BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Televisi adalah media yang paling kompleks pada media ruparungu. Tidak dapat dipungkiri peran televisi saat ini semakin besar saja. Peranannya sebagai media komunikasi visual sangat luar biasa dibandingkan media-masa yang lain. Televisi tidak lah seperti radio yang hanya dapat meperdengarkan suara, dan juga tidak seperti koran yang hanya dapat menyampaikan berita melalui tulisan. Namun televisi dapat menampilkan gambar dan suara sekaligus, bahkan di saat sebuah peristiwa sedang terjadi pun televisi secara langsung dapat menjadi mata pengganti bagi orang-orang yang tidak berada di lokasi kejadian tersebut. Untuk menjadikan sebuah tayangan televisi menjadi sebuah mata pengganti yang efektif dan efisein, maka di butuhkan banyak orang yang bekerja secara profesional untuk sebuah sebuah tayangannya yang tentunya dengan berbagai posisi dan tanggung jawab yang berbeda. Jurusan televisi dan film di ISI Padangpanjang sebagai salah satu institusi yang bertujuan mendidik calon tenaga kerja bagi dunia televisi dan perfilman memiliki sebuah mata kuliah wajib yang dinamakan kerja profesi. Mata kuliah ini mengharuskan mahasiswa melakukan kerja praktek di sebuah intitusi yang bergerak di bidang pertelevisian dan perfilman. Dalam prakteknya tersebut mahasiswa diharapkan dapat menjalankan sebuah pekerjaan selayaknya seorang profesional di tempat kerja profesinya tersebut.
1

Maka dari itu penulis sebagai salah seorang mahasiswa jurusan televisi dan film ISI Padangpanjang, memilih Padang TV sebagai intitusi tempat melaksanakan kuliah profesitersebut. Penulis memandang Padang TV sebagai sebuah televisi lokal yang cukup cepat perkembangannya, yang mana hal ini dapat dilihat dari program acaranya yang semakin bervariasi dari tahun ke tahun. Kemudian penulis juga berfikir bahwa sangat besar kemungkinan untuk penulis mempraktek-kan pengetahuan yang telah didapat penulis selama di bangku kuliah di stasiun lokal, dibandingkan dengan stasiun nasional. Sesuai dengan surat permohonan dari jurusan televisi dan perfilman Institut Seni Indonesia, maka penempatan posisi kerja penulis di Padang TV tersebut diserahkan sepenuhnya kepada institusi Padang TV. B. Tujuan Tujuan dari pelaksanaan kerja profesi ini adalah sebagai berikut: a. Untuk memenuhi kewajiban melaksanakan mata kuliah kerja profesi b. Untuk mengaplikasikan ilmu yang didapatkan selama kuliah di jurusan televisi dan film di ISI Padangpanjang
c. Untuk menjalin kerjasama dengan istitusi terkait, yang dalam hal stasiun

lokal Padang TV C. Manfaat kerja profesi Manfaat yang diharapan dari pelaksanaan kerja profesi ini antara lain adalah sebagai berikut:

a. Terpenuhinya kewajiban mata kuliah kerja profesi b. Bertambahnya pengetahuan tentang bagaimana sebenarnya dunia

pertelvisian dan perfilman c. Terciptanya kerjasama yang lebih erat antara jurusan televisi dan film ISI Padangpanjang dengan instansi tempat kerja profesi dilaksanakan

BAB II TINJAUAN UMUM PERUSAHAAN

A. SEJARAH PERUSAHAAN B. Nama perusahaan

C. Nama Stasiun TV

: PT. Padang Media Televisi : Padang TV : 1 Maret 2008 : Jl. Proklamasi No. 52C Padang : 0751 - 841100, 841914, 841916 : 0751 - 841914 : 33UHF : H. St. Zaili Asril : Rita Gusveniza : Two Efly :

