You are on page 1of 1

Mahasiswa sebagai Agen of Change Mahasiswa dalam peraturan pemerintah RI No.

30 tahun 1990 adalah peserta didik ya ng terdaftar dan belajar di perguruan tinggi tertentu.Menurut (Rahmawati, 2006) mengatakan bahwa mahasisw a (youth) adalah suatu periode yang disebut dengan studenthood yang terjadi hanya pada individu yang mema suki post secondary education dan sebelum masuk ke dalam dunia kerja yang menetap. mungkin itu sedikit pengertian tentang mahasiswa dari sudut pandang masing-masin g tapi itu tidak penting karena sebenarnya mahasiswa lebih daripada itu, BAIKLAH kita mulai saja kepada kenyataa nnya Pertama, Saya ingin mengucapkan selamat datang kepada rekan-rekan mahasiswa baru di kampus Politeknik Negeri Lhokseumawe, dan lebih khususnya di Jurusan Teknik Elektro Sal am Elektro!!! dan tidak lupa pula saya sampaikan salam kebanggaan sekaligus penghoramatan saya kepada re kan-rekan semua yang merupakan calon-calon director of change, iron stock bagi bangsa ini dan sekaligus menjadi transformator.Kawan kawanku gelar mahasiswa yang sekarang kalian sandang bukan hanya sekedar nama, di sana ada ban yak harapan, disana ada banyak tumpuan, baiktumpuan dan harapan masyarakat, maupun negeri ini. Maka kepekaan ki ta, kekeritisan kita, serta idealisme kita senatiasa harus tercermin dalam tingkah maupun prilaku kita sebag ai mahasiswa yang tau akan peran dan fungsinya. Ketahuilah kawan-kawan, mahasiswa sesungguhnya adalah sosok manus ia dengan segala pembawaanya merupakan pengemban amanah serta pembawa panji panji perubahan. Sejarah telah memb uktikan bahwa perjalanan panjang pemerintahan di Indonesia banyak yang tidak lepas dari campur tangan mahasiswa. Baik sebagai per an controling ataupun sebagai penyeru aspirasi rakyat dengan penyampain secara langsung.Pada era 1960-an perge rakan mahasiswa mulai menggeliat di tanah air ini, kala itu polarisasi gerakan mahasiswa masih murni tanpa ditung gangi oleh kepentingan apapun juga. Beberapa kampus pertama negeri ini menjadi corong utama atas kondisi politik ban gsa saat itu. Peran mereka tidak lagi sebatas aktualisasi diri, tetapi sudah meluas sampai pad a pengkritisan kebijakan pemerintah. Tumbangnya beberapa pemimpin bangsa ini tidak lepas dari upaya mahasiswa untuk g igih bersama kepentingan umum. Puluhan tahun berikutnya, masih ingat dalam benak kita tumbangnya penguasa rezim orde baru juga digulingkan oleh mahasiswa, hal ini semakin menguatkan sejarah emas perjuangan mahasiswa. Oleh ka rena itu kita sebagai mahasiswa yang dengan segala kemampuannya mampu mengabdikan diri bagi kehidupan. Sekarang bukan saatnya untuk berpangku tangan, tetapi melakukan mengabdikan kemampuan yang di miliki itu adalah yang te rbaik dan sekarang sudah saatnya kawan!!! Sejak hari ini kita melakukan itu semua. Berkarya adalah kewajiban kita , serta berjuang menuju kehidupan madani adalah tugas kita yang seseunggunhya sebagai agen of change. Jayalah para pembawa panji perubahan!!! Hidup mahasiswa!!!!!!

You might also like