Dukungan Sistem Informasi Dan Teknologi Beserta Pengaruhnya Dalam Inovasi Produk Dan Proses

Dukungan Sistem Informasi dan Teknologi beserta Pengaruhnya dalam JURNAL
Inovasi Produk dan Proses : Sebuah Tinjauan Teoritis Manajemen Kualitas MANAJEME
N
DUKUNGAN SISTEM INFORMASI DAN TEKNOLOGI BESERTA PENGARUHNYA

DALAM INOVASI PRODUK DAN PROSES : Sebuah Tinjauan Teoritis
Manajemen Kualitas
Oleh : Mochamad Nur Arifin / 040710193
Peminatan Manajemen Operasi Departemen Manajemen Fakultas Ekonomi

Universitas Airlangga
Jl. Airlangga no. 4-6, Surabaya 60286 Jawa Timur. Telp: 031-5031983/Faks :031-5032557
Diajukan : 28 April 2010
Abstrak
JURNAL MANAJEMEN
Bisnis saat ini berkompetisi dengan informasi. Siapa yang memiliki informasi dan informasi tersebut
terintegrasi, maka sangat dimungkinkan bisnis tersebut akan mampu menyalip pesaingnya.
Informasi yang dimaksud adalah informasi yang tersistem dan berbasis teknologi yang biasa disebut
sistem informasi dan teknologi. Dengan kemampuan daya ungkitnya yang tinggi, sistem informasi
dan teknologi seharusnya juga mampu diterapkan dan memberikan pengaruh terhadap sebuah
inovasi produk dan proses pada suatu perusahaan. Nilai penting dari adanya sebuah inovasi adalah
untuk memberikan nilai tambah bagi seluruh stakeholder. Sehingga saat inovasi produk dan proses
ini bisa lebih efektif dan efisien saat diaplikasikan dengan sistem informasi dan teknologi, maka nilai
perusahaan akan meningkat dimana yang nantinya juga meningkatkan daya saing. Tulisan ini
dimaksudkan untuk mengetahui bagaimana sebuah inovasi produk dan proses itu dapat dilakukan
dengan sistem informasi dan teknologi. Selain itu tulisan ini dilihat dari kerangka manajemen
kualitas yang ingin melihat bagaimana sebuah inovasi produk dan proses di desain menggunakan
sistem informasi dan teknologi.
Kata kunci : sistem informasi, teknologi, inovasi, manajemen kualitas, nilai tambah
Abstract
Information Support Systems and Technology in affects Innovation in Product and Process Design :
A Teoritical Review of Quality Management.
Current business compete with information. Who owns the information and the information is
integrated, it is very possible that business will be able to overtake their competitors. Information
that context means is information that is out systematically and based on technology, usually called
information systems and technology. With the ability to bring it up high power, information and
technology systems should also be able to apply and give effect to a product and process innovation
in a company. The importance of the existence of an innovation is to provide added value for all
stakeholders. So when the innovation of products and processes can be more effective and efficient
when applied to information systems and technology, the company will increase where the value of
which will also enhance competitiveness. This paper is intended to find out how a product and
process innovations that can be done with the information systems and technology. Also seen from
this paper that the quality management framework to see how a product and process innovation in
the design using information systems and technology.
Jl. Airlangga no. 4-6, Surabaya 60286 Jawa Timur.
Telp: 031-5031983/Faks :031-5032557
N
Keywords: information systems, technology, innovation, quality management, value-added
1. PENDAHULUAN pengaruh terhadap sebuah proses inovasi