D. Tanggal Berdiri E. Alamat F. Telp G. Fax H. Chanel I. Direktur J. General Manager K. Wakil General Manager
L. Logo

N. Slogan

: Padang TV maju bersama

Kehadiran Padang TV sejalan dengan dibukanya peluang oleh pemerintah pusat terhadap keberadaan tv lokal. Kesempatan itu ditindaklanjuti Jawa Pos dengan perpanjangan tangan melalui anak perusahaannya yang sudah lebih dahulu eksis, yakni Harian Pagi Padang Ekspres. Awal langkah perjalanan kehadiran Padang TV tersebut ditandai dengan dikirimnya 13 orang personil Harian Pagi Padang Ekspres dan Koran Pagi Posmetro Padang ke Pekanbaru, Riau, untuk mengikuti pelatihan; 14 21 Januari 2007. Persiapan dilakukan secara bertahap. Dalam serba keterbatasan, televisi yang berada di saluran 33 UHF ini mulai mengudara dan menayangkan gambar pertama kali pada pukul 00.00 WIB tanggal 1 Maret 2008. Sebenarnya, seminggu sebelum penayangan gambar tersebut, Padang TV sudah mengudara dalam bentuk colour bar, dari pukul 16.00 21.00 WIB. Dipilihnya jadwal pada pukul 00.00 WIB tersebut, sebenarnya hanya sebagai bagian dari tes siaran saja. Diawali dengan daya pemancar 1 Kwh, delapan bulan kemudian ditingkatkan menjadi 2 Kwh, hingga sekarang Pdang TV telah mengudara selama empat tahun lebih. Dalam konteks televisi lokal, Padang TV bertekad untuk memberikan kontribusi terhadap upaya mempertahankan, menumbuhkembangkan nilai-nilai lokal (Seni dan Budaya Minangkabau) dan turut memasarkan nilai-nilai tersebut. Dalam konteks informasi, Padang TV akan untuk menjadi barometer informasi, berkaitan dengan perkembangan, pertumbuhan dan persoalan sosial kemasyarakatan.

B. VISI DAN MISI PERUSAHAAN VISI Menjadikan kota Padang dan sekitarnya sebagai pusat pertumbuhan ekonomi, dan budaya Provinsi Sumatera Barat, dan mendukung kebudayaan dan filosofi budaya dan aspek kehidupan yang populer dengan moto adat basyandi syarak dan syarak basandi kitabullah dan ikut menggelorakan semangat otonomi daerah dalam rangka NKRI. MISI 1. Membuat dan menayangkan program-program siaran sebagai barometer tercepat dan terakurat melalui program-program berita yang ditayangkan 2. Membuat dan menayangkan program-program siaran yang mampu meningkatkan ketahanan budaya Minang kabau dalam era globalisasi
3. Membuat dan menayangkan program-program budaya daerah sumatera

barat dalam rangkat memperkuat budaya nasional dalam NKRI 4. Menjadi sarana untuk mendokumentasikan budaya-budaya daerah Minangkabau 5. Membuat dan menayangkan program-program siaran yang mampu memperkuat otonomi daerah dan masyarakat madani

6. Mengembangkan dan menayangkan bergama program siaran sebagai media informasi, pendidikan, hiburan yang sehat dan mempunyai kontrol sosial di masyarakat C. Struktur Organisasi Struktur organisasi Padang TV dapat digambarkan sebgai berikut: STRUKTUR PT. PADANG MEDIA TELEVISI TAHUN 2011 Direktur Utama General Manager Wakil General Manager Manager Program Ass. Manejer Program/Eksprod Kadept Kreatif Program/Produser Produser : H. St. Zaili Asril

: Rita Gusveniza : Two Efly : Hendri Sulaiman : Lady Marcia Charta : Refi Yuliana : Osman Nolly Andrianus

Staff Sekretariat Program Ass. Manager Produksi Kadept Dokumentasi Kadept Produksi Kabag Master Control Control room

