pembelian tiket nonton di Cinema
21 Palladium yang berada di Jln. Kapten Maulana Lubis No. 8, Medan. Penelitian
dilakukan selama 8 jam dari pukul 12.00 WIB hingga pukul 20.00 WIB. Penelitian
dilakukan pada tanggal 19 Maret 2016.
Data yang digunakan dalam pengamatan sistem antrian di Cinema 21 Palladium
adalah waktu kedatangan pelanggan, waktu pelayanan, dan waktu keluar. Modus data
aspirasi yang diperoleh dari pelanggan Cinema 21 Palladium yaitu 20 menit.
Pengumpulan dilakukan dengan cara menghitung waktu antar kedatangan, pelayanan,
dan keluar dengan menggunakan stopwatch. Pada data aspirasi, pengumpulan dilakukan
dengan wawancara langsung kepada pelanggan yang telah siap dilayani.
3. RUMUS YANG DIPERGUNAKAN
1. Tingkat kedatangan pelanggan ( )
=

jumlah data
jumlah data interval

2. Rata-Rata Tingkat Pelayanan


Rata rata pelayanan (E(t)) =

Jumlah waktu pelayanan


jumlah data

Tingkat pelayanan (

) =1

rata-rata pelayanan

3. Tingkat Utilitas Sistem

= tingkat utilitas sistem

= tingkat kedatangan

Kelompok VII-IB, et.al. /Simulasi Antrian dengan Jumlah Server Optimum di 21 Cinema Pallasium Mall/ e-JTI FT USU Vol..,
No,
Mei 2016 pp

= tingkat pelayanan
c

= jumlah server

4. Rata-Rata Waktu Pengunjung dalam Antrian


c

Wq=

(E( t ) )+(E(t))

c-1

c-1

[ 2(c-1)! (c-(E(t))2 ) ] (E(t))


n!
n=0

(E(t))c
(c-1)!(c-E(t))

Wq

= waktu pelayanan dalam garis antrian

= rata-rata tingkat kedatangan pelanggan

= jumlah server

E(t)

= Rata-rata pelayanan

5. Waktu Rata-rata Waktu Pengunjung dalam Sistem


W Wq

W = waktu pelayanan dalam sistem


Wq= Waktu pelayanan dalam garis antrian
= rata-rata tingkat pelayanan pelanggan

6. Rata-rata Jumlah Pengunjung dalam Antrian


Lq = (Wq)
Lq

= Jumlah pelanggan di dalam garis antrian

= rata-rata tingkat kedatangan pelanggan

Wq

= Waktu pelayanan dalam garis antrian

7. Rata-rata Jumlah Pengunjung dalam Sistem

Ls (W )
Ls =

jumlah pengunjung dalam sistem

Kelompok VII-IB, et.al. /Simulasi Antrian dengan Jumlah Server Optimum di 21 Cinema Pallasium Mall/ e-JTI FT USU Vol..,
No,
Mei 2016 pp

rata-rata tingkat kedatangan pelanggan

W=

waktu pelayanan dalam sistem

4. HASIL DAN PEMBAHASAN


Model antrian pada sistem antrian Cinema 21 Palladium Mall adalah model antrian
dua saluran satu tahap [M/G/2:FIFO/3/]. M menyatakan frekuensi kedatangan yang
diasumsikan berdistribusi Poisson, G menyatakan waktu pelayanan yang diasumsikan
berdistribusi Lognormal (3P), 2 menyatakan jumlah server yang ada. Disiplin antrian
yang digunakan adalah FIFO (First In First Out) yang berarti pelanggan dilayani
berdasarkan urutan kedatangan pelanggan, 3 menyatakan pelanggan yang bisa masuk ke
dalam sistem, menyatakan populasi yang tak terbatas.
Dengan perhitungan menggunakan rumus-rumus umum antrian, didapatkanlah hasil
untuk 1,2 dan 3 server. Dan yang paling optimum dengan juga mempertimbangkan waktu
tunggu aspirasi adalah dengan hanya menggunakan 1 server. Pada perhitungan jumlah
server optimum diperoleh bahwa server optimum yang didapat adalah 1 server. Sehingga
bisa dilakukan penutupan satu diantara kedua server.

