You are on page 1of 7

RENCANA KESELAMATAN DAN

KESEHATAN KERJA KONTRAK


(RK3K)

A. KEBIJAKAN
Perusahaan memiliki komitmen dan kepedulian terhadap Keselamatan dan Kesehatan Kerja
yang merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari kegiatan operasional dan usaha perusahaan
yang pelaksanaannya merupakan tanggung jawab semua jajaran perusahaan.
Perusahaan bertekad untuk melaksanakan kegiatan operasional dengan mengutamakan
Keselamatan dan kesehatan kerja yang aman serta nyaman bagi siapapun yang berada ditempat
kerja, yang dilaksanakan secara berkesinambungan dengan :
Mematuhi seluruh peraturan perundangan dalam bidang Keselamatan dan Kesehatan kerja,
yang merupakan persyaratan minimum kinerja keselamatan dan kesehatan kerja
Selalu memberikan perlindungan kepada seluruh karyawan, tamu, pihak ke tiga dan asset
perusahaan dengan mencegah dan mengendalikan kejadian yang dapat merugikan asset
perusahaan
Melakukan komunikasi yang efektif kepada seluruh karyawan, masyarakat dan pihak-pihak
yang berkepentingan
Mempertimbangkan setiap aspek Keselamatan dan kesehatan kerja pada setip tahap
penyelenggaraan kegiatan serta mengendalikan resiko yang ada seminimal mungkin.
Kebijakan Keselamatan dan Kesehatan Kerja Kontrak, PT. DAMBHA PRIMA UTAMA, pada paket
pekerjaan Peningkatan Jalan Caringin-Tomang-Biak (Peningkatan Pedestrian),
adalah :
Peningkatan Kinerja dan menyediakan tempat kerja yang sehat, dan nyaman bagi pekerja/personil
dan Pelanggan, dengan menerapkan Program Perbaikan yang berkelanjutan melalui system
Managemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja, dengan cara :
Membangun Sistem management K3 pada lingkungan kerja PT. DAMBHA PRIMA UTAMA,
serta berpedoman pada Permen PU No 09/PRT/M/2008 tentang SMK3 Konstruksi .
Menetapkan tujuan, merencanakan, melaksanakan dan mengevaluasi sasaran serta program
K3 secara berkala.
Melaksanakan Identifikasi Bahaya,

Penilaian Resiko dan pengendalian Resiko K3, pada

semua tahap kegiatan pekerjaan.


Menyediakan Kerangka Acuan Kerja untuk menetapkan serta meninjau sasaran K3.
Menyediakan Sumber Daya potensi yang cukup untuk mengimplementasikan SMK3.
Penerapan Kebijakan ini menjadi kewajiban semua pihak maupun yang personal bekerja pada,
PT. DAMBHA PRIMA UTAMA, sesuai dengan tugas dan tanggung jawab masing-masing

B. PERENCANAAN
Tabel 1. IDENTIFIKASI BAHAYA, PENILAIAN RESIKO, PENGENDALIAN RESIKO K3, PROGRAM K3 DAN BIAYA
Nama Perusahan

: PT. DAMBHA PRIMA UTAMA

Nama Paket

: Peningkatan Jalan Caringin-Tomang-Biak (Peningkatan Pedestrian)

NO

(1)
I.

URAIAN PEKERJAAN

IDENTIFIKASI
BAHAYA

SASARAN K3
PROYEK

PENGENDALIAN RESIKO
K3

PROGRAM SUMBER DAYA

(2)

(3)

(4)

(5)

(6)

DRAINASE
Galian Tanah Biasa
(Mekanik) termasuk
buangan

Pemasangan saluran uditch untuk Tali Air uk. 3040 cm pabrikasi, termasuk
angkutan dengan truck
crane kapasitas min. 3 ton
Pemasangan saluran uditch uk. 100-100 cm
pabrikasi, termasuk
angkutan
dengan truck crane
kapasitas min. 3 ton
Pemasangan saluran Box

- Terkena alat
-

saat galian
Tertimbun
longsoran saat
perapian galian
tanah

- Terluka akibat

terjepit atau
tertimpa saat
pekerjaan
pemasangan,
Terluka Akibat
terkena goresan
baja tulangan
saat pabrikasi/
pemasangan

Zero Acident

Menyusun Instruksi
Kerja
Memasang Polis
line/pagar Pengaman
Melakukan Pelatihan
Kepada Pekerja
Memakai APD
Pengecekan kembali
bekisting sebelum
mulai pekerjaan

SDM Menyusun
Instruksi Kerja
Pengadaan Rambu Dan
Barikade
Memberi Materi/Modul
untuk petugas K3

Culvert HD uk. 100-100 cm


pabrikasi, termasuk
angkutan dengan truck
crane kapasitas min. 3 ton
Pemasangan tutup saluran
u-ditch untuk Tali Air HD
uk. 30 cm pabrikasi
Pemasangan tutup saluran
u-ditch HD uk. 100-60 cm
pabrikasi

Beton Jepit uk. 10/30 cm,


Beton Readymix K.250
Slump 10, + Bekisting,
Tulangan, Galian tanah
biasa.
Vangkom Beton
Bertulang, Mutu Beton K250 + Baja Siku L.50.50.5
untuk lis dudukan
vangkom; termasuk
bekisting dan tulangan.