: Risha Amatia : Tandri Eka Putra : Syam Chaniago : Fathan Zulfan : Junaidi

: Diky Dikardi

Hurayzi Koord. Kameramen Ass. Koord. Kameramen Kameramen : Novrialdy : Ramayesa : Hendri Saputra Rinaldi Koordinator Editing News Editor : Revi Chandra : Indra Ricky Furnando Koordinator Editing Iklan Editor Koordinator Editing Program Editor : Syefrimen : Rahmad Illahi : Ferry Faisal : Befri Boy Dodi Indra Koordinator Editing Grafis Pemimpin Redaksi Wakil Pemimpin Redaksi Eksekutif Produser Koord. Liputan Koord. Berita Daerah Staff Sekretariat Redaksi : Sahwana Shugra : Vina Melwanti : Defri Mulyadi : Dasrul : Nofal Wiska

: Tri Yuliastuti : Riri Indriani

Ass. Produser

: Rezky Idham Fadli Rio Johanes

Reporter

: Nining Abrianti Ericka Martha Andri Ascha Ficky Tri Saputra Abdul Saril

Manager Marketing Kadept. PTP Staff Aministrasi Iklan Staff Marketing Wil. Jakarta Kabag. Penagihan Piutang Iklan Adm. Penagihan piutang iklan Manager Teknik dan On Air Koord. Transmisi Staff Transmisi Koord. Teknik dan On Air Staff Teknik dan On Air Ass. Manejer Umum/ SDM Kadept. Adm Umum/SDM/Legal

: Darmendra : Aries Purnama : Ade Kurnia Putri : Ahmad Fahreza : Zebrinol : Yulia Sartika : Dodi Ardiansyah : Hayatul Ikhlas : Reyo Desvira : Deki Putra Ruis : Rico Chandra : Gusril : Misrinawati

Kabag Perlengkapan&Inventaris Security

: Abdi Purwanto : Dino Kardinal Bondan Radeswan Budi Eka Putra

Sopir

: Afrizal Irwan

Staff Umum

: Elfira Sofyana Rio Rivaldi

Account Executive

: Novelona Anggreany Edria Novariza Wirman Efendi Boni Tanjung Erna Liswan

Presenter

: Mulyadi Koto Syahrial Budi Saputra Tia Sulistya Geby Adrian Nafrizal Pompi Helmi

10

Echa Theresia Yeneva Jelsy Purnama Diana

11

STRUKTUR ORGANISASI PADANG TV

GENERAL MANAGER

PEMRED/ WAPEMRED

MANAGER PROGRAM & PRODUKSI

MANAGER MARKETING

MANAGER KEUANGAN FISKAL

MANAGER UMUM SDM

KOORD. LIP.

EKSEKUTIF PRODUSER

KADEPT. PRODUKSI

EKSEKUTIF PRODUSER

KADEPT. PTP

KADEPT. KEUANGAN

KADEPT. UMUM. SDM

REPORTER/ KONTRIBUTOR

PRODUSER

MASTER CONTROL

EDITING

KAMERAMAN

PRODUSER

KORLAP

KABAG IKLAN

KABAG ADM UMUM SDM &

STAFF

STAFF

STAFF

STAFF

STAFF UMUM

12

D. Fasilitas dan Peralatan Dalam proses produksinya, Padang TV memiliki sebuah ruangan editing yang dilengkapi empat buah kamera video merk panasonic MD10000 dan empat buah komputer editing yang dilengkapi fasilitas capture video dan sekaligus digunakan untuk memberikan narasi pada sebuah program acara yang sedang diproduksi. Kemudian untuk produksi di luar studio, Padang TV juga memiliki sebuah mobil yang biasanya digunakan untuk membawa peralatan shooting seperti kamera video, mixer video, lampu-lampu, dan barang-barang lain yang dirasa diperlukan di lokasi produksi. E. Hasil Produksi Hasil produksi Padang TV selama penulis melaksanakan kuliah profesidapat digambarkan dalam tabel di bawah ini:

13

APRIL 2011

PUKUL 15 6 3O

SENIN

SELASA

RABU

KAMIS OPENING PADANG TV DETAK PAGI

JUMAT

SABTU

MINGGU

PUKUL 15 6 3 O 05 7 30 05 8 30 05 9 30

05 7 30 05 8 30 05 9 30 LAPOR PAK BURSA NIAGA TANGGA LAGU MINANG

MUSIK RM DAPUR PAGI GG BOND LEGEND OF HAN MALAM BAGURAU RR

KALILIANG KAMPUANG ( RR )

10 12.

