LATIHAN SOAL SUHU DAN KALOR

TAHUN PELAJARAN 2010 / 2011 Mata Pelajaran Kelas Hari / Tanggal Pengumpulan Sekolah : FISIKA : X (Sepuluh) / 5-6-7 : Senin / 7 Maret 2011 : Selasa / 8 Maret 2011 : SMA Negeri 3 Lumajang

1. Jika suhu suatu zat besarnya 212 0F, maka suhu mutlaknya adalah. a. 485 K d. 373 K b. 453 K e. 100 K c. 391 K 2. Gambar berikut ini memperlihatkan dua buah termometer yang memiliki skala berbeda. Berdasarkan gambar tersebut, dapat disimpulkan bahwa.
100 150

d. perbandingan antara perubahan suhu terhadap suhu awal benda e. besar suatu tetapan yang ditentukan oleh kemampuan zat tersebut menerima kalor 7. Sebatang pipa kuningan pada suhu 25 0C panjangnya 100 cm. Jika koefisien muai panjang kuningan 19 x 10-6 (0C)-1, maka pertambahan panjang batang kuningan jika dipanaskan sampai suhu 75 0C adalah. a. 0,75 mm d. 1,05 mm b. 0,80 mm e. 1,15 mm c. 0,95 mm 8. Sebuah balon berisi udara panas akan naik ketika udara dalam balon dipanaskan. Hal ini disebabkan oleh. a. suhu udara dalam balon meningkat b. massa balon berkurang c. massa udara dalam balon bertambah d. udara dalam balon menjadi lebih ringan e. terdapat gas hidrogen dalam balon 9. Tabung kapiler sebuah termometer raksa sebaiknya memiliki. a. kalor jenis dan angka muai yang kecil b. kalor jenis dan angka muai yang besar c. Kalor jenis kecil, dan angka muai yang besar d. kalor jenis besar, dan angka muai yang kecil e. massa jenis yang kecil 10. Untuk menaikkan suhu 0,5 kg zat cair yang kalor jenisnya 400 J kg-1 K-1, dari 28 0C menjadi 38 0C dibutuhkan kalor sebesar.. a. 0,2 kJ d. 4,0 kJ b. 0,4 kJ e. 4,5 kJ c. 2,0 kJ 11. Grafik di bawah ini menyatakan hubungan antara suhu (T) dengan kalor (Q) yang diberikan pada 1 gram zat padat. Besar kalor lebur zat padat tersebut adalah.
T (0C ) C A B

a. b. c. d. e.

t0C = 10/13 (t0X + 30) t0C = 13/10 (t0X - 30) t0C = 13/10 (t0X + 25) t0C = 10/13 (t0X + 20) t0C = 10/13 (t0X - 20)

t0 C 0

t0 X 20

3. Termometer Y yang telah ditera menunjukkan angka 30 pada titik beku air, dan 90 pada titik didih air. Suhu 60 0Y sama dengan. a. 103 0F d. 167 0F 0 b. 105 F e. 176 0F 0 c. 115 F 4. a. b. c. Suhu nol mutlak adalah suhu ketika. es batu melebur wujud gas mencair molekul-molekul pada suatu bahan tidak bergerak d. air garam membeku e. skala yang ditunjukkan pada termometer Kelvin tepat di angka nol 5. Sebuah termometer raksa dicelupkan berturut-turut dalam larutan es murni, dalam uap, dan dalam suatu bejana air. Panjang kolom raksa dalam termometer tersebut masing-masing memberikan bacaan 10 mm, 130 mm, dan 64 mm. Suhu air dalam bejana tersebut adalah. a. 10 0C d. 54 0C 0 b. 45 C e. 64 0C 0 c. 49 C 6. Koefisien muai panjang suatu benda dapat didefinisikan sebagai. a. perbandingan antara pertambahan panjang terhadap panjang awal benda per satuan kenaikan suhu b. besar suatu tetapan yang ditentukan oleh jenis bendanya c. perbandingan antara panjang awal benda terhadap pertambahan panjangnya

71

150

Q ( k a lo r i )

