STRUKTUR & FUNGSI

SEL EUKARIOT

Oktober 2010
GAMBAR SEL EUKARIOT
 Organel dan Fungsinya
Plasmalemma (PL)
Tempat berlangsungnya difusi secara
selektif, transport aktif, cytosis, penerima
dan penyampai ransangan serta respons,
komunikasi dan benteng pertahanan
Retikulum Endoplasma (RE)
Sintesa protein, metabolisme lemak,
transport zat ke alat goli, dan untuk
detoksikasi
Alat Golgi (AG)
Tempat persenyawaan karbohidrat atau
lemak dengan protein; memadatkan dan
membungkus bahan untuk digetahkan dan
mencadangkannya; membuat lisosom;
membuat PL
Lisosom (LS)
Pencernaan, regenerasi, penyembuhanm
remodelin, resorpsi
Mitokondria (MK)
Penghasil ATP, metabolisme lemak dan
sintesa steroid; produksi panas
Plastida
mengandung pigment (zat warna) terutama
pada tumbuhan
Sentriol
Mengatur pembelahan sel, produksi
mikrotubul dan mikrofilamen, produksi
cilia dan flagella; kontrol gerakan
Mikrotubul (MT)
Sitoskelet, transport, gerakan
Mikrofilamen (MF)
Sitoskelet, transport, gerakan
Peroksisom
Pencernaan zat tertentu, mengandung enzim
peroksidase untuk merombak peroksida
yang bersifat racun menjadi H2O dan O2
 Inti (nukleus, karyon)
Tempat kromatin dan nukleolus
• Kromatin : bahan genetis
• Nukleolus : produksi ribosom
 PLASMALEMMA
Membran plasma
Membran sel
Terdiri dari lapisan trilaminar, 40% lemak
dan 60% protein
Lapisan lemak ada 2 golongan
Pospolipid dan kolesterol
Kolesterol terletak di antara molekul
pospolipid
Sementara itu, pada lapisan terluar sering
ada glikolipid atau glikoprotein
Yaitu gabungan karbohidrat dan lemak atau
protein
Yang membina selubung sel (Cell coat)
Membran intraseluler banyak mengandung
enzim
Tugasnya untuk menjaga kelancaran fungsi
organel yang bersangkutan
Enzim itu jugalah yang membangun protein
intrinsik dan ekstrinsik
 DINDING SEL
Pada sel tumbuhan, sebelah luar membran
ada dinding
Terdiri dari selulosa (zat kayu)
Kadang dikeraskan oleh kapur dan bahan
mineral lain
Tebalnya 1-10µm, berarti 100-1000 x tebal
membran
 Tidak berwarna, bening
Terlihat jelas sekali di bawah mikroskop
Terdiri dari :
1. Dinding primer
2. Dinding sekunder
Karena tebalnya dinding sel, keluar-masuk
zat jadi sukar
Dibandingkan dengan sel hewan yang
hanya memiliki membran
 Untuk mempermudah keluar masuk zat,
maka dinding memiliki :
1. Noktah
2. Lubang halus
3. Lubang
NOKTAH
Bagian dinding yang tipis
Lewat noktah ada tonjolan plasma yang
menghubungkan sel bertetangga
→Plasmodesma
LUBANG HALUS
Terdapat pada sel jaringan pembuluh
Floem (pembuluh tapis)
Xylem (pembuluh kayu)
Menghubungkan sel bertetangga atau yang
searah dengan poros akar-batang
Fungsi memudahkan pengangkutan bahan
LUBANG BESAR
Terdapat pada xylem
Dinding yang terletak di arah poros akar-
batang tidak ada
Sehinga merupakan lubang sebesar
permukaan sel
Pada bakteri dan jamur, dinding sel bukan
terdiri dari selulosa
Tetapi campuran polisakarida, protein dan
lipid
Karena adanya dinding, sel tumbuhan keras
dan memiliki sudut-sudut yang jelas
Sebaliknya, pada sel hewan, sudut-sudut itu
tidak jelas, tumpul melengkung
Dinding sel merupakan rangka dasar bagi
tubuh tumbuhan
Pada hewan bukan membaran yan jadi
rangka dasar tubuh, tapi ada rangka
sesungguhnya
Terletak antara sel dan dihasilkan oleh sel
itu sendiri
RETIKULUM ENDOPLASMA
RE yang besar dapat dilihat sebagian di
bawah MC
Struktur terincinya baru dapat diamati
dengan menggunakan ME
RE adalah saluran yan berjala-jala atau
berjajar-jajar
Dindingnya terdiri dari 2 lapis unit
membran
RE sering terlihat berupa terusan-terusan
yang berjajar melenkung,mengisi seluruh
sitoplasma
 Pada beberapa tempat berhubungan dengan
selaput inti
Ada 2 jenis RE :
1. Retikulum endoplasma kasar (REK)
2. Retikulum endoplasma halus (REH)
REK disebut kasar, karena pada
membrannya melekat banyak sekali
ribosom
Sehingga tampak kasar di bawah mikroskop
Tidak licin
REH disebut haluskarena membrannya tak
dilekati ribosom, jadi tampak licin saja
Jika dilihat sitoplasma secara menyeluruh,
REK dan REH jelas dapat dicirikan
Yaitu dilihat dari susunannya dalam
sitoplasma
REK tampak berupa saluran panjang
berjajar melengkung teratur
REH berupa pembuluh (tubuler) atau
gelembung (vesikuler) yang tak teratur
REK dan REH berhubungan di suatu
tempat
Karena itu dalam banyak hal mereka
bekerja sama dalam melakukan aktivitas sel
Jika sel dihomogenkan untuk disentrifugasi,
RE jadi terpotong-potong
Lalu membrannya bertemu di tempat
potongan
Sehingga terbentuk bola-bola kecil disebut
mikrosom
 Jika dianalisa secara kimia :
1. REK bersifat basofil (terikat basa)
2. REH bersifat asofil (terikat asam)
REH tak dilekati oleh asam nukleat
 Fungsi RE
Mensintesa protein
Untuk melakukan glikosilasi, yaitu
penambahan gula terhadap protein dan
penambahan disulfida agar polipeptida
lebih banyak rangkaian dan cabangnya
Berperan dalam proses sekresi dan transport
lemak
Mensintesa hormon steroid
REH mensintesa protein untuk dipakai dalam
sel
REK mensintesa protein yang akan disekresi
keluar sel
Dalam sel hati REH berfungsi untuk
metabolisme zat yang larut dalam lemak dan
obat
Pada sel otot, REH berfungsi untuk
transport ion Ca
Aktivitas sel tidak tetap, tapi bervariasi
Variasi aktivitas sel dapat diamati pada
komposisi REK dan REHnya
Makin tinggi aktivitas sel, maka akan makin
banyak REK dan REHnya
Pada saat istirahat, maka jumlah REK dan
REH akan berkurang
Thanks