LEJEL HOME SHOPPING

10 12

12.05 13.00 OFF AIR 0 5 LEJEL HOME SHOPPING 3 0

05 1 3 30

1 3

14

0 5 1 6 3 0 0 5 BURSA NIAGA 3 0 0 5 3 0 0 5 3 0 0 5 DIALOG MALAM 3 0 0 5 3 0 0 DENDANG KENANGAN KALILIANG KAMPUANG 100 % DANGDUT DETAK PILIHAN SOCIETY DETAK MUDIAK PKPU JENDELA PR DETAK SORE

EARTH REPORT 1 6

05

DSAP

CERITA SORE

30

BURSA NIAGA
MUSIK RANG MINANG

05 1 7

1 7

BURSA NIAGA

DETAK MUDIAK

30

BAZDA

MANGAJI 1 8

05

1 8

AZAN MAGRIB / MUSIK ISLAMI DETAK SUMBAR 1 9

PACO PACO

30

05

1 9

30

2 0

SULUAH UMAT

DAPUR

M.RM

05 2 0

KLINIK KITA

REDAKSI

JEJAK HIJAU TELUSUR

30

05 2 1

2 1

STATUS FACEBOOK KU

MALAM BAGURAU

100 % BAND LOKAL GALANGGANG SALUANG DENDANG

30

05

15

5 2 3 0 THE PATRIOTIC KNIGHT 2 3 0 5 3 0 CLOSING PADANG TV 05 2 3 2 30

30

00-00

00.00

PUKU L

SENIN

SELASA

RABU

KAMIS

JUMAT

SABTU

MINGGU

PUKUL

16

MEI 2011

PUKUL 15 6 3O

SENIN

SELASA

RABU

KAMIS OPENING PADANG TV DETAK PAGI

JUMAT

SABTU

MINGGU

PUKUL 15 6 3 O 05 7 30 05 8 30 05

05 7 30 05 8 30 05 9 30 LAPOR PAK BURSA NIAGA KUCINDAN MINANG

MUSIK RM DAPUR PAGI GG BOND LEGEND OF HAN MALAM BAGURAU RR

KID ZONE

30

10 12.

LEJEL HOME SHOPPING

10 12

12.05 13.00 OFF AIR 0 5 LEJEL HOME SHOPPING 3 0

05 1 3 30

1 3

17

0 5 1 6 3 0 0 5 BURSA NIAGA 3 0 0 5 3 0 0 5 3 0 0 5 DIALOG MALAM 3 0 0 5 3 0 0 DENDANG MINANG LIVE KALILIANG KAMPUANG DENDANG KENANGAN DETAK PILIHAN SOCIETY DETAK MUDIAK BUKAN SEKEDAR BERBAGI JENDELA PR DETAK SORE

EARTH REPORT 1 6

05

DSAP

CERITA SORE

30

BURSA NIAGA
MUSIK RANG MINANG

05 1 7

1 7

BURSA NIAGA

DETAK MUDIAK

30

BAZDA

YAMAHA

MANGAJI 1 8

05

1 8

AZAN MAGRIB / MUSIK ISLAMI DETAK SUMBAR 1 9

PACO PACO PROGRAM PERTANIAN

30

05

1 9

30

05 2 0

2 0

SULUAH UMAT

DAPUR

SUARA KONSTITUSI

REDAKSI

JEJAK HIJAU TELUSUR

30

05 2 1

2 1

STATUS FACEBOOK KU

MALAM BAGURAU

100 % BAND LOKAL GALANGGANG SALUANG DENDANG

30

05

18

5 2 3 0 0 5 3 0 CLOSING PADANG TV 2 30

05 2 3

2 3

30

00-00

00.00

PUKU L

SENIN

SELASA

RABU

KAMIS

JUMAT

SABTU

MINGGU

PUKUL

19

JUNI 2011

PUKUL 15 6 3O 05 7 30 05 8 30 05 9 30

SENIN

SELASA

RABU

KAMIS OPENING PADANG TV DETAK PAGI

JUMAT

SABTU

MINGGU

PUK

6 SENAM PAGI 7

MUSIK RANG MINANG PACO - PACO DAPUR PAGI

BURSA NIAGA NBA ACTION LAPOR PAK PALANTA PEMKO ( RR ) LIVE 9 8

10.05

CLOSING PADANG TV 10.05 15.45 OFF AIR

10.