Halaman 1

a. 71 kal/g d. 81 kal/g b. 79 kal/g e. 95 kal/g c. 80 kal/g 12. Jika 75 gram air yang suhunya 0 0C dicampur dengan 50 gram air yang suhunya 100 0C, maka suhu akhir campuran air tersebut besarnya. a. 25 0C d. 65 0C 0 b. 40 C e. 75 0C 0 c. 60 C 13. Sepotong es yang massanya 10 kg dan suhunya 0 0C (pada titik leburnya) diberi kalor sebanyak 800 kkal. Bila kalor lebur es besarnya 80 kal/g, dan kalor jenis air 4200 J kg-1 K-1, maka keadaan es itu setelah menerima kalor adalah. a. seluruhnya melebur menjadi air, dan suhunya lebih dari 0 0C b. sebagian melebur menjadi air dan sebagian tetap berupa es; suhu air dan es itu 0 0C c. sebagian melebur menjadi air dengan suhu lebih besar dari 0 0C dan sebagian tetap berupa es dengan suhu 0 0C d. suhu es akan turun di bawah 0 0C e. seluruh es melebur menjadi air dengan suhu tetap 0 0C 14. Dua batang logam P dan Q disambungkan dengan suhu ujung-ujungnya berbeda (lihat gambar). Apabila koefisien konduktivitas logam P sama dengan 1/2 kali koefisien konduktivitas logam Q, serta panjang AC = 2 CB, maka suhu di C besarnya.
A C B

Selamat Mengerjakan !
16. Sebuah ruang yang menggunakan AC memiliki kaca jendela yang luasnya 2,0 m x 1,5 m dan tebal 3,2 mm. Jika suhu pada permukaan dalam kaca 25 0C, dan suhu pada permukaan luar kaca 30 0C, maka laju kalor konduksi yang masuk ke ruangan itu besarnya.J/s. a. 2250 d. 3750 b. 2750 e. 4250 c. 3250 Pintu besi setebal 3,0 mm dari sebuah tungku perapian diganti dengan pintu perunggu setebal 9,0 mm ( konduktivitas termal besi dan perunggu masing-masing 50 W m-1 K-1 dan 108 W m-1 K-1 ). Jika suhu tungku perapian dan ruang sama seperti sebelumnya, maka laju kalor yang mengalir melalui pintu dibandingkan dengan laju kalor awalnya adalah. a. 15 % d. 138 % b. 72 % e. 300 % c. 100 % 17. Suhu kulit seseorang kira-kira 32 0C. Jika orang yang luas permukaan tubuhnya kira-kira 1,6 m2 berada dalam ruang yang suhunya 22 0C, maka kalor yang dilepaskan tubuh orang itu melalui konveksi selama 5 menit adalah. ( h = 7,0 W m-2 K-1 ) a. 10,2 J d. 33,6 kJ b. 336 J e. 168 kJ c. 1020 J 18.Manakah diantara pernyataan berikut yang sesuai dengan konsep radiasi kalor ? a. kalor berpindah dalam bentuk cahaya tampak b. kalor berpindah membutuhkan medium c. benda hitam sempurna lebih mudah memancarkan atau menyerap kalor dari lingkungan d. energi total yang dipancarkan dari permukaan benda tidak bergantung suhunya e. benda lebih cepat menerima kalor dari lingkungan daripada melepaskannya 20. Kawat lampu pijar yang luasnya 50 mm2 meradiasikan energi dengan laju 2,85 W. Jika kawat pijar dapat dianggapsebagai benda hitam, maka suhu permukaannya adalah. a. 1200 K d. 800 K b. 1000 K e. 500 K c. 900 K

P
1 1 0 0C

Q
4 0 0C

a. 35 0C b. 40 0C c. 54 0C

d. 57 0C e. 60 0C

15.Radiator mobil diisi dengan fluida air karena memanfaatkan sifat air yaitu. a. zat cair yang massa jenisnya paling besar b. zar yang sukar terbakar c. zat terbaik menyimpan energi termal d. zat terbaik memindahkan kalor e. zat cair yang sukar menguap

Halaman 2