PERAN DAN DUKUNGAN BAPEDA

DALAM PENINGKATAN PROGRAM

PEMBERDAYAAN PEREMPUAN DAN ANAK
Wonosobo, 26 Februari 2008

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN WONOSOBO

Badan Perencanaan Daerah
Isu Pemberdayaan Perempuan dan Anak
1. Tindak Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak
 2. Rendahnya Kualitas Hidup dan Peran Perempuan

• Tingkat Pengetahuan
Angka Melek Huruf Perempuan (83,4%) lebih rendah dibanding laki-laki
(92,5%)

• Standar Hidup Layak

Pendapatan per kapita perempuan hanya Rp.1.504.289 sementara laki-
laki Rp. 2.997.122
 3. Kesenjangan Pencapaian Pembangunan antara Laki-
laki dan Perempuan
Indikator :
• Rendahnya nilai GDI (Gender Development Index)
Pada tahun 2006 nilai GDI Wonosobo = 0,587 (peringkat 26 dari 35 kabupaten di Jateng)

• Rendahnya nilai GEM (Gender Empowerment Measurement)

Tingkat partisipasi perempuan dalam kegiatan ekonomi dan politik masih rendah
Presentase perempuan di legislatif rendah (5 dari 45 anggota DPRD)
Rasio estimasi upah perempuan terhadap laki-laki masih rendah (=0,52)
4. Rendahnya Kesejahteraan dan Perlindungan Anak
STRATEGI DAN KEBIJAKAN
 Landasan Kebijakan Pembangunan
• Arahan Kebijakan Pembangunan Nasional
RPJP • Pedoman Penyusunan RPJM Nasional
dan bagian integral dari RPJM Daerah

Maksud dan Tujuan

• Mengupayakan pembangunan daerah
RPJM yang efektif, efisien bersasaran dan sinkron
• Pedoman penyusunan RKPD dan Renstra SKPD

Diarahkan pada dua sasaran pokok yaitu :

1. Pemenuhan Hak Dasar
Renstra SKPD (sejalan dengan tujuan MDGs
(Program 5 Tahun) 2. Penciptaan Landasan Pembangunan yang kokoh
(memperhatikan aspek pertumbuhan, pemerataan
berkelanjutan

Arahan Prioritas Pembangunan Tahun 2008

• Penanganan Kemiskinan
Renja SKPD
(Program 1 Tahun) (Pendidikan, Kesehatan & Pemenuhan Pekerjaan)
• Pengembangan Ekonomi Rakyat
• Pembangunan Infrastruktur (JALI)
• Penyelenggaraan Pemerintahan
Kebijakan Perlindungan Perempuan dan Anak

• MEWUJUDKAN WONOSOBO YANG ADIL DAN DEMOKRATIS

• PENINGKATAN KUALITAS KEHIDUPAN DAN PERAN PEREMPUAN SERTA

KESEJAHTERAAN DAN PERLINDUNGAN ANAK

• MEWUJUDKAN PENYELENGGARAAN PEMERINTAHAN DAN PEMBANGUNAN

YANG RESPONSIF GENDER

• MENINGKATKAN KUALITAS KEHIDUPAN DAN KESEJAHTERAAN ANAK DAN

PEREMPUAN

• MEMBERIKAN JAMINAN & PERLINDUNGAN KEPADA ANAK & PEREMPUAN

• PENGHAPUSAN KETIMPANGAN GENDER

• PENINGKATAN KUALITAS HIDUP ANAK DAN PEREMPUAN

• PERLINDUNGAN HUKUM DAN HAM BAGI ANAK DAN PEREMPUAN

Peningkatan Kualitas Kehidupan dan Peran Perempuan serta
Kesejahteraan dan Perlindungan Anak
(Arah Kebijakan Prioritas Pembangunan Misi ke-3 RPJMD 2005-2010)