Kecelakaan
akibat handling
tidak benar.

Tertimpa beton
saat pekerjaan
Terkena iritasi
pada tubuh,
misal(mata,dll)
Terluka Akibat
terkena goresan
baja tulangan
saat pabrikasi/
pemasangan
Pecahnya
bekisting akibat
getaran Vibrator
saat pekerjaan

> Luka Berat


> Luka Berat

2.

STRUKTUR
Pembongkaran Beton
Median Jalur Cepat Lambat
Pembongkaran bingkai
beton (kerb)

Tertimpa
Kansteen saat
Pekerjaan
Bongkaran
Terkena iritasi
pada tubuh,
misal(mata,dll)
Terkena alat
saat pekerjaan

Zero Acident

Menyusun Instruksi
Kerja
Memasang Polis
line/pagar Pengaman
Melakukan Pelatihan
Kepada Pekerja
Memakai APD

Menyusun Instruksi
Kerja
Memasang Polis
line/pagar Pengaman
Melakukan Pelatihan
Kepada Pekerja
Memakai APD

SDM Menyusun
Instruksi Kerja
Pengadaan Rambu Dan
Barikade
Memberi Materi/Modul
untuk petugas K3

> Luka Berat


> Luka Berat

3.

PENGEMBALIAN KONDISI
DAN PEKERJAAN MINOR
Kerb pracetak (bingkai
beton lurus) type dan
ukuran sesuai gambar,
beton K-300 termasuk
lantai kerja
Kerb pracetak (bingkai
mulut air) type dan
ukuran sesuai gambar,
beton K-300 termasuk
lantai kerja

Tertimpa/terjepi
n saat
pemindahan
untuk
pemasangan
Terkena Iritasi
pada tubuh
misal, (Mata,
kulit, dll) saat
pencampuran
untuk lantai
kerja
Ditabrak
kendaraan saat

Zero Acident

SDM Menyusun
Instruksi Kerja
Pengadaan Rambu Dan
Barikade
Memberi Materi/Modul
untuk petugas K3

Pekerjaan Trotoar
Dengan Beton K-250
Tebal 10 cm Tulangan
Wire Mesh M6 finishing
floor hardener warna
abu + Ubin Pemandu
Tuna netra + Lantai
Kerja dan urug Sirtu
Beton Jepit uk. 10/50
cm, Beton Readimyx
K.250 Slump 10 +
Bekisting, Tulangan,
Galian tanah biasa
untuk Bak Kontrol
utilitas

pekerjaan
Tertimpa beton
saat pekerjaan
Terkena iritasi
pada tubuh,
misal(mata,dll)
Pecahnya
bekisting akibat
getaran Vibrator
saat pekerjaan
Terluka akibat
tergores ubin
yang pecah
Terluka akibat
terkena mesin
pemotong ubin
Kesetrum mesin
listrik pemotong
ubin

- Terluka akibat

Tutup Bak Kontrol +


Frame Utilitas precast
Fabrikasi type HD Uk
900x900mm

terjepit atau
tertimpa saat
pekerjaan
pemasangan,
Kecelakaan
akibat handling
tidak benar.

B. SASARAN K3
1.
2.
3.
4.

Tidak ada kecelakan kerja yang berdampak korban jiwa (Zero Fatal Accident);
Tidak terjadi sakit akibat kerja;
Tingkat keberhasilan penerapan penyelenggaraan SMK3 minimal 90%;
Semua pekerja memakai APD yang sesuai dengan bahaya dan risiko pekerjaannya masingmasing.

C. STUKTUR ORGANISASI UNIT K3.


Untuk menjalankan Rencana Program Keselamatan dan Kesehatam Kerja (K3) maka
dibentuk unit K3 dengan struktur sebagai berikut :
ANGGOTA

KETUA

BAG. TEKNIK & ADM


BAG. PERSONALIA & KEUANGAN
BAG. LOGISTIK & PERALATAN
SATUAN PENGAMANAN
PARA MANDOR

GENERAL SUPERINTENDENT

TENAGA AHLI
PETUGAS / AHLI K3

PEMENUHAN PERUNDANG-UNDANGAN DAN PERSYARATAN LAINNYA,


a)
b)
c)
d)
e)
f)

UU No.18 Tahun 1999 Tentang Jasa Kontruksi


PP Nomor 50 tahun 2012 tentang Penerapan SMK3
Permenaker RI PER05/MEN/1996 dan OHSAS 18001 : 1999 serta ISO 14001 : 1996
UU No.1 tahun tentang keselamatan kerja
Peraturan Menteri PU No. 09/PRT/M/2008 tentang Pedoman Sistem Manajemen
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (SMK3) Konstruksi Bidang PU
Dst.
Jakarta, 14 September 2015

PT. DAMBHA PRIMA UTAMA

Ir. Ferdamos Sitanggang


Direktur Utama

You might also like