produk maupun desain proses.
Sudah tidak dapat dihindari lagi bahwa Melanjutkan pernyataan Huang dan Nof
bisnis saat ini adalah berkompetisi bukan bahwa dalam bidang kolaborasi, sistem
hanya produk tetapi juga informasi. Dalam informasi berperan dalam
sebuah era informasi seperti saat ini, mendistribusikan desain melalui
siapapun yang bisa mendapatkan kerjasama dalam suatu proyek desain
informasi secara tepat, cepat, dan melalui sistem kerjasama berbasis
terintegrasi, maka perusahaan tersebut komputer (Huang & Nof dalam Anatan &
akan dapat membuat keputusan yang Ellitan, 2006). Apa yang bisa dilakukan
lebih baik atau dengan kata lain memiliki JURNAL MANAJEMEN oleh sistem informasi dan teknologi
keunggulan operasional. Menurut Laudon benar-benar akan memberikan
perusahaan terus melakukan perbaikan kemudahan dan bisa menjadi daya ungkit
efisiensi operasi mereka dengan tujuan yang luar biasa bagi pelaku bisnis. Sebagai
mencapai profitabilitas yang lebih tinggi contoh seperti yang dikemukakan oleh
(Laudon & Laudon, 2007). Dilanjutkan Foster bahwa seorang designer mobil
oleh Laudon bahwa sistem dan teknologi dahulu harus memindahkan badan mobil
informasi adalah beberapa perangkat ke dalam lubang angin untuk melakukan
penting yang tersedia bagi manajer untuk tes pada aerodinamikanya, akan tetapi
mencapai tingkat efisiensi dan sekarang dengan sistem informasi dan
produktifitas yang lebih tinggi dalam teknologi semua itu bisa dilakukan melalui
operasi bisnis, khususnya saat program komputer melalui simulasi
digabungkan dengan perubahan dalam digital, sudah pasti ini memotong biaya,
praktik bisnis dan perilaku manajemen waktu mendesain dan juga
(Laudon & Laudon, 2007). memungkinkan penyesuaian yang cepat
pada setiap perubahan pada desain
Penggunaan teknologi informasi (Foster, 2007).
memungkinkan perusahaan untuk
menciptakan kolaborasi dan pelayanan Perusahaan semakin diuntungkan oleh
konsumen yang lebih baik, informasi sistem informasi dan teknologi, di satu sisi
strategik, manajemen pengetahuan, dan jika ketinggalan akan sangat dirugikan,
perusahaan virtual (Coronado dalam bagaimana mungin seperti contoh pada
Anatan & Ellitan, 2006). Huang dan Nof paragraf sebelumnya, sebuah proses tes
mengemukakan bahwa sistem informasi aerodinamika sekarang hanya bisa
dapat memperbaiki aktifitas perusahaan dilakukan dengan simulasi melalui layar
dalam berbagai bidang seperti kolaborasi, komputer. Titik beratnya adalah berapa
proses pengambilan keputusan, dan penghematan yang bisa dilakukan, baik
logistik (Huang & Nof dalam Anatan, biaya, waktu dan tenaga. Jika perusahaan
2006). responsif, tentu menginginkan adanya
sebuah daya saing. Keinginan perusahaan
Dapat dipastikan bahwa sistem informasi untuk dapat bersaing ini mendorong
dan teknologi juga akan memiliki perusahaan untuk senantiasa mencari dan
Telp: 031-5031983/Faks :031-5032557
N
mengembangkan cara yang lebih efektif transcendent, product-based, user-based,