Tabel 1. Hasil Perhitungan Rumus Umum Antrian pada 1,2 dan 3 Server

Server
1
2
3

0.3263
0.1631
0.1088

Lq

Ls

Wq

Ws

0.3255
0.0968
0.0189

0.7303
0.5046
0.2789

0.5042
0.1513
0.0295

1.1419
0.7890
0.4361

Waktu Tunggu
Aspirasi
15 menit
15 menit
15 menit

Dan hasil yang didapatkan setelah menutup salah satu server adalah:
Tabel 2. Hasil Simulasi Sistem Antrian dengan Server Optimum
Ineffectivit
y

Jumlah

(orang (orang /

Lq

Ls

Wq

Ws

(menit /

/ menit)

menit)

(%)

(orang)

(orang)

(menit)

(menit)

orang)
0.3504

0.5204

0.3255

0.3255

0.1763

1.9454

0.3511

0.9766

Kelompok VII-IB, et.al. /Simulasi Antrian dengan Jumlah Server Optimum di 21 Cinema Pallasium Mall/ e-JTI FT USU Vol..,
No,
Mei 2016 pp

.
4.

KESIMPULAN
Kesimpulan yang dapat diperoleh dari hasil uraian dan pembahasan adalah sebagai
berikut:
1. Pada pengujian distribusi yang dalam pengolahan data frekuensi kedatangan mengikuti
distribusi poisson. Untuk data waktu antar kedatangan berdistribusi Gamma. Pada data
lama pelayanan tidak berdistribusi eksponensial tetapi Lognormal (3P). Dalam teori
antrian, dinyatakan bahwa pada sistem antrian, unsur frekuensi kedatangan harus
mengikuti distribusi poisson, sementara waktu antar kedatangan, dan lama pelayanan
harus mengikuti distribusi eksponensial.
2. Model antrian dari sistem antrian 21 Cinema Palladium Mall adalah model antrian
dua saluran satu tahap [M/G/2/FIFO/3/].
3.

Berdasarkan analisis yang dilakukan terhadap sistem antrian yang diteliti, terdapat

perbedaan hasil perhitungan manual dengan WinQSB.


4.

Sesuai dengan hasil perhitungan jumlah server optimum, jumlah server yang

sebaiknya dimiliki 21 Cinema Palladium Mall adalah 1. Hal ini berarti harus ada
pengurangan jumlah server yang ada.
5.

Berdasarkan nilai Wq dan W hasil simulasi sedikit berbeda dengan nilai Wq dan W

pengamatan.
5.

DAFTAR PUSTAKA
Aditama, Tommy Yoga.Distribusi Waktu Tunggu Pada Antrian Dengan
Menggunakan Disiplin Pelayanan Prioritas (Studi Kasus: Instalasi Rawat Darurat Di
RSUD Dr. Soetomo Surabaya). Surabaya: Institut Teknologi Sepuluh November
Anaviroh. 2015. Model Antrian Satu Server Dengan Pola Kedatangan
Berkelompok (Batch Arrival). Yogyakarta: Universitas Negeri Yogyakarta
Anonim,
Bab
5
Teori
Antrian,
diakses
dari
http://farida.staff.
gunadarma.ac.id/.pdf, pada tanggal 25 Maret 2016 pukul 09.00 WIB
Anonim. Bab II Tinjauan Pustaka diakses dari media.unpad.ac.id/thesis /
140610/2009/140610090035_2_5133.pdf, diakses pada tanggal 25 Maret 2016 pukul
20.30.

