ASUHAN KEBIDANAN FISIOLOGI PADA NY A USIA KEHAMILAN

28-30 MINGGU DI RSB PERTIWI MAKASSAR

TANGGAL 18 APRIL 2008

No. Register

: 01 35 94

Tanggal Masuk

: 18 April 2008 Pukul 10.00 Wita

Tanggal Pengkajian

: 18 April 2008 Pukul 10.20 Wita

Ruangan

: ANC (Poli Kandungan)

Kunjungan

: ANC I (Awal)

LANGKAH I

: IDENTIFIKASI DATA DASAR

A. Identitas Klien / Suami

Nama

: Ny A / Tn B

Umur

: 34 Thn / 34 Thn

Agama

: Islam / Islam

Suku

: Makassar / Makassar

Pendidikan

: SMP / SMP

Pekerjaan

: IRT / SWASTA

Pernikahan

: I, lamanya + 14 tahun (1994)

Alamat

: Jl. Balana I No.54

B. Riwayat Kehamilan Sekarang

1. HPHT tanggal 12 oktober 2007 (HTP tanggal 19 Juli 2008)
2. Ibu mengatakan kehamilan ini adalah kehamilan pertama dan tidak
pernah keguguran.
3. Ibu mengatakan usia kehamilannya 7 bulan
4. Ibu mulai merasakan pergerakan janinnya sejak bulan maret 2008
(minggu ke 2) (usia kehamilan 5 bulan) sampai sekarang.
5. Ibu mengatakan pergerakan janinnya kuat pada daerah perut
sebelah kiri.

6. Ibu tidak pernah merasakan nyeri perut yang hebat selama

kehamilan
7. Ibu pernah memeriksakan kehamilannya 1 x di RSIA Fatimah
tanggal 16 Maret 2008 dan telah memperoleh suntikan TT (TT
Pertama)
8. Ibu telah mengkomsumsi tablet tambahan darah (Fe) dan kini
sudah habis.
C. Riwayat Obstetri
a. Menarche

: + 12 tahun

b. Siklus

: 28 30 hari (teratur setiap bulan)

c. Perlangsungan

: 5 7 hari dengan 1 2 x ganti pembalut / hari

d. Keluhan

: Tidak ada

D. Riwayat kehamilan, persalinan, nifas, dan KB.

Tidak ada riwayat kehamilan, persalinan, nifas, dan KB
E. Riwayat kesehatan / penyakit yang lalu
1. Tidak ada riwayat penyakit jantung, hipertensi, asma, DM, malaria,
dan PMS.
2. Tidak pernah mendapat penyakit (gangguan) ginekologi seperti
tumor dan kista.
3. Tidak ada riwayat Operasi dan transfusi darah
4. Tidak ada riwayat penyakit keluarga (keturunan)
5. Tidak ada riwayat keturunan kembar (Gamelly)
6. Tidak ada riwayat alergi.
F. Riwayat Psikososial Ekonomi
1. Kehamilan ini sangat dinantikan, olehnya itu suami dan keluarga
sangat senang dengan kehamilan ibu.
2. Pengambil keputusan dalam keluarga adalah suami.

3. Pola interaksi ibu dengan orang lain baik.

4. Penghasilan suami cukup untuk kebutuhan sehari-hari.
5. Ibu sudah menyiapkan biaya untuk persalinannya
6. Pola kebiasaan sehari-hari
a. Nutris
1) Pola makan teratur 3x sehari (sarapan, siang, dan malam)
2) Jenis makanan
a) Makanan pokok

: Nasi, Roti

b) Lauk

Ikan, ayam, daging, tahu, tempe,

telur
c) Sayur

: Kangkung, bayam, labu, lalapan, dll.

d) Buah

: Pisang, pepaya, jeruk, pir, mangga

3) Minum 8 10 gelas / hari. Jenis minuman : air putih, susu,

jus buah.
4) Nafsu makan baik
b. Pola Eliminasi
1) BAK
a) Frekuensi
b) Keluhan

: 4 6 x / hari
: -

2) BAB
a) Frekuensi
b) Keluhan

: 1 2 x / hari
: -

c. Pola Istirahat
1) Ibu tidur / istirahat baring 1 2 jam / hari
2) Malam hari ibu tidur4 6 jam. Ibu sering insomnia
d. Personal Hygiene (Kebersihan Diri)
1) Mandi

: 2 x sehari (mengganti pakaian setiap mandi)