dan efisien dalam merancang, manufacturing-based dan value based.
memproduksi, dan memasarkan berbagai Berikut adalah penjelasannya :
jenis produk yang berguna bagi  Transcendent : kualitas adalah
masyarakat dengan harga terjangkau sesuatu yang bersifat intuitif dan
(Gudmundsson dkk. dalam Susanty dkk, sepertinya mustahil untuk
2009) dikomunikasikan, seperti cantik dan
cinta.
Nilai penting dari inovasi adalah  Product-based : kualitas dapat
bagaimana perusahaan bisa menjalankan ditemukan pada komponen dan
aktifitasnya dengan lebih efektif dan atribut suatu produk.
efisien. Di mana inovasi sebagai proses  User-based : jika konsumen puas,
dari gagasan-gagasan adalah diambil berarti produk memiliki kualitas
secara efektif dan menguntungkan melalui JURNAL MANAJEMEN yang baik.
kepuasan pelanggan (DTI dalam  Manufacturing-based : jika produk
Sihombing, 2007), selain sebagai satu mampu menyesuaikan diri dengan
proses melalui menciptakan dan spesifikasi desain, berarti memiliki
transformasikan pengetahuan dan kualitas yang baik.
teknologi baru ke dalam produk- produk  Value-based : jika produk dirasakan
dan layanan-layanan yang berdaya guna, mampu menyediakan nilai yang baik
serta proses- prosesnya untuk pasar pada harga, berarti produk tersebut
nasional dan global melalui penciptaan memiliki kualitas yang baik.
nilai terhadap stakeholdernya (Milbergs (Garvin dalam Foster, 2007)
dalam Sihombing, 2007).
Pada konsep dasar manajemen kualitas,
Tulisan ini membahas tinjauan teoritis seperti yang diungkap oleh Foster,
melalui konsep manajemen kualitas terdapat istilah Product Design
mengenai dukungan sistem informasi dan Engineering yaitu segala aktifitas yang
teknologi beserta pengaruhnya terhadap berhubungan dengan mengembangkan
inovasi produk dan proses. Pembahasan suatu produk dari konsep pengembangan
akan dimulai melalui pemahaman menjadi desain final dan di
mengenai perspektif manajemen kualitas, implementasikan. Berikut desain life cycle
lalu apa sebenarnya inovasi proses dan suatu produk : (Foster, 2007)
produk itu jika dikaitkan dengan sistem
informasi dan teknologi. Tulisan ini juga Idea
generation
membahas tentang bagaimana penerapan
inovasi produk dan proses yang berbasis
sistem informasi dan teknologi memiliki Preliminary
Design Prototype
dampak pada perusahaan. Iterations
2. MANAJEMEN KUALITAS Prototype