05 1 6 30

MUSIK RANG MINANG DETAK SORE DSAP KARTUN ANIMASI 16

20

05 1 7 30

DIALOG ALTERNATIF BURSA NIAGA Dr. ALI SADIKIN DIALOG BKKBN

JEJAK HIJAU

CERITA SORE 17

MANGAJI

1 8

05 30 05

SOCIETY 18 MUSIK ISLAMI / AZAN MAGRIB DETAK SUMBAR

PADANG MANUNGGAL

1 9

30

DETAK MUDIAK

JEND.PREMP UAN PALANTA PEMKO

BAZDA

DETAK MUDIAK
YAMAHA CUP FOOTBALL FESTIVAL

MENUJU SUMBAR I

19

05 2 0 DIALOG MALAM

JENDELA RUMAH TANGGA

PDG. MANUNGGAL PERISTIWA SEPEKAN TELUSUR 20

30

PADANG

05 2 1 30 DENDANG MINANG LIVE KALILIANG KAMPUANG DENDANG MINANG DETAK PILIHAN MUSIK RANG MINANG

STATUS FACEBOOK KU MALAM BAGURAU 100 % BAND LOKAL

21 SALUANG DENDANG 22 MUSIK POP INDONESIA 23

05 2 2 30

GALANGGAN G TERAS KITA

2 3

05 30 00-00

MANGAJI ( RR ) CLOSING PADANG TV

00.

21

PUKUL

SENIN

SELASA

RABU

KAMIS

JUMAT

SABTU

MINGGU

PUK

22

BAB III PELAKSANAAN KERJA PROFESI

A. Analisa program acara Sesuai dengan pernyataan dalam surat permohonan magang dari jurusan televisi dan film Institut seni Indonesia padangpanjang kepada Padang TV, bahwa sepenuhnya penugasan mahasiswa magang diserahkan pada manajemen Padang TV, maka selama melakukan Kerja Profesi di Padang TV, secara khusus penulis ditempatkan dalam tim produksi program acara kaliliang kampung, sehingga penulis dilibatkan mulai dari rapat produksi, produksi, hingga pasca produksi. Selain itu dalam beberapa waktu penulis juga dilibatkan dalam beberapa proses produksi program acara lain. Acara kaliliang kampuang ini dipoduksi sebagai salah satu bentuk dedikasi Padang TV dalam memenuhi salah satu tujuan penyiaran televisi, yaitu sebagai media perekat sosial. Hal ini sesuai dengan fungsi televisi di Indonesia yang secara spesifik dijelaskan dalam UU no 32 Bab II pasal 4 ayat 1 dan 2 tentang penyiaran yang berbunyi sebagai berikut : 1. Penyiaran sebagai kegiatan komunikasi massa mempunyai fungsi sebagai media informasi, pendidikan, hiburan yang sehat, kontrol dan perekat sosial. 2. Dalam menjalankan fungsi sebagaimana dimaksud dalam ayat (1), penyiaran juga mempunyai fungsi ekonomi dan kebudayaan.1

