PERKEMBANGAN PAANDANGAN EKONOMI INDONESIA

Poin-poin
Potret perekonomian masa lalu
Kondisi sekarang

Berdasarkan sejarah perkembangan bangsa ini, ternyata pandangan tiap pemimpin Indonesia
terhadap corak ekonomi yang paling pas buat Indonesia bermacam, orang yang pertama kali
mengemukakan pandangannya tentang corak ekonomi Indonesia adalah moh Hatta. Dia
berpendapat bahwa ekonomi yang paling pas buat Indonesia adalah ekonomi kerakyatan, yaitu
ekonomi yang beraasaskan kebersamaan seperti koperasi. Pendapat hatta ini sebenarnya
didasarkan karena kebingungan yang dialami hatta untuk menentukan prinsip ekonomi yang
cocok untuk Indonesia. Menurut hatta sendiri Indonesia tidak cocok untuk mengikuti corak
ekonomi kapitalis dan sosialis sehingga dia memunculkan nama kerakyatan sebagai corak
ekonomi Indonesia. Sedangkan Suharto sendiri berpandangan bahwa Indonesia adalah negara
agraris, sehingga Indonesia hanya akan maju bila kita menekuni bidang ini dengan serius. Hal ini
didasarkanya pada kesuburan tanah Indonesia yang menurutnya tidak ada bandingnya di dunia.
Namun seiring berjalannya waktu, kedua prinsip ekonomi yang dikeluarkan oleh keduanya tidak
lagi menjadi bidang yang dipriyoritaskan di Indonesia. Dengan melirik keuntungan yang
didapatkan oleh negara-negara tetangga dari hasil industrinya, Indonesia pelan-pelan beranjak
untuk mengikuti mereka. Perkembangan Negara Indonesia yang menuju kearah Negara industry
ini harus dibayar dengan kerusakan alam Indonesia dan dijadikannya rakyat Indonesia sebagai
buruh. Kemampuan rakyat Indonesia yang belum memadahi untuk menjadi Negara industry
mengakibatkan peran rakyat Indonesia hanya sebagai buruh kerja dari perusahaan-perusahaan
besar yang pemain intinya adalah orang-orang asing. Hal inilah yang masih perlu
dipertimbangkan oleh rakyat Indonesia saat ini jika ingin menjadikan Indonesia sebagai Negara
industry.