2) Keramas

: 3 4 x / minggu

3) Sikat gigi

: 2 3 x / hari

e. Aktivitas
Ibu melakukan aktivitas rumah tangga dibantu oleh ibu mertua

f. Hubungan Seksual
Ibu takut (tidak pernah) lagi berhubungan badan sejak
kehamilan 5 bulan.
g. Pakaian
Ibu senang memakai pakaian yang ngepres (tidak longgar) dan
kebanyakan mengenakan celana legging.
G. Pemeriksaan Fisik
1. KU ibu baik
Kesadaran : Kompos Mentis
2. TB

: 143 cm

BB

: 55,5 Kg

LILA

: 26 cm

3. Tanda-tanda vital
Tekanan darah : 110/70 mmHg
Nadi

: 84 x / menit

Pernapasan

: 20 x / menit

Suhu

: -

4. Kepala
Rambut hitam, ikal, sebahu dan tidak mudah rontok. Kulit kepala
bersih
5. Wajah
a. Tidak edema dan kloasma gravidarum
b. Konjungtiva merah muda, sklera tidak ikterus
c. Gigi lengkap tidak ada karies
d. Bibir tidak pecah-pecah
6. Leher
Tidak ada pembesaran kelenjar tiroid, kelenjar limfe, dan vena
jugularis
7. Payudara
a. Simetris kiri dan kanan

b. Areola hiperpigmentasi
c. Puting terbentuk
d. Tidak ada massa dan nyeri tekan
e. Tidak ada pengeluaran kolotrum (ASI)
8. Abdomen
a. Tidak ada luka bekas operasi
b. Tonus otot perut tegang
c. Tampak linea nigra dan strie livide
d. Palpasi (tidak ada nyeri tekan)
Leopold I

: TFU = 4 jr atas pusat (29 cm), teraba bokong

Leopold II

: Penggung kanan

Leopold III

: Kepala

Leopold IV

: BDP

e. Lingkar perut = 74 cm
TBJ = TFU x LP = 29 x 74 = 2.146 gr
f. Auskultasi
DJJ (+) Frekuensi 145 x / menit
9. Ekstremitas
Tidak ada Varises dan nyeri tekan
10. Pemeriksaan / pengukuran panggul
a. Distansia spinarum

: 25 cm

b. Distansia kristarum

: 28 cm

c. Distansia posterior

: 10 cm

d. Boudelogue

: 21 cm

11. Pemeriksaan Lab. (tanggal 18 April 2008 pukul 10.45 WITA)

a. Hb

: 11,7 gr %

b. Albumin

: -

c. Reduksi

: -

LANGKAH II

: IDENTIFIKASI

DIAGNOSA

MASALAH

AKTUAL
GI P0 A0, Usia kehamilan 28 30 minggu, Punggung Kanan, Presentasi
Kepala, Bergerak Atas Panggul (BAP), Intra Uterine, Tunggal, Hidup,
Keadaan Janin Baik, Keadaan Ibu Baik
A.

GI P0 A0
1. Data dasar
a. Data subjektif
1) Ibu mengatakan ini kehamilan pertama dan tidak pernah
keguguran
b. Data objektf
1) Tonus otot abdomen tegang
2) Tampak strie livide pada inspeksi abdomen
2. Analisis dan interpretasi data
a. Ibu mengatakan bahwa kehamilan ini kehamilan pertama, hal ini
ditunjang dari pemeriksaan fisik ditemukan tonus otot tegang
karena pernah mengalami peregangan sebelumnya. Kehamilan
pertama dan tidak pernah abortus di diagnosa Gi Po Ao.
b. Strie Gravidarum timbul karena perbesaran uterus menimbulkan
peregangan dan robeknya serabut elastik di bawah kulit yang
timbul pada kehamilan pertama (Sinopsis obsterti, Rustam
Mochtar. Hal.136)

B.

Usia kehamilan 28 30 minggu

1. Data Dasar
a. Data subjektif
1) Usia kehamilan 7 bulan
2) HPHT tanggal 12 oktober 2007
b. Data objektif
1) TFU = 4 jr atas pusat (29) cm
2. Analisis dan Interpretasi Data

a. Sejak HPHT tanggal 13 Oktober 2007 sampai tanggal

pengkajian 18 April 2008, usia kehamilan 28 minggu.
b. TFU 29 cm (4 jr apst) + 2 cm dan berada pada daerah antara Px
dan umbilikus mengindikasikan usia kehamilan 28 30 minggu
(Buku Acuan Nasional Pelayanan Maternal dan Neonatal.
Hal.93)

C.

