Professional Documents
Culture Documents
I. PENDAHULUAN
Keluarga Berencana (KB) merupakan salah satu pelayanan
kesehatan preventif yang paling dasar dan utama bagi wanita,
meskipun tidak selalu diakui demikian. Untuk optimalisasi
manfaat kesehatan KB, pelayanan tersebut harus disediakan bagi
wanita dengan cara menggabungkan dan memenuhi kebutuhan
pelayanan kesehatan reproduksi utama dan yang lain.
Banyak wanita harus menentukan pilihan kontrasepsi
merupakan
sesuatu
hal
yang
sulit.
Tidak
hanya
karena
tersebut
mungkin
tidak
dapat
diterima
kelebihan
telah
dan
kekurangan.
mempertimbangkan
Namun
untung
demikian,
rugi
semua
pasca
persalinan
sebaiknya
diberikan
sewaktu
dengan
pilihan
utama
kontrasepsinya
ialah
kontrasepsi mantap.
Pada ibu-ibu pasca persalinan, tujuan utama dari penggunaan
kontrasepsi ialah dalam memenuhi fase kedua dan ketiga.
III. MEMILIH METODE KONTRASEPSI
Banyak hal yang harus dipertimbangkan dalam memilih
metode kontrasepsi . Dalam pemilihan tersebut tidak hanya
(peurperium)
ialah
masa
sesudah
persalinan
yang
dipengaruhi
oleh
progesterone,
estrogen,
lactogen
- lactalbumin.
wanita
dan
pria,
pil
oral
dan
kontrasepsi
berisi
progesteron saja. Berikut akan dibahas satu per satu dari tiap
metode tersebut.
Menyusui
dapat
temporer/sementara.
kontrasepsi
lain
mencegah
Menyusui
dapat
tanpa
menyediakan
kehamilan
secara
disertai
metode
proteksi
yang
efektif
pasca
persalinan.
Namun
untuk
menjamin
menyusui
harus
dilaksanakan
berdasarkan
ibu
tidak
mengalami
ovulasi,
hanya
saja
semakin
lama
dan
semakin
sering
bayi
menghisap ASI, makin lama pula kembalinya haid ibu. Berikut ini
adalah keuntungan dan kerugian dari penggunaan MAL :
a. Keuntungan :
-
efektif
mencegah
kehamilan
dalam
bulan
mengurangi biaya
b. Kerugian :
-
maka
menggunakan
segera
setelah
post-partum
segera
kontrasepsi
lain
Namun
kontrasepsi
yang
sel
sperma
memasuki
area
fertilisasi.
Angka
D. Spermisida
Penggunaan metode ini ialah dengan memasukan bahanbahan spermisida ke dalam vagina dimana spermisida ini akan
melumpuhkan sperma yang ada. Selain itu juga spermisida
berfungsi
menutup
mulut
serviks
dan
merubah
keadaan
penting
untuk
diperhatikan
pada
pemakaian
IUD
tenaga
yang
terlatih,
sehingga
tidak
dapat
sperma
ke dalam vagina
maupun kanalis
sevikalis,
yang
ditingkatkan
dengan
penambahan
spermisida
pada
serviks menjadi
menggunakan
mengganggu
tumbuh
kontrasepsi
kembang
progestin
bayi.
karena
Selain
itu
dapat
jika
H. Kontrasepsi Kombinasi
Kontrasepsi kombinasi ialah penggunaan pil kombinasi
antara progestron dan estrogen. Fungsi dari estrogen itu sendiri
selain berkhasiat kontrasepsi dalam mempengaruhi ovulasi dan
perjalanan
sel
telur,
juga
bertujuan
berlangsungnya
siklus
haid
dan
breaktrough
bleeding.
Ovulasi
untuk
mengurangi
dihambat
melalui
menjamin
insidensi
pengaruh
resiko
masalah
pembekuan
darah.
Jika
DAFTAR PUSTAKA