Republik Indonesia, UU no 32 tahun 2002 tentang penyiaran

23

Program acara kaliliang kampuang ini bisa dikategorikan sebagai sebuah program dokumenter, sebagaimana Fred Wibowo menyatakan. Program dokumenter adalah program yang menyajikan suatu kenyataan berdasarkan pada fakta objektif yang memiliki nilai esensial dan ektensial, artinya menyangkut kehidupan, lingkungan hidup dan situasi nyata.2 Program acara kaliliang kampuang ini merupakan suatu program acara yang mengangkat realita kehidupan di suatu daerah tertentu dengan berbagai fenomena yang sedang terjadi di daerah tersebut. Contoh fenomena tersebut antara lain adalah kesulitan ekonomi yang sedang di alami masyarakat, kesulitan akses jalan, kesulitan mendapatkan air bersih, ataupun tentang kesuksesan masyarakat dalam hal tertentu, seperti melimpahnya hasil panen padi masyarakat di suatu daerah. Program acara kaliliang kampuang ini diproduksi oleh sebuah tim yang hanya terdiri dari seorang produser yang saat itu adalah Noli Adrianus dan Osman, kemudian seorang presenter yang telah menjadi icon dari program itu sendiri, yaitu Yuang Kandua serta seorang kamerawan tentunya. Tema acara kaliliang kampuang biasanya di tetapkan secara bersama oleh produser bersama dengan kepala departemen produksi untuk kemudian di relalisasiskan oleh produser bersama timnya. Setelah tema atau ide kaliliang kampuang disepakati, maka produser akan segera membuat draft materi utama yang harus ada dalam hasil produksi nantinya. Selanjutnya produser akan segera melakukan survey lokasi sekalian mencari nara sumber yang dirasa berkompeten dengan materi program acara nantinya. Setelah
2

Fred Wibowo, Teknik Produksi Program Televisi, (Yogyakarta : Pinus Book Publisher, 2007), 21.

24

menentukan nara sumber, maka produser akan membuat kesepakatan waktu produksi dengan nara sumber tersebut dan kemudian menentukan hal apa saja yang akan diangkat dari daerah tersebut bersama dengan kamerawan. Produser selalu mengajak kamerawan dalam survey untuk mendapatkan masukan tentang view yang bagus di lokasi untuk nantinya akan diliput. Saat produksi berlangsung nantinya, kamerawan hanya akan diberitahukan halhal apa saja yang harus di shooting nantinya, dan selanjutnya proses pengambilan gambar akan dilakukan dengan kreativitas kamerawan tanpa pengawasan langsung dari produser. Proses produksi yang benar-benar melibatkan produser adalah saat wawancara presenter dengan nara sumber. sebelum melakukan wawancara, produser akan menyampaikan daftar pertanyaan terlebih dahulu kepada nara sumber, dan kemudian produser juga akan memberikan daftar pertanyaan-pertanyaan yang wajib di tanyakan oleh presenter nantinya. Dengan cara demikian diharapakan proses wawancara dapat berlangsung dengan lancar, sehingga nara sumber tidak tertegun memikirkan jawaban dari pertanyaan presenter. Setelah semua materi yang diinginkan telah didapatkan di lokasi, maka proses shooting dianggap selesai. Hasil dari shooting tersebut selanjutnya akan di serahkan kepada editor di ruangan editing Padang TV untuk selanjutnya di beri narasi. Untuk proses pengeditan, produser menyerahkan sepenuhnya kepada editor dengan hanya memberikan beberapa catatan narasi yang harus ada. Setelah proses editing selesai maka produser akan melihat hasilnya terlebih dahulu sebelum kemudian diserahkan

25

kepada kepala departemen produksi, jika dirasa telah memenuhi keinginan produser, maka proses produksi dianggap selesai. B. Kegiatan yang dilakukan Kegiatan kuliah profesiini dilaksanakan selama delapan minggu, dimulai dari pertengahan bulan april dan berakhir pertengahan bulan juni. Minggu I-II, berlangsung dari tanggal 18 april 2011 - 30 april 2011 Pada dua minggu awal proses kerja praktek ini, penulis terlebih dahulu diperlihatkan berbagai departemen atau divisi yang ada di Padang TV oleh salah seorang karyawan Padang TV yaitu Risha yang bekerja sebagai sekretaris departemen produksi. Dua minggu ini penulis diminta hadir pada mulai jam 15.00, dikarenakan pada jam bisa dikatakan hampir semua karyawan ataupun kru produksi hadir, sehingga penulis dapat dikenalkan dan berbicara tentang apa yang bisa dilakukan selama kuliah profesidi Padang TV tersebut. Minggu III, berlangsung dari tanggal 2 mei 2011 7 mei 2011 Pada minggu ke-tiga kuliah profesiini, penulis mulai di tempatkan secara khusus pada tim produksi kaliliang kampuang yang di produseri oleh Noli Adrianus. Saat mulai masuk sebagai bagian kru dari tim produksi ini, penulis di beritahukan bahwa sistem kerja di tim kaliliang kampuang tidak terikat berdasarkan waktu kerja, tetapi pada hasil akhir produksi. Dalam hal ini dapat dipahami bahwa sebuah proses produksi yang di lakukan hanya mementingkan hasil akhir, tanpa memperdulikan bagaimana proses produksinya, termasuk waktu untuk produksi. Jadi para kru dalam tim