Punggung Kanan
1. Data Dasar
a. Data subjektif
1) Ibu merasakan pergerakan janinnya kuat pada perut sebelah
kiri
b. Data objektif
1) Palpasi Leopold II : punggung kanan
2) DJJ terdengar jelas pada kuadran kanan perut ibu
2. Analisis dan Interpretasi Data
a. Pergerakan janin kuat pada perut sebelah kiri menandakan
bagian terkecil (tungkai) berada pada bagian kiri perut ibu dan
punggung pada sisi sebaliknya yaitu sebelah kanan perut ibu.
b. Pada Palpasi Leopold II, disebelah kanan perut ibu teraba
bagian keras seperti papan menandakan punggung janin
berada pada perut sebelah kanan ibu.
c. DJJ terdengar jelas pada bagian punggung janin dan DJJ
terdengar jelas pada kuadran kanan bawah perut ibu.

D.

Presentasi Kepala
1. Data Dasar
a. Data subjektif
b. Data objektif
Palpasi Leopold III teraba kepala

2. Analisis dan Interpretasi Data

Palpasi Leopold III untuk mengetahui bagian terendah janin dimana
pada palpasi tersebut diperoleh hasilteraba bagian bulat, keras,
dan mudah digerakkan menandakan bagian terendah adalah
kepala.

E.

Bergerak Atas Panggul (BAP)

1. Data Dasar
a. Data subjektif
b. Data objektf
1) Palpasi Leopold IV tangan masih konvergen
2. Analisis dan Interpretasi Data
Palpasi Leopold IV untuk menentukan sejauh mana bagian
terendah janin turun dan kedua tangan masih dapat bertemu
(konvergen) menandakan bagian terendah (kepala) belum masuk
pintu atas panggul.

F.

Intra Uterine
1. Data Dasar
a. Data subjektif
1) Ibu tidak pernah merasakan nyeri perut yang hebat selama
hamil
b. Data objektf
1) TFU = 4 jr apst (29 cm)
2. Analisis dan Interpretasi Data
a. Kavum uteri adalah bagian dari uterus yang merupakan tampat
berkembangnya janin dimana bagian ini janin dapat tumbuh dan
berkembang hingga aterm tanpa menyebabkan nyeri (obsterti
fisiologi unpad).

b. Fundus uteri semakin meninggi menandakan janin berkembang

dalam uterus.

G.

Tunggal
1. Data Dasar
a. Data subjektif
1) Ibu merasakan pergerakan janin di sebelah kiri perut
b. Data objektf
1) Pembesaran perut sesuai umur kehamilan (usia kehamilan
28 30 minggu denganTFU 4 jr apst / 29 cm)
2) Pada palpasi lopold teraba 2 bagian besar di lokasi yang
berbeda
3) Hanya ada 1 DJJ
2. Analisis dan Interpretasi Data
a. Pembesaran

perut

sesuai

umur

kehamilan

menandakan

kehamilan tunggal.
b. Hanya teraba 2 bagian besar janin yaitu kepala dan bokong di
lokasi yang berbeda yaitu bokong pada fundus dan kepala di
atas simfisis menandakan kehamilan tunggal.
c. Hanya ada 1 DJJ menandakan janin yang berkembang tunggal.

H.

Hidup
1. Data Dasar
a. Data subjektif
1). Ibu merasakan adanya pergerakan janin
b. Data objektf
1) Pada palpasi teraba pergerakan janin
2) Pada Auskultasi terdengar DJJ dengan frekuensi 145 x /
menit.
2. Analisis dan Interpretasi Data

a. Terdengarnya DJJ dan terabnya pergerakan janin menandakan

janin hidup

I.

Keadaan Janin Baik

1. Data Dasar
a. Data subjektif
1). Ibu merasakan pergerakan janinnya kuat pada perut
sebelah kiri
b. Data objektf
1). Palpasi teraba pergerakan janin
2). DJJ 140 x / menit
2. Analisis dan Interpretasi Data
a. Terabanya pergerakan janin dan DJJ dalam batasnormal (120160 x / menit) menandakan janin dalam keadaan baik.

J.

