You are on page 1of 11

EXTERNAL EYE DISEASE

HORDEOLUM DAN KALAZION

ANAMNESA :
o Terasa benjolan di kelopak mata
o Munculnya sejak kapan? Hordeolum infiltrat atau abses abses lebih
dari 48 jam
o Sebelumnya pernah seperti ini juga terus kambuh atau pertama
kalinya? Hordeolum atau kalazion
o Apakah saat tunduk semakin terasa berat? hordeolum
o Apakah disertai rasa nyeri dan panas pada benjolan tersebut? Nyeri
disertai panas berarti komplikasi selulitis palpebra
o Apakah disertai ketombe atau bulu mata yang rontok? Blepharitis
biasanya penyerta hordeolum interna
o Apakah disertai penglihatan kabur dan kesulitan membuka kelopak
mata? Komplikasi kalazion membesar dan menekan bola mata

DP :
o Visus : dbn astigmat, mrpkn komplikasi Kalazion yg menekan bola
mata shg trjadi perubahan pada kelengkungan kornea
o Inspeksi : terlihat benjolan pada kelopak mata, ptosis (kalazion)
o Palpasi : apakah lunak atau padat ? nyeri atau tidak? Bengkak, padat,
nyeri infiltrat; bengkak, lunak, tidak nyeri abses; bengkak, padat,
tidak nyeri Kalazion
o Segmen anterior : dbn, palpebra ada benjolan
o Segmen posterior : dbn

DD
o Hordeolum : Kalazion
o Kalazion : Hordeolum

interna,

abses

palpebra,

meibomatosis

(keradangan pada kelenjar meibom bilateral pada blepharitis),


neurofibroma

TX
o Interna : kompres air hangat 3-4x/hari slm 10-15 mnt; AB topikal genta0.3%/chloram-0.5%; AB sistemik (jika ada komplikasi : abses palpebra,
selulitis palpebra) amox-/ampi- 4x250mg; insisi scr vertical spy tdk
merusak kel.disekitar mnjaga kebersihan
o Externa : insisi horizontal spy tdk merusak m.orbicularis occuli(bs trjd
jar.parut).
o Kalazion : insisi vertical + kuretase (krn kel meibom =hordeolum
interna) keluarkan gelatinosa dan epitel kelenjar jaga kebersihan
kalo berulang curiga suatu adenoCa HistoPA.

BLEPHARITIS

ANAMNESA
o Datang dengan rasa iritasi, gatal, panas pada daerah kelopak mata
o Disertai bulu mata rontok / madarosis? Ulcerosa (bulu mata tdk dapat
tumbuh lagi krn mengenai folikel rambut, staphylococcus) dan
angularis (bulu mata dapat tumbuh lagi karena tidak mengenai folikel
rambut, morax axen feld)
o Disertai ketombe pada bulu mata dan pada rambut kepala
seborrhoica (pityrosporum ovale)
o Disertai benjolan? Bs hordeolum atau kalazion

DP :
o Visus : dbn
o Inspeksi : tampak tepi palpebra merah, ada ketombe, bulu mata rontok
dan crusta diantara bulu mata
o Palpasi : apakah ada benjolan? Deskripsi sesuai hordeolum dan
kalazion

DD : -

TX : bersihkan crusta dengan cotton bud + shampoo bayi / sodium


bikarbonat; AB topikal yg ada steroidnya dioleskan pada tepi palpebra bukan
tetes!!! Karena hanya perlu di palpebra bukan di mata

KONJUNGTIVITIS DAN PTERYGIUM

AX
o
o
o
o

Datang dengan keluhan mata merah


Mata kanan atau kiri atau keduanya? Biasanya keduanya
Disertai dengan rasa nyeri atau tidak? glaukoma
Disertai penglihatan kabur? Keratitis, uveitis, glaucoma, trauma,

pterygium(grade 2 / >)
o Riwayat trauma? Trauma
Konjungtivitis V (adenovirus), B, J, Vernal
Ada org sekitar (rumah / tempat kerja yg juga sakit yg
sama?) terutama virus
Ada pembesaran kelenjar di belakang telinga sblm sakit
mata? Biasanya HSV (periaurikular limphadenopathy)
Riwayat alergi ? vernal
Bengkak disekitar mata dan kesulitan membuka mata?
pseudoptosis krn oedem palpebra
Rasa
mengganjal?
Hipertrofi