26

produksi kaliliang kampuang tidak diwajibkan hadir seperti karyawan lainnya yang harus datang pukul 08.00 dan pulang pukul 17.00. Kru dari program acara kaliliang kampuang hanya diminta datang saat dibutuhkan, dan biasanya dipanggil melalui telepon atau pesan singkat berupa SMS, walaupun pada kenyataannya hampir semua kru selalu datang setiap hari ke kantor Padang TV untuk melakukan kegiatan lainnya. Menurut produsernya, hal ini terjadi karena proses produksi kaliliang kampuang sangat tergantung pada waktu yang diberikan nara sumber nantinya di lokasi. Minggu IV, berlangsung dari tanggal 9 mei 14 mei 2011 Pada minggu ke-empat ini penulis ikut dalam persiapan produksi kaliliang kampuang yang akan dilaksanakan di kecamatan pauh, padang. Pada hari rabu tanggal 4 juni 2011, tim produksi kaliliang kampuang mendatangi kantor camat kecamatan Pauh pada pukul 13.00, dengan pertimbangan bahwa waktu tersebut adalah jam istirahat pak camat, sehingga diharapkan pembicaraan dapat berjalan dengan lebih baik. Dari pembicaraan dengan bapak camat tersebut, kami direkomendasikan untuk menemui bapak lurah kampuang dalam, karena menurut bapak camat tersebut kelurahan tersebut menarik untuk dijadikan objek program acara kaliliang kampuang. Namu saat kami medatangi kantor lurah tersebut, ternyata bapak lurahnya tidak di tempat. Saat tim produksi kaliliang kampuang tidak ber-produksi, penulis di ajak untuk ikut mengevaluasi hasil-hasil produksi tim kaliliang kampuang ini di ruangan editing. Minggu V, berlangsung dari tanggal 16 mei 2011 21 mei 2011

27

Minggu ke-lima dari kuliah profesi ini, pada hari senin tanggal 16 mei tim produksi kaliliang kampuang kembali mencoba untuk menemui bapak lurah kampuang dalam kecamatan pauh. Dan hari itu berhasil di bicarakan tentang konsep apa yang menarik untk diangkat dari kelurahan tersebut. Dari pembicaraan tersebut, disepakati bahwa akan dilakukan gotong royong massal bersama masyarakat kelurahan kampuang dalam dengan salah satu club motor yang ada di kota Padang. Pihak kelurahan menyepakati bahwa untuk pengerahan masyarakat akan dijamin oleh bapak lurah secara langsung, sedangkan untuk konsumsi akan disepakati dengan pihak club motor yang nantinya diinginkan akan menjadi sponsor acara ini. Namun ternyata program ini tidak dapat terlaksana karena pihak marketing Padang TV gagal mencari club motor yang akan mensponsori kegiatan tersebut. Minggu VI, berlangsung dari tanggal 23 mei 2011 28 mei 2011 Minggu ke-enam ini penulis diminta untuk menggantikan salah seorang operator komputer di ruangan control room yang cuti selama satu minggu. Sehingga kegiatan yang penulis lakukan selama satu minggu pada minggu ke-enam ini hanyalah sebagai komputer yang menyusun materi video yang akan ditayangkan saat siaran langsung. Pada posisi ini penulis bekerjasama dengan dengan seorang switcher. Minggu VII, berlangsung dari tanggal 30 mei 2011 4 juni 2011 Pada minggu ke-tujuh ini penulis kembali ikut tim kaliliang kampuang yang melakukan produksi di daerah lubuk minturun. Produksi di lubuk minturun dilakukan pada hari selasa dan kamis, tepatnya tanggal 31 mei dan 2 juni. Tidak ada hal yang

