You are on page 1of 28

Definisi

Kehamilan yang spesifik yang


ditandai dengan adanya
peningkatanan tekanan darah tinggi
dengan usia kehamilan lebih dari 20
minggu.

Klasifikasi
Preeklampsia- eklamsia
Diagnosis ditegakkan dengan timbulnya
hipertensi diatas kehamilan 20 minggu
dengan proteinuria atau salah satu tandatanda perburukan
Hipertensi Kronis
Diagnosis ditegakkan dengan adanya
hipertensi sebelum masa kehamilan

Superimposed preeklampsia
Hipertensi kronis yang di hubungkan
dengan preeklapsia
Hipertensi gestasional
Diagnosis ditegakkan dengan timbulnya
hipertensi diatas kehamilan 20 minggu
tanpa adanya proteinuria atau tandatanda perburukan

Tanda Tanda Perburukan

FOLLOW UP

Laporan Operasi
Tanggal
: 28 April 2016
Jam
: 18.00 WIB
Ruangan
: KBE
Nama Operator : dr. Hotma Partogi
Pasaribu, Sp.OG/ dr. Widya
Nama Asisten
: dr. Toni/ dr. Vivi
Jenis Anastesi
: Spinal
Golongan Operasi: Emergensi

Diagnosis Pra Bedah : Preeclampsia


+ Prev SC 1x + SG + KDR (38-40 mgg)
+ PK + AH + inpartu
Diagnosis Pasca Bedah : Post SC a/i
Prev SC 1x + PE
Indikasi Operasi
: Prev SC 1x
Nama Operasi
: Sectio Caesaria
Jaringan yang dieksisi : Abdomen
Pemeriksaan PA
: tidak dilakukan

Jam Operasi Mulai


: 16.30 WIB
Jam Operasi Selesai : 17.50 WIB
Durasi Operasi
: 80 menit
Komplikasi Operasi
: infeksi
Jumlah perdarahan
: 300 cc
Perawatan Pasca Operasi: HCU

Ibu dibaringkan di meja operasi dengan infus


dan kateter terpasang baik. Dilakukan insisi
Pfannenstiel sepanjang 10 cm mulai dari kutis
subkutis. Dengan menyisipkan pinset anatomis
fascia digunting ke kanan dan ke kiri, otot
digunting ke atas dan ke bawah. Tampak
perlengketan otot dan peritoneum kemudian
dibebaskan. Uterus diinsisi secara konkaf.
Dengan meluksir kepala lahirlah bayi
perempuan, BB: 3280 gram, PB: 48 cm, AS: 8/9,
anus (+). Dengan PTT plasenta dilahirkan.

Uterus dibersihkan dari selaput


ketuban dan sisa-sisa perdarahan.
Uterus dijahit. Dilakukan sterilisasi
pomeroy pada tuba kanan dan kiri.
Dilakukan penjahitan lapis demi lapis
mulai dari peritoneum, otot, fascia,
subkutis, kutis. Luka operasi ditutup
dengan supratule dan kassa steril. KU
ibu post SC stabil.

Terapi :
IVFD RL + oxytocin 10-10-5-5 20 gtt/i
IVFD RL 500 cc + MgSO4 40% 6gr (30
cc) 14 gtt/i (maintenance)
Inj Cefotaxime 1 gr/12 jam
Inj Gentamicin 80 mg/8 jam skin test
Inj Ketorolac 30 mg/8 jam
Inj Ranitidine 50 mg/12 jam

Instruksi Pasca Operasi :


Awasi vital sign, tanda-tanda
perdarahan
Cek Darah lengkap ,LDH 2 jam post
SC

29 April 2016
S

Nyeri pada luka operasi

Status generalisata
Sens : Compos mentis
TD

: 130/80 mmHg

HR : 80x/i
RR

: 20x/i

: 37 oC

Status lokalisata
Abdomen: soepel, peristaltik (+) N
TFU

: 1 jari bawah pusat, kontraksi : kuat

P/V

: (-) lokia (+) rubra

L/O

: tertutup verban, kesan : kering

BAK

: (+) via kateter, UOP 50 cc/jam, warna : kuning jernih

BAB

: (-), flatus (+)

Post SC a/i PE + prev SC 1x + NH1

IVFD RL 500cc + oxytocin 10-10-5-5 20 gtt/i


IVFD RL 500cc + MgSO4 40% 6gr (30cc) 14 gtt/i (jam 17.00) aff
Inj Cefotaxime 1 g/12 jam
Inj Gentamycin 80 mg/8 jam
Inj Ketorolac 30 mg/8 jam
Inj Ranitidine 50 mg/12 jam
Inj Furosemide 20 mg/24 jam
Amlodipine 2 x 10 mg

30 April 2016
S

Nyeri luka operasi

Status generalisata
Sens : Compos mentis
TD : 130/70 mmHg
HR : 100 x/i
RR

: 20x/i

: 37,1 oC

Status lokalisata
Abdomen: soepel, peristaltik (+) N
TFU

: 2 jari bawah pusat, kontraksi kuat

P/V

: (-) lokia (+) rubra

L/O

: tertutup verban, kesan: kering

BAK

: (+) via kateter, UOP 60 cc/jam kuning jernih

BAB

: (-) flek (+)