Keadaan Ibu Baik

1. Data Dasar
a. Data subjektif
b. Data objektf
1). TTV = TD = 110 / 70 mmHg. N = 84 x / menit, P = 20 x /
menit
2). KU ibu baik
2. Analisis dan Interpretasi Data
a. KU ibu baik dan TTV dalam batas normal menandakan keadaan
ibu baik

LANGKAH III

: IDENTIFIKASI

DIAGNOSA

POTENSIAL
Tidak ada data yang mendukung adanya masalah potensial

MASALAH

LANGKAH IV

: EVALUASI

PERLUNYA

TINDAKAN

SEGERA/KOLABORASI
Tidak ada data yang mendukung perlunya tindakan segera / kolaborasi
LANGKAH V

: RENCANA ASUHAN

A. Tujuan
1. Kehamilan berlangsung normal
2. Mempersiapkan kesehatan fisik dan psikologis ibu dan janin
3. Mempersiapkan ibu menghadapi persalinan.
B. Kriteria
1. Ibu dan janin sehat
2. TTV dalam batas normal
TD

: 100 140 mmHg (Sistole) / 80-90 mmHg (Diastole)

: 80 100 x / menit

: 16 24 x / menit

: 36 0c 37 0c

3. DJJ dalam batas normal 120 160 x / menit

4. Pergerakan janin kuat, 1 kali dalam 1 jam
5. Ibu siap menghadapi proses persalinan (siap fisik,psikologis dan
dana)
C. Rencana Asuhan
1. Sampaikan hasil pemeriksaan kepada ibu
Rasional : Dengan menyampaikan hasil pemeriksaan pada ibu
maka ibu dapat mengetahui keadaan dirinya dan
janinnya dan dapat lebih kooperatif terhadap nasehat
bidan.
2. Berikan He tentang
a. Nutrisi
1) Komsumsi makanan dengan gizi seimbang

Rasional : Dengan mengkomsumsi makanan dengan gizi

seimbang, ibu dapat memenuhi kebutuhan nutrisi
dirinya dan janinnya.
2) Perbanyak mengkomsumsi sayuran dan buah
Raional : Sayur dan buah banyak mengandung vitamin dan
mineral yang berfungsi sebagai koenzim dalam
proses metabolisme.
b. Personal Hygiene
1) Anjurkan ibu menjaga kebersihan genitalia
Rasional : mencegah

perkembangan

mikroorganisme

patogen
c. Istirahat
Rasional :

Istirahat yang cukup menjaga kondisi fisik.

d. Posisi Berbaring
Rasional :

Uterus

semakin

membesar

menyebabkan

tekanan pada diagfragma sehingga diperlukan posisi

tertentu agar menjaga kondisi fisik
e. Tanda bahaya dalam kehamilan
Rasional :

Dengan

mengetahui

tanda-tanda

bahaya

tersebut, ibu dapat dimengerti dan mengikuti anjuran

bidan untuk mendatangi petugas kesehatan atau ke
RS jika ibu mengalami salah satu tanda tersebut.
3. Jelaskan penyebab keluhan yang dirasakan (terasa sesak saat
menarik nafas).
Rasional : Dengan mengetahui penyebab keluhan ibu dapat
lebih bijaksana dan bersedia mengikuti anjuran yang
diberikan dan berusaha beradaptasi.
4. Diskusikan tentang rencana persalinan
Rasional: Persiapan persalinan sejak awal memudahkan ibudan
keluargasaat persalinan tiba.
5. Beri support mental

Rasional : Meningkatkan kepercayaan diri ibu dan lebih optimis

menghadapi masalah.
6. Kolaborasi pemberian obat tambah darah
Rasional: Tablet Fe dalam tubuh yang mungkin saja tidak dipenuhi
dari makanan sehari-hari.
7. Beri suntikan TT II
Rasional : Lanjutan dari suntikan TT I yang berperan dalam
pembentukan antibodi tetanus yang dihantarkan melalui
plasenta ke janin sehingga janin dapat terhindar dari
tetanus neonaturum.
8. Follow up / Evaluasi mengisi kartu kontrol
Rasional: Ibu tahu kapan ia harus datang kembali
LANGKAH VI

: IMPLEMENTASI

Tanggal 18 April 2008 pukul 10.25 10.40 WITA.