28

berbeda dari sebelumnya, produksi masih di jalankan dengan cara yang sama, yaitu produser memberian gambaran tentang objek yang harus ada dalam hasil produksi nantinya. Saat itu penulis bergantian menjadi kamerawan dengan kamerawan Padang TV itu sendiri. Minggu VIII, berlangsung dari tanggal 5 juni 2011 12 juni 2011 Pada minggu terakhir kuliah profesiini, penulis di ikutkan pada tim peliputan acara pauh bagalanggang setiap hari pada pukul 19.00 hingga 23.00 sebagai kamerawan. Sedangkan untuk tim kaliliang kampuang, pada minggu terakhir ini tim ber-produksi di daerah ulak karang pada hari selasa tanggal 7 juni 2011 dan kamis pada tanggal 9 juni 2011 sebagai kamerawan. Minggu IX, berlangsung dari tanggal 14 juni 2011 hingga 20 juni 2011 Pada hari-hari terakhir ini penulis diminta untuk membantu tim di ruangan studio dalam proses produksi berita Detak Pilihan. Dalam proses produksi tersebut, penulis diminta untuk menjadi kamerawan, yang berlangsung dari hari senin hingga jumat pada setaip pukul 22.00.

C. Hambatan Hambatan yang dirasakan secara pribadi oleh penulis selama uliah praktek d Padang TV secara umum tidak lah ada, namun secara khusus penulis merasakan kurang nyaman dengan cara produksi yang sering tidak tepat waktu satt bergabung dalam tim kaliliang kampuang.

29

30

BAB IV PENUTUP A. KESIMPULAN Berdasarkan pada hasil pengamatan penulis selama selama melaksanakan kuliah profesidi Padang TV, dapat di ambil kesimpulan bahwa :
1. Suatu program televisi harus memiliki proses rancangan produksi yang

matang dan menyeluruh agar tayangan yang dibuat tepat sasaran

2. Dokumentasi proses produksi sangat penting untuk arsip dan evaluasi

kerja tim produksi B. SARAN Berdasarkan pengalaman selama melaksanakan kerja profesi, maka penulis dapat memberikan saran untuk perusahaan terkait dan juga untuk mahasiswa yang akan melaksanakan kerja profesi nantinya.
1. Dari pengalaman penulis selama bergabung dalam tim produksi Padang TV,

maka penulis dapat menyarankan beberapa bahwa peningkatan kualitas SDM (Sumber Daya Manusia) melalui pendidikan berkala untuk menambah pengetahuan dan pemahaman para karyawan perusahaan terhadap dunia kerja mereka dalah sangat penting. Proses produksi sebuah program tidak saja ditentukan oleh kelengkapan peralatan yang digunakan tapi juga oleh

31

kemampuan para kru televisi tersebut, terutama penguasaan teknologi yang terus di tingkatkan sesuai dengan perkembangan jaman, sehingga proses produksinya dapat berjalan lebih efktif dan efisien demi pencapaian tujuan program.
2. Untuk mahasiswa yang melakukan kerja praktek diharap dapat lebih aktif dan

inovatif dalam memposisi diri sebagai pekerja di tempat kuliah profesi tersebut.

32

KEPUSTAKAAN

Fred Wibowo, Teknik Produksi Program Televisi, (Yogyakarta : Pinus Book Publisher, 2007), Republik Indonesia, UU no 32 tahun 2002 tentang penyiaran

33

LAMPIRAN

1. Surat keterangan magang dari stasiun Padang TV 2. Foto dokumentasi sewaktu melaksanakan kuliah profesi
3. Copy program acara kaliliang kampuang episode ulak karang

34