Sasaran
• Menurunnya tindak kekerasan terhadap perempuan dan anak;
• Meningkatnya kesejahteraan dan perlindungan anak;
• Menurunnya kesenjangan pencapaian pembangunan antara laki-laki dan perempuan yang
diukur dari angka GDI dan GEM

Kebijakan yang Ditempuh :

• Mewujudkan penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan yang berperspektif gender
• Meningkatkan kualitas kehidupan dan kesejahteraan anak dan perempuan
• Memberikan kesempatan yang sama antara laki-laki dan perempuan dalam penyelenggaraan
pemerintahan dan pembangunan;
• Memberikan jaminan dan perlindungan kepada anak dan perempuan
 Perda yang ditetapkan di Kabupaten Wonosobo
dengan Tujuan Melindungi Perempuan dan Anak
Perda Tujuan Penerbitan Perda
1. Perda No. 3 Tahun 2002 1. Melindungi Generasi Muda Remaja
Tentang Minuman Keras dan Anak dari Miras
2. Perda No. 22 Tahun 2002 2. Pengawasan dan Pelayanan
Kesehatan yang Responsif Gender
Tentang Pelayanan Kesehatan yg Responsif
Gender
3. Perda No. 28 Tahun 2004 3. Pelayanan Prima dan Pembebasan
biaya
Tentang Retribusi KTP dan Akta Kelahiran
Anak
4. Perda No. 11 Tahun 2006 4. Dana APBD u/ kepentingan PP dan
PA bagi seluruh Desa
Tentang ADD bagi Prog PP, PUG dan PA
5. Perda No. 1 Tahun 2006
5. Kebijakan Umum Pembangunan PP,
Tentang RPJMD 2006 – 2010
PUG dan PA 2006 – 2010
6. Perda No 1 Tahun 2007
6. Alokasi APBD u/ kegiatan PP PUG
Pengalokasian APBD bagi Prog. dan PA Tahun 2007
Keg PP PUG dan PA Tahun 2007
Perencanaan dan Pengangggaran
Responsif Perempuan dan Anak
ALUR PERENCANAAN DAN PENGANGGARAN

RPJMD

Rancangan
Awal RKPD
•Prioritas pemb, Okt
•Pagu indiakatif
berdasar fungsi Rancangan Musrenbang RKPD/ Rancangan Penetapan RAPBD
SKPD, sumber RKPD MUSRENBANGDA Ahir RKPD RKPD
dana & Wilayah
Mar
kerja
Mei
KUA &
PPAS
Jun

Rancangan Forum Renja RKA-

Renstra Renja SKPD SKPD SKPD SKPD
SKPD
Feb/Mar Apr
Feb. Agt

MUSRENBANG Feb. Pokok-pokok

Kecamatan Pikiran
DPRD

MUSRENBANG Jan
Desa/Kel.

13
 PRINSIP DASAR PENYUSUNAN KEBIJAKAN DAN PROGRAM
RESPONSIF GENDER DAN ANAK

• Prinsip Non Diskriminasi

Semua bentuk diskriminasi dilarang dilakukan dalam
penyusunan kebijakan dan program.

• Prinsip Kesamaan
Adanya hak yang sama untuk menikmati pencapaian / hasil
(equality of result). Dengan membuat kebijakan dan program
yang berdampak kepada masyarakat secara seimbang
 LANGKAH-LANGKAH MENYUSUN ANGGARAN
RESPONSIF GENDER

1. Melakukan penilaian masalah berdasarkan data terpilah.

Mengidentifikasi permasalahan dan isu-isu gender yang sedang di hadapi
pemerintah, menganalsisis faktor penyebab dari masalah, membuat skala
perioritas dalam mengambil kebijakan untuk menentukan perioritas masalah yang
hendak di tangani.

2. Penyusunan strategi yang responsif gender.

Mengembangkan strategi untuk mengatasi isu-isu gender yang di hadapi
pemerintah dan masyarakat.