Post SC a/i PE + prev SC 1x + NH2

IVFD RL 20 gtt/i
Inj Cefotaxime 1g/12 jam
Inj Gentamycin 80 mg/8 jam

Aff sore

Inj Ketorolac 30 mg/8 jam


Inj Ranitidine 50 mg/12 jam
Inj Furosemide 20 mg/24 jam
Amlodipine 2 x 10 mg
R/ aff kateter, aff infus sore

terapi oral sore

1 Mei 2016
S

Nyeri luka operasi

Status generalisata
Sens : Compos mentis
TD : 140/80 mmHg
HR : 80 x/i
RR : 20x/i
T

: 36,8 C

Status lokalisata
Abdomen: soepel, peristaltik (+) N
TFU

: 2 jari bawah pusat, kontraksi kuat

P/V

: (-) lokia (+) rubra

L/O

: tertutup verban, kesan: kering

BAK

: (+) via kateter, UOP 60 cc/jam, warna kuning jernih

BAB

: (-), flatus (+)

Post SC a/i PE + prev SC 1x + NH3

Cefadroxyl tab 2x500 mg


Asam mefenamat tab 3x500 mg
B comp tab 2x1
Amlodipine 2x10mg
R/ GV kering PBJ

Status orang sakit

Identitas Pasien
Nama Pasien
: Ny. S
No. MR
: 00.67.39.02
Usia
: 33 Tahun
Riwayat obsetrik
: G2P1A0
Pendidikan Terakhir : Tamat SD
Suku
: Chinnese
Agama
: Buddha
Pekerjaan
: Ibu rumah tangga
Tgl Masuk
: 28 April 2016
Nama Suami
: Tn. J
Usia
: 43Tahun
Pendidikan Terakhir : SMA
Suku
: Chineese
Agama
: Buddha
Pekerjaan
: Wiraswasta

Anamnesa
Keluhan Utama : Mules mules sesekali
Telaah
: Hal ini dialami os 1 hari sebelum
masuk rumah sakit. Mules mules bersifat
hilang timbul. Riwayat keluar lender darah dari
kemaluan (+) , riwayat keluar air air dari
kemaluan (-). Riwayat pusing (+) , nyeri kepala
(+) , riwayat pandangan mata kabur (-) dan
riwayat nyeri ulu hati (-). Riwayat mual dan
muntah (-). BAK (+) normal, BAB (+) normal.
Os merupakan rujukan dari RS luar dengan
dx: Preeklampsia Berat.

RPT
: Riwayat hipertensi selama
kehamilan (+), riwayat
hipertensi
sebelumnya (-).
RPO
: Riwayat ANC
: 1 kali dengan bidan, 3
kali dengan Sp Obgyn
Riwayat obstetrik :
-HPHT : ?-?-2015
-TTP
: ?-?-2016
-Usia Kehamilan : 37-38 minggu

Riwayat Persalinan:
Kehamilan pertama , aterm ,
Perempuan, BBL 3000gr, dokter, sc ,
sehat
Hamil ini

PEMERIKSAAN FISIK
Status Present Sensorium : Compos
menti
Anemis : (-)
TD : 160/100 mmHg
Ikterik : (-)
HR : 80 x/i
Dispnoe : (-)
RR : 20 x/i
Sianosis : (-)
Temp: 370 C
Oedema : (-)

Status Obstetrik :
Pemeriksaan Luar
Abdomen : membesar asimetris
TFU : 3 jari BPX
Tegang : Kanan
Terbawah : Kepala
HIS : 2 x 10/10
Gerak
: (+)
DJJ : 144 x/i reguler

Pemeriksaan Dalam
Cervix
: sacral
Konsistensi
: tipis
Effacement
: 40%
Pembukaan
: 2cm
Selaput Ketuban
: (+)
Penurunan
: Hodge I
Lain-lain
: (-)
Pemeriksaan Panggul : Tidak Dilakukan
Pemeriksaan

Pemeriksaan USG
JT, LK, AK
FM (+), FHR (+), 137x/i, reguler
BPD
: 9.71 cm
AC
: 33.37 cm
FL
: 7.13 cm
HC
: 31.62 cm
Plasenta fundal grade
Air ketuban (+)
EFW
:3424 gr
Kesimpulan : KDR (38-40 mgg) +PK+AH

Hasil Laboratorium
Hemoglobin
12,5 gr%
Hematocrite
37%
Erithrocyte
3,98x 106 /mm3
Leucocyte
12,49 x 103 /mm3
Trombosit
215.000 /mm3

Trombin Time - D-DIMER


758
Liver -Abumin
2,8
Urine Analysis
Protein +3

Diagnosis Diferensial
Preeclampsia Berat + Prev SC + KDR (37-38mgg)
+Hipoalbuminemia+PK +AH+ inpartu
Diagnosis Sementara
- Preeclampsia Berat +Prev SC + KDR (37-38mgg) +PK +AH+ inpartu

Penatalaksanaan
-IVFD RL + MgSO4 40% 14 gtt/i
-Inj. MgSO4 20% 4gram Bolus 10 menit
-Inj. Cefazolin 2 gr (profilaksis)
- O2 2-3 L/i
Rencana
Seksiosesarea

You might also like