development
Apakah itu kualitas? Menurut Garvin

Final
terdapat beberapa dimensi dalam
Definition
mendefinisikan kualitas, antara lain
Telp: 031-5031983/Faks :031-5032557
N
Product
Design and
Implementatio
Terdapat perspektif nilai-tambah dalamn berpengaruh bagi konsumen?”. Dengan
kualitas yang melibatkan penilaian kata lain, pada kebanyakan kasus aktifitas
subjektif dari keberhasilan setiap langkah penambahan nilai akan menyebabkan
dari proses bagi pelanggan. Aktifitas munculnya nilai ekonomis bagi konsumen
penambahan nilai dapat diketahui melalui (Foster, 2007).
pertanyaan “akankah aktifitas ini
3. INOVASI PROSES DAN PRODUK
Inovasi merupakan teknologi baru atau dengan tawaran baru yang menarik bagi
kombinasi baru dari teknologi-teknologi JURNAL MANAJEMEN konsumen , dapat berupa kemudahan dan
yang sudah ada. Inovasi dilakukan dengan kenyamanan lebih bagi pengguna ataupun
maksud menghasilkan suatu produk variasi produk (Susanty dkk, 2009).
Dalam mendesain suatu produk, pertama Didasarkan pula pada pernyataan bahwa
kali kita harus mengajukan beberapa Perkembangan teknologi yang semakin
pertanyaan. Sebagai contoh, apa fungsi pesat, segmentasi pasar yang meningkat,
yang di inginkan oleh konsumen? dan kompetisi global yang semakin ketat,
Bagaimanakah kapabilitas produk yang menyebabkan persaingan yang tidak
sudah ada? Bagaimanakah ketersediaan hanya cukup dengan mengandalkan
material yang kita miliki saat memilih persaingan harga (Kumpe & Bolwijn dalam
sebuah produk? Apakah ada material lain Gudmundsson dkk dalam Susanti dkk,
yang lebih baik? Berapa besar biaya untuk 2009). Semakin menguatkan bahwa
membuat produk tersebut? Berapakah dimensi operasi dalam hal ini design
besar biaya yang harus dikeluarkan process dan product, bahkan akan lebih
sampai produk tersebut sukses di memilikiefek yang signifikan dibandingkan
pasaran? (Foster;2007). Hal tersebut hanya sekedar berkompetisi pada harga.
berarti bahwa mendesain sebuah produk Produk Development Process (Sumber :
tidaklah semudah itu, ada tahapan yang Thomas Foster, Managing Quality; 2007)
harus dilalui sampai akhirnya sebuah
produk bisa benar-benar diterima.
6
2 Product marketing and distribution preparation
Customers future needs projection
3
1
Technology selection for product developement 5 7 9
Product idea generation Product design and evaluatio n manufacture, delivery, and use
Product
Final product definition
4
Jl. Airlangga
Technology development for processno. 4-6,
Surabaya 60286 Jawa Timur.
selection
Telp: 031-5031983/Faks :031-5032557 8
Manufacturing system design
N
Diagram diatas menunjukkan bagaimana Sebuah proses yang panjang sampai suatu
sebuah proses di desain. Pertama mulai perusahaan dapat menciptakan inovasi
dari menggerakkan ide akan sebuah berupa produk baru ataupun inovasi pada
produk, dimana ide tersebut harus proses baru yang berorientasi pada kata
berdasarkan pada proyeksi kebutuhan efektifitas dan efisiensi yang diharapkan
konsumen dimasa akan datang, teknologi mampu memunculkan nilai yang lebih
yang dipilih untuk mengembangkan bagi para stakeholder.
produk, serta mengembangkan teknologi
itu sendiri dalam melakukan Marquis (1981) membagi inovasi menjadi
pengembangan. Sampai pada tahap ini, JURNAL MANAJEMEN tiga jenis yaitu (i) inovasi pada sistem yang
definisi akan sebuah produk sudah final. kompleks seperti jaringan komunikasi,
Setelah itu proses persiapan marketing sistem persenjataan, atau misi
dan distribusi harus disiapkan melihat dari penjelajahan bulan, yang mana inovasi ini
karakteristik produk yang ada, kemudian akan memakan waktu bertahuntahun dan
produk benar-benar di desain serta biaya berjuta dolar dalam
dilakukan evaluasi, sistem manufaktur pelaksanaannya; (ii) jenis inovasi yang
juga didesain sedemikian rupa untuk ditunjukkan dengan adanya suatu
mencapai hal tersebut, dan setelah terobosan besar dan radikal dalam
sampai pada tahap ini dimana produk teknologi sehingga mengubah
telah dibuat, di deliver dan digunakan. keseluruhan karakter dari suatu industri;
(iii) jenis inovasi yang disebut dengan
Keinginan perusahaan untuk dapat istilah ”bolt and nut innovation” yaitu
bersaing ini mendorong perusahaan untuk inovasi yang dilakukan perusahaan untuk
senantiasa mencari dan mengembangkan bertahan secara umum dan bersaing.
cara yang lebih efektif dan efisien dalam Inovasi jenis terakhir ini berupa
merancang, memproduksi, dan perubahan teknologi secara kontinu tanpa
memasarkan berbagai jenis produk yang mengubah karakter perusahaan. Inovasi
berguna bagi masyarakat dengan harga jenis ini yang paling sering
terjangkau (Gudmundsson dkk. dalam diimplementasikan di perusahaan
Susanty dkk, 2009). (Marquis dalam Susanty dkk, 2009).
pengawasan dalam suatu organisasi.

4. SISTEM INFORMASI DAN TEKNOLOGI Selain menunjang proses pengambilan
keputusan, koordinasi, dan pengawasan,
Sistem informasi secara teknis dapat sistem informasi juga dapat membantu
didefinisikan sebagai sekumpulan manajer dan karyawan menganalisis
komponen yang saling berhubungan, permasalahan, menggambarkan hal-hal
mengumpulkan (atau mendapatkan), yang rumit, dan menciptakan produk baru
memproses, menyimpan, dan (Laudon & Laudon, 2007).
mendistribusikan informasi untuk
menunjang pengambilan keputusan dan
Telp: 031-5031983/Faks :031-5032557
N
Infrastruktur teknologi informasi kemampuan untuk mengimplementasikan

