You are on page 1of 14

BIOLOGI

SISTEM PENCERNAAN AMFIBI

Verry As

sciencever_

KELOMPOK 4
DARIA
NI

NURWIBOWO

NURUL
ANNISA

VERRY ASWARD

Sistem Pencernaan
Makanan Pada Amfibi
Sistem pencernaan makanan pada amfibi,
meliputi :
1. Saluran pencernaan
2. Kelenjar pencernaan
Salah satu binatang amphibi adalah katak.
Makanan katak berupa hewan-hewan kecil
(serangga).

KATAK

Beberapa jenis katak (frog)


atau kodok (toad) memiliki
lidah yang panjang dengan
ujung yang berperekat yang
dijulurkan untuk menangkap
mangsa.

SALURAN Pencernaan
Makanan Pada KATA
Rongga mulut: terdapat gigi yang
berbentuk kerucut berfungsi untuk
mengigit mangsa dan lidah untuk
menangkap mangsa
Esofagus; berupa saluran pendek,
Ventrikulus (lambung), Lambung
katak dapat dibedakan menjadi 2,
yaitu tempat masuknya esofagus
(cardiac) dan lubang keluar menuju
usus (pylorus)
Intestinum (usus); dapat dibedakan
atas usus halus dan usus tebal. Usus
halus meliputi: duodenum. jejenum,
dan ileum, tetapi belum jelas batasbatasnya.
Kloaka; merupakan muara bersama
antara
saluran
pencernaan
makanan, saluran reproduksi, dan
urine.

Sistem Pencernaan
Makanan Pada Amfibi

Makanan

Esofagus
(Kerongkongan)

Mulut

Usus
(Intestinum)

Kloaka
Penyerapan

Lambung
(Ventrikulus)
Dicerna

Kelenjar Pencernaan Pada


Amfibi
Hati (Hepar). Hati berwarna merah
kecoklatan, terdiri atas lobus kanan yang
terbagi lagi menjadi dua lobulus dan lobus
kiri. Hati berfungsi mengeluarkan cairan
empedu yang disimpan dalam kantung
empedu yang berwarna kehijauan.
Pankreas (Pancreaticum). Pankreas
berwarna Kekuningan, melekat diantara
lambung dan usus dua belas jari (duodenum).
Pankreas berfungsi menghasilkan enzim dan
hormon yang bermuara pada duodenum.

PROSES Pencernaan
Makanan Pada AMFIBI

Pencernaan makanan diawali dari


mulut (cavum oris). Mangsa yang
berupa hewan kecil ditangkap lalu
dimakan dan dibasahi oleh air liur.
Katak tidak begitu banyak mempunyai
kelenjar ludah.
Dari cavum oris makanan akan melalui
oesophagues, oesophagues akan
menghasilkan sekresi alkalis (basa)
dan akan mendorong makanan masuk
ke dalam lambung (ventriculus) yang
berfungsi sebagai gudang percernaan.
Kontraksi dinding otot ventriculus
meremas makanan sehingga mekanan
tersebut hancur (pencernaaan
mekanik) kemudian dicampur dengan
sekresi ventriculus yang mengandung
enzim atau verment, yang merupakan
katalisator.

PROSES Pencernaan
Makanan Pada AMFIBI

Tiap-tiap enzim merubah


sekelompok zat makanan manjadi
ikatan-ikatan yang lebih sederhana
(percernaan kimiawi). Enzim yang
dihasilkan oleh ventriculus dan
intestinum terdiri atas : pepsin,
tripsin, erepsin untuk protein, lipase
untuk lemak.
Disamping itu ventriculus
menghasilkan asam klorida untuk
mengasam kan bahan makanan.
Gerakan yang menyebabkan bahan
makanan berjalan dalam saluran
disebut gerak peristalis. Beberapa
penyerapan zat makanan terjadi di
ventriculus tetapi terutama terjadi di
intestinum. Makanan masuk ke
dalam intertinum dari ventriculus
melalui klep pyloris.

PROSES Pencernaan
Makanan Pada AMFIBI
Kelenjar pencernaan yang besar adalah hepar dan
pancreaticum. Keduanya memberikan sekresinya pada
intestinum. Hepar yang besar terdiri atas beberapa lobus
dan bilus atau zat empedu yang dihasilkan dan akan
ditampung sementara dalam fesica felea, yang kemudian
akan dituangkan dalam intestinum melalui ductus cystcus
dahulu kemudian, melalui duktus cholydocus yang
merupakan saluran gabungan dengan saluran yang dari
pankreas. Fungsi bilus untuk mengilmusikan zat lemak.
Bahan makanan yang merupakan sisa di dalam
intestinum major (usus tebal) menjadi faeces dan
selanjutnya dikeluarkan melalui anus (kloaka).

e s?
av n
h io
u st
e
yo u
o q
D y
an

e s?
av n
h io
u st
e
yo u
o q
D y
an

SISTEM
PENCERNAAN
AMFIBI

HAT
I
HAT
I
JANG
AN
TEK
AN

AW
AS
BERG
ERAK
YAN
G

You might also like