Kelompok VII-IB, et.al. /Simulasi Antrian dengan Jumlah Server Optimum di 21 Cinema Pallasium Mall/ e-JTI FT USU Vol..,
No,
Mei 2016 pp

Anonim. Software Riset Operasi WINQSB untuk Pelaku Bisnis dan Manajer,
diakses dari https://kendalihati. wordpress.com/2012 /11/12/ software-riset-operasiwinsqb-untuk-pelaku-bisnis-dan-manajer/, tanggal 25 Maret 2016.
Anonim. Teori Simulasi Antrian diakses dari http://ghostyoen.files.
wordpress.com/2008/02/simulasi-antrian.pdf, pada tanggal 25 Maret 2016pukul 22.26
WIB
Budiono, Ratna Oktavia. 2014. Estimasi Curah Hujan Maksimum Boleh Jadi Di
Daerah Aliran Sungai Di

Kabupaten Situbondo

Menggunakan Metode Hersfield,

Jember: Universitas Jember


F. Farkhan. Aplikasi Teori Antrian Dan Simulasi Pada Pelayanan Teller Bank.
diakses dari

lib.unnes.ac.id/19617/1/4150408028.pdf, diakses pada tanggal 25 Maret

2016 pukul 21.00.


Gokkus, mit and Mehmet Sinan Yildirim. 2015.Determination of the Optimum
Berth Number of the Izmir Seaport by Deterministic and Probabilistic Methods Based on
Artificial Neural Networks. Turkey, Manisa Celal Bayar University
Hartanto, Eko. Model Antrian, diakses dari, eko_hartanto.staff.gunadarma.ac.id
/Downloads/files/.../Model+Antrian.pdf, diakses pada 25 Maret 2016 pukul 21.00.
Kakiay, Thomas J. 2004.Dasar Teori untuk Kehidupan Nyata. Yogyakarta: Andi
Puspitasari, Diah.2015.Aplikasi Sistem Antrian dengan Saluran Tunggal pada Unit
Pelaksana Teknis (UPT) Perpustakaan Universitas Negeri Semarang. Semarang:
Universitas Negri Semarang.
S.Sugito. Proses Antrian Dengan Kedatangan Berdistribusi Poisson Dan Pola
Pelayanan

Berdistribusi

General.

Diakses

dari

ejournal.undip.ac.id

/index.php/media_statistika/article/5668/5023/1/SM.Pdf, diakses pada tanggal 25 Maret


2016 pukul 15.00.
Subekti, Retno dan Nikenasih Binatari. Modul Praktikum Teori Antrian. Diakses
dari

http://staff.uny.ac.id/sites/default/files/pendidikan/Nikenasih20

Binatari,S.Si.,M.Si./MODUL_PRAKTIKUM_TEORI_ANTRIAN_FIX_terakhir.pdf,diakse
s pada tanggal 25 Maret 2016 pukul 21.00.
Sufiah,Betty. dkk. diakses dari http://imadiklus.com/teori-pembelajaran-metodesimulasi/ pada tanggal 25 Maret 2016 pukul 08.14 WIB
Sugiono. 2013.Proses Antrian Dengan Kedatangan Berdistribusi Poisson Dan
Pola PelayananBerdistribusi General,Semarang: Universitas Diponegoro
Thesa Farizal, dkk. 2014.Pencarian Aliran Maksimum dengan Algoritma FordFulkerson (Studi Kasus Pada Jaringan Listrik Kota Tegal). Semarang: http :// journal
.unnes.ac.id/ sju/ index .php/ ujm

Kelompok VII-IB, et.al. /Simulasi Antrian dengan Jumlah Server Optimum di 21 Cinema Pallasium Mall/ e-JTI FT USU Vol..,
No,
Mei 2016 pp

Walpole, Ronald E. 1995. Ilmu Peluang dan Statistika Untuk Insinyur dan
Ilmuwan.Bandung: ITB

You might also like