Papil

(CB

LSTN, HRNRTDTS) dan folikuler V, vernal


Gatal? Virus, vernal
Berair? Virus, vernal (krn sensasi benda asing, gatal dan
iritasi krn dikucek)
Sekret? Sedikit dan watery atau berserat virus, jernih
dan elastis : vernal; banyak dan lengket terutama saat
bangun tidur gono-, trachoma; sperti susu + darah
gono (krn terjadi diapedesis dari SDM akibat inflamasi
yang hebat) kl mngarah ke gono tanyakan riwayat
hubungan seksual

DP
o Visus : dbn kalo murni konjugtiva, kl menurun curiga ada komplikasi ke
kornea sperti pada gonorrhea dan trachoma atau ada pterygium grade
2 / lbh
o Segmen anterior :
Palpebra :
bengkak, oedem
eversi hipertrofi papiler kalo besar cobblestone /
giant papil / folikuler (terutama pada virus dan vernal)
Enteropion komplikasi dari gono dan trachoma
Bulu mata nusuk k dalam mata trchiasis komplikasi

trachoma
Konjungtiva :
CVI, chemosis
hipertrofi papiler pada limbus/horner trantas dots,
Herberts dot(seperti manik2 pada tepi limbus), herberts
pit sbg bekas dari herberts dot, pannus(infiltrasi pada
kornea disertai vaskularisasi, ada 2 tipe ada regressive
dan progressive) herbert dan pannus hanya pada
trachomal
Lipatan pada konjungtiva(nasal/temporal) pterygium,
bedakan dengan pseudopterygium dengan probe test
menggunakan sonde kl pseudopterygium dapat

mencapai bagian leher(pada bagian konjungtiva)


Kl hanya plak warna pinguiculum atau nevus
Kornea :
Jernih
Keruh kl ada pseudomembran/membrane (koagulasi
kuman atau toxin pada epitel)
Ulkus jika komplikasi dari gono-(bahaya descemetocele
krn penonjolan dari membrane descemet akibat invasi
dari gono- mencapai lapisan descemet shg trjadi

penonjolan/hernia(-cele) atau trachoma sudah terjadi


BMD : dbn
Pupil : dbn
Iris : dbn
Lensa : jernih
o Segmen posterior : dbn
o Sekret : gram : diplococcus gram(-) + MN bakteri, PMN virus;
giemsa eosinofil vernal, hifa berarti jamur

DD
o
o
o
o

Keratitis
Uveitis
Gl.akut
Trauma

TX
o Secara umum : jaga kebersihan mata, bersihkan sekret, serta jngan
dibebat krn dapat memperparah akibat menghalagi keluarnya secret
dan suhu mata mirip suhu tubuh shg kuman dapat berkembang lebih
bagus.
o Vernal :
Kompres dingin, pindah ruangan AC
Mast cell stabilisator : sodium chromoglikad
Antihistamin oral
o Virus :
Self limiting, kompres hangat
Boleh AB untuk mencegah 2 nd infection : gentamycin 0.3%,
chloram 1%
Jangan KS menambah repiklasi virus
o Bakteri
GO :
Tanpa komplikasi
Topikal : tetracycline 1%/cipro 0.3%
Sistemik : Penicillin G alergi thiam/tetra
Dengan komplikasi
Topikal : sama
Sistemik : sama + sikloplegik untuk mencegah
sinekia
Tindakan operasi jika terjadi descematocele
partial conjunctival bridge flap
o Jamur : Amphotericin B 0.1%
o Trachoma :
Topikal :
menjaga kebersihan
cabut bulu mata jika terjadi komplikasi trichiasis
tetrasiklin 1%
ulkus kornea keratoplasty
Sistemik : tetra- /eritro Mc callan : Grade conjunctivitis trachoma
1 : folikular imatur + hiperemi
2 : folikular matur + hipertrofi papiler
3 : tanda aktif + awal sikatrik

4 : healed + sikatik
o Pterygium
Indikasi operasi : grade 2/> post op diberikan mitocyn
(sitostatika) dan KS untuk mencegah kekambuhan

