You are on page 1of 1

Mengapa cepat lelah dan sesak nafas saat beraktivitas?

Berkurangnya curah jantung menyebabkan menurunnya jumlah darah atau perfusi


ke otot skelet. Hal tersebut menyebabkan berkurangnya jumlah oksigen yang
dibawa ke sel-sel otot sehingga proses metabolisme sel terhambat dan otot-ototnya
tidak mendapatkan jumlah darah yang cukup. Metabolisme yang terhambat
menyebabkan jumlah molekul berenergi tinggi, yakni ATP (Adenosin Triposphat)
yang dihasilkan berkurang. Berkurangnya ATP yang dihasilkan menyebabkan energi
untuk beraktivitas juga berkurang. Sehingga penderita merasa mudah lelah saat
beraktivitas.
Sesak nafas (dispnea/perasaan sulit bernafas) adalah manifestasi gagal jantung
yang paling umum. Dispnea disebabkan oleh peningkatan kerja pernafasan akibat
kongesti vascular paru yang mengurangi kelenturan paru. Meningkatnya tahanan
aliran udara juga menimbulkan dispnea. Seperti juga spectrum kongesti paru yang
berkisar dari kongesti vena paru sampai edema interstisial dan akhirnya menjadi
edema alveolar, maka dispnea juga berkembang progresif. Dispnea saat beraktivitas
menunjukkan gejala awal dari gagal jantung kiri.
Referensi : Patofisiologi, Sylvia A. Price & Lorraine M. Wilson, Volume 1 Edisi 6

You might also like