didefinisikan sebagai sumber daya strategi korporat dan mencapai tujuan
teknologi bersama yang menyediakan korporat. Apa yang akan dilakukan bisnis
platform untuk aplikasi sistem informasi dalam lima tahun sering tergantung pada
perusahaan yang terperinci. Infrastruktur kemampuan dari sistem yang dimiliki.
TI meliputi investasi dalam peranti keras, Peningkatan pangsa pasar, menjadi
peranti lunak, dan layanan-seperti produsen berbiaya rendah atau
konsultasi, pendidikan, dan pelatihan- berkualitas tinggi, pengembangan produk
yang tersebar diseluruh perusahaan atau baru, dan peningkatan produktivitas
tersebar diseluruh unit bisnis dalam karyawan semakin bergantung terhadap
perusahaan (Laudon & Laudon, 2007). jenis dan kualitas dari sistem informasi
Ada interdependensi yang berkembang organisasi (Laudon & Laudon, 2007).
antara kemampuan perusahaan untuk
menggunakan teknologi informasi dan JURNAL MANAJEMEN
Interdependensi antara organisasi dan sistem informasi (Sumber : Laudon, Sistem Informasi
Manajemen, 2007)
Peranti Keras
Tujuan Bisnis
Strategi Peranti
Manajemen Data
Proses Bisnis Lunak
Perusahaan Sistem
Telekomunikasi
Bisnis Informasi
Ada saling ketergantungan yang 5. KETERKAITAN ANTARA SISTEM

