You are on page 1of 1

Proses Kebingungan Institusi

1. Organisasi memilih keluar dari dengan terpisah untuk menggigit indovidu.


Organisasi tidak konsisten dengan pola yang dibentuk sejak awal. Organisasi
mengambil sifat dan fitur-fitur dari organisasi lain untuk dapat diaplikasikan ke dalam
organisasi tersebut. Sifat2 pasar masuk ke dalam institusi negara yang menjadikan
masyarakat sebagai customer sihingga akan mendapatkan lebih keuntungannya
2. Kesadaran Institusi
Organisasi negara berafiliasi dengan instansi perusahaan yang lemudian
menjadikannya seperti bagian dari perusahaan tersebut atau malah menjadi seperti
perusahaah – perusahaan kebanyakan.
3. Adaptasi
Pengaruh lingkungan yang berubah menjadikan organisasi harus dapat beradaptasi
agar tetap dapat bertahan di dalam masyarakat walau harus bertentangan dengan
tujuan utama organisasi tersebut seperti perubahan politik yang mengharuskan mereka
menjadi bagian dari persaingan pasar.

Lemahnya institusi.

Dalam praktekya organisasi meminjam pemikiran dari lembaga lain. Hal ini
dimungkinkan untuk menggabungkan antara customer dengan kontrol politik, perusahaan
dengan anggotanya. Hal ini menunjukkan lemahnya sebuah institusi karena aturan norma
tidak diatur secara ekslusif sehingga menimbulkan ketidakkonsistenan lembaga dalam pola
kerja dan lingkungan. Dampak positif dari lemahnya institusi ini adalah bagi para pemimpin
mereka akan semakin mudah untuk mengatur perusahaan karena fleksibilitas mereka yang
dapat berubah sesuai dengan keadaan.

You might also like