Soal 1

a. - Jurnal atas pengumuman dividen saham

Laba Ditahan
(D) Rp 100.000.000.000
Dividen saham
(K) Rp 100.000.000.000
Perhitungan:
Saham biasa
: 6.000.000 x 10.000 = 60.000.000.000
Saham Prioritas
: 4.000.000 x 10.000 = 40.000.000.000
100.000.000.000
- Jurnal atas pengumuman dividen kas
Laba Ditahan
(D) Rp 21.000.000.000
Utang Dividen
(K) Rp 21.000.000.000
Perhitungan:
Saham biasa
: 2.000 x 6.000.000
= 12.000.000.000
Saham Prioritas
: 6% x 10.000 x 4.000.000 = 9.000.000.000
21.000.000.000
- Jurnal atas dividen saham yang diterbitkan/dibagikan
Dividen Saham
(D) Rp 100.000.000.000
Modal Saham
(K) Rp 100.000.000.000
- Jurnal atas dividen kas yang dibayarkan
Utang Dividen
(D) Rp 21.000.000
Kas
(K) Rp 21.000.000
b. Penyajian ekuitas
Saham Prioritas: 10.000 x 8.000.000
Saham Biasa: 10.000 x 12.000.000
Saham Prioritas Treasury 12.500 x 200.000
Agio saham biasa 5.000 x 6.000.000
Laba ditahan

Soal 2
a. Kasus A
-Jurnal saat mengakuisisi peralatan kantor
Peralatan Leasing
(D) Rp 520.000.000
Kewajiban Leasing
(K) Rp 520.000.000
-Jurnal saat pemabayran kewajiban leasing setiap tahun
Kewajiban Leasing
(D) Rp 52.000.000
Kas
(K) Rp 52.000.000
-Jurnal saat pembayaran bunga leasing
Beban Bunga

(D) Rp 5.200.000

Hutang Bunga

(K) Rp 5.200.000

b. Kasus B
-Jurnal saat mengakuisisi Mesin
MesinLeasing
(D) Rp 136.678.500

= 80.000.000.000
= 120.000.000.000
= 2.500.000.000
= 3.000.000.000
= 50.000.000.000

Kewajiban Leasing
(K) Rp 136.678.500
-Jurnal saat pemabayran kewajiban leasing setiap tahun
Kewajiban Leasing
(D) Rp 34.169.625
Kas
(K) Rp 34.169.625
-Jurnal saat pembayaran bunga leasing12%
Beban Bunga

(D) Rp 16.401.420

Hutang Bunga

(K) Rp 34.169.625

c. Kasus C
-Jurnal saat mengakuisisi Pesawat
PesawatLeasing
(D) Rp 73.975.220.000
Kewajiban Leasing
(K) Rp 73.975.220.000
-Jurnal saat pemabayran kewajiban leasing setiap tahun
Kewajiban Leasing
(D) Rp 7.397.522.000
Kas
(K) Rp 7.397.522.000

d. Kasus D
-Jurnal saat mengakuisisi Kendaraan kantor
KendaraanLeasing
(D) $212.700
Kewajiban Leasing
(K) $212.700
-Jurnal saat pembayaran kewajiban leasing setiap tahun
Kewajiban Leasing
(D) $ 6.000
Kas
(K) $ 6.000
Soal 3
a. Financial lease, adalah suatu kontrak yang mewajibkan lessee, selama jangka
waktu tertentu membayar sejumlah uang yang cukup untuk mengamortisasikan
modal yang telah dikeluarkan lessordanmemberikan sejumlah labakepadanya.
Kriteria I Dalam kontrak tidak terdapat ketentuan yang menyatakan bahwa hak
atas peralatan yang dilease berpindah ke tangan lessee pada akhir masa lease.
Kriteria II Dalam kontrak disebutkan bahwa pada akhir masa lease, lessee berhak
membeli peralatan tersebut.
Kriteria III Taksiran umur ekonomis aktiva yang bersangkutan adalah >70 %.
Kriteria IV Untuk menguji kriteria IV ini perlu dilakukan langkah-langkah sebagai
berikut: 1. menghitung lessor's implicit interest rate; 2. membandingkannya
dengan lessee's incremental borrowing rate. Yang lebih rendah digunakan untuk
mendiskontokan semua pengeluaran yang dilakukan lessee selama masa lease. 3.
nilai sekarang dari pengeluaran lessee tersebut kemudian dibandingkan dengan
harga pasar aktiva (harga jual dari dealer).

b. Tujuan sale and leaseback adalah lessee dapat memperoleh dana cash yang dapat
digunakan sebagai tambahan modal operasional atau tujuan bisnis lain dan bagi
lessor dapat memperoleh hak kepemilikan aset yang dijual serta pendapatan sewa
dari lessee. Pada umumnya, pembayaran sewa dan harga jual saling berhubungan
dikarenakan keduanya dinegosiasikan ke dalam suatu paket.
c. Beban yang ditanggung pihak penyewa saat operating lease hanyalah biaya sewa
atas aktiva tetap saja. Pihak penyewa tidak menanggung apapun selain hanya
biaya sewa yang disepakati. Sedangkan dalam capital lease, beban yang
ditanggung penyewa adalah jumlah pokok beserta bunganya.
d. Jenis obligasi: corporate bond, municipal bond dan governance bond
Jenis saham: saham treasuri, saham biasa dan saham preferen
Adanya harga yang melampaui harga nominal disebabkan adanya permintaan dan
penawaran yang tinggi terhadap suatu sekuritas sehingga nilai nominal jauh
dibawah harga pasar.
e. Perlu karena kejadian tersebut dapat memiliki nilai material yang dapat
mempengaruhi posisi keuangan secara signifikan. Pengungkapan tersebut dapat
berupa pengungkapan kontijensi atau provisi.
f. Adapun jurnal penyesuaiannya sebagai berikut:
Utang pajak
(D) 12.500.0000
Beban Pajak
(K) 12.500.0000
g. Jika perusahaan melakukan pencatatan dengan pendekatan akrual maka perlu
adanya koreksi dengan dasar pemikiran bahwa pencatatan dilakukan ketika
transaksi terjadi bukan saat pertukaran kas.
h. Adapun jurnal yang dimaksud adalah:
Agio atau Premium
(D)
Laba ditahan
(K)
i. Pengakua bunga akrual dengan cara mengakui adanya nilai agio atau premium
yang didapat oleh perusahaan. adapun jurnalnya:
Kas
(D)
Pemium
(D)
Hutang Obligasi (K)
j. Motifnya membeli saham kembali adalah untuk mendapatkan kembali
kepemilikan yang digunakan untuk memperoleh hak kontrol perusahaan. selain itu
ditujukan agar permasalahan likuiditas perusahaan dapat terpecahkan.