Professional Documents
Culture Documents
INDUSTRI
Pokok Bahasan :
1. Katalis Homogen dan Heterogen
2. Prinsip dan Aplikasi
KATALIS
HOMOGEN
Definisi
Katalis homogen adalah katalis yang memiliki atau bisa membentuk
satu fasa dengan reaktan dan pelarutnya
MEKANISME
DAN CONTOH
REAKSI
(1)
B + AC AB + C (2)
Contoh
Reaksi fase gas
CO + 1/2 O2 CO2
Dengan adanya katalis NO2 maka prosesnya menjadi :
CO + NO2 CO2 + NO
NO + 1/2 O2 NO2
Sehingga dapat diperoleh kembali hasil
Homogen
KATALIS
HETEROGEN
Pengertian
Katalis heterogen merupakan katalis yang ada dalam fase berbeda dengan
pereaksi dalam reaksi yang dikatalisisnya
Pada umumnya, katalis heterogen dibuat dari unsur-unsur logam transisi
sebab memiliki sifat pengadsorpsi gas yang baik
MEKANISME
DAN CONTOH
REAKSI
2.
3.
4.
5.
KELEBIHAN
DAN
KEKURANGAN
Della Damayanti
(13/347162/PA/15168)
Katalis Homogen
KELEBIHAN
Aktivitas dan
selektivitasnya tinggi
Tidak mudah teracuni oleh
keberadaan pengotor
KEKURANGAN
Sulit dipisahkan dari
campuran reaksi
Kurang stabil pada suhu
tinggi
Mudah dioperasikan
Mudah dimodifikasi
Mudah untuk dipelajari
Della Damayanti | (13/347162/PA/15168)
Katalis Heterogen
KELEBIHAN
Mudah dipisahkan dari
campuran reaksi
Tahan dan relatif stabil terhadap
suhu yang relatif tinggi
KEKURANGAN
Diaktivasi terlebih
dahulusebelumdigunakan
Prinsip Kerja
Katalis
DEAKTIVASI
KATALIS
DALAM
INDUSTRI
PENGERTIAN
DEAKTIVASI
Niken Hastuti
(13/347246/PA/15182)
PENYEBAB
DEAKTIVASI
Fouling (Pengerakan)
Pengerakan terjadi jika ada zat-zat dalam reaktor terdeposit di atas
permukaan katalis dan menutup pori-pori (atau active sites) katalis
secara fisik
Reaksi molekul organik pada padatan katalis selalu diikuti dengan
pembentukan produk sekunder dengan massa molekul yang relatif
tinggi yang terdeposisi pada permukaan katalis. Senyawa tersebut
dikenal sebagai kokas yang akan membloking akses menuju situs
aktif sehingga akan menyebabkan deaktivasi
proses,
untuk
Poisoning
Peracunan katalis terjadi karena terdapat beberapa unsur tertentu
dalam senyawa yang diumpankan ke dalam reaktor yang teradsorpsi
dengan mudah secara kimia ke permukaan katalis sehingga
menutupi situs aktif katalis dalam melakukan fungsinya. Senyawa
racun katalis ini teradsorpsi pada katalis secara lebih kuat
dibandingkan dengan reaktan sehingga aktivitas katalis menjadi
terganggu
2.
3.
Proses Sintering
Merupakan proses deaktivasi termal, yaitu proses fisik yang berkaitan
dengan :
Hilangnya area material pengembang atau basa oksida
Hilangnya penyebaran kristal logam pada katalis logam pengemban
Penurunan komponen logam dalam katalis
Proses Sintering
REGENERASI
KATALIS
DALAM
INDSUTRI
Pratiwidianti V.
(13/347240/PA/15178)
Pratiwidianti V. | (13/347240/PA/15178)
Proses Regenerasi
Untuk katalis yang teracuni oleh sulfur, ikatan logam-sulfur biasanya
diputuskan dengan menambahkan steam. Contohnya, pada katalis
logam nikel:
Ni-S + H2O NiO + H2S (i)
H2S + 2 H2O SO2 + 3 H2 (ii)
Catatan:
Kesetimbangan reaksi (ii) yang menggeser H2S dicapai pada suhu
yang sangat tinggi (>700 C). Artinya, sintering katalis menjadi
persoalan (karena suhu sintering Ni 500 C). Selain itu, SO 2
biasanya merupakan racun untuk beberapa katalis.
Pratiwidianti V. | (13/347240/PA/15178)
Pratiwidianti V. | (13/347240/PA/15178)
(iii)
C + H2O CO + H2
(iv)
C + 2H2 CH4
(v)
C + CO2 2CO
(vi)
Pratiwidianti V. | (13/347240/PA/15178)
Pratiwidianti V. | (13/347240/PA/15178)
APLIKASI
KATALIS
HOMOGEN
DALAM
INDUSTRI
Pembuatan Fenol
Produksi Fenol
Pembuatan fenol biasanya melalui proses cumene. Terdapat tiga tahap :
1. Produksi cumene
2. Konversi cumene menjadi cumene hydroperoxide
3. Dekomposisi cumene hydroperoxide
1. Pembuatan cumene
Cumene/isopropylbenzene
Reaksi Friedel-Craft
Kemudian X- bereaksi
CONTOH
APLIKASI
KATALIS
HETEROGEN
PENGGUNAAN KATALIS
Ni/ZEOLIT PADA REAKSI
HIDROGENASI KATALITIK 1OKTADEKENA
Tujuan
Senyawa 1-oktadekena merupakan senyawa rantai panjang yang
memiliki ikatan rangkap di ujung, maka melalui reaksi hidrogenasi
senyawa tersebut diharapkan terjadi reaksi adisi atau pembukaan ikatan
rangkap diujung dan dilanjutkan dengan pemutusan ikatan rantai
panjang menjadi ikatan rantai pendek yang diharapkan masuk dalam
rentang komponen senyawa gasoline (C6 C11).
Ni
Hidrogena
si
Zeolit
Perengkah
an
Ni/Zeolit
Indrawanti Mandarukmi/15191
Reaksi Hidrogenasi
Penggunaan katalis logam didasarkan pada ketersediaan situs asam
Lewis, dimana situs tersebut merupakan bagian penting yang
mampu mengadsorpsi umpan pada permukaan katalis logam.
Reaksi Perengkahan
Penggunaan zeolit sebagai pengemban logam aktif didasarkan
pada kerangka yang dimilikinya dan keberadaan situs Bronsted.
Pada umumnya penggunan zeolit sebagai katalis untuk
mengarahkan terjadinya reaksi perengkahan (cracking).
Kesimpulan
Katalis homogen adalah katalis yang memiliki atau bisa membentuk
satu fasa dengan reaktan dan pelarutnya. Keunggulannya yaitu
aktivitas dan selektivitasnya tinggi, tidak mudah teracuni oleh
keberadaan pengotor, mudah dioperasikan, dan mudah dimodifikasi.
Namun kurang stabil pada suhu tinggi.
Shal Ginzanuswara/15199
Prinsip kerja katalis yaitu, katalis tetap ikut dalam jalannya reaksi,
tetapi pada kondisi akhir, katalis akan keluar lagi namun dalam
konteks tertentu tidak dalam bentuk dan jumlah yang sama.
Selain itu, suatu katalis mampu mengalami deaktivator, kemuadian
untuk mengatasinya, diperlukan suatu regenerasi, dimana tujuan
dari regenerasi katalis ialah mengembalikan katalis ke keadaan
semula untuk kembali memperoleh kinerja yang tinggi dengan
menghilangkan deaktivatornya.