berkembang antara sistem informasi INFORMASI DAN TEKNOLOGI DENGAN
perusahaan dan kemampuan bisnis atas INOVASI PROSES DAN PRODUK
sistem informasi tersebut. Perubahan
strategi, peraturan, dan proses bisnis Dari uraian-uraian sebelumnya dapat
membutuhkan perubahan yang diketahui bahwa inovasi proses dan
meningkat dalam peranti keras, peranti produk bisa diperkirakan akan berjalan
lunak, basis data, dan telekomunikasi. lebih baik jika menggunakan teknologi san
Sering sekali apa yang di inginkan sistem informasi yang tepat. Begitu juga
organisasi tergantung pada apa yang bisa sebaliknya, sistem informasi dan teknologi
dilakukan sistem informasinya (Laudon & sangat-sangat memungkinkan untuk
Laudon, 2007). organisasi bisnis melakukan inovasi dalam
produk dan proses.
Telp: 031-5031983/Faks :031-5032557
N
Cukup jelas pula hal ini dilihat dari cara yang lebih efektif dan efisien dalam
diagram product development process, merancang, memproduksi, dan
bahwa pada tahapan yang ke-empat memasarkan berbagai jenis produk yang
perusahaan harus mengembangkan berguna bagi masyarakat dengan harga
sebuah teknologi sebagai konsekuensi dari terjangkau (Gudmundsson dkk. dalam
proses yang telah dipilih, hal ini berarti Susanty dkk, 2009)
bahwa sistem informasi sangat diperlukan
agar pengembangan baik produk maupun Artinya bahwa manajemen akan sangat
proses dapat dijalankan sesuai dengan terbantu dengan adanya sistem informasi
standar pengembangan yang telah dan teknologi, karena kedua hal ini
ditetapkan. memiliki hubungan terikat, dimana inovasi
mungkin tidak akan berjalan seefisien itu
Menurut Anatan dkk. (2006) Informasi jika ketinggalan sistem informasi dan
merupakan senjata terbaik perusahaan JURNAL MANAJEMEN teknologinya. Artinya ada sebuah
dalam persaingan dan teknologi informasi pengaruh yang berkorelasi positif dimana
adalah alat revolusi bagi organisasi sistem informasi dan teknologi yang baik
perusahaan. Perkembangan teknologi dapat menciptakan dan membentuk
informasi berbasis komputer inovasi proses dan produk yang baik pula.
memudahkan organisasi melakukan
aktivitas mengakses informasi di mana 6. PENERAPAN DAN DAMPAKNYA PADA
dan kapan saja. Dalam aktivitas PERUSAHAAN
perusahaan khususnya untuk
menghasilkan produk dan jasa, teknologi Teknologi informasi telah digunakan
informasi membantu menciptakan produk untuk mendukung aktivitas utama dan
yang sangat kompetitif. Kecanggihan aktivitas penunjang. Pada aktivitas utama,
teknologi informasi bila diaplikasikan pada misalnya teknologi informasi digunakan
rantai aktivitas akan menghasilkan produk pada otomatisasi pergudangan untuk
yang memiliki nilai tinggi. Michael Porter membantu menyimpan bahan-bahan yang
(dikutip dari O’ Brien, 1996) masuk di perusahaan. Pada aktivitas
mengemukakan bahwa perusahaan operasi teknologi seperti Computer Aided
merupakan rantai aktivitas, baik aktivitas Manufacturing (CAM) digunakan untuk
utama (primary activity) maupun aktivitas membantu proses produksi. Pada aktivitas
penunjang (support activity). penyimpanan barang jadi dan pengiriman
(outbound logistic), System on Line Order
Seperti contoh pada bagian sebelumnya, Entry membantu pengiriman barang atas
sebuah proses tes aerodinamika sekarang pesanan pelanggan. Pada aktivitas
hanya bisa dilakukan dengan simulasi pemasaran dan penjualan, teknologi
melalui layar komputer. Titik beratnya informasi berupa DSS dapat digunakan
adalah berapa penghematan yang bisa untuk menganalisis kondisi pasar sekarang
dilakukan, baik biaya, waktu dan tenaga. atau pasar potensial. Pada aktivitas
Jika perusahaan responsif, tentu pelayanan (services) Diagnostic Expert
menginginkan adanya sebuah daya saing. System digunakan untuk membantu
Keinginan perusahaan untuk dapat memperbaiki pelayanan pada pelanggan.
bersaing ini mendorong perusahaan untuk
senantiasa mencari dan mengembangkan
Telp: 031-5031983/Faks :031-5032557
N
Teknologi informasi yang digunakan pada Pada konsep manajemen kualitas, saat ini
aktivitas penunjang Automated Office designer lebih suka menggunakan
System digunakan untuk membantu teknologi Computer-Aided Design (CAD)
aktivitas manajemen dan pelayanan System. CAD systems dapat digunakan
administratif (Management & untuk geometric design, engineering
administrative service), seperti analysis, design review and automation,
penggunaan E-mail, Voice Mail, Word and automated drafting. Geometric
Processing, Database Management modeling digunakan untuk kompatibilitas
System, dll. Employee Skill Database komputer dalam mendeskripsikan secara
System, digunakan untuk membantu matematikal dari setiap bagian.
aktivitas manajemen sumberdaya Engineering analysis termasuk dalam
manusia untuk menempatkan dan beberapa tes mesin seperti kalkulasi
menugaskan karyawan pada posisi dan perpindahan panas, volume, inersia, dsb.
pada proyek-proyek penting. Teknologi ini JURNAL MANAJEMEN
dikenal dengan nama Sistem informasi 7. PENUTUP
SDM (Human Resources Information
System (HRIS). Computer Aided Design Dalam konsep manajemen kualitas,
System (CAD), digunakan untuk sebuah value tidak muncul begitu saja,
membantu aktivitas mengotomatisasikan melainkan adanya sebuah dimensi
disain produk dan berbagai pemrosesan kualitas yang terpenuhi. Terlebih lagi
sebagai bagian dari pengembangan dalam hal inovasi, tercapainya sebuah
teknologi informasi. Electronic Data pengembangan tidak dapat tercapai
Interchange (EDI) system, digunakan begitu saja, melainkan melalui beberapa
untuk membantu memperbaiki tahapan mulai dari pemunculan ide
perolehansumber daya dengan sampai evaluasi produk dan proses yang
menyajikan telekomunikasi yang dihasilkan.
menghubungkan antara perusahaan,
suppliers, bahkan pelanggan. Dalam perusahaan inovasi menjadi
sebuah tuntutan, karena perkembangan
Penggunaan teknologi informasi pada informasi dan teknologi yang luar biasa
setiap aktivitas perusahaan seperti pada dari waktu ke waktu, sehingga perusahaan
konsep value chain merupakan alternatif menjadi sangat perlu juga untuk
peluang bagi perusahaan. Teknologi mengintegrasikan informasi yang ada dan
informasi dikatakan memberikan peluang juga meng-update teknologinya guna
bagi perusahaan karena melalui aplikasi mendukung tercapainya inovasi produk
teknologi perusahaan bisa mengatasi dan proses sesuai dengan desain yang
berbagai permasalahan yang muncul sudah dikembangkan.
seperti usaha menghemat biaya dan
waktu operasi perusahaan, menghasilkan Pada intinya sistem informasi dan
produktivitas kerja yang tinggi, teknologi memiliki pengaruh yang cukup
mempercepat pengiriman produk dan jasa signifikan untuk sebuah proses inovasi
pada pelanggan, serta kemampuan produk dan proses. Tidak hanya untuk
menghasilkan nilai produk dan jasa bagi memunculkan value-added tetapi juga
pelanggan (Laudon dalam Ananta, 2006). dapat memunculkan competitive
advantages tersendiri. CAD systems
Telp: 031-5031983/Faks :031-5032557
N
merupakan contoh nyata dari terciptanya biaya, waktu dan tenaga dalam
sebuah metode yang bisa menghemat melakukan inovasi.
DAFTAR PUSTAKA
JURNAL MANAJEMEN
Anatan, L & Ellitan, L. 2006. Peran Teknologi Informasi dalam Implementasi Agile
Manufacturing : Sebuah Tinjauan Konseptual. November. SNSI06-023
Foster, Thomas. 2007. Managing Quality Integrating The Suplly Chain. Third Edition.Pearson
Education, Inc. New Jersey.
Laudon K, C & Laudon J.P. 2008. Sistem Informasi Manajemen; Mengelola Perusahaan Digital. Edisi
Sepuluh. Buku 1. Salemba Empat, Jakarta.
-------------------------------. 20008. Sistem Informasi Manaeme; Mengelola Perusahaan Digital. Edisi 10.
Buku 2. Salemba Empat, Jakarta.
Poerwanto, Hendra. 2002. Mengevaluasi Layanan Kualitas Jasa menggunakan Model 4D. Jurnal
Manajemen & Kewirausahaan Vol. 2, No. 2, September 2000: 59 - 67
Ridwan, A & Ekawati, R. 2008. Rancangan Sistem Proses Produksi dengan Menggunakan
Value Stream Analysis Tools (VALSAT). November. ISBN : 978–979–1165–74-7
Sihombing, Haeri. 2007. Prospek Pertumbuhan dan Inovasi Bisnis Telepon Selular di
Indonesia; Masa Depan Bisnis telekomunikasi nirkabel dalam Perspektif Persaingan
Perang Tarif Murah. Oktober
Susanty dkk. 2009. Hubungan Standar Produk dengan Inovasi Produk pasa Industri
Elektronik; Studi kasus pada PT. Hartono Istana Teknologi. November
Telp: 031-5031983/Faks :031-5032557