KERATITIS

ANAMNESA
o Mata merah?
o Kanan/kiri/keduanya?
o Disertai dengan rasa nyeri atau tidak? glaukoma
o Disertai penglihatan kabur? Keratitis, uveitis, glaucoma, trauma,
o
o
o
o
o

pterygium(grade 2/>)
Riwayat trauma? Trauma
Berair?
Silau?
Kesulitan membuka kelopak mata?
Merasa ngganjel? Conjunctivitis

DP
o Diujung hidung ada vesikel? Pada keratitis herpeszoster
o Visus dasar tanpa trial : menurun
o Segmen anterior :
Palpebra : oedem
Konjungtiva :
PCVI(+)
kl negatif bisa karena stadium sikatrik
Kornea :
Oedem kornea
Tes Sensibilitas : hipestesia /anestesia pada HSV,
anestesi pada herpes zoster
Infiltrat :
o Batas tidak jelas
o Slit lamp : koin numularis / punctata virus;
dendritik HSV; infiltrate pada epitel atau
subepitel.
o Fluoroscein test : (-) pada numularis karena pada
subepitel, (+) pada HSV
Komplikasi Ulkus kornea : infiltrasi aktif ulserasi
regression sikatrik ada 3 :
o Nebula (superficial dan tipis, terlihat pada slitlamp)
o Makula (setengah, terlihat dengan senter)
o Lekoma (seluruh kornea terlibat, terlihat dengan
mata telanjang)
Sikatrik kornea disciformis (cakram) karena toxin
masuk ke lapisan stroma HSV, batas jelas

BMD : dbn
Iris : dbn
Pupil : dbn
Lensa : dbn
o Segmen posterior : dbn

DD
o
o
o
o
o
o

Konjungtivitis
Keratitis keratokonjungtivitis, varisella zoster
Uveitis
Glaucoma akut
Trauma
Herpes Zooster Opthalmikus (DD HSV)

TX
o Numularis :
Boleh KS karena sub epitel lanjutkan AB slm satu minggu
sbg pencegahan thdp 2nd inf.
Self limiting
o Herpes simplek
Tidak boleh KS!! Krn di epitel malah berbahaya
Antivirus : acycloguanosin(5 iodo-deoxyuridine / IDU) nama
dagang acyclovir, kl resisten ganti dg Arasinotide adenosine /

ARA-A
Sikloplegik utk mencegah sinekia atropin, homatropin
Ulkus keratoplasti

UVEITIS

ANAMNESA
o Mata merah?
o Kanan/kiri/keduanya?
o Disertai dengan rasa nyeri atau tidak? glaukoma
o Disertai penglihatan kabur? Keratitis, uveitis, glaucoma, trauma,
o
o
o
o
o
o

pterygium(grade 2/>)
Riwayat trauma? Trauma
Berair?
Silau?
Kesulitan membuka kelopak mata?
Ditekan nyeri atau tidak? Nyeri anterior, tidak nyeri posterior
Seperti melihat kilatan cahaya / fotopsia? Uveitis posterior
chorioretinitis

DP
o Visus : menurun
o Segmen anterior :
Palpebra : oedem
Konjungtiva :
PCVI(+), (-) pada uv.posterior
Kornea : dbn
BMD :
tampak sel radang(flare)
numpuk di BMD hipopion,
numpuk di endotel kornea keratik presipitat ada 2
macam : mutton fat(kelabu, besar, berupa makrofag dan
pigmen), punctata(putih, kecil, berupa limfosit dan sel
plasma)
dalam akut pada iridosiklitis krn penurunan produksi
aqueous humour
dangkal curiga gl.2nd
Iris : oedem dan pucat, sinekia
Pupil : miosis
Lensa : dbn katarak komplikata?
o Segmen posterior : kekeruhan badan kaca pada uv.posterior.
o ANA test jika disertai arthritis, skin test dan Radiologi TB, test sifilis,
Igm-IgG toxo

DD

o DD mata merah
o anterior glaukoma akut, glaukoma neovaskuler
o Posterior ablasio retina, perdarahan corpus vitreous, ARMD mata
putih visus kabur

TX
o Sikloplegik : SA, homatropin, scopolamin
o Anti inflamasi : KS topikal, injeksi {periokuler, subtenon anterior
(uveitis ant + parsplanitis), subtenon posterior (uveitis post + pars
planitis} dan sistemik (prednisone)
o AB

You might also like