1. Menyampaikan hasil pemeriksaan kepada ibu.
Hasil : Ibu senang mengetahui dirinya dan janinnya dalam keadaan
baik.
2. Memberikan He.
a. Nutrisi
1) Menganjurkan ibu mengkomsumsi makanan dengan gizi
seimbang dengan mengupayakan menyediakan semua jenis
nutrisi seperti karbohidrat, protein hewani, protein nabati,
vitamin, dan mineral setiap kali makan.
2) Menganjurkan ibu memperbanyak makan buah dan sayuran
segar seperti sayuran daun, buah-buahan seperti apel, pir,
anggur, pisang, dll.
b. Personal Hygiene
Menganjurkan ibu menjaga kebersihan genitalianya dengan
membilas bersih habis berkemih dan mengganti pakaian dalam
setiap ibu merasa lembab.

c. Menganjurkan ibu untuk banyak istirahat dengan mengurangi

begadang. Tidur malam dianjurkan 6-8 jam
d. Posisi berbaring
Yaitu dengan miring ke salah satu sisi dan mempertinggi tempat
kepala jika merasa sesak.
e. Tanda bahaya dalam kehamilan.
Menjelaskan tanda-tanda bahaya dalam kehamilan.
a. Keluar darah dari jalan lahir.
b. Muntah berlebihan.
c. Gerakan janin berkurang atau tidak ada.
d. Ketuban pecah dini.
e. Nyeri perut yang hebat.
f. Sakit kepala hebat dan menetap disertai demam.
g. Bengkak pada wajah dan tangan.
h. Pucat disertai penglihatan kabut.
i. Rejang.
f. Pakaian
Menganjurkan ibu mengenakan pakaian yang longgar utamanya
bawahan

yang

tidak

terlalu

menekan

perut

serta

tidak

menggunakan sepatu bertumit tinggi.

3. Menjelaskan penyebab keluhan sesak yang dirasakan karena
penekanan uterus yang semakin membesar terhadap diagfragma dan
dapat diatasi dengan posisi berjalan tegak dan berbaring dengan
meninggikan kepala
4. Mendiskusikan tentang rencana persalinan
-

Dimana akan melahirkan

Biaya persalinan

Persiapan kendaraan

Ibu telah merencanakan akan bersalin di RSB Pertiwi, biaya dan

kendaraan telah disiapkan.

5. Memberikan support mental dengan menganjurkan ibu lebih banyak

mendekatkan diri kepada yang maha kuasa agar kehamilannya tetap
normal sampai persalinan.
6. Menjelaskan manfaat tablet Fe yang diberikan.
7. Memberikan suntikan TT 0,5 cc secara IM pada lengan atas.
8. Follow up
Menjelaskan kepada ibu untuk datang kembali sesuai jadwal pada
kontrolnya yaitu tanggal 19 Mei 2008 atau datang kapan saja jika ada
keluhan.
LANGKAH VII

EVALUASI

1. Kehamilan berlangsung normal

2. Keadaan ibu dan janin baik
3. Ibu mempersiapkan diri menghadapi persalinan.

PENDOKUMENTASIAN HASIL ASUHAN KEBIDANAN PADA NY A

USIA KEHAMILAN 28-30 MINGGU DI RSB PERTIWI MAKASSAR
TANGGAL 18 APRIL 2008

No. Register

: 01 35 94

Tanggal Masuk

: 18 April 2008 Pukul 10.00 Wita

Tanggal Pengkajian

: 18 April 2008 Pukul 10.20 Wita

Ruangan

: ANC (Poli Kandungan)

Kunjungan

: ANC I (Awal)

IDENTITAS KLIEN / SUAMI

Nama

: Ny A / Tn B

Umur

: 34 Thn / 34 Thn

Agama

: Islam / Islam

Suku

: Makassar / Makassar

Pendidikan

: SMP / SMP

Pekerjaan

: IRT / SWASTA

Pernikahan

: I, lamanya + 14 tahun (1994)

Alamat

: Jl. Balana I No.54

Data Subjektif (S)

1. HPHT tanggal 12 Oktober 2007
2. Hamil pertama dan tidak pernah keguguran
3. Usia kehamilan 7 bulan
4. Pergerakan janin mulai dirasakan sejak bulan Maret 2008 (usia
kehamilan 5 bulan) sampai sekarng.
5. Pergerakan janin kuat pada daerah perut sebelah kiri.
6. Tidak pernah merasakan nyeri perut yang hebat selama hamil.