3. Mengalokasikan anggaran.
Menyiapkan suatu perkiraan alokasi anggaran untuk membiayai program.
Perincian sumber daya yang di butuhkan harus sesuai urutan perioritas dan
kemudian melakukan analisis apa biaya-biaya tersebut sesuai aturan yang berlaku

4. Pengukuran kinerja.
Mengukur kinerja berdasarkan target kinerja yang telah di tetapkan.Memeriksa
apakah pengunaan anggaran yang telah di implementasikan sesuai rencana,
menilai apa dampak alokasi anggaran mempunyai pengaruh terhadap perbaikan
kehidupan perempuan dan laki-laki sebelum ada program dan setelah program di
laksanakan.
 PERMENDAGRI NO. 13
• URUSAN WAJIB NO 11 : Pemberdayaan Perempuan

• Program:
– Keserasian Kebijakan Peningkatan Kualitas Anak dan Perempuan
– Penguatan Kelembagaan Pengarusutamaan Gender dan Anak
– Peningkatan Kualitas Hidup dan Perlindungan Perempuan
– Peningkatan Peran Serta dan Kesejahteraan Jender dalam
Pembangunan
– Penguatan Kelembagaan Pengarusutamaan Gender dan Anak
 Jumlah Anggaran u/ Program Kegiatan
PP, PUG dan PA di Kabupaten Wonosobo
(dalam Rupiah)

SUMBER TAHUN 2005 TAHUN 2006 TAHUN 2007

1. APBN - - -
2. APBD Provinsi 6.500.000 11.500.000 11.500.000
3. APBD Kabupaten 150.000.000 263.972.500 2.489.621.224*)
4. Hibah LN - - 860.000.000
5. Sumber Lokal/Swadaya/Sponsor 10.200.000 30.000.000 233.350.000
6. Stimulan - 169.400.000 167.000.000

JUMLAH 166.700.000 474.872.500 3.761.471.224

Keterangan :
*) Rincian anggaran 2.489.621.224
APBD Kab u/ Bag. PP Tahun 2007 Rp. 1.033.351.200 (termasuk anggaran rutin yang dikelola bersama)
ADD u/ program PP, PUG dan PA Rp. 1.456.270.024 (langsung diberikan ke seluruh desa/kel)
 Alokasi Anggaran 2008
di Bagian Pemberdayaan Perempuan
PROGRAM KEGIATAN SASARAN DANA
Penguatan Pengembangan Sistem Informasi Gender dan Meningkatnya sistem Informasi Gender Rp. 50.000.000
Kelembagaan PUG Anak dan Anak di Kab. Wonosobo
dan Anak

Sosialisasi yang terkait dengan Kesetaraan
Gender, Pemberdayaan Perempuan dan
Perlindungan Anak
Penguatan Kelembagaan PUG dan Anak
Peningkatan PKHP melalui Program KHPPIA
dan GSI
Bimbingan Manajemen Usaha bagi Perempuan
dalam Mengelola Usaha (UKM)
Kampanye Anti Kekerasan terhadap Ibu dan
Anak dalam rangka Hari Kartini, Hari Anak dan
Hari Ibu
Pembentukan Pelayanan Terpadu Korban
Kekerasan berbasis Gender
Guru SD dan TP PUG yang mampu Rp. 40.000.000
mengaplikasikan PUG di bidangnya
Meningkatnya peran serta wanita dalam Rp. 50.000.000
pembangunan
Meningkatnya Pemahaman dan Rp. 50.000.000
Pengetahuan Masyarakat tentang PKHP
melalui program KHPPIA & GSI
Meningkatkan keterampilan wanita Rp. 40.000.000
Tercapainya budaya hidup tanpa Rp. 30.000.000
kekerasan di masyarakat
Penanganan terhadap Korban Tindak Rp. 40.000.000
Kekerasan secara Terpadu

Jumlah Rp. 300.000.000

TERIMA KASIH