Professional Documents
Culture Documents
2045 364101076
2025 273219200
2005 219204700
215000000 1.6
210000000 1.55
205000000 1.5
200000000 1.45
194755000 1.4
195000000 1.4
190000000 1.35
185000000 1.3
180000000 1.25
1995 2005 1990-1995 2000-2005
Penduduk Indonesia 2005: 219.204.700
Penduduk Indonesia 2025: 273.219.200
Penduduk Indonesia 2045: 364.101.076
2045 364101076
2035 308507749
2030 295939669
2020 261005000
2015 247572400
2005 219204700
35000000
17.5 17.47
34800000
34600000 17
34400000
16.5
34200000
34010000 15.97
34000000 16
33800000
15.5
33600000
33400000 15
1996 2005 1996 2005
Perkembangan kemiskinan selama 10 tahun
dari 1995 sampai 2005
• Persentase angka kemiskinan dalam sepuluh
tahun menurun 1,5 %
• Angka absolut jumlah orang miskin meningkat
3,2%
• Berarti walaupun angka kemiskinan relatip
menurun, karena jumlah penduduk meningkat,
maka angka absolutnya meningkat dalam
sepuluh tahun sebesar 1.090.000 (3,2%)
menjadi 35.100.000 orang.
Penduduk miskin 2005, 2015, 2025, 2035 dan
2045
18%
36410108
2045 16.00%
364101076 16%
14.50%
14%
35478391 13.00%
2035
308507749
12% 11.50%
10.00%
35531496 Penduduk 10%
2025 miskin Persentase
273319200 penduduk
Jumlah 8% miskin
penduduk
35897998 6%
2015
247572400
4%
35100000
2005 2%
219204700
0%
0 200000000 400000000 2005 2015 2025 2035 2045
Penduduk Indonesia umur 15 – 64 tahun
251229742
2045
364101076 2045 69
187912119
2025
273219200 2025 68.78
170618865
2015 Penduduk
247572400 Penduduk Indonesia
umur 15-64 tahun 2015 68.9 Indonesia umur
Total Penduduk 15-64 tahun,
Indonesia dalam %
146044859
2005
219852000
2005 66.43
132609820
2000
207132000
2000 64.02
0 200000000 400000000
61 62 63 64 65 66 67 68 69 70
Perkembangan Kota di Indonesia
1. Air sebagai dasar kehidupan harus dikelola dengan baik dan dapat terjangkau
merata oleh tiap warga Kota
2. Terjadinya diare akibat kualitas fisik dan baktereologis air minum, serapan air
hujan, pembuangan air limbah rumahtangga dan industri harus memanfaatkan
teknologi tepat guna yang disesuaikan dengan kualitas air dan karakteristik
limbah yang akan dikelola.
3. Septik tank, cubluk, balong dan pembuangan sampah tidak boleh berdekatan
dengan sumber air tanah.
4. Suatu sistem anggaran yang dibebankan pada pemerintah pusat, daerah, kota
dan masyarakat golongan menengah dan atas harus membiayai air untuk
semua.
5. Khusus untuk Pulau Jawa, semua muara sungai sebaiknya dibendung di lokasi
laut, untuk mencegah air terbuang ke laut sehingga masih dapat dimanfaatkan.
(Akumulasi cadangan air tawar diperkirakan meningkat menjadi 30 milliar m3 /
tahun)
9% 10%
17% 13%
Agroindustri Agroindustri
11%
8% Pertambangan logam Pertambangan logam
dan marmer dsb. dan marmer dsb.
Industri Manufaktur Industri Manufaktur
41% Prasarana Ekonomi 38% Prasarana Ekonomi
Services Services
24% 27%
Pertumbuhan GDP 42% dan pembagiannya GDP
1995-2005
INDONESIA
Penggerak Utama
Industrie DLN
Berkesinambungan dilaksanakan
Transformasi:
SDA SDM
Peningkatan:
sekaligus produktivitas
Daya saing
Kwalitas SDM
Utamakan:
Pasar DLN produk
Buatan DLN
Terobosan dalam produksi Industrie DLN bidang Transportasi:
• Geophysics Information 1)
• Size of Catchment Area : ± 100,000 km2
• Length of Mamberamo River : ± 650 km
• Water Discharge : 4,500 m3/sec
• Hydropower Potential : (15-20) x 1,000 MW
• Climatic Information 2)
• Average Rainfall : 2,695 mm/year
• Rainy : 16 days/year
• Temperature : 26.5 oC
• Humidity : 85.4 %
• Average Annual Sunny Days : 58.7 %
• Wind Velocity : 57 km /day