7. Pernah memeriksakan kehamilannya 1 x di RSIA Fatimah tanggal 16

Maret 2008 dan telah memperolh suntikan TT (TT pertama).
8. Tidak ada keluhan-keluhan serius dan kecemasan selama hamil.
DATA OBJEKTIF (O)
1. KU ibu baik
Rasional

: Kompos Menthis

2. TTV
TD

: 110/70 mmHg

: 84 x / menit

: 24 x / menit

3. HTP tanggal 19 Juli 2008

4. Konjungtiva merah muda, sklera putih
5. Tidak ada edema dan kloasma gravidarum pada wajah
6. Payudara
a. Simetris kiri dan kanan
b. Hiperpigmentasi pada areola
c. Puting susu terbentuk kiri dan kanan
d. Tidak ada massa dan nyeri tekan
e. Tidak ada pengeluaran ASI ketika puting dipencet
7. Abdomen
a. Tidak ada luka bekas operasi
b. Tonus otot perut tegang
c. Tampak linea nigra dan trie gravidarum
d. Palpasi tidak ada nyeri tekan
Leopold I

: TFU = 4 jr apst (29 cm), teraba bokong

Leopold II

: Punggung kanan

Leopold III

: Kepala

Leopold IV

: BAP

e. Lingkar perut

: 74cm

TBJ = TFU x LP = 29 x 74 = 146 gr

f. Auskultasi DJJ (+), Frekuensi 145 x/ menit

8. Ekstremitas
Tidak ada edema dan varises
9. Pemeriksaan Lab. (Tanggal 18 April 2008)
HB : 11,7 gr %
Alb : Red : ASSESMENT (A)
GiPoAo, usia kehamilan 28-30 minggu, punggung kanan, presentase
kepala, bergerak atas panggul, intra uteri, tunggal, hidup, keadaanibu
dan janin baik.
PLANNING (P)
Tanggal 18 April 2008 10.25-10.40 WITA.
1. Menyampaikan hasil pemeriksaan kepada ibu bahwa keadaan ibu dan
janin baik, bagian terendah adalah kepala dan belum masuk dalam
panggul, DJJ normal dan ibu senang mengetahui hasil pemeriksaan
tersbut.
2. Memberikan He tentang
a. Nutrisi
Menganjurkan ibu mengkomsumsi makanan dengan gizi seimbang
yaitu mengupayakan menyediakan semua jenis zat gizi / nutrisi
yang dibuthkan dan memperbanyak mengkomsumsi sayuran dan
buah.
b. Personal Hygiene
Mengenjurkan

ibu

menjaga

kebersihan

genitalianya

dengan

membilas bersih sehabis berkemih dan mengganti pakaian dalam

setiap ibu merasa lembab.
c. Menganjurkan

ibu

banyak

beristirahat

begadang. Tidur malam dianjurkan 6-8 jam.

dengan

mengurangi

d. Menganjurkan ibu tidur miring ke salah satu sisi ketika berbaring

dan mempertinggi tempat kepala jika merasa sesak.
e. Mendiskusikan tanda-tanda bahaya.
a. Keluar darah dari jalan lahir.
b. Muntah berlebihan.
c. Gerakan janin berkurang atau tidak ada.
d. Ketuban pecah dini.
e. Nyeri perut yang hebat.
f. Sakit kepala hebat dan menetap disertai demam.
g. Bengkak pada wajah dan tangan.
h. Pucat disertai penglihatan kabur.
i. Kejang.
f. Menganjurkan ibu mengenakan pakaian yang longgar utamanya
bawahan

yang

tidak

terlalu

menekan

perut

serta

tidak

menggunakan sepatu bertumit tinggi.

3. Menjelaskan penyebab keluhan sesak nafas yang dirasakan karena
penekanan uterus yang semakin membesar dan menekan diagfragma
dan dapat diatasi dengan posisi berjalan tegak dan berbaring dengan
meninggikan kepala.
4. Mendiskusikan tentang rencana persalinan antara lain : Dimana akan
melahirkan, persiapan biaya persalinan, dan persiapan kendaraan. Ibu
telah merencanakan akan melahirkan di RSB Pertiwi, biaya persalinan
dan kendaraan telah disiapkan.
5. Memberikan support mental dengan menganjurkan ibu banyak
mendekatkan diri kepada yang maha kuasa agar kehamilannya tetap
berlangsung normal sampai persalinan.
6. Menjelaskan manfaat tablet Fe yang diberikan.
7. Memberikan suntikan TT 0,5 cc sevara IM pada lengan atas.
8. Follow Up

Menjelaskan kepada ibu untuk datang kembali sesuai jadwal pada

kartu kontrolnya yaitu tanggal 19 Mei 2008 atau datang kapan saja jika
ada keluhan.