Dukungan Sistem Informasi Dan Teknologi Beserta Pengaruhnya Dalam Inovasi Produk Dan Proses

Uploaded by

Document Information

Copyright

Available Formats

Share this document

Share or Embed Document

Sharing Options

Did you find this document useful?

Is this content inappropriate?

Copyright:

Available Formats

Dukungan Sistem Informasi Dan Teknologi Beserta Pengaruhnya Dalam Inovasi Produk Dan Proses

Uploaded by

Copyright:

Available Formats

Dukungan Sistem Informasi dan Teknologi beserta Pengaruhnya dalam JURNAL

DUKUNGAN SISTEM INFORMASI DAN TEKNOLOGI BESERTA PENGARUHNYA

Oleh : Mochamad Nur Arifin / 040710193

Peminatan Manajemen Operasi Departemen Manajemen Fakultas Ekonomi

Diajukan : 28 April 2010

Keywords: information systems, technology, innovation, quality management, value-added

1. PENDAHULUAN pengaruh terhadap sebuah proses inovasi

mengembangkan cara yang lebih efektif transcendent, product-based, user-based,

2. MANAJEMEN KUALITAS Prototype

Apakah itu kualitas? Menurut Garvin

pengawasan dalam suatu organisasi.

Infrastruktur teknologi informasi kemampuan untuk mengimplementasikan

Ada saling ketergantungan yang 5. KETERKAITAN ANTARA SISTEM

You might also like